NovelToon NovelToon
Who?

Who?

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Diam-Diam Cinta / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Dinkacill

Lisya menjadi siswi pindahan di sekolah isinya kalangan atas. Demi sebuah misi yang penuh teka-teki saat di telusuri. Bermodal sebuah buku diary yang isinya juga tidak jelas. Tapi Lisya mempunyai tekad kuat untuk membalas dendam kepada para pembully.

Ternyata ada seorang peneror yang yang aneh. Mengirim pesan aneh pada orang orang tertentu. Lebih anehnya lagi peneror itu memakai nama who?

Akhirnya Lisya tau jika Velia bukan bunuh diri melainkan ada campur tangan orang lain

"Who is the perpetrator?" "(siapakah pelakunya?)"

Apakah ada hubungannya dengan peneror itu?

Semua urusan itu susah jika cinta sudah masuk kedalamnya. Itu yang terjadi pada Lisya yang terjebak dengan laki-laki yang dekat dengan para pembully. Ia memanfaatkan laki-laki itu untuk membalas dendam tanpa tau jika laki-laki itu menaruh perasaan pada Lisya. Dan lebih dari satu orang.

Mari lihat kisah manis percintaan ini dan bagaimana akhir kisah manis itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dinkacill, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Manis

Para anggota OSIS sedang kumpul di ruang OSIS. Pembina OSIS mengucapkan terima kasih atas kelancaran acara kemarin. Benar benar sesuai yang diharapkan. OSIS tahun ini adalah yang terbaik menurutnya.

Gak tau deh kalau bohong.

Setelah selesai, Lisya menarik Jewar ke taman belakang ruang OSIS secara diam-diam ya. Malas berurusan dengan fans fanatik Jewar terkhusus Sasya.

"Ngapain?" ujar Jewar yang tadi tak protes diseret gadis itu kemari

Lisya yang sudah memastikan sekitarnya aman langsung menatap Jewar kesal "elo ya! Udah keceplosan malah gak jelasin sama yang lain"

Jewar tau arah pembicaraan Lisya jadi dia langsung membalas "Lo kan ikut nyaut"

"Ya elo sih, ngomong gue bakal nangis"

"Emang benar kan"

"Enak aja! Gue gak bakal nangis karena hal gituan. Gue emang minta desain itu tapi gak bakal nangis juga kalau lo gak izinin" gak terima dong say

"Lo cengeng, bilang nyokap lo" ujar Jewar jujur

Lisya menggerutu dalam hati dengan kesal. Ibunya pasti cepu.

"Skip! Pokoknya gue mau lo ikut jelasin ke warga sekolah kalau kita cuma tugas dan elo yang ngajakin bikin di apartemen elo!" Lisya menunjuk wajah Jewar

"Jelasin sendiri" jawab Jewar

"Udah! Semua orang nanyain gue masalah itu. Capek nanggepinnya! Mana banyak yang gak percaya kalau elo yang ngajakin bukan gue yang gatel pergi ke apart lo" ujar gadis itu frustasi

"Biarin, nanti beritanya juga ilang sendiri" ujar Jewar santai

"No! Ini nyangkut harga diri gue! Disini lo yang ngajak bukan gue yang paksa ke apart lo. Gue gak mau dituduh begitu!"

"Alay! cuma masalah sepele juga"

"GAK SEPELE JEWAR! JE LA SIN!" Lisya mengeja kalimat terakhir dengan nada tekan yang tinggi

"Mmm" dehem Jewar

"Itu artinya iya kan" ujar Lisya berbinar

Jewar mengangguk "yes! Dari tadi kek, eh dari kemaren harusnya udah lo jelasin. Capek tau sama fans fanatik elo. Gue berasa terciduk check in hotel bareng artis papan atas padahal cuma nugas di apartemen lo doang" oceh Lisya sebal

"Lo mau check in sama gue?"

"Sinting! Balik lempeng aja lo sono!"

Lah kok marah?

"Btw cewek lo interogasi gue tadi pagi. Katanya sih gak percaya denger penjelasan dari lo" ujar Lisya sebelum pergi

Jewar menaikkan sebelah alisnya "omong kosong! Berhenti bilang gue punya cewek"

Jawaban Jewar membuat Lisya berhenti dan kembali menatap ke arah Jewar dengan rasa tertarik "masa sih? Sasya bilang elo ngejelasin ke dia biar gak salah paham. Gue aja harus bacotan dulu sama elo. Itu udah nunjukin elo berdua punya hubungan"

"Ngarang"

"Ngarang? Gue serius. Kok elo bilang gue ngarang?"

"Dia yang ngarang"

Lisya menyeringai. Sesuai dugaan.

"Eh beneran! Masa temen gue gitu"

"Gue bakal ngasih dia peringatan buat berhenti ngarang" pasalnya nama dia diseret kedalam sesuatu yang tidak ia lakukan

...****************...

"Habis ini kelarrr" ujar Lisya dengan senang nya. Ia juga puas sudah mengadukan Sasya. Itung-itung pembalasan juga.

Jewar langsung masuk lagi ke ruang OSIS, mungkin ada tugas.

Lisya hendak kembali ke kelasnya tapi ada seseorang yang tiba-tiba menarik tangannya mana sebelah tangannya menutupi wajah Lisya.

"Hmptt hmmmptt" gadis itu berusaha menarik tangan yang menutupi wajahnya

Lisya mendengar pintu tertutup lalu orang tadi melepas cekakan nya dan Lisya langsung berbalik menatap orang yang menariknya itu

"Revan?" Lisya memiringkan wajahnya. Takut salah orang.

Revan menutup wajah itu dengan satu tangan nya lalu menatap ke arah lain. Sadarkah gadis itu jika dia sangat menggemaskan? Kalau tidak tolong sadarkan ya!

Lisya menepis tangan yang menutup wajahnya "ngapain narik gue" ujarnya

"Permen"

"Perasaan gue udah kasih permen ke Seira biar elo gak minta sama gue lagi" ujar Lisya polos

Sekarang Revan tahu asal permen yang dipegang Seira

"Gue maunya dari elo. Ada kan?"

"Gak ada. Gue udah kena peringatan sama bokap buat gak boleh makan permen dulu untuk sementara" ujar Lisya.

Revan menahan senyum menatap Lisya seperti anak kecil yang sedang mengadu. "Sampai kapan?"

"Pokoknya bulan ini gak boleh makan permen" ujar Lisya dengan tegas meniru ayahnya

"Bokap lo ngomong gitu?"

"Sebenarnya lebih parah sih. Permen gue disita semua terus katanya 'gak takut ompong makan permen mulu' udah itu baru ngomong gak boleh makan permen untuk satu bulan" celoteh Lisya dengan meniru ayahnya dengan lucu.

"Berarti dia sayang sama elo. Dia nyuruh berhenti biar elo gak sakit gigi"

"Berarti gue juga sayang sama elo karena nyuruh berhenti ngerokok biar gak sakit paru-paru" ujar Lisya dengan polos. Sengaja sih!

Revan memalingkan wajahnya yang memerah. Melanggar norma! Harusnya yang gombal nya Revan, terus yang salting nya Lisya. Bukan kebalikannya!

Lisya tiba-tiba aja kepikiran berucap demikian. Tidak tahu ternyata bakal ngefek sampai muka anak orang memerah kayak tomat gini

Lisya memegang pipi Revan "elo demam ya van?" pertanyaan bodoh! Lisya tahu jika Revan sedang salting tapi ia juga ikutan malu.

Revan menepis tangan itu dengan lembut sambil menggeleng "lo ternyata semanis ini ya"

"Kalau yang lo maksud wajah gue, itu salah besar. Gue gak hanya manis tapi cakep banget" seperti biasa, narsis!

"Lo manis, manis dari segi wajah maupun ucapan" nambah deh ke narsisan Lisya

Lisya menyembunyikan rasa salting nya "lo ngomong gitu karena belum dengar gue ngumpat aja"

"Ya udah coba umpatin gua"

"Revan bangsat! Nyebelin! Sedeng! ngemis permen mulu kayak orang miskin!" Lisya benar-benar memakai pemuda itu dengan terang terangan

Revan tertawa kecil menatap Lisya

"kok ketawa sih?" tanya Lisya

"Elo tetap manis kok"

"Sinting, otak lo beneran sedeng!"

Revan kembali tertawa dengan suara pelan "lumayan nyelekit sih"

"Pasti Seira sering maki elo makanya elo udah kebal"

Seira itu cinta mati sama Revan! Mana bisa memaki pemuda kesayangannya.

"No! Just you "

"Iya in deh. Btw gue masuk kelas dulu ya"

Lisya hendak pergi tapi lengannya ditahan Revan. Lisya menatap Revan dengan penuh tanda tanya

"Elo aman kan?" Revan takut jika ceria gadis itu hanya pura-pura

Lisya mengerjap "Hah? Tiba-tiba banget nanya gitu?" tanya Lisya kaget

"Jawab sya"

"Aman tentram damai selagi elo gak deket deket gue"

Revan menghela nafas lega terlepas dari sindiran gadis itu dia lebih lega karena sepertinya gadis ini benar-benar masih aman.

Masih ya, gak tau besok-besok

"Elo harus hati-hati"

Lisya mengernyit dahinya "dari?"

"Your friend"

"Siapa? Seira?" tebak Lisya

Revan mengangguk "yes"

Andai Revan tau, jika tujuan nya memang mengacau kehidupan Seira dan dua lainnya.

...----------------...

1
dira
semangat terus ya🔥
dira
Aku suka banget sama Jewar ❤️
dira
Menarik
Minartie
ku tunggu lanjut ........👍👍👍👍👍💓💓💓💓💓💓💓💓💓
mina
malu maluin aja sasya 🤣
mina
ABCD lima dasar emang seru. lebih seru kalau punya teman main kayak mereka
mina
ngakak banget perkara naga
mina
ada dua momen dan dua perbedaan disini
mina
Hayolo Jewar Lisya
mina
reflek nyari lagu red flavor. ternyata konsepnya emang cute
mina
aa baper
mina
seira terlalu dramatis
mina
kira-kira who? siapa ya🤔
Noor Ila
ya
Noor Ila
sambing
mina
kalau jadi sasya hilang aja dah aku
mina
huwaaa baper
mina
menyala banget Lisya Jewar
mina
update ya hari ini thor
mina
penasaran banget siapa cowok Velia
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!