NovelToon NovelToon
Pelakor Angkuh

Pelakor Angkuh

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Penyesalan Suami
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Amanda

Aku adalah seorang pacar dari pengusaha kaya dan terkenal di kota ku. Bahkan aku mampu mengalahkan cinta suami orang kepada ku daripada ke istri sah nya. Dendam memang lah sudah terpendam di dalam hati kecil ku yang paling dalam

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Amanda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26

Ersya sekarang lebih merasa bodo amat daripada sebelumnya. Ia sudah tak mau merasakan banyak rasa sakit. Rasa sakit yang ia rasakan saat ini sudah sangat menumpuk.

Ersya hanya bisa pasrah saat ini. Ia tak tahu harus berbuat apa lagi. Rasanya seperti tak ingin menjadi manusia lagi. Ia sudah mati rasa. Bahkan sudah tak ingat apa itu cinta. Ia sudah tak mau lagi menyinggung kata cinta dalam hidupnya.

Trauma yang ia rasakan sangat mendalam. Ibarat cacat seumur hidup. Itulah yang dirasakan oleh orang yang mengalami trauma. Walaupun bisa disembuhkan, tentu saja itu adalah hal yang paling sulit bagi seseorang yang banyak menyimpan luka.

Renata yang menjadi teman dekatnya pun ikut bingung. Tak biasanya Ersya menjadi seseorang yang sangat pendiam. Namun kali ini benar-benar berbeda dengan biasanya. Ia sangat pendiam. Bahkan lebih pendiam dari orang yang pendiam. Apalagi, dasarnya ia bukanlah orang yang pendiam.

Mungkin Ersya bukan pendiam. Namun, ia masih menyimpan lukanya. Ia tak mau berbagi rasa sakitnya kepada orang lain. Cukup diri sendiri yang merasakan. Orang lain tidak boleh merasakan apa yang dirasakannya. Ersya sadar bahwa ketika dirinya bercerita kepada orang lain, maka orang tersebut akan ikut berlarut-larut dalam cerita yang ia berikan. Hal itu tidak ingin dilakukan oleh Ersya.

Ersya hanya ingin healing dengan perasaannya yang baru. Yang sudah tak memikirkan apa itu sakit hati. Ia ingin fokus menyembuhkan lukanya terlebih dahulu. Ia masih ingin fokus pada diri sendiri.

Keinginan Ersya untuk menyembuhkan lukanya dengan fokus pada diri sendiri. Hal ini jarang sekali bisa dilakukan oleh semua orang. Namun dengan rasa sabar dan ikhlas yang luas, semoga saja Ersya bisa melampaui semua ini.

Ersya hanya butuh teman yang setia menemaninya untuk menjadi seseorang yang lebih baik lagi. Ia hanya ingin dirinya dikelilingi orang-orang baik saat ini.

Orang baik akan selalu dipertemukan dengan orang baik pula. Ersya yakin dirinya akan selalu dapat perlindungan Tuhan dan selalu dikelilingi orang-orang baik.

Luka yang cukup mendalam tersebut tak mudah untuk disembuhkan, tapi Ersya selalu yakin bahwa dirinya bisa melewati semua ini. Kewarasan mental lebih penting daripada kebahagiaan hati. Lebih baik ia menahan rasa sakit dalam beberapa waktu daripada harus berpikir keras selamanya.

Hanya saja, Ersya tak ditemani oleh orang baru. Sedangkan Rega, sang mantan, sudah bersanding dengan orang barunya. Ia tak pernah malu jika harus berjalan sendirian, apalagi ia merasa benar. Tidak ada kesalahan sama sekali yang dilakukan olehnya. Justru Rega yang meninggalkan bekas luka padanya.

"Aku pengen fokus sama diri sendiri dulu aja untuk saat ini, Re," ucap Ersya kepada temannya, Renata.

"No problem, jika itu sudah menjadi pilihanmu, why not?" jawab Renata sambil bertanya kembali kepada Ersya.

"Tapi bisa nggak ya?" ucap Ersya.

"Aku yakin kok, kalau kamu yakin pasti akan bisa. Ingat, tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini," ucap Renata.

"Ihh, gemes deh... Tumben sih kamu pinter banget," jawab Ersya.

"Aku tuh emang pinter sebenarnya, cuma ya gitu, lemot aja kalau disuruh berpikir," ujar Renata.

Percakapan sederhana seperti itu membuat Renata dan Ersya bisa tertawa lepas dengan bahagia. Kebahagiaan seperti ini tak semua orang bisa rasakan. Tak semua orang juga bisa memiliki teman yang sangat baik seperti Renata.

"Menurutku sih lebih baik kamu fokus sama sekolah kamu dulu sih" ucap Renata.

"Mana bisa sih re,yang ada pikiran ku akan lebih kacau ketika berangkat ke sekolah" ujar Ersya.

"Kamu ga boleh gitu harus tetap semangat, jangan jadikan hal itu sebagai tolak ukur kamu untuk maju ke depan. Seharusnya malah bisa kamu jadikan motivasi untuk melangkah ke depan" jawab Renata.

Di kala Ersya ingin menyerah memang Renata selalu memberikan semangat. Selain itu, Renata juga mengingatkan apa tujuan awalnya untuk melangkah sejauh ini.

"Coba kamu ingat, kamu sudah membuang ratusan bahkan jutaan demi bisa sekolah di tempat itu walaupun kamu merasa salah jalan. Tapi ingatlah,skenario tuhan lebih indah dari apa yang telah kamu rencanakan" ujar Renata.

Walaupun tahu bahwa dirinya belum tentu di dengar mengoceh sepanjang itu. Namun Renata tak pernah menyerah untuk menjadi teman yang sangat baik dan juga penolong.

Baginya tidak akan rugi jika dirinya selalu berbuat baik kepada temannya. Apalagi teman nya ini sudah di anggap seperti saudara kandungnya sendiri. Bahkan melebihi daripada saudara kandungnya sendiri. Renata dan Ersya memang sangat cocok jika dijadikan sebagai adik kakak.

Ersya yang basicnya manja. Dan Renata yang jiwa kedewasaan nya sudah mulai muncul. Renata mulai berani menunjukkan kedewasaan nya di depan teman nya itu. Walaupun Renata sebenarnya juga masih ingin terlihat seperti anak-anak. Tapi keadaan temannya yang memaksa dirinya harus bersikap seperti seorang yang sudah dewasa.

Kedewasaan yang di miliki oleh Renata itulah yang menjadikan Ersya nyaman berteman dengannya. Selain itu, juga banyak orang lain nya yang ingin berteman dekat dengan Renata. Karena kebaikannya memang sudah tak bisa di ragukan lagi.

Keraguan yang di miliki orang-orang, justru dijadikan motivasi oleh Renata. Ia yakin bahwa dirinya bisa menjadi seseorang yang lebih baik lagi dari sebelumnya.

Renata bukan tipe orang ketika ada yang tidak suka dengan nya, lalu ia jadikan tempa marah. Justru malah sebaliknya akan ia jadikan sebagai motivasi yang tinggi.

Motto yang di pegang oleh renata adalah "melihat kebawah untuk bersyukur, melihat ke atas untuk termotivasi".

Motto yang sangat keren. Semua anak muda harus bisa memiliki mindset seperti ini. Apalagi zaman sekarang banyak sekali anak muda yang tidak mau bersyukur dan terus mengeluh. Padahal di luaran sana ada yang lebih susah darinya tapi tetap bersyukur. Dua perbedaan nyata yang dapat dijadikan sebagai tolak ukur bahwa bersyukur adalah hal yang paling berharga.

Banyak orang kaya tapi lupa bersyukur. Tapi juga banyak orang miskin seberapapun nikmat nya selalu di syukuri.

Kita tidak perlu menjadi orang kaya. Kita hanya perlu menjadi orang yang punya rasa syukur yang sangat luas. Karena kekayaan bisa dipatahkan oleh rasa syukur.

Banyak jalan menuju kaya. Tapi tetap saja banyak jalan untuk lupa dengan caranya bersyukur. Namun jangan lupa setiap orang pasti mempunyai cara bersyukur sendiri. Tidak bisa semua orang di sama ratakan.

Jika tak ada perbedaan maka tidak akan ada banyak manusia di dunia ini. Perbedaan hanya sebuah identitas. Namun wujud kita tetap sama. Masih manusia yang di berikan akal yang sempurna.

                "Jangan lupa bersyukur"

1
Amelia
buang kelaut aja cowok begitu mah...
Amelia
betul itu semangat Ersa...
skyyy
🤗
mnda
!
Amelia
semangat...👍👍👍❤️❤️❤️
mnda: siap kak❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
Luchaa Erzaa
🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!