NovelToon NovelToon
The World After Chaos

The World After Chaos

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Zombie / Sistem / Epik Petualangan / Dunia Lain / Harem
Popularitas:1k
Nilai: 5
Nama Author: Aro McCoy

Dunia mengalami kekacauan Virus aneh muncul dan membuat umat manusia menjadi zombie.
Manusia yang membunuh zombie di pilih oleh tower of trial untuk menyelesaikan semua lantai menara.
Saat semua manusia berpikir bahwa telah menyelesaikan masalah zombie.
Monster dan mahluk asing mulai bermunculan di bumi.
Ragnar satu-satunya manusia yang tidak di pilih oleh tower of trial. Membunuh monster tanpa bantuan system dan tower of trial.

System aku tidak membutuhkannya. Selama aku memakan mahluk hidup. Aku akan menjadi kuat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aro McCoy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

25. Melawan Harpie

"Anda telah memasuki lantai ke 15 tower of trial." Notifikasi muncul di depan Arthur.

"Eeeh, kita berada di sebuah kapal." Kata Kevin melihat dirinya berada di atas sebuah kapal.

"Kita sedang berada di tengah laut." Kata Jessica melihat lautan.

"Ujian lantai ke 15 akan di mulai sekarang."

"Syarat menyelesaikan ujian bertahan hidup dari serangan Fishmen."

"05:59." "Gagal menyelesaikan ujian kembali ke Bumi." "Byuuur." Monster humonaid berbentuk ikan bewarna biru setinggi 2 meter melompat dari laut dan naik ke atas kapal.

"Kevin, Jessica bersiap bertarung." Kata Arthur mengeluarkan pedangnya.

"Byuur." "Byuur." 10 Fishmen melompat dari laut dan naik ke atas kapal.

"Kieeek." Salah satu fishmen berteriak kemudian semua fishmen melesat ke arah Arthur, Kevin dan Jessica.

"Mati." Arthur berteriak kemudian menyerang fishmen yang melesat ke arahnya. "Slasssh." Arthur memotong kepala fishmen.

"Mati kau manusia ikan." Kevin berteriak kemudian menusuk kepala fishmen dengan tombak.

"Ceeep." "Kevin belakangmu." Arthur berteriak melihat fishmen yang akan menyerang Kevin dari belakang.

"Wuuussh." Jessica menembakan anak panah ke arah fishmen yang akan menyerang Kevin dari belakang. "Ceeep." Anak panah menembus kepala fishmen.

"Terimakasih Jessica." Kevin berterimakasih kepada Jessica yang membunuh fishmen yang akan menyerangnya.

"Jika kamu ingin berterimakasih. Kamu bisa memberiku coin setelah menyelesaikan ujian ini." Balas Jessica.

"Tidak masalah, aku akan memberimu coin setelah ini." Balas Kevin.

Saat ini di bumi, Ragnar sedang beada di tempat tinggal Citra. "Monster." "Lari." Ragnar mendengar suara teriakan.

Ragnar keluar dari rumah dan melihat mahluk setengah manusia dan setengah burung yang terbang di langit dengan membawa anak kecil.

"Aaahh, apa yang terbang di langit itu adalah monster." Azizi terkejut saat melihat harpie yang terbang di langit dengan membawa anak kecil.

"Benar, itu monster burung yang bertubuh manusia." Balas Ragnar melihat harpie yang terbang di langit.

"Ragnar, apa kamu bisa menyelamatkan anak kecil itu." Citra melihat harpie yang terbang di langit dengan membawa anak kecil.

"Aku tidak tahu. Tapi jika monster setengah burung menjatuhkan anak kecil itu. Mungkin aku bisa menangkapnya." Balas Ragnar.

"Kieeek." Harpie berteriak kemudian menjatuhkan anak kecil dari langit. "Aaahh." Anak kecil berteriak saat harpie menjatuhkannya dari langit. "Wuuussh." Ragnar berlari saat melihat harpie menjatuhkan anak kecil.

Ragnar melompat kemudian menangkap anak kecil. "Adik." Wanita berkulit putih, berambut hitam panjang yang berusia 20 tahun menangis saat melihat Ragnar menyelamatkan adiknya.

"Kakak." Anak kecil perempuan menangis dan memeluk wanita berambut hitam panjang yang berusia 20 tahun.

"Terimakasih sudah menyelamatkan adikku." Wanita berambut hitam panjang menangis dan berterimakasih kepada Ragnar.

"Pergilah dari sini." Kata Ragnar melihat puluhan harpie yang terbang di langit dan melihat ke arahnya.

"Bagaimana dengan anda." Wanita berambut hitam panjang melihat Ragnar.

"Aku akan membunuh semua monster setengah burung itu. Jika mereka berani turun ke tanah." Ragnar menyeringai.

"Kieeek." Salah satu harpie berteriak dan melesat ke arah Ragnar. "Ragnar memegang kepala harpie kemudian mengigit leher harpie. "Kieeekk." Harpie berteriak saat Ragnar mengigit lehernya.

"Crasssh." Ragnar kemudian merobek leher harpie. "Rasa dagingnya sama seperti daging ayam." Kata Ragnar melemparkan mayat harpie ke tanah.

"Dia mengalahkan monster setengah burung itu dengan mudah." Wanita berambut hitam terkejut saat melihat Ragnar yang mengalahkan harpie dengan mudah.

"Mengapa kamu masih tidak pergi." Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang. "Ahh, iya. Kami akan pergi." Wanita berambut hitam panjang mengangguk kemudian pergi bersama adiknya.

"Kieeek." Melihat salah stau teman mereka di bunuh oleh Ragnar. Puluhan harpie melesat ke arah Ragnar. "Bagus, datanglah sekaligus." Ragnar menyeringai melihat puluhan harpie yang terbang ke arahnya.

Saat ini di dalam Menara. Arthur sedang bertarung melawan fishmen. "Mati." Arthur berteriak kemudian mengayunkan pedangnya. "Slasssh." Tubuh fishmen terbelah menjadi dua.

"Selamat anda berhasil menyelesaikan lantai ke 15 Tower Of Trials." Notifikasi muncul di depan Arthur.

"Sebagai hadiah anda mendapatkan 10 poin."

"Sebagai hadiah tambahan anda mendapatkan 15.000 coin."

"Setelah melewati lantai 10. Tidak ada hadiah skill setelah menyelesaikan ujian. Tapi coin yang di dapatkan setelah menyelesaikan misi berlipat ganda." Kata Arthur melihat dirinya mendapatkan 15.000 coin.

"Kevin, sejak kapan kamu menggunakan tombak." Arthur bertanya kepada Kevin.

"Setelah menyelesaikan ujian di lantai 9 aku mendapatkan skill tentang tombak. Jadi aku mulai menggunakan tombak di lantai 10." Jawab Kevin.

"Wuuuz." Arthur melihat portal yang muncul di depannya.

"Ayo kita kembali." Kata Arthur melihat Kevin dan Jessica.

"Baik ketua." Kevin dan Jessica mengangguk. Arthur kemudian masuk ke dalam portal di ikuti Kevin dan Jessica.

Setelah masuk ke dalam portal. Arthur melihat dirinya berada di tengah kota. "Kevin, jangan lupa apa yang tadi kamu katakan." Jessica melihat Kevin.

"Jangan khawatir, aku tidak akan lupa." Kevin tersenyum kemudian memberi 1000 coin kepada Jessica.

"Aku akan kembali." Jessica melihat Arthur.

"Tidak mau makan dulu. Aku yang akan traktir." Balas Arthur.

"Karena kamu yang akan traktir. Aku tidak akan menolak." Jessica tersenyum.

"Haha, kamu memang yang terbaik ketua." Kevin tersenyum dan merangkul Arthur.

30 Menit kemudian Arthur sedang berada di restoran bersama Kevin dan Jessica. "Kevin, Jessica apa kalian tidak rindu dengan keluarga kalian di bumi." Arthur bertanya kepada Kevin dan Jessica.

"Kedua orang tuaku menjadi zombie, dan mungkin mereka sekarang sudah meninggal." Jawab Kevin.

"Maaf sudah bertanya." Arthur meminta maaf.

"Tidak masalah ketua, hubunganku dengan kedua orang tuaku juga buruk." Kevin tersenyum.

"Kedua orang tuaku sudah meninggal sebelum kejadian ini." Balas Jessica.

"Sepertinya aku sudah salah bertanya." Gumam Arthur.

"Ini pesanan kalian." Wanita bertelinga kelinci mengantar makanan kepada Arthur, Kevin dan Jessica.

"Terimakasih." Arthur tersenyum kepada wanita bertelinga kelinci.

Wanita bertelinga kelinci mengabaikan Arthur dan berjalan pergi. "Haha, kamu di abaikan." Kevin tertawa melihat wanita bertelinga kelinci mengabaikan Arthur.

"Baiklah, ayo kita makan." Kata Arthur kemudian mengigit daging. "Iya, ayo kita makan." Kevin tersenyum kemudian mulai makan.

Saat ini di bumi, Ragnar sedang bertarung melawan harpie. "Kamu yang terakhir." Kata Ragnar kemudian menusuk jantung harpie menggunakan tangannya.

Saat hendak berjalan pergi, Ragnar melihat puluhan penduduk mulai bertepuk tangan. "Huuuhh." Ragnar bingung melihat penduduk yang bertepuk tangan.

"Terimakasih sudah menyelamatkan adikku." Wanita berambut hitam panjang berterimakasih kepada Ragnar.

"Paman, terimakasih sudah menyelamatkanku." Anak kecil yang di selamatkan oleh Ragnar. Berterimakasih kepada Ragnar.

"Lain kali, berhati-hati lah saat keluar." Balas Ragnar. "Kruuukk." Ragnar mendengar perut anak kecil berbunyi.

"Apa kalian belum makan." Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang dan anak kecil.

"Kami belum makan." Wanita berambut hitam panjang menggeleng.

"Ikut denganku, aku mempunyai banyak daging." Kata Ragnar berjalan pergi. Wanita berambut hitam panjang kemudian mengikuti Ragnar bersama adiknya.

1
,
suster dia makan ini orang baru kenal langsung ditolong berkali kali
besok kalo ada temen kerja,sekolah ditolong juga teros nyampe player bikin organisasi terus ngincer mc tinggal incer cw,temenya (jadi sandra apa ditusuk dari belakang) kelarn cerita
,
lumayan bodo (kan bisa lukain kakinya kek ato tangkep buat introgasi) tapi untung g naif (makan teros sampe kuat)
Leny Leny
up ya thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!