NovelToon NovelToon
Meraih Cintamu

Meraih Cintamu

Status: sedang berlangsung
Genre:Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Mommy Ss

" menikahlah nak, ini mungkin tak adil untuk kamu tapi hanya dengan ini kita bisa membalas Budi baik pak Handoyo " ucap bapaknya

" tapi Mel masih sekolah pak, dan Mel juga ga kenal sama anak nya majikan bapak itu, kalau dia jahat sama Mel gimana " ucap Melisa sambil menangis

" maafkan bapak nak, kalau kamu ga mau ya sudah bapak akan bilang pada majikan bapak " kata bapaknya

Melisa melihat raut kecewa di wajah sang ayah, Melisa merasa sangat bersalah, tapi haruskah ia mengorbankan masa muda nya dengan hidup bersama pria yang sama sekali tidak ia kenal?

akan kan Melisa menerima perjodohan itu????

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy Ss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 27

Zayn tiba di kantor dan mengerjakan pekerjaan yang menumpuk

Sedangkan Melisa baru saja tiba di kampusnya tapi Karena Melisa berangkat agak siang jadi begitu sampai jam kuliahnya langsung di mulai

Melisa di antar sopir karena sejak tau Melisa hamil Zayn jadi super protektif, dan ga membolehkan Melisa bawa mobil sendiri hingga Zayn meminta salah satu pekerja di rumah mamahnya untuk jadi sopir pribadi istrinya

Melisa duduk sendirian karena Febi tak masuk, Febi tak memberi kabar kenapa ia tak masuk kuliah hari ini

Melisa berniat menelponnya setelah jam kuliah selesai

Waktu terus berputar jam kuliah telah selesai

" Mel... " panggil Rayan

" hai... " jawab Melisa

" Lo pasti nyariin Febi kan? Tanya Rayan

" iya, kenapa ya dia ga masuk? ga ada kabar juga " ucap Melisa

" gimana klo kita ke rumah nya " ajak Rayan

" tapi gue ga bawa mobil " kata Melisa

" ikut gue aja " kata Rayan

" oke " lalu Melisa masuk ke mobil Rayan dan mereka menuju rumah Febi

" ga biasanya Febi g masuk tanpa kabar gini, gue jadi khawatir " kata Melisa

" iya, biasanya dia juga chat gue sih, tapi dari kemarin ga ada " timpal Rayan

Di perjalanan ada sebuah motor yang mengikuti,dan Rayan menyadari nya

" kaya nya motor itu ngikutin kita deh " ujar Rayan

" masa sih? " Melisa menoleh ke belakang

" dia kenal kali sama mobil Lo " ujar Melisa

" apa iya? " Rayan tak yakin

 saat berada di jalan yang sepi tiba-tiba motor itu memotong jalan rayan

Terpaksa Rayan menepi dan pria itu menarik Rayan keluar dari mobil lalu ia menghajar Rayan hingga pingsan, dan Melisa ketakutan ia menangis melihat Rayan tergeletak

pria misterius itu menghampiri Melisa dan membius Melisa, ia membawa Melisa setelah sebuah mobil datang menjemput nya, sedangkan Rayan ia taruh di jok belakang mobil Rayan

Ponsel dan tas Melisa tertinggal di dalam mobil Rayan

...

Melisa terbangun dari pingsannya

" eemmm " lenguh Melisa

Melisa membuka matanya tapi ia tak tau dimana ia berada

" dimana ini? " ujar Melisa lalu ia teringat kejadian tadi

" astaga... siapa yang bawa aku kesini? Rayan, dimana dia? kata Melisa

...

Sedangkan Rayan baru saja siuman dan ia langsung teringat kejadian yang sudah ia alami

" Melisa " ujar Rayan

Rayan panik melihat Melisa tak ada di jok depan

" kemana Melisa? " rayan bingung ia melihat tas dan ponsel Melisa ada di tempatnya

Rayan celingukan mencari barangkali ada Melisa di luar mobil

Lalu ia mengambil ponsel Melisa dan mencari kontak suami Melisa

tertera kontak dengan nama " suamiku " dan Rayan langsung menelpon nya, untung saja ponsel melisa tak menggunakan kode seperti kebanyakan orang jadi Rayan mudah untuk membuka nya

" hallo sayang " kata Zayn

" ha Hallo... " ucap rayan

Zayn kaget " siapa ini? Mana Melisa? " tanya Zayn

" mas Zayn Melisa hilang " kata rayan tutup poin

" hilang gimana? " tanya Zayn

" tadi aku dan Melisa menuju rumah Febi karena Febi sakit kita berniat menjenguk, tapi di perjalanan ada yang menghadang mobilku dan setelah itu aku di pukuli lalu pingsan, waktu aku bangun Melisa udah ga ada, tas dan ponselnya tertinggal di mobil ku " kata rayan

" astaga... Kamu Dimana? " tanya Zayn

Rayan mengirimkan posisinya kepada Zayn dan tak lama Zayn tiba bersama beberapa orang anak buahnya

...

Di tempat lain melisa masih bingung siapa yang membawa nya ke rumah itu

Melisa turun dari tempat tidur dan melihat ke arah luar dari jendela

rumah itu sangat luas, hingga sejauh mata memandang hanya ada kebun yang luas

" dimana ini sebenarnya " kata Melisa ia hendak melihat posisi nya dari ponsel tapi alangkah kagetnya ia baru menyadari kalau ponselnya tak ada

" hp ku " kata Melisa

Tiba-tiba pintu terbuka

" hai Mel " ucap seorang pria

Melisa menoleh

" kak Deris " ucap Melisa

" iya ini aku sayang " kata Deris

Melisa menggeleng dan berkata

" kamu gila kak, aku harus pulang suamiku pasti mencari ku " kata Melisa

mendengar Melisa menyebut suaminya Deris langsung marah

" suami, suami, suami... Apa sih cakep nya dia? Aku bahkan lebih mencintaimu daripada dia " ucap Deris

" tapi dia suamiku " kata Melisa

" Melisa... please jangan siksa aku, setiap hari aku memikirkan mu, aku mengikuti kemanapun kamu pergi, dan setiap hari juga aku harus melihat kamu bermesraan dengan pria brengsek itu " kata Deris

" aku mencintaimu sayang, aku begitu mengagumimu, aku janji aku akan membahagiakan kamu lebih dari dia "

" kak tolong kak, sadar kak... Ini semua ga benar, lepaskan aku " kata Melisa

" ga Mel, aku ga akan melepaskan kamu, kamu harus hidup bersama ku, menjalani hidup penuh cinta bersama ku " kata Deris

Melisa menggeleng

Deris mendekati Melisa, spontan Melisa mundur hingga membentur dinding

" stop kak, diam disitu, stop aku bilang " teriak Melisa

Deris menghentikan langkah nya

" jangan takut sayang aku ga akan menyakitimu " kata Deris

" tapi kamu membuatku takut " ucap Melisa

" maafkan aku, aku hanya ingin selalu di dekat kamu Mel " ucap Deris meletakan kepalanya di bahu Melisa

" aku mohon lepaskan aku, aku yakin kamu pria baik, kamu hanya terobsesi sama aku, bukan mencintaiku, sadar kak " ujar Melisa

" apapun itu aku ingin memiliki mu Melisa, wanita cantik dan cerdas calon dokter berbakat, kamu wanita idaman ku sayang " kata Deris

" kak tolong keluarkan aku dari sini, aku harus pulang " mohon melisa sambil menangis

" ga Mel... Susah payah aku membuatmu berada di sini bersama ku dan kamu minta aku melepaskan mu untuk pria itu lagi, aku akan buktikan hidup bersama ku akan membuatmu lebih bahagia " kata Deris

" tapi aku sedang hamil anak suamiku " ucap Melisa

Deris terdiam

" aku akan menganggap itu adalah anakku asal kamu mau hidup bersamaku selamanya " kata Deris terus mendekat ke arah Melisa

" cup " satu kecupan di kening Melisa

Melisa menangis sesenggukan

" jangan nangis sayang, kamu mungkin lapar aku akan ambilkan makan untukmu kamu tunggu ya " kata Deris lalu pergi meninggalkan Melisa

Melisa masih menangis, ia sangat ketakutan

" mas... tolong aku... Aku takut " rintih nya

Kamar yang Melisa tempati sangat mewah, sepertinya ia ada di rumah Deris tapi ia tak tau dimana letak rumah Deris, masih di jakarta atau tidak

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!