Psycopat

Setelah perbincangan, perdebatan, dan saling menggoda ! Mereka kembali hening beberapa saat sampai sang ibu datang ke hadapan sang anak dan memeluknya.

"Setelah sekian lama ,akhirnya aku melihatmu bahagia lagi dan menemukan sosok yang berarti sayang !" Tutur wanita itu dan menangis dipelukan sang anak

Sky hanya mampu tersenyum menahan tangisnya yang juga hampir tumpah karena menampung kebahagiaan yang tak pernah terbayangkan olehnya, (siapa yang akan membayangkan nenek akan menjadi mertua ?).

"kemarilah !" Natawin mengulurkan tangan nya pada sky dan langsung di terima oleh sky dengan senang hati.

Tak lama setelah sky dipanggil, mereka merasakan lingkupan tangan yang memeluk ketiganya sekaligus.

"Anak ayah akhirnya tidak sendiri lagi !"

"Iya dong, kan aku anak ayah !"

############################

*********************************

Setelah keputusan itu di ambil dan pengurusan persyaratan pernikahan antara fort dan sky telah disepakati. Mereka akan melangsungkan pernikahan.

Baik sky maupun fort, keduanya tetap tinggal di Kediaman utama. Tentunya atas bujukan sang nyonya besar, pastinya dengan alasan mempertimbangkan untuk mengurangi resiko orang berniat buruk.

Meski sempat di tolak mentah- mentah oleh fort, namun dengan pengertian yang lembut dari sky ,akhirnya berhasil menjinakkan si keras kepala fort.

Meskipun fort menyetujui itu, tapi ia hanya akan tinggal di rumah utama selama sebulan setelah mereka menikah karena mereka juga sudah memiliki rumah sendiri.

"Ohiya sayang, 4 hari lagi ulang tahunmu yang ke 21 kan !" Ujar fort memberi tau sky.

Saat ini mereka sedang dalam perjalanan dan akan melakukan fiting baju untuk pernikahan mereka yang tersisa 25 hari lagi.

"hah ? Memangnya sekarang tanggal berapa ?" Tanya sky terkejut karena lupa dengan tanggal lahirnya sendiri.

"tanggal 28 sayang !" Fort mengingatkan sky.

"Aahhh, aku ingat !" teriak sky tiba-tiba dan membuat fort menghentikan mobil mendadak, untung saja kondisi jalan sepi kalau tidak !fort yakin saat ini mereka akan masuk rumah sakit.

"ada apa ?!" tanya fort cemas.

"kita lupa membeli susu si kembar saat ke supermarket tadi !" ucap sky dengan polos nya yang malah mendapatkan pelototan dari fort. (Tidak habis fikri si fort tuh).

"Kan kita bisa membelinya saat pulang sayang, untung saja kita tidak kenapa-napa tadi !" Tutur fort lembut mengusap rambut sky.

"paman !" Panggil sky memanggil dengan suara pelan. Kepalanya menunduk menatap jari manisnya yang di hiasi cincin pertunangan berwarna perak.

"hm ?..." balas fort tanpa menoleh pada sky karena fokus mengemudi.

"terimakasih !"

"untuk apa ?" Fort melirik sky dengan ekor matanya.

"untuk semuanya, untuk pertunangan kita, untuk si kembar dan..." sky menjeda kalimat nya sejenak, mengangkat kepalanya dan menatap fort saat pria itu menghentikan mobil didepan sebuah butik terkenal.

"dan ?" Fort mengulangi ucapan terakhir sky yang menggantung tadi.

"dan terimakasih sudah selalu ingat tanggal ulang tahunku." Ucap sky dengan wajah cerah dihiasi senyuman lembut dan tulus.

Ada yang bilang bahwa senyuman atau tawa itu menular, nqmun faktanya itu hanyalah mitos. Kenapa ? Karena jika itu benar, maka saat ini fort akan ikut tersenyum lebar tapi ini tidak.

"boleh saja tapi dengan satu syarat !" Ujar fort sambil menaik turunkan alisnya.

"syarat ?"

"ya, syarat..." ujar fort menatap dalam mata coklat itu.

"apa syaratnya ?" dengan kening berkerut sky kembali bertanya.

"give me one kiss" ucap fort menunjuk bibirnya.

"Bukannya tadi pagi sudah ya ?"

"Tadi pagi itu aku yang menciummu , tidakkah kau berinisiatif untuk mencium ku lebih dulu ?" Drama fort dan memasang wajah lucu ? Menyebalkan!.

"Ta-tapi... Aku malu paman !" Cicit sky menutupi wajahnya yang semakin mungkin memerah karena di goda oleh fort.

"kau tidak mau menciumku? Apa karna aku sudah tua ?" Fort memulai aksi dramanya dengan wajah sedih yang di buat sebesar mungkin.

"bukan begitu ,tapi di sini eemm !"

"Kenapa ?" Tanya fort

"Oke oke,  Baik lah..."

Benda empuk dan lunak itu mendarat di bibir fort membuat pria itu tersenyum lalu menarik pinggang sky untuk memperdalam ciuman mereka , untuk beberapa saat mereka hanyut dalam ciuman panas yang semakin membara dan seolah lupa dimana mereka sekarang.

5 menit kemudian keduanya mengakhiri sesi ciuman panas mereka sebelum berlanjut ke sesuatu yang lebih intim lagi. Memilih masuk ke dalam butik adalah pilihan terbaik mereka sebelum mereka menambah little fort and sky.

"selamat datang tuan fort dan tuan sky... Saya adalah cizee pemilik butik ini, ibu anda nyonya natawin sudah berpesan kepada saya untuk membantu anda memilih pakaian pernikahan !"

"terimakasih !" Sky sedikit membungkuk untuk memberikan tanda hormat.

"ya tuhan... tuan muda ini sangat sopan. Ya sudah ,mari tuan kita lihat model-model yang mungkin anda suka !" Cizee memberi instruksi kepada pekerjanya untuk membantu fort dan sky memilih dan melihat-lihat pakaian yang telah mereka sediakan.

"Tuan ini adalah desain terbaru kami" cizee menunjukkan gambar sepasang baju pengantin yang ada dibuku katalog miliknya dan menjelaskannya.

"waw... bagus sekali !" Sky berseru senang.

Sky berseru senang saat melihat mana yang ia sukai, dan pasti membuat suaminya ikut senang karena pilihan sky.

"anda ingin mencobanya ? Kami juga baru membuat satu ukuran yaitu medium. Saya rasa sangat cocok dengan tuan !" Cizee berucap.

"boleh ?" Sky bertanya pada fort. Setelah mendapatkan persetujuan dari fort, sky langsung menuju ke ruang ganti.

Karena tidak ingin menunggu sky mengganti pakaiannya, fort juga mencoba pasangan dari baju yang sedang di coba sky di ruangan yang satu.

Kenapa tidak satu ruangan saja ? Heyy, kalau satu ruangannya. Bukannya mereka mencoba pakaian tapi malah mencoba gaya dan pngalaman baru.

5 menit kemudian sky keluar dari kamar ganti dengan setelan berwarna biru dan putih.

Fort yang sudah lebih dulu selesai itu membeku dan tercengang saat melihat sky keluar dari ruang ganti.

Sial .. Dia sangat cantik bahkan lebih cantik dari biasanya padahal dia seorang pria !" Puji fort dalam hati dan berusaha menahan agar si titan kecil tidak terbangun.

yang dilihat fort

"waw... phi tampan sekali !" puji sky pada fort yang menggunakan pakaian yang senada dengan yang dia kenakan saat ini.

Yang dilihat sky

"kau jauh lebih tampan dan cantik sayang !" Ucapnya dan menarik pinggang sky, lalu menghujami wajah sky dengan ciuman, termasuk bibir.

"a--aku-- aku akan ganti baju dulu !" Tutur sky malu dan mendorong pelan tubuh fort agar menjauh dan melepaskannya. la sangat malu bermesraan di depan orang lain.

Sky berjalan dengan cepat menuju ruangan ganti. Ternyata, memakai tuxedo jauh lebih sulit dari daripada melepaskannya terbukti saat ini sky hanya membutuhkan waktu kurang dari 5 menit saja.

"sayang !" panggil sky pelan.

Di tempat umum sky sebisa mungkin untuk tidak memanggil fort dengan sebutan paman yan mungkin tidak etis didengar. Dqn juga ia belum terbiasa dengan panggilan phi. Jadi satu- satunya kstq yang cocok hanyalah sayang.

"kemari !" Fort mengulurkan tangannya.

Sky mendekat dan saat duduk pinggulnya di peluk dengan posesif. Tapi entah mengapa, sky merasa bahwa setiap dirinya dan fort bermesraan, cizee akan menampilkan wajah seperti tidak senang.

Sepertinya dia baru saja ingin mencoba menggoda paman saat berganti tadi ! Ucap sky dalam hati dan menampilkan senyum licik.

"sayang !" panggil sky lagi dengan manja.

Fort yang mengerti kenapa sky bertingkah anehpun mengikuti keinginan sky dengan senang hati .

"kenapa sayang ?" Sahut fort tak kalah lembut dan manja kepada sky.

Cizee semakin panas melihat kemesraaan keduanya, namun ia tetap menjaga profesionallitas-nya sebgai designer terkenal.

"aku tidak mau nanti ada yang menggunakan model yang sama dengan kita... Aku ingin jadi satu-satunya !" pinta sky memeluk tangan kekar fort.

"Sure baby ,tenang saja. Apapun untukmu !"

Kata fort dan mencium bibir sky sekilas

"apa kau dengar cizee ? Di ingin hak milik atas tuxedo ini. Jadi bisakah kau menyetujuinya dan tidak membuat model yang sama ?" Ujar fort menatap cizee penuh tekanan.

"Ta-tapi itu memerlukan biaya besar, karena model ini memang di desain khusus . Meski orang melihatnya umum, namun desain ini memiliki ciri khas tersendiri !" Panjang cizee

"no problem.. Selama itu keinginan istriku, tidak masalah mau sebanyak dan semahal apapun !" Ujar fort tambah memanas-manasi wanita itu.

"Ba-baik lah !" Cizee tergagap mendapatkan tatapan membunuh dari fort.

"ayo pulang sayang, kau butuh istirahat...!" Fort mengandeng tangan sky dengan mesra, dan berpamitan dengan wanita yang sedang menatap sky tidak suka, namun diabaikan oleh keduanya.

Aduhh mba cizee, untung saja fort berjanji tidak akan membunuh lagi. Kalau tidak, mba pasti sudah tidak melihat dunia esok hari !! Dan pastinya akan membuat heboh karena berita desainer terkenal hilang secara tiba-tiba dan ditemukan dalam kondisi tubuh yang hancur.

Mobil milik fort berhenti di depan rumah. Ada sebuah mobil lain berwarna kuning terparkir di sana yang menandakan seseorang sedang bertamu.

"kami pulang !" Fort berseru saat memasuki rumah ,membuat 3 orang yang duduk di ruang tamu yaitu ayah, ibu dan seorang tamu wanita menoleh ke arah mereka.

"ah ,kalian sudah pulang !" sang ibu berucap lemah dan terkesan kecewa.

"dia siapa ma? Apa dia dekorator pernikahan kami ?" tanya fort sambil berkacak pinggang menilai wanita yang kini menatap sky penuh kebencian.

"apa maksudmu ?!" bentak wanita itu yang bangkit dari duduknya.

"aku hanya bertanya, mungkin kau yang akan mendekor pernikahanku dan sky !" Sarkas fort mencibir.

"pernikahan? Kalian ?(menunjuk fort dan sky) kalian tidak mungkin menikah dan tidak akan pernah menikah !" teriak wanita itu dan seolah menatap rendah ke arah sky, membuat fort marah dan geram.

Saat itu juga, fort langsung menghampiri wanita itu. Menarik kasar wanita itu dan melemparnya hingga wanita itu menabrak vas bunga yang besar hingga hancur.

"PHI FORT" Teriak sky namun tidak di indakan.

"Fort, tenanglah dan dengarkan penjelasan dia dulu !" Natawin berucap lembut. Sedang sang ayah hanya diam dan menenangkan sky yang lemas karena melihat aksi fort.

"aku tak akan mengampuni siapa pun yang mencoba menyakiti dan menghina istriku !" teriak fort marah tepat di muka wanita itu.

"lepaskan dia dulu sayang, tenanglah ...!" teriak natawin akhirnya.

Sky duduk lemas dan kaku, entah mengapa ia merasa sesuatu yang buruk akan terjadi.

Fort melepaskan cengramannya dengan sedikit menghempasnya , bergerak mundur dan beralih duduk disebelah sky

"pernikahan? Istri? Apa kau gila ?kau serius ingin menikahi putri kandungmu ?!" tanya wanita itu dengan nada membentak.

"dan kau pela** kecil, kau ingin menikahi ayah mu sendiri ?!".

Mendengar sky dihina, fort ingin mendekati wanita itu namun ia urungkan karena sky memeluknya erat. Tidak mungkin ia menyakiti sky, jadi ia hanya menahannya terlihat dari urat tangan dan lehernya yang seolah hampir putus.

"Dia bukan putra kandungku, dia hanya anak yang aku asuh...!" bentak fort lantang dan emosi.

"Sky putramu fort, putramu dan prim. Ingatkan kalau dulu kau pernah bangun dalam keadaan telanjang bersama prim ?" Ucap natawin kepada sang anak.

"dan sky, sky wasuthorn. Dia bukan anak dari sea wasuthorn, sea hanyalah sahabat dari primmily ,dia merawat sky karena ingin merawat anak dari sahabatnya. !" Tambah wanita itu.

"tidak... Itu tidak benar..." gumam sky menggenggam erat tangan fort dan mencari kekuatan lewat genggaman tangan itu.

"Fort kau pasti ingat soal prim yang hamil namun tak mau mengatakan siapa ayah dari anaknya itu. Dan soal jimmy, kau salah paham karena dari awal jimmy sudah menolak prim, namun kekasihmu itu memberikan obat kepada jimmy lalu membawanya ke hotel ". wanita itu duduk kembali dan menyesap teh yang sudah dingin dengan tenang.

"tapi entah apa yang terjadi dia gagal menjebak jimmy, lalu entah apa dan bagaimana, satu minggu kemudian kalian terbangun dalam keadaan sama-sama telanjang di kamar yang ada di club itu " wanita itu menyodorkan hasil tangkapan cctv, memperlihatkan video serta foto bahwa mereka berdua masuk bersama ke kamar itu sambil berpelukan.

"itu hanya 1 bagian, meskipun kami waktu itu bangun dalam keadaan telanjang, belum tentu kami berdua melakukannya , itu artinya kau tidak punya bukti !" bantah fort menggenggam erat telapak tangan sky yang kian mendingin dan gemetar.

"bukti? Dia adalah bukti nyata fort !" wanita itu menujuk sky.

"cukup jen !" geram fort karen merasa sky tertekan dan tidak baik-baik saja.

"Tapi bukankah 3 bulan setelah kejadian kalian ,prim ketahuan hamil? dan jika dihitung usia kehamilannya hampir seimbang dengan malam foto ini di ambil "yakin wanita yang bernama jen itu.

"pa-man" sky yang tertekan tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri. Beruntung fort disampingnya dan menangkapnya agar tidak terperosot.

"lalu kenapa jika sky benar-benar anakku? Aku tidak peduli dan tetap menikahinya" ucap fort menantang dan pergi sambil mengendong tubuh sky yang pingsan itu ke kamar mereka.

Ayah dan ibu fort hendak membantu namun berhenti saat mendapatkan isyarat 'tidak perlu' sehingga sepasang suami istri itu hanya memperhatikan dari jauh.

"kau ?!! Kau akan menikahi anak kandungmu? Kau itu ayah biologisnya! Jangan gila dan bodoh fort" teriak wanita itu frustrasi melihat sosok itu yang kian menjauh.

"aku tidak peduli, masa bodo dengan norma, lagipula kami juga sudah punya anak...! " fort membenarkan posisi sky saat hendak menaiki tangga.

"dan kau, saat aku keluar dan kau masih di sini, maka akan ku jamin kau dan keluarga mu akan merasakan bagaimana rasanya menderita dan memilih lebih baik mati " ucap fort dengan suara rendah namun penuh intimidasi namun masih bisa didengar.

la melangkahkan kaki menapaki satu persatu ana tangga, saat mencapai anak tangga ke 7 fort kembali berkata.

"Meski aku berjanji pada sky untuk tidak membunuh lagi, tapi kau adalah pengecualian !" akhir fort menaiki anak tangga hingga sampai ke kamarnya.

"Fort !! sky itu anak kandungmu...!"

"Anak kandungmu"

"Anakmu dan prim"

"Sky anak kandungmu"

Sudah satu berlalu, namun perkataan itu terus mengganggu pikiran fort.

Fort duduk di sisi kanan tempat tidur, menyandarkan tubuhnya dengan tangan kanan yang terus mengelus dan mengusap dengan lembut rambut serta wajah makhluk indah dan polos yang sangat ia cintai.

.

.

.

.

.

.

Up

T. B. C

See youu dear !!!!