NovelToon NovelToon
Embrace The Journey

Embrace The Journey

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Bellaetrix

Ini adalah novel romansa. Yang menceritakan karier dan cinta. Mengisahkan cinta yang bahagia tentang meraka yang jatuh, gagal, bangkit lagi, dan tumbuh bersama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bellaetrix, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Akad?

Cahyaka

Ke esokan harinya saat aku akan pergi ke tempat pertemuan kepala cabang entah kenapa tiba-tiba ponsel ku tidak bisa menyala, padahal tadi malam saat tiba di kamar hotel aku sudah mencharger nya sebelum tidur. Aku paksakan lagi untung menyala dan akhirnya bisa menyala juga ada panggilan masuk dari Askara kenapa banyak sekali panggilan dari dia, apakah dia marah karena aku tak bisa hadir di pernikahan dia, tiba tiba ponsel ku mati lagi padahal aku sudah mau membuka pesan dari Askara. Kenapa ponsel ku jadi begini apakah rusak?. Ternyata benar ada kerusakan di kelistrikan nya sehingga sama sekali tidak bisa melakukan pengisian baterai, ada beberapa spare part yang harus di ganti kata tukang servis ponsel ini, biayanya menurut ku sama dengan membeli handphone yang baru. Aku sempat kan untuk ke pusat service sehabis pertemuan tadi tapi dari toko yang lain hasilnya sama memang biayanya segitu. Mau tidak mau aku harus membeli ponsel baru nanti. Aku tidak membawa kartu ATM milik ku hanya m-banking saja di ponsel, untung saja aku ada uang cash di dompet cukup untuk bekal selama aku berada di sini. Tapi untuk membeli ponsel baru aku harus menunggu sampai aku tiba di Jakarta nanti. Ya tak apa menurut ku ponsel ku saat ini tidak terlalu penting, hanya di gunakan untuk memberi kabar keluarga saja jadi untuk kerjaan aku bisa gunakan laptop ku dan mengirimi email pada rekan kerja juga atasan.

Pertemuan ke dua kali ini cukup melelahkan bagi ku karena banyak nya agenda yang harus di selesaikan saat pertemuan ini. Jangan harap bisa jalan jalan di sini pekerjaan ku saja sudah cukup banyak menguras energi. Dan jangan lupakan bahwa uang ku sangat menipis jadi jangan harap bisa ke destinasi yang berada di Bangka, padahal menurut ku di Bangka banyak sekali destinasi alam yang bagus yang menurut ku harus di kunjungi. Tapi apalah daya aku tidak bisa mengekspor keindahan alam ini di Bangka. Besok adalah hari terakhir aku berada di sini jadi sebisa mungkin aku harus selesai kan pekerjaan ku hari ini agar besok tak ada pekerjaan yang belum selesai. Weekend ini aku berencana untuk pulang ke Bandung sudah satu bulan mungkin aku tidak pergi ke tempat asal ku ini.

Askara

Aku benar benar tidak bisa memejamkan mata ku mungkin aku hanya terlelap beberapa menit saja tadi dan sekarang sudah pukul 3 pagi. Aku tidak tahu apa yang harus ku lakukan kali ini. Apakah aku harus melanjutkan pernikahan ini atau aku akhiri saja. Ini akan menjadi sebuah berita besar bagi keluarga ku dan viola ini akan mencoreng nama baik keluarga ku dan dia juga jika aku tak teruskan pernikahan ini. Tapi jika ku teruskan apa jadinya nanti ke depan, masa depan ku dan dia apakah aku bisa menerima ini semua nanti nya? Tak ada jaminan untuk ku jika nanti nya dia tidak akan meninggalkan aku. Tuhan apa yang harus aku lakukan kali ini, tolong berikan aku petunjuk mu agar aku bisa keluar dari masalah ini. Mau tidak mau aku harus menghadapi masalah ini aku harus pulang ke Bandung agar tiba tepat waktu. Ku letakkan kembali frame foto ini ke tempat semula saat ku bereskan tempat tidur aku tak sengaja menjatuhkan frame foto ini dan akhirnya pecah, selesai membereskan tempat tidur aku pun membersihkan serpihan serpihan kaca yang pecah nanti akan ku belikan frame foto yang baru untuk cahyaka. Ku ambil foto ini agar aku bisa membereskan pecahan kaca ini tapi rupanya aku menemukan sebuah tulisan tangan di belakang foto ini dan ini memang tulisan tangan milik cahyaka \**I see you every day, yet you never see the love in my eyes*\* aku menerka nerka apakah aku tidak sedang berhalusinasi ku lihat dan ku baca sambil mengusap ke dua mata ku tapi tulisan ini masih sama dan ada tidak hilang. Apakah cahyaka pernah memiliki perasaan pada ku sebelum nya, dan aku tidak menyadari nya. Bagaimana jika dulu ku beranikan diri ku untuk menyatakan perasaan ku apakah saat ini kami masih bersama atau kami sudah menikah dan punya anak. Bagaimana jika seandainya dulu aku lebih berani lagi apakah saat ini aku tidak akan mengalami hal tak mengenakan seperti ini, mungkin aku dan viola tidak akan pernah bertemu dan saling mencintai. Rupanya cinta ku padanya tidak bertepuk sebelah tangan. Tapi aku yang bodoh tidak bisa melihat cinta di matanya seperti yang ia tulis di belakang foto kami berdua. Apakah ini alasan dia menutup foto kami berdua. Maaf kan aku Ra, tidak tahu bahwa kamu memiliki perasaan pada ku. Apakah laki laki yang dia maksud waktu itu adalah diri ku, ku ingat percakapan kami waktu malam itu, malam saat dia pulang ke Bandung bulan lalu. Malam di mana aku katakan bahwa aku akan menikah dan ku lihat raut wajahnya yang semakin meredup

"Aku menyukai seseorang "

"Lalu?"

"Mungkin dia tidak menyukai ku "

"Bagaimana bisa kamu menyimpulkan seperti itu?"

"Ya karena dia tidak pernah menatapku dengan pandangan seseorang yang sedang jatuh cinta"

"Laki laki itu tidak beruntung rupanya"

Dan jika benar laki laki yang dia maksud adalah aku, maka akulah laki laki yang tidak beruntung itu. Dan benar aku tidak beruntung Ra aku di khianati oleh orang yang sebentar lagi akan menjadi istri ku. Aku di khianati olehnya dan dia bermain api di belakang ku. Di mana kamu berada sekarang Ra kenapa aku tidak bisa menghubungi mu. Aku sungguh butuh teman untuk mendengarkan cerita ku. Tapi rupanya kamu pergi dan tidak bisa di hubungi, aku harap kamu baik baik saja di sana. Ku letakkan foto ini di atas laci ku bersihkan kekacauan yang ku buat ini agar tidak berantakan, aku sudah menumpang tinggal di sini malam ini, jadi aku harus bereskan apa yang aku lakukan dan aku kembalikan ke tempat semula apa yang sudah aku pakai. Saat beres semua dan bersih aku keluar dari kamar ini tak ingin mengganggu penghuni sebelah kamar ini ku letakkan kunci ini di bawah pot bunga dan ku selipkan sebuah kertas di pintu kamar. Aku berjalan dengan lunglai menuju mobil ku di bawah akankah aku lanjutkan pernikahan ini dengan vio atau tidak aku masih berfikir panjang sungguh ini keputusan yang tak bisa ku ambil dengan mudah

1
Bellaetrix
terimakasih atas dukungannya
Anisa
bagus banget kak ceritanya di tunggu ya episode selanjutnya/Hey/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!