Terpaksa Menikahi Big Bos

"mom", panggil Kayra pada ibu Yuna

"kau sudah sampai sayang". ucap ibu Yuna

"istirahat lah dulu kau pasti lelah sayang", ucap ibu Yuna

"baiklah. aku istirahat dulu mom" ucap Kayra lalu pergi

cklek

"sudah lama aku tidak menginjakkan kaki ku disini". ucap kayra pada kamar nya yang ada di mansion Yuna dulu waktu ia baru bekerja dengan keluarga ZEVANKA Kayra tinggal di mansion ini cukup lama dan akhirnya Kayra memutuskan untuk tinggal sendiri di apartemennya

"susunannya masih sama". ucap kayra terkekeh karna barang-barang yang ada di kamarnya itu tidak ada yang pindah tempat masih di tempat biasanya terletak

"aku yang menyuruh bibik untuk tidak merubah apapun yang ada dikamarmu", ucap Yuna dari belakang. "karna aku tau kau tidak akan menyukai nya". lanjutnya lagi sambil memakan sebuah apel

"terimakasih nona karna tidak mengubah apapun yang ada disini banyak kenangan di kamar ini" ucap Kayra

"sudahlah kau istirahat lah aku tak kan mengganggu mu aku mau keluar dan ya nanti jangan lupa turun untuk makan malam" ucap Yuna pada Kayra seperti kakak yang memerintah pada adiknya

"baik nona".

"jika saja orang-orang melihat sifat mu yang seperti ini pasti semua orang akan sangat menyukaimu". ucap kayra yang tau sebenarnya Yuna itu baik tapi karna ia yang terlalu di manja membuat nya menjadi seperti ini. meskipun terkesan arogant tapi Yuna tidak pernah bersifat buruk dan jahat pada Kayra. ia menganggap Kayra sudah seperti saudara nya sendiri.

.......

"mom, apakah Daddy kedatangan tamu". tanya Yuna yang baru datang dan menghampiri ibunya dan Kayra

"iya sayang",

"siapa mom". tanya kayra penasaran

"tuan muda Reyhan Zeinard".

"what!.

"kenapa sayang?" tanya ibu Yuna pada Kayra.

"iya, dan ekspresi mu itu seperti orang yang tidak pernah melihat tuan Reyhan saja padahal hampir tiap hari kita melihatnya". ucap Yuna heran

"kalian saling kenal?" tanya ibu Yuna

"iya. mom ia rekan bisnis ku"

"ohhh. bagus dong".

apa yang mau rubah itu lakukan. gumam kayra dalam hati. kini ia sudah mengganti nama panggilan Reyhan dari tuan dingin menjadi rubah

"mom. aku mau menyapanya dulu kedepan. ayo Kay" ucap Yuna

.......

"selamat datang di mansion keluarga ZEVANKA tuan. saya sangat senang anda berkunjung kemari" sapa Yuna pada Reyhan dan drama kecentilan Yuna pun keluar

"apakah tidak boleh saya berkunjung kemari?" tanya Reyhan pada Yuna tapi tatapan matanya tertuju pada Kayra

"tentu saja boleh" jawab Yuna senang

"saya ingin menyampaikan sekali lagi terimakasih tuan karna anda sudah mau bekerjasama dengan perusahaan saya. saya sangat terharu mendengar anda menyetujuinya bekerjasama dengan perusahaan kami" ucap ayah Yuna yang hanya di balasi anggukan kepala oleh Reyhan

"saya juga ingin berterima kasih karna anak anda dan asisten nya sudah berpartisipasi dalam pembangunan proyek ini bahkan, mereka rela turun kelapangan" ucap Reyhan

"sayang. ajaklah dulu tuan Reyhan makan". ucap ibu Yuna pada ayah Yuna

"mari makan dulu tuan" ucap ayah Yuna

"lain kali saja tuan saya mau pergi". ucap Reyhan

"sekali ini saja tuan ayolah makan bersama kami". ucap Yuna

"baiklah, karna kalian memaksa" ucap Reyhan yang membuat Yuna tersenyum lebar

dan mereka pun segera makan malam dan saat Reyhan akan pulang tiba-tiba hujan turun dengan begitu derasnya bahkan terjadi badai di luar sana yang membuat Jalan ditutup dan tidak ada satupun yang bisa keluar rumah saat ini

"tuan. bagaimana jika anda menginap saja. hujan di luar sangat lah lebat dan itu sangat sulit untuk mengemudi sekarang" ucap ayah Yuna

"iya. lebih baik anda menginap saja tuan"ucap ibu Yuna

"tapi aku akan merepotkan kalian" ucap Reyhan

"tidak tuan kami tidak merasa di repotkan oleh mu" ucap ayah Yuna

"baiklah, kalau kalian mengizinkan maka aku akan menginap untuk malam ini" ucap Reyhan

"tentu saja. mari saya antar ke kamar Anda" ucap ayah yuna

kenapa malah nginap sihh. gumam kayra kesal

***bersambung

Jangan lupa like coment and vote

bye bye semua ❤️***