Aku terpaksa menikah dengan pria yang belum pernah aku temui sebelumnya.Setelah menikah kembaranku menginginkan bertukar suami. Apakah dia sudah gila mau menukar suaminya dengan suamiku?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Septi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
27 : Uang Karel
Dia tersenyum miring, kayaknya kesinggung karena aku meremehkan pekerjaannya.
"Maaf, maksudnya kamu bermain dengan uang terus kerja di bar berakhir dengan minum apa itu benar semuanya? Ok, kalau soal saham aku nggak ngerti, kalau soal bartender yang kalau pulang kamu mabok. Mending kamu dirumah aja main game online daripada pulang-pulang mabok." aku menjelaskan apa maksudnya biar nggak kesinggung ini bocah frik.
Dia tertawa, aku jadi lega.
"Aku pernah jadi bandar game itu, keuntungan luar biasa sih. Tapi itu jelas haram makanya aku berhenti. " hah sumpah ini orang beneran sampah.
"Terus ada lagi" lagi katanya? apalagi?
"Aku basic nya programer sebenarnya, kalau aku libur di bar. Dan aku manfaatkan dengan mengambil proyek freelance dari salah satu perusahaan software house. Biasanya aku bertugas mengembangkan program yang sudah didesain dengan pilihan bahasa pemrograman, kadang menguji fitur-fitur dalam program. Melakukan deploy atau mengimplementasikan program komputer ke semua target perangkat mulai dari mobile sampai desktop." penjelasannya yang aku nggak ngerti.
"Ini seperti ini" Dia ngasih tunjuk ponsel pintar nya. "tapi aku kerjakan di laptop susah kalau di HP. "
Jadi sekeren ini kerjaannya?
"Kenapa nggak bilang ke mama kamu kalau kamu itu kerja"
"Hah? mama kalau lihat uang aku bisa pingsan dia. " Karel malah meremehkan ibunya.
"Ini lihat" Aku pikir dia mau kasih tunjuk berapa uangnya. Ternyata dia memperlihatkan grafik lagi. Tapi bertuliskan PT. Perfect abadi. Itu adalah perusahaan rokok milik keluarganya.
"Aku juga shareholder saham di pabrik mama yang ia banggakan tanpa mereka tahu. Dan aku rencananya mau beli terus siapa aja yang jual akan aku beli sampai saham ku maksimal disini. Ngapain capek kerja biarin Keenan yang ngerjain, aku sih nikmatin hasil kerjanya aja. "
Gila ternyata dia, Diam-diam justru dia pemegang saham di perusahaan keluarga nya tanpa ada yang tahu.
"Aku kasih tahu lagi, Keenan dan aku itu beda ayah. Ayah aku sudah meninggal sedangkan Keenan masih punya ayah pakde David yang kemarin itu ayahnya bukan kakaknya mama. "
Hah? kok rumit gini?
"Mereka selingkuh, tapi hingga papa meninggal dia nggak tahu. Aku mengetahuinya sejak SMP setelah papa meninggal, makanya aku nggak begitu suka sama mama dan Keenan. Aku menjauhi mereka sejak saat itu." dia terlihat sedih.
"Terus kenapa kamu menyetujui saran mama kamu untuk menikah? "
"Karena kamu"
"Hah? " sedetik aku percaya. Tapi detik berikutnya aku tahu dia kang modus.
Dia tertawa, sumpah ya ini anak bisa banget naik turun moodnya. Bentar sedih bentar tertawa.
"Kan cuma diancam bakalan nggak dikasih duit.Sedangkan kamu punya duit banyak, katanya"
"Kalau aku pergi bagaimana dengan rumah papa? aku belum rela diusir dari rumahnya. Enak aja mereka mau menikmati sendiri. " lalu dia melihat ponsel lagi.
"Mana nomer rekening kamu, biar aku tranfer uang. "
"Emmm nggak hafal, kan nggak punya M-banking" kataku.
"Dih kudet, sini HP kamu. " dia mengulurkan tangan meminta ponsel ku.
Aku berikan ponselku yang ada ditas kecilku. Lalu di sahutnya dan dijelajahi entahlah mau apa dia.
"Ini, ini aplikasi uang eletronik. Kamu bisa menyimpan uang dengan ini dan belanja dengan ini langsung, jadi hanya butuh nomer HP kamu atau memindai kode qris untuk mentransfer uang kedalamnya." Dia ngasih tunjuk aplikasi berwarna biru, uang elektronik.
Aku ambil ponsel ku, menunjukkan barcode.Ponsel Karel ia tempel juga diatas ponsel ku hingga tersambung. Kemudian setelah Karel menarik ponselnya kembali dan mengetik sesuatu di sana, sedetik kemudian ada angka masuk ke aplikasi ku. Ini uang berangka dua nolnya aku hitung satu dua tiga empat lima enam tujuh. Hah ada tujuh, jadi dua puluh juta? aku di kasih Karel uang dua puluh juta.
"Itu untuk seminggu kemarin, maaf nggak langsung ngasih soalnya aku mau lihat kamu bagaimana dulu bisa nggak dipercaya. " Dia narik ponsel ku lagi dan dipindai lagi dengan ponsel dia.
Setelah selesai aku lihat, ada uang masuk tiga puluh juta sekarang. Jadi total lima puluh juta di aplikasi ini.
"Ini untuk minggu ini"
Aku mau pingsan boleh nggak sih? demi apa? aku dapet nafkah seminggu sekitar dua puluhan juta lebih? Ini bisa lah berangkat ke konser BTS di Korea. Sayang banget mereka lagi hiatus. Ok, habis ini aku ikutan war tiket untuk suga bulan Mei mendatang.
