NovelToon NovelToon
Istri Kontrak Sang Mafia

Istri Kontrak Sang Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:197k
Nilai: 5
Nama Author: Nona Incy

Celine terpaksa harus menikah dengan seorang mafia kejam, hanya untuk mendapatkan biaya untuk ayahnya yang sedang kritis, pernikahan kontrak yang Caline terima ternyata membawanya kedalam penderitaan karena sang suami Gerald Smith tidak menganggapnya ada dan terus memberinya penderitaan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nona Incy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

“Celine, kamu sedang bicara dengan siapa?" Seru Gerald, dia baru saja meninggalkan istrinya karena mendapatkan telpon.

Celine menoleh lalu tersenyum, “Aku sedang bicara.. " dia menggantung kalimatnya dan celingukan kebingungan.

“Dengan siapa?" Gerald terus bertanya dia melihat jelas istrinya sedang bicara dengan seseorang.

“Tadi dia disini? aku tadi melihat seorang pengemis duduk disini, karena wajahnya hampir mirip denganmu aku sedikit merasakan iba" Jawabnya, Gerald langsung mendengus kesal, dia sedang bertanya dengan serius tapi istri selalu saja mendapatkan cela untuk terus mengejeknya.

“Kalian" Serunya memanggil pengawal yang sejak tadi mengawasi istrinya, dan kedua pengawal langsung menghampiri.

“Apa yang kalian lihat?"

keduanya menunduk hormat “hanya seorang pengemis tuan" tatapan Gerald menjadi lebih tajam, rahangnya mengeras, meskipun dia tidak menyukai mall, tapi dia tahu sejak kapan seorang pengemis diperbolehkan meminta-minta didalam mall.

“Ck" Gerald berdecak, lalu dia mengibaskan tangannya tanda kedua pengawal itu harus pergi. dia akan meminta Zian untuk meretas CCTV mall agar bisa melihat siapa yang bicara dengan istrinya. dia yakin itu adalah musuh.

“Gerald!!" seru Celine

“Hmm, kamu sudah mendapatkan semua apa yang kamu inginkan?" Tanyanya, dia harus segera membawa istrinya keluar dari mall.

“Sudah"

“Kalau begitu ikutlah dengan ku, aku punya sesuatu untukmu" Gerald langsung menarik pelan pergelangan tangan istrinya.

sampainya diparkiran Andre yang sejak tadi menunggu langsung membuka pintunya. “Mana kuncinya berikan padaku, dan kalian jangan mengikuti ku " ucapnya mengulurkan tangannya pada Andre dan memerintahkan anak buahnya jangan mengikutinya.

“Tapi tuan ini akan sangat berbahaya" Ujar Andre, dia tidak akan membiarkan tuanya mendapatkan masalah jika sampai mengendarai mobilnya sendiri

Mata setajam elang itu pun menghunus mata Andre “Apa kamu tidak mendengar apa yang aku katakan?”

menggeleng “Tapi tuan.. "

“Tidak ada yang akan menyerang ku, berikan saja kuncinya, aku akan membawa istriku ke suatu tempat" Mau tidak mau Andre harus memberikan kuncinya, dia akan mengikuti tuannya dan memastikannya.

***

 Hanya mereka berdua, dan tidak ada para pengawal yang seperti biasanya akan mengikutinya,.

“Gerald kamu akan membawaku kemana?"

"Aku ingin membawamu ke suatu tempat Celine, diam lah,mulutmu sangat berisik, seperti nya perlu diberikan hukuman" Kesal Gerald, karena istrinya tidak mau diam sejak tadi terus bertanya.

“Kemana? Kamu sejak tadi mengatakan ke suatu tempat tanpa memberi tahu" ucap Celine tidak kalah kesalnya dengan Gerald.

"Jika aku mengatakannya, itu bukan kejutan Celine"

“Tapi kamu tidak akan menculik ku bukan?"

“Ikut saja, dan tutup mulut mu, kalau hanya untuk menculik mu, aku tidak perlu keluar dari mansion, cukup membawamu pada Haven dan Helena saja" Celine mengiyakan saja agar cepat sampai.

Sekitar satu jam, mobil yang ditumpangi pasangan suami istri itu, tiba di halaman mansion yang sangat mewah, dua kali lipat dari milik Gerald, Maid yang melihat tuan muda mereka datang, lekas berbondong-bondong menyambut, karena jarang sekali tuan mudanya datang.

semua maid berjajar dengan rapi, menundukkan pandangan nya, “Selamat datang tuan muda Gerald dan Nyonya muda" Seru para maid, Gerald hanya mengangguk, mereka semua sudah mengetahui siapa perempuan yang bersama dengan tuan mudanya.

“Gerald, ini dimana?"

"Katakan pada si tua bangka itu, aku datang" bukannya menjawab pertanyaan istrinya, Gerald memerintah kepala maid untuk memanggil Daddy nya.

“Baik Tuan" Bagi mereka sudah tidak aneh lagi dengan ucapan Gerald.

Bergegas maid itu masuk ke dalam untuk memberitahu Mr, Romero sementara Gerald, mempersilakan Celine masuk ke rumah orang tuanya, ini pertama kalinya Celine datang ke Mega mansion milik mertuanya.

“ini milik Daddy?" bisik Celine

“Hmm" Gumamnya

“Daddy memiliki berapa mansion?"

“Disetiap negara memiliki satu, yang menjadi tempat tinggal menetap nya hanya di Brazil, yang lainnya hanya untuk persinggahan saja" Jawab Gerald seadanya.

“oh, ternyata Daddy kaya juga ya? kenapa dulu bukan Daddy saja yang menikahi ku" Gumamnya namun Gerald masih bisa mendengarkannya.

“Kamu menyesal menikah denganku?" melirik istrinya yang sedang mengagumi kemewahan mansion Mr. Romero.

“hmm" perempuan muda itu menganggukkan kepalanya tanpa melihat wajah suaminya yang menahan kekesalan.

“Kamu akan lebih menyesal jika menikah dengan pria tua itu, karena dia tidak pandai melompat seperti katak di ranjang, dan kamu tidak akan cepat hamil bayi berudu"

“Tidak masalah yang penting aku kaya, dan soal ranjang, aku bisa menyewa mu" jawabnya santai

“Celine!!! " Seru Gerald, namun istrinya sama sekali tidak perduli.

“Tumben sekali kamu datang tanpa diminta Gerald" suara bariton milik Mr. Romero membuat keduanya langsung menoleh.

“Dad" ujar Gerald, memeluk singkat sang Daddy.

“Ada apa?" Tanya MR. Romero

“Dad, aku punya kabar baik untukmu, istriku.. "

“Kamu membawa gembel ke mansion ku Gerald?" Sela nya dengan ketus, mata Gerald langsung melebar dia tidak suka ayahnya bicara seperti itu. dan Celine langsung menunduk

“Dad dia istriku, bukan gembel" kesalnya

“Bukannya perempuan seperti dia adalah gembel jika masuk ke mansion orang kaya?"

“Dad jaga bicaramu"

“Apa? aku hanya mengingatkanmu diawal pertemuan kalian, bukannya kamu sendiri yang bicara seperti itu?" Mr.Romero menaik turunkan alisnya, Gerald merasa malu sendiri.

“Sudahlah, ada apa kamu ingin bertemu denganku?"

“Ah, aku hampir lupa, istriku dia sedang hamil bayi berudu" ucapnya dengan gamblang, lalu berjongkok mengelus lembut perut istrinya dan mengecupnya.

Mr.Romero membulatkan matanya sempurna “Apa?? katakan sekali lagi Gerald?" ucapnya untuk memastikan, dia mendengar Gerald mengatakan istrinya hamil, namun kata berudu membuatnya ragu.

“Kamu tidak tuli kan pria tua, istriku sedang hamil, tapi maaf membuatmu kecewa, benihku hanya tumbuh satu, selebihnya dia makan, memang menyebalkan menantumu ini"

Mr. Romero tidak perduli dengan kebodohan putranya, dia langsung memeluk Celine dengan penuh haru, akhirnya impiannya akan yang ingin memiliki cucu segera tercapai.

“Selamat untukmu nak, Terimakasih telah memberikan cucu untuk Daddy, katakan kamu ingin hadiah apa hmm?" Ucapnya setelah melerai pelukannya.

“Dad, aku yang membuatnya mengandung, kenapa kamu tidak menawariku hadiah sama sekali? Hey pria tua lihat aku!!" kesalnya karena ayahnya sama sekali tidak menghiraukannya.

“Diam Gerald, aku sedang tidak bertanya padamu"

“Kamu tidak bangga padaku? hey aku bisa menghamili perempuan dan memberikanmu cucu, pria tua" ucapnya bersungut-sungut

“Iya, aku bangga padamu, terimakasih, tapi aku tidak akan memberikan hadiah padamu" jawabnya menepuk pelan pundak putranya. Gerald menganga.

Celine tersenyum “Benarkah aku boleh meminta hadiah?"

”Apapun, kamu boleh meminta apapun, kamu mau pulau? uang,berlian, pesawat, mansion, apapun itu katakan saja" MR. Romero akan memberikan apapun yang Celine minta, dia sangat bahagia sekarang.

tapi tidak dengan Gerald dia takut jika Celine meminta hadiah kebebasan, “Aku tidak meminta banyak, tolong jaga Daddy ku dengan baik, jangan biarkan dia kekurangan apapun seperti dulu" ucapnya dengan lirih, dia sebenarnya ingin meminta kebebasan, tapi itu akan diberikan oleh Gerald setelah melahirkan.

“Hanya itu?" Tanya Mr. Romero dan Celine menganggukkan kepala.

“Tidak perlu kamu minta, di Brazil Daddy mu sudah hidup seperti yang kamu inginkan" Mr. Romero mengusap lembut puncak kepala menantunya. Gerald bernafas lega.

1
jen
terima kasih Thor... semoga msh bs trus ceritanya tentang mereka
yunita
lnjuttt
Rivana84
kyk nya Gabriel bakalan jd pria yg tangguh & dingin nanti nya, smga Noah jg memiliki kemampuan kyk Gabriel ya
Rivana84
ya ampun bener2 bibit Gerald ini,,,, dulu Gerald manggil Mr. Romero pak tua skrg anak nya malah manggil dg nama nya 🙈🙈
𝕙𝕚𝕜𝕞𝕒𝕙
lanjutkan thorrrr💪💪💪
Sadiah Suharti
seru banget cerita nya....
Lissaerlina
lanjuttttt
jen
msh pingin liat Zian, dan anaknya Gerald dan Celine
Rivana84
udh tamat kah crta kisah Celine & Gerald thoorrr?
Rivana84
/Joyful//Joyful//Joyful/mau nikah sm siapa km Leon, emg udh ada calon nya
Rivana84
ya ampun Leon bener2 dah ya/Joyful/
Rivana84
Zian kmu udh kyk cenayang aja bisa baca pikiran Celine/Facepalm//Facepalm/
Rivana84
astaga Gerald/Facepalm//Facepalm/
🍏A↪(Jabar)📍
😂😂😂😆
Ripah Ajha
keren🥰
Ni Made Mahatma Dewi Dewi
ceritanya sangat sangat berkesan thor,,, afa sadis ada lucunya,,, lika liku tantangannya byk,, seru
Susanty
astagfirullah 🤭🤣🤣
Celine mulut mu loh, untung Gerald sayang kalo tidak udah di Dor kamu🤣🤣🤣🤣
Susanty
ketua mafia yang ditakuti semua klaim mafia lainnya, tapi kalah sama istrinya🤭🤣🤣
salut sama Celine bisa berubah sifatnya
Susanty
waduhhhh nyidamnya sang pewaris ada²saja.🤭🤣🤣
Susanty
puas, syukurin kamu Celine, makanya jadi orang jangan mudah di bodohi dan di bohongi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!