NovelToon NovelToon
Kisahku Belum Usai

Kisahku Belum Usai

Status: sedang berlangsung
Genre:Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Kelahiran kembali menjadi kuat / Cinta Murni
Popularitas:32.9k
Nilai: 5
Nama Author: Dinar

" Kamu terlalu sibuk dengan urusan dirimu sendiri sampai lupa kalau aku juga butuh kehangatan"

" Tapi wajar saja, kita belum menikah dan kita sedang berusaha untuk kearah sana bukan?"

" Sudahlah nin, ikhlaskan saja berarti kamu bukan yang terbaik untuk dia hehe dan ternyata aku yang menang bukan?"

Yah terkadang hidup sulit dimengerti, tapi sakit yang datang bukan berarti akhir dari kehidupan bukan?

Terkadang sakit yang hadir justru mereka sedang membersihkan jalan kehidupan kita dari hasil yang buruk.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dinar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

" Kak Nindy" teriakan Amel begitu kuat sampai-sampai Nindy yang sedang berjalan bergandengan tangan dengan Nathan menghentikan langkahnya.

Revano mengikuti langkah Amel karena khawatir akan adanya pertengkaran kembali setelah kejadian beberapa waktu lalu dimana Nindy menampar wajah Amel dihadapan keluarga, meskipun itu adalah hal yang wajar tapi tetap saja sebagai seorang kekasih dirinya tidak ingin Amel kembali membuat ulah apalagi saat ini mereka berada ditempat umum.

" Loh amel disini juga? Bagaimana kabarmu?" Nindy masih menggenggam tangan Nathan meskipun kini wajahnya menatap sang adik.

" Hmm aku disini bersama kekasihku, ahh apa kekasihmu yang pengangguran itu habis diterima interview? Penampilannya cukup baik malam ini" Amel sengaja memancing emosi Nindy, dengan tidak mau kalah merangkul tangan revano manja.

" Ahh mas Nathan baru saja pulang kerja, kalian mau pulang juga?" Nindy sengaja tidak menjelaskan posisi Nathan karena memang tidak ada kewajiban juga bukan untuk menjelaskan pasangan kita kepada siapapun?.

" Iya kita mau pulang, kamu tatapannya biasa aja dong kak kok liatin pacar aku sampe segitunya sih? Tadi juga didalem kalian pasti lagi pura-pura kan? Biar keliatan romantis hehe" ejek Amel yang sebenarnya sudah menahan amarah serta cemburunya sejak tadi.

Nindy mengerutkan keningnya sehingga kedua alisnya kini menyatu seperti jembatan, menatap wajah Nathan dengan ekspresi wajah yang bingung.

" Amel, kita sudah sama-sama dewasa tentang percintaan aku sudah melepaskan berarti aku tidak mempermasalahkan lagi jadi kamu tidak perlu cemburu lagian kita sudah sama-sama memiliki pasangan jadi kita cukup fokus dengan pasangan masing-masing tidak perlu mengungkit sesuatu hal yang tidak penting yaa" Nindy memang benar-benar sudah tidak mempermasalahkan tentang kasus percintaan nya dimasa lalu.

Mungkin karena sudah terbiasa dengan hal apapun yang akan direbut oleh Amel, sampai akhirnya ada difase yang merelakan apapun yang dia punya termasuk mantan kekasihnya.

" Halaaahhh so' baik biar keliatan bagus kan dihadapan pacarnya?" Amel masih belum puas dengan tindakannya saat ini.

" Dengan cafe yang diambil alih oleh papa dan kak jo' menurut aku itu sudah menajdi salah satu bukti nyata jika aku sudah tidak memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan kekasihmu Amel, sejak aku memutuskan berpisah sejak saat itu juga aku merasa selesai jadi jangan selalu diungkit Amel karena itu hanya akan membuat kamu merasa tidak percaya diri dan selalu merasa bersaing denganku padahal aku sudah lupa hahaha" kini Nindy harus bersikap tegas kepada adiknya.

Nathan mengusap lembut punggung tangan Nindy memberi kode untuk bersabar, tapi Nindy menggelengkan kepalanya.

" Kalian menikahlah jika sudah sama-sama cocok, agar terhindar dari sebuah dosa apalagi hubungan panas kalian bisa jadi meninggalkan jejak kan kasian bayi itu suci paham kan?" tanya Nindy yang kini entah seolah terhipnotis membuat Amel dan juga Revano menganggukkan kepalanya.

Nindy benar-benar tidak terpancing atas apa yang Amel lakukan bahkan Nindy terlihat lebih tegas saat ini, jika biasanya Nindy lebih banyak diam dan menurut kini sangat terlihat sekali perbedaannya.

Amel merasa dirinya kini dipermalukan oleh Nindy semakin emosi, sedangkan Nindy yang tidak ingin terlibat percakapan lebih lama memilih untuk pamit pulang dan menarik sang kekasih untuk segera pergi dari hadapan kedua manusia yang selalu mengusiknya.

Revano sendiri terlihat terus menatap kepergian sang mantan kekasih dengan perasaan yang semakin menyesal saat ini, tapi dia tidak ingin menyakiti perempuan lain untuk kesekian kalinya sehingga memilih untuk mengajak Amel pulang sebelum tantrum kembali dan akan membuat kepalanya semakin pusing.

🌟

" Sayang, capek ga?" Nathan mengelus kepala Nindy yang sedang memperbaiki posisi duduknya.

" Enggak mas, gimana mau ngajakin kemana lagi?" sebenarnya Nindy hanya menebak saja.

Nathan tersenyum menatap lembut dan kekasih membawa kepalanya untuk disandarkan ke bahu kirinya.

" Night Drive mau ga? sambil ngabisin cemilan ini hehe" Nathan memang selalu sedia cemilan didalam kendaraannya, bahkan ada juga pakaian genti yang ia siapkan untuk sang kekasih.

" Boleh dong, sesekali pacaran di malam weekday gapapa kan?" goda Nindy yang kini kedua tangannya sudah melingkar sempurna di pinggang sang kekasih.

" Engga ganggu kan posisi kaya gini mas?" Nindy ingin memastikan jika posisi duduknya saat ini tidak menggangu kenyamanan sang kekasih dalam berkendara.

" Aman sayang" Nathan bersiap untuk melakukan kendaraannya dengan sesekali mengecup puncak kepala Nindy yang sedang bersandar sempurna dibahunya, terkadang yang terkena kecupan adalah keningnya.

" Aku baik-baik aja mas, aku ngerasa udah biasa jadi engga ada yang perlu dikhawatirkan yaaa" seolah mengetahui kekhawatiran sang kekasih Nindy langsung menjelaskan perasaannya saat ini.

" Kok kamu tau sih sayang? Ga asik banget, tapi sayang kalau kamu mau merasa kecewa, marah, sedih boleh kok itu hal yang sangat wajar aku rasa bahkan seandainya aku yang ada diposisi kamu mungkin udah hampir gila kali ngadepin manusia kek dia" Nathan memang merasa gemas sendiri atas sikap Amel.

Apalagi saat mengetahui kejadian dan tindakan Clara sang ibu kandung dari Nindy yang ternyata begitu, membuat Nathan memposisikan dirinya sebagai anak saja sudah sakit hati bagaimana jika dirinya memposisikan diri sebagai suami.

" Aku pernah merasa bahwa Tuhan tidak adil kepadaku, aku merasa bahwa aku tidak layak tapi dipaksa untuk menerima, aku pernah merasa bahwa dunia terlalu kejam semua pikiran buruk pernah aku rasakan dalam waktu lama..." Nindy menjeda ucapannya sedangkan Nathan mengurangi kecepatan kendaraan dan telinga dipasang dengan sangat erat agar tidak salah mendengarkan.

" Apalagi aku seorang anak bungsu, terlebih aku adalah seorang perempuan yang perasaannya lebih sensitif dibandingkan dengan anak laki-laki pasti pikiran yang overthinking dan rasa sedih dalam waktu berkepanjangan sangat sangat menggangu pikiran dan tentu saja berpengaruh pada aktivitas sehari-hari......" Nindy semakin mengeratkan pelukannya dan itu dirasakan oleh Nathan yang memang sangat peka.

" Tapi setelah apa yang terjadi aku semakin berpikir ketika sesuatu yang bukan untuk kita sebagaimana dan sekeras apapun kita mempertahankan maka akan tetap pergi jadi yaa bagaimana cara kita saja, tapi kita tidak bisa menyamakan diri kita dan oranglain dan bersikap karena setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam menyembuhkan perasaannya".

" Aku juga sadar ketika aku kehilangan peran seorang ibu tapi Tuhan menggantikan dengan cinta dari Abang, papa, dan sekarang kamu mas, aku juga mendapatkan apa yang aku usahakan lebih mudah meskipun awalnya aku bekerja keras untuk mendapatkan apa yang aku inginkan agar mama bisa melihat keberadaanku tapi ternyata itu salah justru mama mengambil apa yang telah aku usahakan demi Amel" Nindy menjeda kembali ucapannya, ada rasa sesak yang kini menghimpit dadanya.

Nathan mengelus lembut punggung sang kekasih memberikan rasa nyaman disana.

" Aku memang tipe orang yang jika sudah diambil ataupun bukan milikku ya aku akan melupakan itu, karena aku sadar masa waktu aku memiliki itu hanya sampai disitu dan tidak perlu diingat apalagi dibahas karena masa berlakunya sudah habis jadi daripada terus membahas dan mengingat aku lebih memilih untuk mencari jalan baru untuk mendapatkan yang lebih dari itu" Nindy terus bercerita dengan tenang.

Ternyata sudah sesiap itu seorang Nindy dalam menjalankan kehidupannya, sudah seikhlas itu dalam menjaga dan membiarkan sesuatu hal yang datang dan pergi.

Nathan semakin merasa bertanggungjawab atas kebahagiaan yang harus Nindy terima, dan Nathan akan mengusahakan itu.

" Sayang, mas bangga banget deh sama kamu" ucap Nathan yang benar-benar tepukau dengan ucapan sang kekasih.

" Mas, setiap orang memiliki rasa sakit yang berbeda terkadang ada yang disaat mereka sakit yang dibutuhkan hanya didengarkan dan diberi pelukan sebagai bentuk solusi dan ternyata untuk aku lebih banyak me time dengan menyendiri dan mencatat setiap goals kehidupan yang dilakukan setelah kehilangan jadi tidak bisa disamakan jadi apapun itu bentuk penyelesaiannya kita harus apresiasi agar kita bisa tetap kuat dan bertahan" ucap Nindy yang kini telah kembali menerbitkan senyuman manisnya.

" Terimakasih sayang sudah bertahan sampai saat ini, mulai sekarang berbagi yaa apapun itu sedih, sakit, bahagia tolong libatkan mas kita lewati semuanya bersama saling bergandengan tangan dengan erat hmm" Nindy menganggukkan kepalanya dengan semangat.

1
Novie Achadini
bebel ya clara
aca
lanjut
Aisarah Silma
Luar biasa
Dinar: Hallo kakak terimakasih banyak sudah mampir di karya sederhana aku, terimakasih banyak atas afirmasi positifnya ❣️❣️
Semoga kebahagiaan selalu mengiringi langkah kakak selalu
total 1 replies
Les Tary
ngomong aja Ibra ke Amel klu dia bukan anaknya...lancang sekali itu mulutnya
Les Tary
tar Amel ngiri lagi Nindy dpt cowok lebih dari vano
Dinar: Hallo kakak terimakasih sudah mampir di karya sederhana aku 🙏❣️
total 1 replies
Les Tary
oh Jo,Nindy sama Amel beda emak pantesan kelakuannya beda
Dinar: Hehe betul kak, jadi beda nasib juga nih kayaknya nanti 😁.

Terimakasih atas afirmasi positif yang telah ditinggalkan kak ❣️❣️🙏
total 1 replies
Mukmini Salasiyanti
panitia bumi dan penduduk bumi
apa bedanya, kk Din??

wkwkwk
Dinar: Hihihi hallo kakak aduh aku ngeri nih takut salah jawab dan menyinggung 🤭🤭

• Panitia bumi diibaratkan seperti pemerintah yang mengatur jalannya aktifitas para penduduk bumi dengan segala aturannya.

• Penduduk bumi itu diibaratkan seperti masyarakat yang didalamnya melakukan aktifitas sosial dengan segala aturan yang ada dan tentu saja tidak saling merugikan satu sama lain hehe

maafkan jika keliru yaa
total 1 replies
Mukmini Salasiyanti
mangkanya, Mel..
kl mo marah hrs direncanakan,
disusun yg rapi..
kyk jdwl mata pelajaran..

hihiiiii
Mukmini Salasiyanti
wkwkwk
hajar,Jo!!!
aca
lanjut nya mana
Dinar: kak terimakasih banyak yaa untuk gift nya 🤗❣️ terimakasih sekali lagi
aca: amin q kasih bunga biar author semangat
total 3 replies
aca
dih lampir sewot
Dinar: Hehe tahan kak, sabar, Jambak 😂
total 1 replies
aca
cerai ini aja ibra cari istri baru
Dinar: Nahh setuju banget kalau selingkuh udah ga ada obat maaf 😁
total 1 replies
aca
kn bner amel bukan anak ibra
aca
amel anak Clara ma selingkuh an nya kayanya
Mukmini Salasiyanti
ah kk Din..
emg kk Dinar tau gmn
pergerakan buaYa.....??


wkwkwk
Dinar: Hihi yaa begitulah kakakkuuu buaya hidup di dua alam jadi pergerakannya kadang sulit ditebak hihihi
total 1 replies
Mukmini Salasiyanti
Cius nih om Ibra??
gk niat..
atau....
blm mau???
wkwkwk
Dinar: belum ketemu kayaknya kak 🤭
total 1 replies
Author GG
bintang buat kakak + sub biar gak ketinggalan 👍
Dinar: Terimakasih banyak Kakaku 🤗🌹
total 1 replies
Mukmini Salasiyanti
😭😭
Mukmini Salasiyanti
Kk Din..
Abg Nindy namanya jonathan?
calon Nindy namanya Nathan kan??
Dinar: hehe iya kakak maaf yaa udah bikin bingung dan bikin kurang nyaman bacanya 🙏
Mukmini Salasiyanti: k2k sih..
buat namanya mirip-mirip

wkwkwk
total 3 replies
Mukmini Salasiyanti
gmn itu kk Din....?
jantung yg bergoyang???

wkwkwk
Dinar: hihi jantungnya ikutan trend tik..k Kakaku 🤭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!