NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Pria Amnesia

Terpaksa Menikahi Pria Amnesia

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Crazy Rich/Konglomerat / CEO Amnesia / Cinta Paksa / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: Reni t

Inara dipaksa untuk menjadi istri ketiga dari pria berusia 45 tahun. Untuk menghindari pernikahan itu, Inara terpaksa menikah dengan pria asing yang sempat ia selamatkan beberapa hari yang lalu.

Tidak ada cinta di dalam pernikahan mereka. Pria tersebut bahkan tidak mengingat siapa dirinya yang tiba-tiba saja terbangun di tempat asing usai mengalami kecelakaan tragis. Meskipun Inara terlepas dari jeratan pria tua yang memaksanya menjadi istri ketiga, tapi wanita itu dihadapkan pada masalah besar yang tengah menantinya di depan.

Siapakah pria asing tersebut sebenarnya? Benarkah ia amnesia atau hanya berpura-pura bodoh demi menghindari masalah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reni t, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Angelina sontak melepaskan genggaman tangannya di mana sejumput rambut Inara berhasil ia tarik dari kepalanya. Inara sontak terduduk lemas dengan kepala berkunang-kunang, bahkan pandangannya pun seketika kabur. Dave sontak melakukan hal yang sama seperti istrinya juga bergegas memeluknya seraya terisak. Pria itu seolah dapat merasakan kesakitan yang tengah dirasakan oleh sang istri, hatinya bagai di sayat beribu-ribu pisau tajam. Begitu perih membuat air matanya tidak berhenti berlinang.

"Kamu baik-baik aja, Sayang?" lemah Dave mendekap erat tubuh Inara.

"Sakit, Mas. Kepalaku sakit banget," rengek Inara lemah dan menahan isakan.

Sedangkan Angelina, wanita itu menatap wajah Sebastian dengan tubuh gemetar. Kedua mata suaminya itu nampak tajam menatap wajahnya dengan dada yang terlihat naik turun menahan rasa sesak.

"Mas," gumamnya perlahan berjalan menghampiri.

"Kamu apakan putriku, Angelina?" bentak Sebastian, seraya memegangi dadanya sendiri.

Angelina menahan langkahnya seraya menunjuk ke arah Dave dan Inara. "Apa kamu tau apa yang terjadi dengan mereka, Mas?" tegasnya dengan bola mata memerah dan berair. "Mereka sudah menikah diam-diam di belakang kita, Mas Sebastian. Putrimu itu mencuci otak Dave, merayu dan menjerat dia lalu menikahi dia. Padahal, mereka sodara tiri! Apa salah kalau aku marah sama putrimu itu, hah?"

Sebastian memejamkan kedua matanya, buliran bening seketika berjatuhan dari pelupuk matanya yang terpejam. Dadanya yang sesak semakin terasa amat sakit setelah mendengar penuturan istrinya. Ia mengutus Dave untuk mencari Inara dan membawanya pulang sebagai seorang adik, bukan sebagai pendamping hidup. Sama seperti sang istri, Sebastian pun merasakan kekecewaan yang serupa. Walau bagaimanapun, mereka adalah saudara tiri.

Sebastian menarik pelupuk matanya menatap wajah Dave dan Inara secara bergantian. "Apa yang dikatakan sama Mommy-mu ini benar, Dave?" tanyanya, lemah dan bergetar.

Pria paruh baya itu mencoba untuk mengumpulkan segenap tenaga yang masih ia miliki sebelum akhirnya benar-benar tumbang. Tubuh Sebastian terjatuh lalu mendarat di atas lantai dalam keadaan tidak sadarkan diri dan kejang-kejang.

"Mas Sebastian!" seru Angelina, segera berlari menghampiri suaminya lalu duduk seraya meletakan kepala Sebastian di atas pangkuannya. "Mas bangun, Mas. Aku mohon bangun!"

"Daddy," sahut Dave sontak melakukan hal yang sama seperti sang ibu begitu pun dengan Inara, keduanya berjongkok tepat di samping Sebastian.

"Ya Tuhan, Ayah," lemah Inara, tangisnya semakin pecah menatap sayu wajah sang ayah.

"Cepat bawa Daddy-mu ke Rumah Sakit, Dave. Cepat!" pinta Angelina berteriak histeris.

Dave menganggukkan kepala, telapak tangannya mulai bergerak meraih tubuh sang ayah lalu menggendongnya saat itu juga dan membawanya keluar dari dalam kamar. Hal yang sama pun hendak dilakukan oleh Inara, tapi telapak tangannya tiba-tiba saja diraih dan tarik oleh Angelina membuatnya terpaksa menahan langkahnya.

"Pokoknya Tante gak mau tau, kamu harus mendonorkan satu ginjal kamu buat Ayah kamu, Inara. Kalau tidak, Tante gak akan pernah merestui pernikahan kalian, paham?'' ketusnya sebelum akhirnya menghempaskan kasar telapak tangan Inara lalu berlari mengejar sang putra.

Inara bergeming sejenak, dadanya benar-benar terasa sesak. Buliran air mata tidak berhenti bergulir membuat tubuhnya melemas. Kedua kakinya pun tidak mampu beranjak, dari sekian banyaknya masalah yang pernah ia hadapi, masalah yang satu ini seakan membuat hidupnya berhenti di tempat.

'Ya Tuhan apa yang harus aku lakukan sekarang? Tolong selamatkan Ayahku,' batin Inara seketika dilanda rasa dilema.

"Kenapa kamu masih diem di situ, Inara? Cepat ikut Tante ke Rumah Sakit!" bentak Angelina, menahan langkahnya seraya menoleh dan menatap tajam wajah Inara.

***

Di Rumah Sakit, Dave dan istrinya juga Angelina nampak duduk di luar ruang pemeriksaan dengan perasaan gelisah. Sepertinya, mereka tengah memikirkan hal yang sama. Ketiganya tidak ingin kehilangan Sebastian. Angelina begitu mencintai suaminya, ia bahkan rela menghalalkan segala cara demi merayu pria itu hingga akhirnya jatuh ke dalam pelukannya dan meninggalkan mendiang ibunda Inara.

Sedangkan bagi Dave, Sebastian adalah ayah sambung yang baik. Pria paruh baya itu bukan hanya mengisi kekosongan tahta seorang ayah, tapi juga memberinya kasih sayang yang tidak pernah ia dapatkan dari ayah kandungnya sendiri. Sebastian adalah ayah sambung rasa ayah kandung.

Sementara bagi Inara, Sebastian tetaplah ayah kandungnya terlepas dari apa yang pernah dilakukan oleh pria paruh baya itu. Istilah darah lebih kental dari pada air benar-benar ada dan nyata, Inara merasakan itu saat ini. Sebesar apapun kebenciannya kepada Sebastian, hati kecilnya tidak ingin kehilangan sang ayah untuk yang kedua kali terlebih untuk selamanya.

Suara pintu yang dibuka seketika membuyarkan lamunan mereka yang berada di sana. Baik Angelina, Dave dan Inara sontak bangkit lalu menghampiri Dokter yang baru saja keluar dari dalam ruang pemeriksaan.

"Bagaimana keadaan suami saya, Dok?" tanya Angelina seraya mengusap kedua matanya yang membanjir.

"Daddy baik-baik aja 'kan, Dok?'' tanya Dave merasa khawatir, sementara Inara hanya terdiam menunggu jawaban sang Dokter.

"Sebaiknya kalian mempersiapkan diri untuk kemungkinan terburuk yang akan menimpa pasien, gagal ginjal yang diderita oleh pasien sudah menjalar ke organ vital lainnya, tapi kami akan mengusahakan yang terbaik untuk memperkecil kemungkinan terburuk itu. Sebaiknya kalian banyak berdoa kepada Tuhan, semoga pasien masih diberi kesempatan hidup lebih lama," jawab Dokter membuat tubuh Angelina seketika melemas.

"Ya Tuhan," lemah Angelina seraya memejamkan kedua matanya.

"Saya mohon lakukan yang terbaik, Dok. Tolong selamatnya Daddy saya," pinta Dave memohon dengan sangat.

"Hanya ada satu cara untuk menyelamatkan Ayah Anda, yaitu dengan mendapatkan transplantasi ginjal. Itupun kemungkinan berhasil hanya 50:50%. Semuanya tergantung takdir Tuhan, tapi--"

"Lakukan, Dok. Lakukan operasi itu secepatnya, saya mau suami saya selamat. Saya mohon selamatkan suami saya!" pinta Angelina seketika menangis sesenggukan.

"Mom," lemah Dave sontak menoleh dan menatap wajah sang ibu.

Angelina menoleh dan menatap wajah Inara. Telapak tangannya pun perlahan mulai bergerak lemah meraih lalu menggenggam telapak tangan Inara. "Tante mohon, Inara. Tolong selamatkan suami Tante. Cuma kamu satu-satunya harapan Tante. Tante mohon," lemahnya, tubuhnya seketika beringsut turun lalu terduduk tepat di depan Inara.

Bersambung

1
Eva Karmita
pegang kata" mu Mak awas aja kalo bohong kalau kamu terbukti berbohong langsung aja Dave bawa pergi tu bapak Inara dan Inara biar emakmu nangis bombay
Jar Waty
lanjut kak
Eva Karmita
ya Allah kenapa harus Inara 😔 jahat kamu Bu disaat ayah Inara masih kuat gagah ibu lupa dgn anak yg sudah ibu rebut ayahnya dan setelah ayah Inara sudah tidak berdaya baru ibu ingat bahwa ada anak perempuan yg bisa menyelamatkan ayahnya 🥺
Jar Waty
mudah2an tidak cocok ginjalnya
Los Dol TV
mengesankan, Thor. aku tunggu kunjungan baliknya
Los Dol TV
lewat dan mampir daku, thor
Eva Karmita
astaghfirullah jahatnya kamu Bu Angelina sadar Bu penjahat teriak penjahat yg jahat disini ya sampean Bu yg udah jadi pelakon udah merebut suami orang dan merampas hak seorang anak demi kepentingan ibu sendiri 😤😏
Jar Waty
dah buang aja pak istri tidak tahu diri ini, terimakasih ya kak udah up
Reni: Sama-sama, Kakak 🥰
total 1 replies
Eva Karmita
Alhamdulillah akhirnya yg ditutup tutupi sudah terbuka juga , terimakasih Dave kamu sudah berani ngungkapin setatus Inara dan terima kasih sudah jadi garda terdepan untuk istrimu ❤️😍 ayo perjuangkan pernikahan kalian jgn mau di jadikan boneka Mama mu Dev 👍💪🤗❤️
Mmh Azka_Adzkiya
next
Jar Waty
keren Dave harus digituin momy mu , lanjut kak
Eva Karmita
ni mama nya Dave rada" memang bikin emosi aja udah tau anaknya ngk mau dinikahkan dgn wanita pilihannya tapi masih aja maksa 😤😏
Jar Waty
lanjut kak bikin Bu angie nyesel ya thor
Reni: Siap, Kakak. Like-nya jangan sampai ketinggalan ya, Ka
total 1 replies
Mmh Azka_Adzkiya
next
Eva Karmita
lanjut thoooorr 🔥💪🥰
Mmh Azka_Adzkiya
next
Jar Waty
lanjut kak
Eva Karmita
ternyata Dave sudah ingat semua nya apa dia cuma pura" lupa 🤔 semoga aja Dave bisa benar" melindungi Inara dari manusia" jahat disekitarnya ,, ttp semangat otor ditunggu up-nya lagi ya 🙏🤭
Reni: Siap, kakak. Ditunggu besok, ya
total 1 replies
Mmh Azka_Adzkiya
loh loh loh, apa dave itu pura² amnesia atau dave beneran amnesia tapi udah normal lagi
Reni: Ditunggu kelanjutannya besok ya, Kakak.
total 1 replies
Eva Karmita
apa Dave sudah mulai mengingat masa lalu nya 🤔🤔🙄 , dan apa ini awal dari penderitaan Inara 😔😔 semoga saja Dave tidak pernah menyakiti perasaan Inara 💔🥺

otor request up-nya yg banyak boleh 🙏🤭
Reni: Boleh dong, kakak. Sebentar lagi up, masih review. Terima kasih kakak🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!