Bucinnya Tuan Muda

Saat Kaira dan Ken sarapan bersama.Kaira sesekali memperhatikan Ken.Kaifa sesekali melirik tanpa Ken mengetahuinya.

Tapi sayangnya Ken menyadari dan langsung menoleh ke arah Kaira.

"Kenapa kau terus memperhatikan ku??Apa ada sesuatu yang ingin kau katakan?" tanya Ken sembari tetap menikmati sarapan paginya.

Sontak membuat Kaira langsung salah tingkah sambil menggelengkan kepalanya.

"Ti..Tidak,tidak ada apa-apa." jawab Kaira.

"Kau yakin?" tanya Ken lagi memastikannya.

Kaira pun mengangguk pelan.

Ken pun tidak bertanya lagi dan kembali menikmati sarapan paginya.

Namun,Kaira yang tampak begitu gelisah dan tidak tenang.Akhirnya kembali memperhatikan Ken dan seolah ingin bicara.

"Se..Sebenarnya apakah kamu tidak ingat sesuatu semalam?" tanya Kaira yang ternyata masih penasaran dengan apa yang sudah dilakukan Ken padanya.Seakan Kaira ingin meminta penjelasan kenapa Ken tiba-tiba menciumnya.

"Ingat sesuatu?" tanya Ken sambil melihat Kaira bingung.

"Iya." jawab Kaira singkat sambil mengangguk.

"Tidak,memangnya kenapa?" jawab Ken.

"Oh begitu..Tidak apa-apa.Ku pikir kamu ingat karena semalam kamu pulang dalam keadaan mabuk." ujar Kaira menjelaskannya pada Ken.

"Aku pulang dalam keadaan mabuk?Ah..Iya,semalam aku memang pulang dalam keadaan mabuk karena harus bertemu dengan teman ku.Kau tidak perlu kaget jika aku pulang dalam keadaan seperti itu.Jika aku mengatakan sesuatu yang aneh dan tidak wajar,jangan pikirkan."

"Orang yang sudah dalam keadaan mabuk tidak akan mengingat apa pun yang ia katakan atau pun yang ia lakukan.Jadi ku harap kau mengerti kalau aku seperti itu." ucap Ken panjang lebar dan menjelaskannya.

Seketika membuat Kaira pun sedikit merasa kecewa.Karena ternyata Ken tidak mengingat apa yang sudah ia lakukan pada dirinya.Dan Kaira pun tidak bisa menyalahkan atau pun menganggap apa yang dilakukan Ken salah.Karena kondisi Ken yang sudah mabuk dan tidak sadar,pastinya tidak akan bermaksud melakukan hal seperti itu.

"Kenapa wajah mu seperti kecewa?Apakah semalam aku sudah berkata salah?Kau melihatnya langsung?" tanya Ken penasaran.

"Tidak,lupakan saja." jawab Kaira sambil tersenyum tipis.

"Ya sudah..Hari ini aku harus ke kantor.Nanti siang aku ingin kau datang ke kantor ku.Apakah kau mau?" tanya Ken dengan harap.

"Ke kantor kamu?Apakah tidak apa-apa?" tanya Kaira sedikit ragu.

Ken pun langsung beranjak bangkit dan menghampiri Kaira dengan merangkul leher Kaira dari belakang.

"Memangnya kenapa??Kau sudah menjadi milik ku,aku ingin semua orang tahu jika Kazuno Ken sudah memiliki wanita yang sangat ia cintai." jelas Ken panjang lebar sambil mengecup pipi Kaira dengan lembut.

Seketika membuat pipi Kaira memerah karena merasa malu.

"I..Iya baik lah..Aku akan datang.Tapi apakah kamu mau aku bawakan bekal bento?" tanya Kaira memastikannya dulu.

"Bekal bento?Memangnya kau bisa membuatnya?" tanya Ken.

"Aku pernah membuatnya saat aku masih sekolah dulu." jawab Kaira menceritakannya.

"Oh,tentu saja aku mau.Kalau begitu kau harus membuatkan yang enak untuk ku.Jika tidak enak,aku akan memberikan hukuman." ujar Ken menyetujuinya dengan memberikan bisikan halus ke telinga Kaira.

Kaira pun kembali merasa malu dan bahkan merinding.Kala Ken membisikan sesuatu ke telinga nya.

"Kalau begitu aku tunggu kau di kantor.Nanti Aiden akan menjemput mu." ujar Ken langsung bersiap-siap akan berangkat.

Kaira pun mengangguk paham dengan ucapan Ken.