NovelToon NovelToon
My BOSS

My BOSS

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Cintamanis
Popularitas:461.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: Sinho

Seorang wanita yang hidup dengan mengandalkan pekerjaannya sebagai seorang pengacara.
Perawakan yang tegas, tak takut apapun dan terkadang Brutal menjadikannya sosok kuat yang sangat di perhitungkan.
Akhirnya mendapat kesempatan emas menjadi salah satu orang kepercayaan Bos Besar yang ternyata punya keterkaitan di masa lalu di waktu kecil.
Bagaimana kisah wanita salah satu kerabat Keluarga Nugraha? Yuk kita ikuti jalan ceritanya.

Salam Sukses, Sehat, Semangat dan jangan lupa Bahagia.
Author Sinho.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MB 26

Di hari libur, tentu Queen beristirahat dengan tenang, setelah pagi buta membantu masak ibu Martini dan Dini.

"Hari ini gak jalan-jalan mbak?" Tanya Dini.

"Enggak, lagi pengen tiduran saja"

"Capek?"

"Lumayan, semalam pulang larut malam, hari ini ingin menikmati hidup dengan nyaman"

"Oh, kalau gitu aku keluar dulu ya mbak, sama ibu, beneran mbak Queen gak ikut?"

"Nggak, jalan sana"

Dini pun akhirnya pamit, sedikit uang dari Queen yang begitu banyak arti bagi Dini dan ibunya, akhirnya keduanya keluar jalan-jalan di pusat kota.

Queen kembali memeluk gulingnya, hingga dua jam matanya bisa tenang terpejam, namun kemudian diganggu dengan bel kontrakan yang bunyi berulang kali.

"Iya sebentar!" Teriak Queen dengan wajah bantalnya.

Ceklek

"Ayo ikut!"

"Eh apa sih?" Queen terkejut saat tangannya hampir di tarik.

"Ya Tuhan Queensa, cewek jomblo yang cantik tiada tara, belum mandi?"

"Ya belum lah, baru bangun juga"

"Ish, kau ini, ayo cepat mandi dan berganti pakaian, lima menit gak pakai lama, atau Bos Arron akan murka"

"Apa?!" Saat Elsa menyebut nama Arron seketika wajah gusar Queen terlihat.

"Mangkanya cepat!, gak usah nanya, nanti aku jelaskan dijalan"

Queen pun segera melesat pergi, secepat kilat membersihkan diri, dan langsung pergi bersama dengan teman yang tanpa permisi sudah menganggu tidur nyenyak nya.

"Silahkan Tuan, sesuai janji saya, Queen sudah ada disini" ucap Elsa dengan manis, sedangkan Arron sudah tersenyum melihat kedatangan Queen di kediamannya.

"Loh kok, memangnya ada apa?"

"Nanti di jelaskan sama Tuan Arron" ucap Elsa yang sebenarnya juga tak tau apapun, hanya diperintahkan membawa Queen karena dihubungi berkali-kali tidak bisa.

Arron membawa Queen masuk ke ruangannya, mendudukkan dirinya diatas kursi tempat kerja dan diintruksikan menatap layar monitor yang terpampang.

Queen terkejut bukan main, ada gambar dirinya disana, tengah mengendap mendekati sebuah pintu tangga, lalu, bagaimana selanjutnya?

Adegan mes-um itu pun kini tampak begitu nyata, Queen makin membelalakkan mata, menyaksikan itu semua bersama dengan Arron disampingnya, dan_

Huek!

Queen berlari dan masuk ke dalam kamar mandi yang berada di ruangan itu, lalu memuntahkan sarapan paginya.

Sialan!, kenapa juga adegan itu di lihatnya lagi, sungguh perut Queen terasa sangat mual saat ini, Arron masuk dan tak mengindahkan penolakan Queen saat memijit tengkuk nya.

"Sudah enakan?" Tanya Arron

"Sudah kak, terimakasih"

Queen duduk menatap Arron, begitu juga sebaliknya, entah apa yang dirasakan mereka kini.

"Dia mengkhianati ku" ucap Arron lirih sambil memejamkan matanya sekejap, terlihat benar ada sakit yang ditahan.

"Maaf kak, aku tau akan hal itu, tapi bingung harus berbuat apa, takut terlalu mencampuri urusan pribadi"

"Hem, aku tau, ini benar-benar tidak aku sangka" ucap Arron, lalu terdiam kembali.

Tak ada satu katapun dari keduanya, keadaan yang membuat Queen bingung harus bagaimana, menghibur Arron?, bagaimana mungkin jika dia tak tau caranya.

"Maaf kak, apa aku boleh pulang?"

"Tidak, temani aku, menghabiskan waktu" ucap Arron segera beranjak dan menyambar tangan Queen, entah kenapa Arron suka sekali menggandeng tanpa permisi, tidak tau kalau hal itu membuat Jantung Queen tak aman kembali.

Sebelum masuk kedalam mobilnya, salah satu anak buah Arron berlari menghampiri, lalu mendapatkan perintah yang terlihat begitu serius diterima dan langsung di kerjakan.

"Ada apa kak?"

"Memberikan pelajaran yang pantas" jawab dingin seorang Arron.

Queen terdiam, takut akan bicara lagi, dan kini mengikuti kemana sang Bos membawa dirinya pergi, mungkin sedikit loyalitas di berikan oleh Queen, itung-itung Arron sudah sangat banyak membantu masalah keuangan.

Berada di sebuah tempat latihan, tepatnya sebuah ruangan dimana ada Ring tempat bertanding.

Queen sedikit terkejut, namun juga ada senyuman disana, dirinya lama tak melakukan pemanasan bela diri dan mungkin kini saatnya, positif juga cara sang Boss mengalihkan rasa sakit hatinya, batin Queen.

Tak lama kemudian muncul Sammy, bersama dengan Elsa, lalu Pak Diky juga muncul setelahnya.

"Tidak usah kaget begitu, hari ini siapkan saja dirimu Queen" seru Pak Diky dengan senyuman misteriusnya.

Begitu juga dengan Elsa, yang hanya memberikan senyuman dan bahunya yang terangkat begitu saja, tanda bahwa dirinya tidak ikut-ikutan dalam sebuah rencana.

Bagaimana dengan Sammy?, hanya kedipan matanya yang terlihat memberikan dukungan ke Queen.

"Jangan khawatir, aku pastikan Arron tidak akan bisa menyakiti mu!" Teriaknya.

Queen menatap Arron, tidak mungkin lagi bisa berkelit atau menolak perintahnya, karena saat ini, Queen sudah digiring masuk ke dalam ring.

"Jangan sungkan menyerang atau melawan, tunjukkan kemampuan terbaik mu" ucap Arron yang kini sudah bersiap.

"Tapi kan aku jarang latihan kak, tidak mungkin kan kalau hari ini akan ada aksi gelut dan aksi gebuk?"

"Terserah nanti, yang penting jangan sampai kamu lengah, aku tak akan sungkan melayangkan pukulan!" Seru Arron yang sudah memasang kuda-kudanya.

Oh sial, kenapa juga harus adu otot disaat liburan yang harusnya Queen bisa bermalas-malasan, ini pasti gara-gara Mak lampir Nesya yang sudah membuat hati Boss nya berantakan, imbasnya dirinya harus siap-siap menjadi samsak hari ini.

"Semangat Queen, aku mendukungmu!" Teriak Elsa yang tak ada prihatinnya sama sekali, malah makin mirip bandar judi, dasar!.

Pak Diky yang ditunjuk sebagai juri, naik ke atas Ring dengan gaya yang di buat seserius mungkin.

"Kalian siap?!" Serunya.

Setelah keduanya menjawab dengan tegas, pertandingan bebas pun dimulai, Arron menyerang tak menyia-nyiakan kesempatan, Queen menyelami kekuatan lawan, untuk sementara hanya menghindari saja.

Semakin lama, baik Sammy dan yang lainnya merasa terkejut akan semua gerakan Queen yang cepat dan hampir tak terlihat, bahkan Arron pun sempat kewalahan menyerang tanpa ada hasil yang memuaskan.

"Saatnya aku yang menyerang kak Arron, bersiaplah!" Teriak Queen tersenyum miring dimana dirinya merasa ini adalah kesempatan emas karena sudah membuat Arron terlihat lengah.

Queen melompat, menerjang dengan gerakan cepat dan_

Satu tendangan berhasil mendarat sempurna di lengan Arron yang sempat menghadang.

"Kau masih hebat seperti yang dulu" batin Arron yang sebenarnya hatinya masih di selimuti amarah.

Keadaan semakin memanas, Arron terlihat semakin brutal menyerang, seolah sedang melampiaskan beban hatinya, dan Sammy terlihat makin cemas akan hal itu, namun tidak bagi Queen yang justru memanfaatkan situasi.

Memancing Arron termakan emosinya, dan melakukan gerakan fatal yang mengakibatkan lawannya bisa diserang dititik rawan kelemahan gerakannya, kali ini_

Brug!

Arron terpental jatuh, Elsa berteriak terkejut, begitu juga dengan Sammy yang tak percaya jika sosok sahabatnya itu kini terlihat begitu rapuh.

"Pukul aku lagi!, jangan ragu!" Ucap Arron memberi perintah.

Queen hanya terdiam sesaat, lalu melangkah dan mengulurkan tangannya.

"Aku tidak akan merasa bangga jika harus menang dari seseorang yang hanya menjadikan pertandingan ini sebuah pelampiasan" ucapnya.

Arron terkejut, lalu menerima uluran tangan Queen dan bangun dari sana, berdiri kembali dan masih menatap wanita yang berada di depannya.

"Kita lanjutkan?" Tanya Queen.

"Tidak, kamu benar, aku butuh berpikir jernih saat ini"

"Kita santai saja, makanan akan segera datang, saatnya aku dan Elsa yang bertanding" sahut Sammy yang kini sudah naik diatas Ring.

"Maaf kak" Queen mendekati Arron dan melihat luka memar di lengannya.

"Tidak apa-apa, kita turun saja dan lihat pertandingan mereka" ucap Arron yang kini sudah melangkah di susul dengan Queen di belakangnya.

Diky tersenyum, rupanya dia melihat bagaimana Arron tanpa sadar menuruti apa kata Queen, dan itu artinya?

Bersambung.

Jangan lupa KOMENnya, LIKE, VOTE, HADIAH dan tonton IKLANNYA.

1
Dini Mulyati
lama sekali ga up up
Ari Ani
Bagus n keren cerita nya walaupun da beberapa alur ceritanya agak ribet
Ketika Kepercayaan Dihianati
eh ini apa rja Andreas ama ayh nya Aaron kakak beradik sih,tarus ratu yg skrng alias istri ny Andreas hamil dngn laki2 lain tp ratu mengaku klw hamil ank Andreas biar bisa menduduki tahta,mkin penasaran tahn nafas terus ceritanya dibikin pnjng ya thor bikin sprt kisah elena puanjang dan seru
Ketika Kepercayaan Dihianati
jangan2 ratu dlunya cinta dngn ayah' Aaron tp tak bsa memiliki jdi bnci banget dengn Aaron
Ketika Kepercayaan Dihianati
leon kn tangan kanan aftan jd queen jelas kenal dong makanya manggilnya paman
Ketika Kepercayaan Dihianati
ehhh jangn2 ella saudra kmbrny elsa OMG
Ketika Kepercayaan Dihianati
apakh nanti tokoh2 terdahulu sprt elena, Edward, kaisar datng mengamuk krn ank tersayang ny kai terlibat tentunya keponakan tersayang ny elena huhh mkn seru aja
Dewi Utami Hanik
uda telanjur vote cetitanya mandek gak d terusin kebiasaan deh
Ketika Kepercayaan Dihianati
makin dak dik duk der huhuhuhuhu tahan nafas terus bacnya krn tegang dan penasaran
Toto Prianto
lanjut thor
Ketika Kepercayaan Dihianati
makin seru dan tegang aja hufff dak dik duk driku bacanya
eh sejk kpn elsa berhianat gak mungkin dong dr awal2 mereka kenl
tambh kesini malh tambh kesono aja siathor bkin ceritanya suka bngt dngn nofel2nya sudah semua aku bca seru pokokny
Ketika Kepercayaan Dihianati
ehh queen kok disini oon ya kn udh biasa dngn klwrg nugraha kenpa seolh2 kekuatan supranatural bru dilihat hufff gk bsa lngsng tanggap,bpkny jg kn sakti
Nety Dina Andriyani
lama banget sinho
ayoooooo
Sti Ningsih
ini kenapa lum di update lg ya kak
Ketika Kepercayaan Dihianati
ini kisah ank ny khaisar dan ratu kan
Queen
Tinie Anjani
kok g ada kelanjutannya ya ??
Dea Andeska
Thor......d mana diri mu.......
Cok Eka
kenapa blm up lagi??
Nani heri Upitarini
Luar biasa
Yaminah
mana lanjutanya..kenapa lama SE x...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!