NovelToon NovelToon
Embrace The Journey

Embrace The Journey

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: Bellaetrix

Ini adalah novel romansa. Yang menceritakan karier dan cinta. Mengisahkan cinta yang bahagia tentang meraka yang jatuh, gagal, bangkit lagi, dan tumbuh bersama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bellaetrix, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sepintas Rasa Ini

Cahyaka

Aku baru ingat kalau sekarang di sebelah rumah ku sedang ada acara ngunduh mantu. Tapi mengingat perjalanan ku dari Bangka menuju ke Bandung menempuh sekitar 7 jam an aku akan tiba agak malam di Bandung di bandara pesawat ku tadi take off sekitar jam 12:35 dan pesawat ku juga transit 2 kali selama perjalanan jadi membutuh kan waktu yang cukup lama di perjalanan. Selama di perjalanan ku manfaat kan waktu ku untuk istirahat. Nyeri di perut ku masih terasa tapi sudah tidak seperti awal awal dahulu sebelum ada tindakan medis dari dokter ahli. Dulu jika haid ku tiba sakit nya sungguh luar biasa sampai sampai terkadang aku tidak bisa bangun dari tempat tidur atau jika sudah terlalu sakit aku bisa tidak sadarkan diri. Ahh sudah lah tak perlu di cerita kan masalah seperti ini. Perjalanan ku cukup lancar dan aku sudah landing di bandara HUSEIN SASTRANEGARA dengan selamat, kini aku tinggal ambil koper dan mencari tumpangan. Susah juga tidak memiliki ponsel menunggu taksi tak kunjung datang aku sambil berjalan menuju halte mungkin masih ada bus yang menuju ke arah rumah. Dari sini ke rumah memakan perjalanan sekitar 30 menit jika menggunakan kendaraan kalau jalan kaki butuh waktu sekitar 1 jam lebih untuk sampai ke rumah. Aku duduk di halte sambil menunggu, agak lama aku menunggu ku lihat di kejauhan ada bus yang menuju ke mari ku lihat nomor nya dan Alhamdulillah aku tak perlu menunggu lama lagi bus ini tujuan di sekitar rumah. Ku naiki bus ini saat berhenti di halte dan membeli tiket sesuai tujuan ku. Tidak terlalu ramai penumpang mungkin karena sudah malam hari, hanya beberapa orang yang baru pulang bekerja juga entahlah tujuan yang lain ke mana. Duduk di dekat jendela sambil menikmati pemandangan kota Bandung yang sudah lama tidak ku nikmati. Indah sekali kota kelahiran ku ini. Tak terasa aku sudah tiba di pemberhentian ku, turun dari bus dan jalan kaki dari sini menuju ke rumah, tak butuh waktu lama mungkin 5 atau 7 menit saja.

Akhirnya setelah berjalan aku tiba di depan rumah ku ketok pintu dan ku ucapkan

"Assalamualaikum"

Menunggu di buka kan pintu oleh seseorang di dalam rumah, ku lirik rumah di samping ku tapi rupa nya sudah sepi seperti sedang tidak ada acara apapun. Atau selesai acara langsung di bersih kan. Ku ketok lagi pintu rumah ku

"Assalamualaikum mah yah, ini Aya "

Setelah menunggu pintu rumah ku terbuka.

"Alhamdulillah anak mamah baik baik saja"

Mamah memeluk ku dengan sangat erat.

"Ayah ini Aya pulang yah"

"Kamu kenapa gak ada kabar ay, mamah ayah juga Eza khawatir kamu tidak bisa di hubungi"

Ayah tiba tiba menengahi pembicaraan kami

" Sudah interogasi nya di lanjutkan nanti, kasian Aya pasti capek mah"

"Ya sudah ayo masuk dulu ay"

Kami masuk kedalam rumah

"Eza ke mana mah? Kok gak keliatan?"

"Di dalam kamar nya lagi belajar mungkin sambil dengerin musik maka nya gak denger kalau kamu pulang "

"Aya boleh mandi dulu gak? Tadi gak sempet mandi pas check out dari hotel takut ketinggalan pesawat, nih Aya masih pakai baju kerja kan"

"Ya sudah mandi dulu nanti kalau mau makan langsung ke meja makan mamah siap kan makan buat kamu, kamu mau mamah masakin apa?"

"Emm kayak nya soto deh mah, Aya pengen yang berkuah, tapi terserah mamah aja deh"

"Ya sudah sana mandi"

Setelah mandi dan mencuci baju di mesin cuci aku bergegas menggunakan pakaian untuk tidur. Keluar untuk makan malam yang enak, rupanya mamah benar membuat kan ku sebuah soto

" Wahh enak banget nih kayanya, terima kasih mah"

"Ya sudah kamu makan dulu yang kenyang yang banyak "

"Siap kanjeng Ratu, kalau makanannya lezat seperti ini hamba pasti lahap memakannya"

Mamah hanya tertawa dengan celotehan ku. Ku santap soto yang aromanya saja sudah menggoda apalagi rasanya dan benar sekali rasanya enak sekali masakan mamah memang tidak pernah gagal. Setelah selesai makan ku hampiri ayah dan mamah di ruang keluarga. Ku duduk di sebelah mamah

" Jadi kenapa kamu tidak bisa di hubungi ay selama ada di Bangka?"

" Ponsel Aya rusak pas tiba di sana, udah Aya coba bawa ke tukang servis ponsel tapi ternyata harga nya sama dengan beli ponsel yang baru, uang cash Aya gak cukup buat beli yang baru ATM juga gak ke bawa ada di laci almari di kostan jadi mau gak mau harus tunggu sampai Aya ke jakarta baru bisa beli ponsel baru"

"Ya sudah besok biar Eza yang nemenin kamu ke toko buat beli ponsel yang baru"

"Enggak perlu yah uang Aya cukup buat beli yang baru cuma emang harus ke Jakarta dulu"

" Udah gak apa apa kamu kan juga anak ayah, kalau kamu perlu sesuatu emang udah kewajiban ayah dan mamah buat menuhin yang kamu perlu"

" Bener kata ayah kamu gak perlu terlalu mandiri seperti ini ay, mamah dan ayah masih ada masih sanggup mencukupi kebutuhan kalian berdua, meskipun kamu sudah dewasa dan bisa menghasilkan uang sendiri kamu masih berhak meminta apapun pada ayah dan mamah"

" Iya mah yah maaf, maaf kalau sikap Aya menyinggung mamah dan ayah"

"Ya sudah kamu istirahat saja"

" Selamat malam mah yah"

Aku pergi kedalam kamar, ku buka jendela kamar ku agar ada udara yang masuk meski sebentar. Pemilik jendela kamar di sebelah ku pasti sedang sangat bahagia bersama dengan wanita yang ia cintai. Ada apa sih Aya ? Tolong berhenti memikirkan hal ini. Rasa ini sudah tidak bisa kamu berikan padanya cukuplah kamu yang merasakan, biarlah rasa ini menjadi sebuah cerita yang ku ukir di relung hati agar tersimpan dengan rapi. Selamat berbahagia askara semoga menjadi keluarga yang sakinah mawadah warahmah sampai maut memisahkan, semoga mendapat kan keturunan yang Sholeh dan Solehah. Akhir dari cinta bukanlah akhir dari sebuah kehidupan. Ini akan menjadi sebuah awal dari pemahaman bahwa cinta pergi karena sebuah alasan tapi juga meninggal kan sebuah pembelajaran. Mungkin saat ini aku akan sangat sulit melupakan mu namun aku yakin dengan seiringnya waktu yang berjalan perlahan lahan aku akan melupakan perasaan ini terhadap mu. Aku hanya butuh waktu ska, butuh waktu untuk semua ini. Aku yakin setelah nanti kita bertemu kembali di waktu yang berbeda mungkin rasanya sudah tidak seperti ini lagi aku tak akan merasakan rasa sakit.

1
Bellaetrix
terimakasih atas dukungannya
Anisa
bagus banget kak ceritanya di tunggu ya episode selanjutnya/Hey/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!