NovelToon NovelToon
Salah Memilih Jodoh

Salah Memilih Jodoh

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Duda / Janda / Selingkuh / Ibu Pengganti / Anak Yatim Piatu / Cerai
Popularitas:14.8k
Nilai: 5
Nama Author: Kamsia Heriyanti

Salma menikah dengan Hendra dengan harapan akan mendapatkan kebahagiaan. Tetapi suami yang ia pilih memberikan luka yang mendalam.
Di saat Salma Elvira tengah melakukan aksi balas dendam, dia di pertemukan dengan Davin Mahendra duda beranak satu. " Menikahlah denganku, kalau kau tidak mau ?, jangan harap bisa bertemu putriku !."

Akankah seorang Salma Elvira meneruskan aksi balas dendam nya atau dia memilih hidup bahagia bersama Davin Mahendra membina rumah tangga yang sesungguhnya ?.

Yuk ikuti cerita selengkapnya!!!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kamsia Heriyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Memulai Misi

Selesai acara dan sudah izin dengan yang punya acara Salma, Kiandra dan Davin izin pulang lebih dulu dari karyawan rumah Cita Rasa. " Tante kami pulang dulu , kasihan Kiandra sudah ngantuk berat ". Ucap Salma dengan sopan.

" Ya nak , kalian yang hati-hati !", Setelah izin dengan mamanya Rangga Salma , Davin, Kiandra bersiap untuk pulang.

Karena Kiandra tidak mau melepaskan Mama Salma , terpaksa Salma ikut bersama Davin dan Kiandra. Pulang ke rumah kedua orang tua Davin.

" Boy bawa motor !, kakak tidur di rumah Omanya Kiandra malam ini." Boy menerima kunci motor yang di berikan oleh Salma .

Davin dan Salma berjalan menuju mobil yang terparkir. Davin membukakan pintu mobil di samping kemudi. Karena tangan Salma sedang menggendong tubuh Kiandra .

Melihat Salma sudah duduk dengan nyaman, Davin menutup pintu mobil. Dari jauh Rangga melihat semua interaksi antara ketiganya.

" Sepertinya saya akan kalah dengan papanya Kiandra , benar kata mama papa Kiandra benar-benar memperlihatkan aura persaingan. " Hus..." Rangga menarik nafas panjang untuk menenangkan perasaannya yang akan kalah sebelum bertanding.

Ia tidak punya deking seperti papa Kiandra , ia memanfaatkan Kiandra yang menjadi kelemahan Salma .

***

Mobil mulai melaju , meninggalkan kediaman keluarga Rangga . Di mobil Kiandra tidur dengan nyenyak di pangkuan Salma .

Salma hanya diam, begitupun dengan Davin ia fokus dengan jalan. Lama-lama mata Salma terpejam. Ia ikut tidur bersama Kiandra . Davin yang merasa tidak ada , sepi tidak ada yang berbicara ia pun menoleh ke arah samping.

" Pantas mereka berdua diam , ternyata sudah tidur" ucap Davin dengan tersenyum.

Setelah mengendarai mobil di jalan selama beberapa menit, mobil sampai dengan selamat di kediaman orang tua Davin.

" Mama Kiandra ..." Davin menyentuh bahu Salma dengan pelan. " Ha ..." ucap Salma terkejut." Maaf saya ketiduran..."

Ujar Salma dengan merasa tidak enak.

"Hem" jawab Davin dingin.

Salma membuka pintu mobil sendiri, ia sebenarnya malas berurusan dengan papa Kiandra , tapi mau bagaimana lagi ia menyayangi anaknya.

Salma langsung berjalan ke arah pintu masuk, tanpa menunggu Davin. Seolah ia sudah hapal dengan rumah Oma Kiandra .

" Hem..." ujar Davin, Salma yang mengerti maksud kode papa Kiandra , ia berhenti.

" Sini berikan ke saya Kiandra !", Salma memberikan tubuh Kiandra yang sudah ia anggap seperti putrinya sendiri.

Mereka berdua seperti suami istri yang bahagia masuk ke dalam rumah setelah mengucap salam.

Saat di ruang keluarga, Salma menghentikan langkah kakinya. Ia bingung di mana kamar Kiandra beranda.

Tetapi melihat Davin , belok ke arah kiri ia pun mengikuti dari belakang.

C Lik

Davin membuka pintu kamar Kiandra , Salma berdiri di luar kamar Kiandra . Davin meletakkan tubuh putrinya di atas kasur. Setelah itu Davin keluar begitu saja di depan Salma tanpa mengucap sepatah kata pun. Setelah Davin keluar barulah Salma masuk.

" Hus..." Salma menarik nafas lega ,setelah Davin keluar dari kamar Kiandra .

Salma mengunci pintu kamar Kiandra dari dalam. Ia masuk ke dalam kamar mandi yang ada di dalam kamar Kiandra , setelah selesai dengan kegiatan di dalam kamar mandi.

Salma tidur di samping Kiandra .

Pagi-pagi sekali Salma sudah bangun, ia pamit pulang lebih awal dengan pelayanan yang bekerja di rumah orang tua Davin.

" Bi tolong sampaikan maaf saya, dengan Kiandra !, karena pulang tidak menunggu ia bangun." Salma pamit pulang dengan saat ia akan keluar dari pintu kamar Kiandra .

Sesampainya di luar , di depan ada tukang ojek yang melintas. Salma segerah naik ojek menuju ruang makan miliknya.

***

Malam harinya, Salma memulai aksi balas dendamnya. Setelah karyawan rumah makan miliknya pulang semua. Ia mulai merubah bentuk wajahnya menjadi orang lain dengan bantuan make up.

Pukul tujuh tiga puluh menit, Salma mengendarai sepeda motor ke arah club' malam Bintang Pesona. Salma masuk ke dalam club, ia melihat pria dan wanita berjoget-joget di atas tempat yang sudah tersedia.

" Jus jeruk" ucap Salma dengan petugas club' yang bagian melayani tamu seperti Salma.

Salma mengelilingi penglihatannya di sekitar club'. Lama ia menunggu tetapi batang hidung Hendra belum juga terlihat.

Jus jeruk Salma sudah hampir habis. satu jam Salma menunggu akhirnya, Hendra berjalan dari arah pintu masuk.

Hendra duduk sendiri, mungkin sedang mencari mangsa.

Dengan langkah penuh menggoda Salma berjalan menghampiri Hendra.

" Sendirian bang?, mau saya temani ?". Hendra menoleh ke samping.

" Ah iya " jawab Hendra dengan grogi. Soalnya ia didekati oleh cewek cantik dan seksi.

" Mau saya temani?, soalnya saya sedang sendiri. Menunggu teman tetapi jam segini belum juga datang." ujar Salma dengan memandang penampilan Hendra .

" Boleh, memangnya tidak ada yang marah?" , Hendra yang melihat wanita cantik di depannya yang sepertinya bukan dari kalangan bawah. Tidak mungkin masih sendiri pikir Hendra .

" Saya wanita bebas" jawab Salma benar adanya.

" Saya baru pertama di sini bang, kalau mau mencari teman kencan gimana caranya?" ujar Salma dengan penuh menggoda. Sengaja ia menunduk untuk memperlihatkan belahan dadanya.

" Gek...gek..." jakun Hendra naik turun. Salma terus mengalihkan perhatian Hendra . Salma membelai paha Hendra , " apa Abang suka berjoget seperti mereka ?".

Salma menunjuk ke arah tempat orang berjoget.

Hendra melihat juga ke arah pria dan wanita meliuk-liuk kan tubuh mereka.

Dengan cepat Salma memasukan obat perangsang dosis rendah.

Bungkus obat ia masukan ke dalam kantong sepan yang ia kenakan.

" Ayo kita bersulang", Salma mengangkat gelas jus jeruk yang tinggal sedikit.

Sedangkan Hendra mengangkat gelas minuman beralkohol nya.

" Gek ... gek..." Hendra meminum air alkohol yang sudah di beri obat perangsang.

" Bang maaf saya mau mencari teman kencan dulu." ujar Salma hendak berdiri.

" Bagaimana dengan saya ?, saya bisa memuaskan nona yang cantik ini ". Hendra berbicara dengan mencolek dagu Salma .

" Cui ...." ucap Salma dalam hati. Ia jijik di pegang oleh Hendra . Karena tangan Hendra sudah tak terhitung mencolek tubuh wanita lain.

" Apa Abang yakin, bisa memuaskan saya ?" Hendra dengan cepat mengangguk dan tersenyum manis.

Tubuh Hendra mulai kepanasan, ia mulai mengipas wajahnya menggunakan tangan.

" Abang kenapa", Salma pura-pura tidak tahu.

" Entah lah" ujar Hendra yang merasa aneh dengan tubuhnya. Selama ini Hendra belum pernah menggunakan obat perangsang.

" Apa aku sudah minum obat perangsang?" Hendra bertanya dalam hati.

" Apa kamu memasukkan obat ke dalam minuman saya?" Salma hanya tersenyum manis. Ia langsung bangkit dari duduknya.

Hendra juga ikut berdiri, Salma berjalan ke arah belakang club. Hendra mengikuti langkah Salma , setelah sampai di belakang Salma meminta kunci kamar.

" Bang silakan masuk dulu !, saya lupa tadi meninggalkan kartu kredit saya di tempat pendaftaran cek in hotel." Ucap Salma dengan membuka pintu.

Hendra menurut ia tidak merasa curiga, dengan Salma yang menyamar menjadi wanita lain.

Saat Hendra sudah masuk, " c Lik" pintu Salma kunci dari luar.

" Ha ...ha..makan tu obat perangsang", ucap Salma dalam hati, ia tersenyum puas. Salma membayangkan bagaimana tersiksa nya Hendra main solo.

Salma dengan cepat keluar dari club' malam Bintang Pesona. Saat Salma akan naik di atas motornya. " Tunggu Salma ...!" ucap seseorang.

Bersambung.....

.

1
Amelia
hahahaha... gangguan datang
Amelia
duh kasian kamu salma.... buah si malakama
Amelia
yah klu begini kasian juga....
Amelia
🤭🤭🤭🤭🤭🤭
Amelia
ih to the point ...🤭🤭
Amelia
waduh.... merem melek tuh
Amelia
hahahaha... gagal dong
Amelia
betul itu... setiap luka pasti ada bekas nya sulit untuk si hilangkan
Emak Kam
makasih dek 🥺
Amelia
bisa ae davin...
Amelia
kan saking sebe oma...
Emak Kam: love sekebuon
total 1 replies
Amelia
iya tuh udah tua bertobat....
Amelia
wkwkwk... sasaran empuk 🤭🤭
Amelia: sama " 👍👍👍👍❤️❤️❤️
Emak Kam: makasih sudah mampir dek, 🙏
total 2 replies
Amelia
hajar aja terus tidak tau berterima kasih....
Amelia
iya nyesel....😭😭
Amelia: sama" 👍👍👍aku akan selalu mendukung ❤️❤️❤️
Emak Kam: makasih sudah mampir dek 🙏
total 2 replies
Nayla Nazafarin
taruhan 10 jt g ad ap2nya..knp g 1M??inikn yg laki jg g miskin2 amat..
Emak Kam: makasih sudah mampir dek🙏. ceritanya harus masuk akal🤭😁
total 1 replies
Emak Kam
Luar biasa
Amelia
besok di lanjut lagi ❤️❤️❤️👍
Nurnazeerah: sudah tamat
Amelia: ok semoga sukses acara 👍❤️❤️
total 3 replies
Amelia
sampai sini dulu ❤️👍
Emak Kam: terimakasih 🙏
total 1 replies
Bilqies
aku mampir Thor
Emak Kam: makasih ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!