Ikatan Suci

Ns picture

Naira kembali ke kantornya sebentar sehabis rapat di SH Cooperation hendak mengambil kunci mobilnya yang tertinggal di ruang nya. Setibanya di ruangannya Naira langsung menyambar kunci mobilnya lalu meninggalkan ruangannya itu, namun saat di depan lift dia bertemu dengan Evelyn yang juga ada disana.

" mau kemana nai? " tanya Evelyn

" aku mau makan siang sama kak kartik " jawab Naira

Tak lama kemudian lift terbuka,mereka langsung masuk ke dalam setelah pintu tertutup Naira memencet tombol 0 yang berarti ke basement.

" mau makan siang berdua ya sama ayang beb?? " ledek Evelyn

" tau aja kamu "

" apa sih yang gak aku tau tentang diri kamu ini "

Naira memutar bola matanya malas,Lalu menoleh ke arah Evelyn

" btw kamu tau gak, kakaku tuh dari tadi pagi murung terus kenapa yah ? " tanya Naira pura-pura dia hanya ingin melihat reaksi Evelyn, benar saja raut muka Evelyn yang tadinya sumringah seketika bungkam

" G-gak tau aku, emang kenapa kakakmu itu? " Evelyn berbalik tanya

" mana ku tau, kalo tau mah gak mungkin juga aku tanya sama kamu. Siapa tau kamu tau kakakku kenapa " kata Naira bebarengan dengan pintu lift terbuka Naira langsung pergi meninggalkan Evelyn.

Evelyn hanya diam lalu mengejar naira

" nai, a-aku gak tau apapun " ujar Evelyn terbata-bata

" iya Eve, aku juga gak terlalu fokus soal ini paling juga habis putus kali sama pacarnya "

" btw aku duluan ya, kamu mau ikut? " tanya Naira yang sudah Sampai depan mobilnya

" gak nai, kebetulan aku juga ada urusan sebentar" tolak Evelyn kemudian berlalu meninggalkan Naira

Naira hanya mengendikan bahunya lalu membuka pintu mobilnya.

...***********...

" Naira jadi gak sih ? " tanya Xavier

" sabar kak, bentar lagi juga nyampe " kata kartik

" iya iya deh, gak usah melotot juga tuh mata " ledek Xavier, kartik hanya memutar bola matanya

Tak lama kemudian Naira datang, Naira memangil kartik saat baru di depan pintu masuk hingga membuat kartik dan Xavier menoleh lalu berdiri. Namun dengan tiba-tiba Naira berlari dan langsung memeluk kartik tanpa melihat ada Xavier di sana, Xavier menjatuhkan rahang nya tidak percaya.

" astaga, mataku yang suci ini ternodai " gumam Xavier yang terdengar oleh kartik.

Kartik hanya diam saja kala Naira memeluknya, bukan karena gak mau tapi sungguh dia malu karena bukan hanya kakaknya saja yang memperhatikan dirinya tapi juga pengunjung lain.

" kak, Naira kangen banget. hampir sebulan loh gak ketemu. " ujar Naira lalu mengeratkan pelukannya, sementara Kartik mau tidak mau membalas pelukannya walaupun sedikit canggung

lalu dengan cepat dia mendorong Naira dengan pelan, dipengang nya kedua bahu Naira

" lain kali kalo mau meluk aku liat tempat " bisik kartik, Naira yang tersadar langsung celingak-celinguk dan benar saja dirinya sedang diperhatikan oleh para pengunjung lain di resto itu.

" maaf " Naira menggaruk kepalanya

Ehemmm ehemmm

" kalo bucin emang gak tau tempat, sampe ada orang disini aja gak keliatan " kata Xavier, Naira pun menoleh ke sumber suara kedua alisnya berkerut melihat Xavier kartik yang peka langsung memberi tahu

" kak Xavier " bisik kartik

" ini kak vier? " tanya Naira tak percaya

" astaga, kamu lupa sama kakak tersayang mu ini! " Xavier mendelik matanya

" hahaha maaf kak emangnya kak kartik gak ngasih tau kalo aku sempet hilang ingatan? " Naira memeluk Xavier dan langsung duduk di kursi depan Xavier sementara Kartik duduk di kursi tengah-tengah antara Naira Xavier

" pernah, tapi udah ingat juga kamu lupa sama kakak " ucap Xavier pura-pura ngambek

" ish.... Jangan marah naira cuman mastiin aja tadi " sangkal Naira

" ck sama saja artinya " Xavier mencebik sontak Naira dan Kartik tertawa melihat tingkah Xavier

" wah aku udah dipesenin makanan nih " ucap Naira matanya berbinar melihat makanan kartik dan xavier hanya menggelengkan kepala

" kamu masih sama ternyata, dulu saat kecil juga kalo liat makanan langsung tuh seneng banget hahaha " kata Xavier, Naira hanya mengerucutkan bibirnya

" tapi btw kak vier kok ikut ke sini sih? " tanya Naira tiba-tiba sembari memasukan makanan ke dalam mulutnya, kartik dan Xavier saling melirik

kartik langsung menghentikan tangan yang memegang sendok saat mau memasukkan makanan ke dalam mulut.

" begini Naira sebenarnya aku ngomong tentang rencana kita ke kak vier " ucap kartik pelan

Huk huk huk Naira tersedak makanan, kartik yang panik mengambilkan minum lalu disambar oleh Naira dia meneguk minumannya hingga tinggal setengah gelas.

" udah enakkan? " tanya kartik sembari menepuk punggung Naira, Naira pun mengangguk

" syukurlah, bikin panik aja " kata kartik dan Xavier juga mengangguk

" jadi kak vier udah tau rencana ku ini ? " Naira menatap Xavier dengan intens

" iya... Kartik yang ngasih tau. " jawab Xavier lalu meneguk minumannya, sementara Kartik hanya diam dengan menikmati kentang goreng

" menurut ku rencana mu tidak buruk juga " imbuhnya Xavier tersenyum tipis namun matanya mengisyaratkan sesuatu Naira dan Kartik sadar akan hal itu

" wah aku seneng kalo ada yang mengapresiasi rencanaku " kata Naira senang

" jadi kapan kita menjalankan misi ini? " tanya Xavier

" ini baru hari Rabu, masih 3 hari lagi menuju Minggu. Aku yakin undangannya pasti udah nyampe ke goenka house " kata Naira menyunggingkan senyum devil nya, sementara Kartik hanya menganggukan kepala tak kalah dengan Naira mereka juga saling melirik menyunggingkan senyum misterius.

dilanjutkan lah makan dengan tenang mereka bertiga ini, hingga bunyi hp mereka membuat buyar fokus makannya, lalu secara bersamaan mereka bertiga membuka pesan masuk

Mama Pallavi: sayang, nanti sore kamu langsung ke rumah om Erland ya. Kata papamu tadi om Erland ngundang kita untuk makan malam disana bareng juga sama keluarga Bradjiwa.

Me ; oke mam ( emot 😍)

**

mama Jenar ; kartik kamu nanti langsung pulang. Bantuin mama sama papa nyiapin pesta buat nanti malam. ada jamuan makan malam buat keluarga Singhania sama bradjiwa

Me : siap ma ( emot 👍)

**

papa Erland : vier nanti malam ada makan malam bereng keluarga Singhania dan bradjiwa nanti langsung pulang awas aja kalo mampir-mampir!

me ; astaga pa ( emot 😩) suuzon sama anak sendiri dosa

prik prik cuman di read Doang sama bapaknya wkwkwk

" kalo bukan papa ku udah ku lempar ke samudra " batin Xavier kesal

ketiganya setelah membalas pesan langsung menaruh kembali hpnya diatas meja.

" tadi mama kirim pesan katanya nanti malam ada jamuan makan malam di rumah kakak " ucap Naira

" iya aku baru aja dikasih tau sama mama " kata kartik

" aku bukan dikasih tau sama mama tapi sama papa, " timpal Xavier

" kalo gitu ini kesempatan bagus, kita juga butuh bantuan kak abhi dan Kendrick juga Berry " ujar Naira

kartik dan Xavier mengangguk setuju

...*******...

Goenka House

Sridevi berjalan menuju ruang tengah dimana ada Harris dan juga Gauri yang sedang duduk bersantai ada juga kedua cucunya dari Aland yakni Rayden dan Rayna.

Sridevi langsung duduk di samping Harris dengan membawa sebuah undangan

" undangan dari siapa Bu? " tanya Harris, hal itu juga membuat Gauri dan kedua anaknya yang tadinya sedang fokus menonton tv langsung menoleh ke arah Sridevi

" ouh ini " Sridevi mengacung kan undangan nya

" ini tadi bi Marni bilang katanya ada undangan dari keluarga Samuel pa, entah lah isinya apa ibu juga baru mau ngebuka " kata Sridevi lanjutnya

" sini biar Gauri saja yang buka Bu " ujar Gauri lalu Sridevi pun mengiyakan nya dia, undangannya pun di kasihkan ke gauri dengan cepat dibuka oleh Gauri.

dibacanya undangan itu, lalu Gauri mengerutkan keningnya hingga membuat Sridevi dan Harris penasaran

" ada apa ? " Harris bertanya

Bersambung

Bentar deh othor mau ngumumin sesuatu kalian kepo mau tau visualnya Naira dan Kartik??