NovelToon NovelToon
Ku Balas Perselingkuhan Suamiku

Ku Balas Perselingkuhan Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Selingkuh / Romansa
Popularitas:520.1k
Nilai: 4.3
Nama Author: Lusica Jung 2

Lima tahun mempertahankan pernikahannya, akhirnya Jessica pun menyerah.

Kehadiran orang ketiga dalam rumah tangganya, membuat Jessica sadar jika bukan dirinya satu-satunya yang ada di hati suaminya. Cinta pertama sang suami tiba-tiba kembali dan mengusik kebahagiaan mereka.

Sikap sang suami perlahan berubah, Jessica bukan lagi menjadi prioritas utamanya dan hal itu membuatnya sadar akan cinta yang terbagi. Belum lagi karena hasutan ibu mertua yang menginginkan mereka berpisah karena Jessica tidak kunjung hamil dan memberikan keturunan.

Namun Jessica menolak untuk bercerai sebelum berhasil membuat suaminya merasakan apa yang dia rasakan, perselingkuhan itu dibalas perselingkuhan juga olehnya. Jessica berselingkuh dengan seorang laki-laki misterius berkebangsaan China yang menetap di Korea.

Lalu bagaimana ending kisah cinta mereka? Ikuti terus ceritanya sampai ending ya 🙏🙏 Jangan lupa like komennya juta ya 🤗🤗🤗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lusica Jung 2, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Amanda Keterlaluan

Amanda datang dengan membawa dua botol minuman di kedua tangannya. Min Ah yang melihatnya tampak terkejut. Dia hendak menegurnya, namun keburu dimarahi oleh Amanda sehingga dia memilih untuk diam dan tak bersuara.

"Oya, kemarin aku meminta kepala pelayan untuk membeli dua botol Lafite, kalian cobalah." Kemudian Amanda meletakkannya diatas meja. Jessica terus memperhatikan tingkah dan perilaku wanita itu.

"Omo, ini benar-benar Lafite. Bukannya harganya sangat mahal, ya. Amanda, kau tidak sayang membuang-buang uang sebanyak itu hanya untuk dua botol minuman ini?" ucap Anita.

Amanda menggeleng. "Tentu saja tidak, Mama Mertua. Lagipula bagiku, harga minuman ini setara dengan uang jajanku setengah hari. Jadi tidak mahal kok, lagipula apa artinya sebuah uang bagi seorang Cucu tunggal dari Konglomerat ternama." Ujarnya membanggakan diri.

Kebohongannya benar-benar sudah diluar nalar. Bisa-bisanya dia melakukan kebohongan sebesar itu hanya demi mendapatkan perhatian dari Daniel dan keluarganya. Ananda ingin terlihat berada dan kaya raya di depan mereka bertiga, tujuannya adalah membuat ibu dan anak itu iri dan terus memujinya.

Jessica datang dengan beberapa hidangan yang kemudian dia letakkan diatas meja, dengan dibantu oleh Min Ah. Sedangkan Luhan diam dan tidak bereaksi sama sekali. Mati-matian dia menahan amarahnya melihat tingkah Amanda yang keterlaluan itu.

"Hey, kau anak pembantu, aku rasa kau harus meminum satu gelas. Karena seumur hidup, anak pembantu rendahan sepertimu juga, seumur hidup juga tidak mungkin bisa minum anggur seperti ini." Ujar Amanda.

Jessica menggambil gelas yang disodorkan oleh Amanda padanya. "Yang aku ingat, aroma anggur Lafite itu buah dan bunga. Ini baunya biji-bijian. Anggur kamu ini penuh dengan alkohol." Ucap Jessica.

"Jangan sembarangan dan asal menebak ya. Aku pernah ke Chateau Romance Conti di Perancis, untuk apa kamu berbohong?" Amanda tidak terima dengan koreksi Jessica. Dia menganggap bila Jessica hanya sembarangan bicara.

"Iya Sica, kau itu hanya anak pelayan, jadi tahu apa tentang minuman mahal. Atau jangan-jangan tempatmu beli anggur itu adalah tempat murahan dan emperan pinggang jalan?!" sahut Yuna mencibir.

"Kau itu hanya pelayan, jadi jangan banyak cingcong!!" ucap Daniel menambahkan.

Jessica menatap mereka dengan senyum meremehkan. Benar-benar kumpulan sampah yang tidak berguna. Dia ingin melihat bagaimana reaksi mereka setelah kebenaran itu terungkap.

"Aku dengar ada Wine di Villa ini, yang dibawa pulang oleh Tuan Besar dari pelelangan diluar negeri yang senilai 200 juta Won, Romanicontin. Katanya itu kado ulang tahunmu. Dimana ya, dimana ya? Oh di sana. Karena itu kado untukmu, kau pasti bersedia membukanya untuk mereka coba." Ucap Jessica. Wanita itu menyeringai.

Luhan melipat tangannya di depan dada. Dia mulai menikmati pertunjukan tersebut. Ternyata asik juga, dan tidak begitu membosankan. Apalagi Jessica yang begitu hebat dalam mengelola drama yang diciptakan oleh Amanda.

Min Ah menggeleng ketika Amanda menatapnya. Namun dia tidak peduli. Amanda mengambil minuman tersebut dan membawanya ke meja makan. "Hari ini aku akan menghabiskan sedikit uang untuk kalian. Lagipula, bagiku 200 juta adalah jumlah yang sangat kecil." Ucapnya tersenyum.

Min Ah terhuyung kebelakang melihat keberanian Amanda. Dia benar-benar sudah sangat keterlaluan. Lalu apa yang harus dia lakukan sekarang? Min Ah benar-benar bingung dan panik.

"Wah, calon menantuku memang yang terbaik. 200juta, minum satu gelas saja sudah berpuluh-puluh juta. Kami benar-benar beruntung memiliki menantu hebat sepertimu, tidak seperti dia." Anita melirik Jessica dan menatapnya dengan tajam.

Daniel menatap Jessica. "Kenapa diam saja, cepat bukan anggurnya!!" bentaknya dengan suara meninggi.

Jessica menatap Amanda. "Jangan menyesal!!"

"Anggur ku sendiri kenapa aku harus menyesal?!" ucapnya menimpali.

"Yakk!!Kenapa kau banyak sekali bicara, jangan diam saja, cepat kerjakan tugas dari Nona Besar Mu!!" teriak Yuri memerintah. "Cih, dasar pelayan busuk. Masih ingin menganggap ini rumahnya sendiri?!" imbuhnya menambahkan.

" Hey, Jessica, Amanda saja tidak ragu sama sekali untuk membuka anggurnya. Apa masih perlu khawatir dengan pertanyaan mu itu? Dan minta maaf saja tidak akan cukup untuk wanita rendahan sepertimu!!" tukas Daniel.

"Tentu saja tidak cukup. Kita harus memberinya hukuman yang pantas." timpal Yuri.

"Tidak perlu berlebihan seperti itu. Kasian kan dia, lihat saja mukanya sudah merah seperti kepiting rebus. Bagaimana kalau dia menangis. Lagipula, aku terbiasa memperlakukan semua orang secara sama tanpa membeda-bedakan. Aku sangat baik hati, untuk itu aku bersedia untuk mengajakmu minum anggur yang mahal," ujar Amanda sambil menghampiri Jessica.

Tangan Jessica terkepal kuat ketika Amanda menumpahkan minuman itu ke pakaian dan tubuhnya. Luhan yang melihatnya langsung emosi. Hampir saja dia menembak Amanda jika saja Jessica tidak melarangnya dengan memberikan kode.

Tubuh Min Ah terhuyung kebelakang melihat perlakuan Amanda terhadap Jessica. Dia benar-benar dalam masalah besar, kali ini kesalahan Amanda benar-benar sudah tidak bisa termaafkan lagi.

"Hahahaha..." semua orang menertawakannya. Tangan Jessica terkepal kuat. Sebisa mungkin dia menahan diri agar emosinya tidak meledak

"Pergi kau dari hadapanmu. Keberadaan Mu disini hanya mengganggu pemandangan saja!!" tukas Amanda.

Tanpa mengatakan apapun. Jessica pergi begitu saja. Di Tengah langkahnya Jessica menghubungi seseorang. Sudah saatnya memberi mereka semua pelajaran. Luhan segara menyusul Jessica, kenapa dia harus menahannya? Kenapa Jessica tidak membiarkannya menghabisi mereka saja?! Benar-benar memancing emosi.

Dan ketika mereka berempat hendak meninggalkan meja makan. Tiba-tiba pintu rumah dibuka. Beberapa pria berpakaian formal menghampiri mereka berempat.

"Siapa kalian, apa yang sedang kalian lakukan disini? Kurang ajar!! Siapa yang berani membuka anggur itu?!" bentak salah satu dari ketiga pria itu.

Yuna menatap pria itu dengan sinis. "Tentu saja Nona Besar kalian, memangnya siapa lagi? Amanda, adalah Nona Besar yang memiliki Villa ini, jadi hanya dia yang berhak dan bisa membukanya." Ujarnya.

Pria itu menatap Amanda dengan tajam. "Nona Besar, sejak kapan operasi plastik? Dia memang ada disini, tapi bukan wanita itu!!" ucapnya sambil menunjuk Amanda.

"Apa?!" semua terkejut mendengar ucapan itu. Amanda pun mencoba memberikan penjelasan dan meyakinkan pada mereka semua jika memang ialah Nona Besar pemilik Villa. "Kalian jangan dengarkan dia. Mereka semua berbohong, kalian harus percaya padaku jika aku adalah Nona Besar disini!!" ucapnya menegaskan.

"Kenapa kau suka sekali mengakui apa yang bukan milikmu?" sahut seseorang dari arah tangga.

Suara itu menyita perhatian semua orang, termasuk ketiga pria tersebut. Mereka segara membungkuk saat melihat siapa yang datang. "Memberi hormat pada Nona Besar," ucap mereka bertiga dengan kompak.

Daniel, Anita dan Yuri terkejut bukan main. "Jessica, jadi kau benar-benar Nona Besar pemilik Villa ini?"

xxx

Bersambung

1
Radya Arynda
semangaaat💪💪💪💪
Azalea New
Luar biasa
Naura Pulungan
muncul jg y Suketi d sini, dikirain cmn d cerita y Aster nathan yg ada model hantu ke gtuan
Shinta Dewiana
tamatnya tanggung serunya....masih kurang greget..
Ellnara: belum tamat kakak, ini masih gantung
total 1 replies
Shinta Dewiana
wah siapa tu lagi ya..
Siti Masitah
binguung
Shinta Dewiana
musuh baru lagi kah
Shinta Dewiana
anak luhan juga aneh abis data aja heboh enggak menentu iiiyyyyuuuu
Shinta Dewiana
heh kasar banget luhan,,ck
Shinta Dewiana
luhan menyebalkan
Shinta Dewiana
aneh...bisa2nya asik nonton sementara bosnya hampir mati..cih
Shinta Dewiana
his...luhan bisanya kena tembak...terlalu menyepelekan musuh..
Shinta Dewiana
tinggal alyssa ni yg blm di kerjain..
Shinta Dewiana
daniel bener2 binatang adiknya sendiripun di jual
Shinta Dewiana
syukurlah sica dtg...jeslyn terlalu lemah gmn mau balas dendam huh..
Shinta Dewiana
luhan goblok ngapain pula mau di pukulin spi babak belur...ck
Shinta Dewiana
jangan spi nanti jenniferbjg suka sm luhan
Shinta Dewiana
hah lidahnya di potong....
Shinta Dewiana
hedeh sica lemah
Shinta Dewiana
mantap jes
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!