Kultivasi Raja Bayangan Jilid 2

Hampir dua tahun yang lalu, Liu Yuwen bertemu dengan seorang gadis elf yang ditahan oleh sekelompok perompak dan berhasil menyelamatkannya.

Gadis elf yang ditolongnya itu bernama Aruna, ia merupakan perempuan yang cantik, memiliki karakter yang sedikit pemalu tetapi seseorang yang giat lagi tekun.

Aruna mempunyai masa lalu yang kelam dimana pemukimannya dibakar serta keluarga dan kerabatnya dibunuh oleh sebuah perampok. Jika saja gadis itu tidak bertemu dengan Liu Yuwen, nasibnya mungkin sama dengan keluarganya atau bahkan lebih parah.

Liu Yuwen sempat membangun bisnis pil dengan Aruna di Kota Dharavi yang bernama Asosiasi Terang Bulan, ia juga mengajarkan gadis elf itu seni beladiri agar bisa lebih menjaga dirinya.

Selain Aruna, Liu Yuwen berhasil menyelamatkan gadis-gadis elf lain di salah satu markas perampok. Sebelum Liu Yuwen pergi meninggalkan mereka, ia mengajari banyak hal pada ras tersebut dari berwirausaha hingga teknik beladiri.

Pada dasarnya ras elf tidak bisa menyerap qi karena kondisi tubuh mereka yang berbeda, hal ini membuat mereka mustahil untuk jadi seorang kultivator namun Liu Yuwen, dengan luas ilmu yang dimilikinya, ia berhasil menerobos kemustahilan tersebut lewat teknik aliran hitam yang sempat dirinya pelajari.

Dengan memberikan permata roh dantiannya kepada mereka, Aruna dan yang lain bisa menyerap qi di tubuhnya.

Liu Yuwen sudah lama tidak bertemu Aruna dan Ras Elf lainnya, ia tidak menduga akan bertemu salah satu dari mereka di Kota Avion.

"Kalau aku tahu Tuan akan berkunjung kesini, mungkin aku dan yang lain sudah menyambut anda di gerbang kota. Tolong maafkan kami Tuan..."

Liu Yuwen sedang duduk dikursi di sebuah ruangan dengan di depannya ada delapan puluh ras elf yang sedang berlutut.

Liu Yuwen batuk pelan, sedikit terkejut dengan sikap mereka yang tiba-tiba berlutut dengan serempak. Situasi ini membuat Liu Yuwen terkesan seperti raja yang duduk di singgasana dengan prajurit yang siap patuh pada perintahnya.

"Kalian tidak perlu meminta maaf, aku juga tidak tahu bahwa kalian ada disini." Liu Yuwen tersenyum canggung

Biarpun Liu Yuwen adalah anak raja di kehidupan sebelumnya, namun selama ini ia tidak pernah menjadi seorang pemimpin dari sebuah kelompok atau wilayah.

Liu Yuwen kemudian menanyakan kabar Aruna serta bisnisnya, salah satu dari mereka yang menjadi pemimpin di cabang kota Avion bernama Luna lalu menjelaskan.

Asosiasi Terang Bulan telah mengalami pertumbuhan yang signifikan selama dua terakhir, bisnis pil yang mereka bangun telah tersebar ke beberapa kota di Kekaisaran Langit Utara salah satunya di Kota Avion ini.

Kota Avion cukup terkenal terutama sebagai kota wisata nomor satu di kekaisaran karena letak kota tersebut yang unik yaitu berada di atas perairan, Aruna sengaja membuka cabang disini karena mengetahui pendapatan di Kota Avion akan sangat besar dibandingkan kota yang lain.

Bisnis pil Asosiasi Terang Bulan memang gemari oleh kalangan kultivator, selain karena harganya yang relatif lebih murah, efesiensi kinerja pil mereka juga sangat baik dibandingkan pil dengan harga dan tingkat yang sama.

Liu Yuwen tidak terkejut dengan fakta ini, karena dirinya lah yang mengajari Aruna dan lainnya cara membuat pil tersebut.

Luna menambahkan bahwa mereka berhasil menciptakan resep pil baru yang sebelumnya belum terdengar di Kekaisaran Langit Utara, hal ini membuat bisnis pil Asosiasi Terang Bulan dipandang sebagai penjual pil nomor satu di kekaisaran, mengalahkan bisnis pil yang lain.

"Walau pil adalah bisnis utama kami Tuan, namun Nona Aruna membangun bisnis sampingan yang masih berada di bawah naungan asosiasi..."

Bisnis sampingan yang dimaksud adalah bisnis pakaian, restoran, penginapan, atau lainnya. Restoran Angsa Langit yang didatangi oleh Liu Yuwen dan Ji Yuanyin merupakan salah satu cabang bisnis yang dimiliki Asosiasi Terang Bulan.

"Aku tidak menduga Aruna sudah membangun bisnis hingga sebesar ini..." Liu Yuwen mengelus dagunya, sedikit terkejut dan kagum.

Liu Yuwen teringat alasan dulu ia berjualan pil karena sesuatu yang sederhana yaitu ia ingin memiliki banyak uang untuk perbekalannya di dunia barunya ini sejak terlahir kembali. Setelah uang itu cukup, ia menyerahkan bisnis pilnya pada Aruna.

Memang sebab Liu Yuwen lah para gadis elf itu bisa berwirausaha seperti sekarang, Liu Yuwen mengajari mereka supaya mereka bisa lebih mandiri.

"Aku senang situasi kalian selama ini baik-baik saja, kuharap kedepannya juga begitu..." Liu Yuwen tersenyum dan mengangguk pelan, berita yang di dengarnya bisa dikatakan kabar yang baik.

Liu Yuwen hendak bangkit tapi Luna ternyata belum selesai memberikan laporannya.

"Tuan, maafkan aku tapi penjelasanku sebelumnya belum selesai bahkan baru setengahnya."

"Hm, ada lagi?"

"Ya Tuan, aku belum melaporkan tentang perkembangan organisasi bayangan kita."

Liu Yuwen menaikan alis, membenarkan posisi duduknya. "Organisasi bayangan, aku tidak mengerti?"

"Ehm, Tuan pasti belum mengetahui kalau Nona Aruna membuat organisasi di balik bayangan Asosiasi Terang Bulan?"

Liu Yuwen mengangguk, ia tidak menyangka Aruna akan memiliki rencana seperti ini.

"Beberapa bulan setelah anda meninggalkan kami di Kota Dharavi, Nona Aruna membuat semacam organisasi yang bertujuan untuk menyelamatkan seluruh ras elf yang ada di kekaisaran."

Sejak dulu hingga sekarang, ras elf selalu ditindas oleh bangsa manusia, pemukiman mereka sering kali diburu oleh para perampok untuk diculik, dijual, dan dijadikan budak.

Markas perampok yang pernah Liu Yuwen temui dua tahun lalu merupakan contohnya, mereka menahan sekitar puluhan hingga ratusan elf di markas mereka.

Luna menerangkan dengan organisasi yang dibuat Aruna tersebut, mereka berhasil menyelamatkan ratusan elf di berbagai markas perampok.

Ratusan elf yang diselamatkan kemudian di tampung di sebuah pemukiman yang Aruna buat untuk mereka, pemukiman akan dijaga langsung oleh asosiasi agar mereka lebih aman.

Kini pemukiman itu semakin besar hingga menyerupai desa menengah, jika saja tidak ada di tengah hutan yang jauh dari jangkauan manusia, mungkin pemukiman ras elf itu sudah diketahui oleh dunia luar.

"Jadi itu sebabnya aku menemukan wajah-wajah baru diantara kalian." Tatapan Liu Yuwen terarah pada puluhan gadis elf di belakang Luna. Memang selain Luna dan sebagian kecilnya, Liu Yuwen tidak mengenali gadis-gadis elf itu sebelumnya padahal Liu Yuwen termasuk orang yang memiliki ingatan kuat.

"Benar Tuan, mereka adalah anggota baru di asosiasi kita. Mereka yang telah kami selamatkan beberapa ada yang ingin gabung ke asosiasi. Nona Aruna tidak keberatan merekrut anggota baru dengan teknik istimewanya."

Liu Yuwen mengangguk, teknik istimewa yang dimaksud merupakan pemindahan permata roh dantian yang diajarkan Liu Yuwen pada Aruna.

Teknik pemindahan roh dantian ini merupakan ilmu dari kultivator aliran hitam, digunakan untuk membuat pasukan atau budak yang tidak akan membangkang dan mematuhi apa yang dikatakan tuannya secara mutlak.

Menurut Luna, jumlah ras elf yang bergabung dalam asosiasi kini sudah ratusan dan hampir mencapai angka seribu anggota, dengan semua dari mereka adalah seorang perempuan.