Alam semesta yang tak terbatas ini penuh dengan banyak keajaiban.
Aku, XUAN XIE, hanya mempunyai satu pedang, untuk memindahkan gunung, membalikkan lautan, menekan iblis, menampar wajah para dewa, mencabut bintang-bintang, memecah sungai-sungai, menghancurkan kota-kota, dan membuka kediaman surgawi!
Namaku XUAN XIE, ya itu benar hanya dua kata saja. Dari keadilan, dan aku seorang pendekar pedang.
ini adalah kisahku, menjadi kaisar pedang terkuat di seluruh daratan benua timur, dan mengejar cinta ku yang mereka anggap bahwa ini adalah cinta terlarang!
Ingin tahu kisahku!
ikuti selalu dan jangan sampai melewatkan satu langkah pun dari setiap perjalananku untuk mencapai ahli pedang yang sesungguhnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sungai yin ekstrim - tenggelam
Byurrrr…………… Xuan Xie, dan juga Li Xin terjatuh kedalam Sungai yin ekstrim.
Sungai dengan arus yang sangat deras, dan juga air yang sangat begitu dingin sedingin es paling dingin dari utara.
Baik Xuan Xie, ataupun Li Xin, mereka berdua berusaha untuk tetap tenang dan mencoba meraih tepian Sungai.
Namun, arus Sungai yang sangat deras itu, membuat Xuan Xie dan juga Li Xin terombang ambing terseret arus Sungai.
Terlebih lagi, perlahan angota anggota tubuh mereka mulai membeku akibat suhu air yang sangat dingin, bahkan Xuan Xie hampir tidak lagi merasakan kakinya sendiri yang sudah kebas terkena suhu air yang membuat kakinya pun menjadi kristal es beku.
Kini, dengan hanya bagian wajah saja yang tidak di lapisi oleh kristal es beku, bahkan, jika tubuh mereka menghantam sesuatu yang keras seperti batu, mereka berdua Xuan Xie dan juga Li Xin, terancam akan sebuah kematian yang sangat begitu tragis.
Bisa saja, mereka seketika kehilangan anggota tubuh mereka, jika bagian kristal es beku yang melapisi setiap anggota tubuhnya itu, membentur sebuah batu, di takutkan akan membuat kristal es itu pecah dan membuat bagian tubuh mereka juga ikut hilang.
“apakah aku akan mati disini, nasibku selalu saja sial seperti ini!” gumam xuan xie yang sudah sangat pasrah dengan keadaan nya saat ini.
“Xuan Xie….. Xuan Xie, Xuan Xie………” Li Xin berteriak memanggil manggil Xuan Xie berulang kali
Hingga akhirnya Xuan Xie pun mendengar teriakan Li Xin.
Li Xin, mengandalkan batang pohon yang juga terseret arus Sungai, disaat semua anggota tubuhnya telah membeku dan hanya menyisakan bagian wajah/kepala nya saja yang tidak membeku.
Li Xin, menggunakan dagunya untuk bertahan pada batang pohon yang mengambang terseret arus Sungai.
Melihat kesempatan kecil itu, Xuan Xie pun mencoba sekuat tenaga nya untuk meraih batang pohon yang di gunakan oleh Li Xin.
Setelah berulang kali mencoba meraih batang pohon, namun Xuan Xie selalu gagal, karena arus Sungai yang begitu ganas.
Hingga tibalah Xuan Xie dan juga Li Xin yang berada di ujung maut di hadapan air terjun dengan ketinggian seribu kaki.
“gawat, itu adalah air terjun kematian!” ucap Li Xin dengan sangat panik
Mengetahui dirinya yang telah berada di depan pintu kematian, xuan xie memejamkan matanya lalu berkata. “dunia ini sangat tidak adil, jika aku mempunyai kesempatan untuk bertahan hidup, mungkin di masa depan, aku akan membuat dunia ini membayar semua perlakuan nya terhadapku!” gumam xuan xie yang sudah tidak lagi mempunyai semangat juang.
Boiinnnggggg…………………..
Xuan xie pun meluncur dari atas air terjun, terjatuh di ketinggian yang sangat tinggi.
Blummmmmmmmmm, byurrrrrrrrrrrrrr…………………
Xuan xie terjatuh lalu tenggelam di hulu Sungai air terjun kematian yang sangat dalam.
Dengan seluruh tubuhnya dan juga bagian kepala nya yang sudah membeku.
Xuan xie, terus tenggelam semakin dalam di hulu Sungai tempat terjatuhnya air terjun kematian.
Xuan xie sudah semakin putus asa, bahkan untuk bergerak dan terlepas dari belenggu kristal es pun tidak dapat di lakukan nya.
Hingga dewi yun xiao pun keluar dari alam kesadaran xuan xie.
“belum saatnya untuk kamu beristirahat dan tidur Panjang!” ucap dewi yun xiao dengan suaranya yang sangat begitu Anggun
Dewi Yun Xiao pun membuat sebuah gelembung air, yang melindungi Xuan Xie dari ganasnya suhu yin ekstrim di sungai ini.
Namun, Xuan Xie masih terus tenggelam hingga Xuan Xie tiba di dasar Sungai yang Dimana dasar Sungai itu seperti bebatuan yang terbuat dari kristal es beku.
