NovelToon NovelToon
Wanita Tangguh

Wanita Tangguh

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:11.9k
Nilai: 5
Nama Author: Rosenni Damanik

seorang wanita atau ibu memiliki suami pemabuk, penjudi, pemain perempuan, berusaha tangguh demi anak anaknya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rosenni Damanik, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Duapuluh Tujuh

Jhon berangkat ke kota J Naik bus antar Propinsi karena harga ongkos lebih irit. Jhon berharap bertemu dengan istrinya, dan sudah persiapan sudah matang matang menjumpai Lae-nya Risman, butuh perjalanan tiga hari tiga malam.

Sementara Nur juga sudah menuju kerumah mertuanya, karena hari libur jadi bisa menjemput anak anaknya.

ketika Nur sampai hari sudah sore.

"Tok....Tok...Tok....", pintu rumah Oppung diketuk Nur, "Oppung ada yang ketok pintu", ucap Rose pada Oppungnya, semuanya pada kumpul didapur duduk lesehan ngeteh sambil memipil jagung hasil panen Oppung. "Zelo buka dulu pintu kita sayang", perintah Oppung Boru "ok Oppung Boru", jawab Zelo lalu beranjak menuju pintu.

Ketika Zelo membuka pintu "Mamaaaa.....", teriak Zelo dengan riangnya ketika melihat Nur didepan pintu. Nedo dan Rose langsung berlari setelah mendengar teriakan Zelo. Nur memeluk Zelo dan menciuminya "ummahhhh....ummmmahhhh... mama rindu sama Abang", Zelo membalas pelukan mamanya dan berkata "Abang juga rindu sama mama",

"Mamaaaaaa......", teriak Nedo dan Rose bersamaan, Rose merentangkan tangan agar digendong Nur, Nur langsung menangkap Rose dan menciuminya, dan tangan satunya memeluk Nedo dan menciuminya juga, airmata Rose mengalir begitu saja. "Kenapa menangis hmmm? Tanya Nur, sebetulnya Nur juga mau menangis tapi Nur menahannya mencoba untuk kuat.

"Rose merindukan mama, apalagi mama baru pergi Rose sakit", ujar Rose, "Mama juga merindukan anak anak mama, tapi karena mama baru kerja jadi mama tidak bisa pulang", Nur berusaha tegar, matanya sudah berkaca kaca.

"Ayok masuk kedalam, tidak baik diluar, jelek dilihat orang", Oppung Boru menengahi pembicaraan mereka. "Ayok ma kedalam", Nedo menarik tangan Nur, sedangkan Zelo membawa kardus isinya oleh oleh.

"Sehatnya amang dan inangkan?, tanya Nur pada mertuanya sambil menyalami dan memeluk mertuanya. "Sehat Nur, hanya amang simatuamu yang kurang sehat", Oppung Boru memeluk Nur dengat hangat.

"Sakit apa amang?, tanya Nur merasa kuatir. " Biasa kecapean kata dokter", Oppung Doli yang menjawab Nur.

"Cepat sembuh ya amang", Nur benar benar merasa bersalah karena mertuanya sakit.

Zelo, Nedo dan Rose membongkar kardus yang dibawa Nur

"Mama banyak sekali kuenya? Untuk siapa aja ini? Tanya Rose antusiasnya karena bawa cemilan dibawa Nur. "Untuk kita dan tetangga Rose", Oppung yang menjawab langsung diangguki Nur, anak anak Nur tersenyum bahagia dapat oleh oleh yang banyak

Malam harinya Nur, Amang, Inang bercerita diruang tengah. Sedangkan anak anak sudah pada tidur.

"Dalam Minggu ini aku akan membawa pahoppumu amang, inang ke kota M", ucap Nur. Oppung Doli dan Oppung Boru menghembuskan nafasnya kuat. Karena keputusan yang telah buat ternyata salah. Tapi karena terlanjur Oppung Doli dan Oppung Boru siap menghadapi kemarahan Jhon kelak.

"Bawalah Nur, karena mereka adalah anak anakmu, kami memang Oppungnya dan bahagia disini, tapi akan lebih baik kalau tinggal sama orangtuanya", kata Oppung Doli tegas,

"Hanya pesanku jangan kau sampai bercerai dari Jhon, karena tidak ada istilah perceraian dalam adat kita", Oppung Doli untuk memperingati Nur. "Tidak amang, hanya saja saat ini aku butuh sendiri, dan selesai dulu permasalahan Abang sama perempuan itu", sahut Nur agar mertuanya tidak meragukannya. Karena sudah larut malam akhirnya mereka tidur.

Pagi sekali Rose terbangun, takut mamanya sudah pergi lagi. Ternyata mamanya ada didapur.

"Sudah bangun ya putri mama yang cantik? Abang mana? Tanya Nur karena tidak melihat anak laki lakinya. "Belum bangun mama", jawab Rose dan memeluk pinggang Nur,

"Bangunin Abang sayang, karena kita harus beres beres mau dibawa ke kota M. "Kami ikut mam", tanya Rose, melihat anggukan Nur, Rose bahagia dan berlari kekamar membangunkan Abang abangnya.

"Abang Zelo... Abang Nedo bangun", Rose menggoyang goyang badan Abangnya. Dan Zelo terbangun. "Ayok bangun Nedo...", Rose masih meneriaki Abang Nedonya. "Iya", jawab Nedo duduk masih mengumpulkan nyawanya.

"Ayok nak cuci muka dan tangan biar serapan kita" , Nur menyuruh anak anaknya, "iya mama" jawab ketiganya.

Setelah serapan langsung siap siap pulang terlebih dahulu kerumahnya mau mengambil surat surat penting anak anaknya. "Ini kunci rumahmu, Jhon memberinya kepada kami", Oppung Boru menyedorkan kunci tersebut kepada Nur. "Makasih inang", jawab Nur.

Lalu Nur dan anak anaknya berangkat kerumah parsaktian yang selama ini ditempati,

Nur terharu ternyata rumahnya rapi, ternyata Jhon benar benar merapikannya, Nur masuk kamarnya masih tercium aroma parfum Jhon, Nur merindukan Jhon. "maaf bang, saat ini biar aku sendiri dulu, sekalipun aku aku rindu sama Abang", ucap Nur lirih. air matanya Nur sudah mau menetes mengenang akan kejahatan Jhon padanya.

Hai gaesss tolong like and komentar ya...

Lope u all 😘😘😘😘

thangyou 😍😍😍

1
Abel_alone
hah masih ada cinta dng semua perbuatan yg udah di lakukan suaminya????
1 kata utk perempuan itu BODOH
Johanah Tata
judulnya "wanita tangguh" cocok tangguh disiksa, miskin, bodoh hiiiiiiiiiii
Johanah Tata
baru mau baca ceritanya sudah seperti ini hiiiiiiiiiii
Rosenni Damanik
Laki laki pengecut kau Jhon
filzah
Terima kasih untuk cerita yang menyenangkan! Jangan berhenti menulis ya thor 🌟
Rosenni Damanik: terimakasih sudah membaca dan komentar ini membuat aku menjadi semangat menulis 🙏 mohon saran dan kritikannya 🙏
total 1 replies
Hiro Takachiho
Thor, aku butuh fix dari obat ketagihan ceritamu! 🤤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!