NovelToon NovelToon
Love You More

Love You More

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / CEO / Konflik etika / Keluarga / Menyembunyikan Identitas / Office Romance
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: chan_chan

Takdir mempertemukan Calvin dan Avril tanpa sengaja malam itu.
"kenapa kau tidur denganku?"
"lalu aku harus tidur dimana?"
Mereka berdua berada di tempat tidur yang sama dan saling bertatapan mata.
"sebaiknya tutup matamu sebelum terjadi sesuatu"
Setahun kemudian mereka di pertemukan kembali bukan sebagai takdir namun sebuah misi yang sudah di rencanakan oleh orang yang paling berpengaruh dalam keluarga Avril yaitu Oma.
Oma dengan sengaja menjodohkan Avril dengan Calvin sayangnya Avril menolak dia hanya ingin menikah dengan pria pilihannya , saat itulah Calvin mulai berada di dekat Avril dan kisah manis mereka di mulai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chan_chan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

Calvin duduk di meja tepat di hadapan Avril yang sedang berdiri menatapnya , entah kenapa rasanya menjadi sangat kesal melihat Cal melihatnya seperti itu .

“kau kemari mencariku ?” tanya Calvin

“ya , aku mencarimu , seharian kau tidak bisa di hubungi, jangan sesuka hatimu meninggalkan pekerjaan di kantor atau …”

“atau apa?”

“atau aku akan memecatmu ..” gertak Avril

Calvin memalingkan wajahnya sambil tersenyum , Avril sama sekali tidak bisa memecatnya .

“siapa mereka ?”

Avril melirik ke tempat Aksa berada .

“dia Aksa , kenalanku “

Wajahnya nampak tidak asing , aku seperti pernah melihatnya , di mana ? lalu siapa wanita itu ?

Avril melihat ke arah Jessica yang baru saja keluar dari kamar Ed dengan pakaian seksi , dia menghampiri Calvin lalu mengecup pipi kanan Cal di hadapan Avril.

“aku pergi dulu “ ujar Jessica

“hati-hati “

Jessica melihat Avril dengan tatapan mata tajam kemudian berlalu . Avril semakin kesal dengan keadaan saat ini .

“siapa dia ?” tanya Avril

“dia , mantan kekasihku “

“apa !”

Avril terkejut bukan main , ternyata Calvin masih sedekat itu dengan mantan kekasihnya , lalu bagaimana dengan yang di katakanya selama ini, Calvin bilang menyukai Avril,apa itu hanya bohongan saja ?

“aku pergi “

Avril meninggalkan rumah tersebut , ketika akan masuk ke mobil langkahnya di hentikan oleh Calvin .

“apa ada sesuatu terjadi ?”Calvin meraih tangan Avril

“tidak ada, lepaskan “

“aku akan mengantarmu pulang “

“aku bisa menyetir sendiri”

Calvin melihat kemarahan di mata Avril , entah apa yang menyulut emosinya , dia pun mengambil kunci mobil dari genggaman Avril lalu membuka pintu dan mempersilahkan dia duduk.

“aku akan mengantarmu “

Avril tak menolak , ini bisa jadi kesempatan dia mendengar penjelasan tentang wanita yang bersama Calvin tadi , lalu pria yang di panggil Aksa tadi , rasanya sangat tidak asing.

Aku yakin pernah melihatnya , ah … benar , dia pria yang bersama Chris waktu itu ,

“pria tadi siapa ?”

Tanya Avril seraya memasuki rumahnya ,

“bukankah tadi sudah aku jawab? seseorang yang aku kenal “

“aku pernah melihatnya bersama Chris waktu itu “

Seketika Calvin menghentikan langkahnya , bagaimana dia bisa lupa akan hal itu .

“dia , dia bersama Chris ?”

“ya aku lihat mereka bersama”

“entahlah “

Calvin meletakan kunci mobil di tempat biasa , lalu berdiam diri sejenak disana.

“aku , aku kembali sekarang  “

Tanpa menunggu jawaban Avril , Calvin pun berlalu , Avril memandangi Calvin hingga menghilang dari balik pintu .

Pusat kebugaran milik Kingdom yang nantinya akan menjadi pusat kebugaran terbesar saat ini sedang dalam pembangunan , kerja sama di mulai dari sekarang antara Kingdom dan FortuneX .

FortuneX sudah menerima proposal pengajuan alat kebugaran dan kesehatan dari Kingdom , Avril tak dapat menolaknya karena yang berhak menyetujui adalah Oma Selena .

Hanya ter khusus Kingdom, dia tidak mengerti kenapa yang berhubungan dengan Kingdom selaku menjadi tanggung jawa Oma Selena.

Semenjak Kingdom bergabung mengisi 25% bagian dari FortuneX , kini perusahaan itu semakin di pertimbangkan oleh beberapa perusahaan lain, seiring berjalanya waktu produk FortuneX juga menjadi yang terbaik .

Jika perusahaan terus membaik se iring berjalanya waktu tapi tidak dengan kondisi Oma yang semakin mengkhawatirkan , setelah beberapa kali keluar masuk rumah sakit kini Oma sama sekali tidak bisa meninggalkan rumah sakit , sudah seminggu ini Oma di rawat , dan sesekali Avril mengunjunginya .

Malam ini Calvin berada di bar bersama Chris , mereka mencoba untuk memperbaiki hubungan yang sudah lama semakin menjauh .

Chris duduk di samping Calvin yang termenung menatap botol yang berisi alkohol do hadapanya . Chris mengambil botol itu lalu menuangkannya ke dalam gelas dan meneguknya .

“Papa sudah sampai di rumah , kita tidak bisa pulang larut malam ini” ujar Chris

“kalau begitu kakak saja yang pulang ke rumah aku akan pulang ke rumah Ed”

“Cal… kau tahu sejak saat itu hubungan kita makin jauh , aku tahu kau kesal dan kecewa sama kakak , tapi apa kau tidak bisa bersikap baik di hadapan papa”

“aku tidak merasa punya masalah dengan kakak, “

“kau lupa pekerjaan kakak apa ?”

“kalau begitu kakak lebih tau yang aku rasakan sekarang “

Calvin memandangi Chris dengan mata berkaca.

“apa yang harus kakak lakukan ?” tanya Chris lirih

“tidak ada ! sudahlah lupakan semuanya , minumlah “

Calvin menuangkan alkohol ke dalam gelas Chris , mereka minum hingga lewat tengah malam , lalu pulang bersama dengan menggunakan sopir pengganti .

“kalian minum bersama, apa yang harus Papa lakukan kepada kalian berdua ?”

William nampak sedikit kesal melihat kedua anak lelakinya mabuk bersama , selain kesal William juga menunjukan rasa senangnya sebab kedua anaknya kembali dekat .

Ketika ke 2 pria itu mabuk bersama berbeda dengan Avril yang saat ini sedang di rumah sakit menunggu Oma bersama Jennie .

“apa mama bahagia sekarang ?”

“kenapa bertanya seperti itu “

“aku sibuk dengan perusahaan sampai tidak sempat menanyakan kabar mama, apa mama bahagia setelah berpisah dengan papa?”

“mama bahagia, hubungan Mama dan Papa juga baik , kamu jangan cemaskan kami “

“maafkan Avril “

“tidak sayang , kau sama sekali tidak salah “

Jennie memeluk Avril yang kemudian terisak dalam dekapan hangat nya .

Avril meninggalkan rumah sakit untuk berlari meringankan beban pikiranya , dia terus berlari tanpa henti hingga hampir kehabisan nafas, dia merasa tidak ada tempat yang tepat untuknya saat ini , kesehatan Oma yang menurun , kehadiran Calvin yang terus mengganggu lalu Chris yang sampai sekarang sangat di inginkannya . juga perpisahan ke dua orang tuanya , dan yang lebih penting dari semuanya adalah nasib perusahaanya . entah harus seperti apa Avril melakukan semuanya .

Saat berjalan melewati sebuah tempat restoran pagi , Avril melhat 2 pria yang seharus nya tidak di lihatnya sedang bersama.

“Chris , Calvin , kenapa mereka bersama?”

Avril mencoba memastikan apa yang di lihatnya, setelah yakin Avril mengambil ponselnya lalu menghubungi Calvin tapi nomornya di luar jangkauan , dia pun menghubungi Chris .

“ya” jawab Chris di sana

~Chris kau sedang di mana ?~

“aku mau makan sama Papa. Ada apa ?”

~aku rasa aku melihatmu ~

Chris mendorong Calvin untuk bersembunyi dan Chris melihat sekitar , setelah melihat ke belakang dia pun melambaikan tanganya dan mendekati Avril sambil berlari.

“sedang apa disini?” tanya Chris begitu di tiba di hadapan Avril

“aku hanya sedang berlari pagi, di mana paman William ?”

“di dalam , mau gabung dengan kami ?”

“ya boleh saja “

Calvin melihat Chris dan Avril berjalan ke arahnya , dia segera berlalu berlari meninggalkan tempatnya berada, dia menghubungi William jika dia tidak bisa makan pagi bersama.

Avril menyapa William dan mereka makan bertiga dengan akrab , hubungan mereka baik tapi hanya sebatas itu , Avril masih tidak bisa menerima fakta jika jika 25% perusahaanya kini ada di tangan Kingdom. Selebihnya mereka menjaga hubungan dengan baik .

1
chan_chan
Hai semua
mulai bab ini alur di percepat ya, jd klo tiba" pas baca kepikiran
"kok berasa krg nyambung"
tolong di komen ya, nanti lgsg di revisi.
di usahakan se smooth mungkin percepatan alurnya .
terima kasih , sehat selalu buat kita semua 🤗
chan_chan
baik , saran di terima . otw revisi . makasiih banyak ya kak /Pray//Kiss/
Tini Timmy
lanjut kk /Smile/
Tini Timmy
izin kasih saran ya kakak😊
ini bisa di jadikan 2 paragraf...
Tini Timmy
berkorban itu kadang menyakitkan
Tini Timmy
seru nih, semangat nulis nya kakak/Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!