PESONA DUDA TAMPAN

Seminggu kemudian Kesha sudah pulih kembali dan sudah di ijinkan oleh dokter untuk pulang,meskipun keadaannya belum terlalu pulih tapi David mau tak mau harus menuruti keinginan sang istri karena katanya Kesha sudah lelah tiduran di rumah sakit,makanan di rumah sakit ini juga rasanya hambar semua

Selesai mengurus administrasi, David mengemudikan mobilnya perlahan dan hati-hati untuk menuju rumah mereka .Di mana nantinya untuk kedepannya ,akan ada tawa canda riang dan celotehku bersama anakku kelak .Rumahnya akan ramai dengan tangisan anaknya membuat semangatnya untuk bekerja bertambah seratus persen

David kini menuju rumah orang tuanya,yang di mana di sana ada adiknya Bryan Dewangga yang baru kembali dari luar negeri,mami sengaja meminta anak dan menantunya untuk tinggal bersama mereka karena mami tahu aku dan Kesha belum mahir dalam hal mengurus anak karena kami berdua masih boleh di bilang keluarga baru jadi dengan adanya mami masih mempermudah kami untuk menjaga dan mengontrol Baby sang jagoan di samping itu,Kesha juga bisa belajar banyak hal nantinya mulai dari mengurus anak hingga keperluan-keperluan baby mereka.

Dan untung saja Kesha juga tak keberatan,apa pun keputusan suaminya dia merasa itu adalah hal terbaik bagi mereka untuk masa depan mereka

"Welcome to my jagoan,super Hero family dewangga"

Sebuah papan besar terpampang di pintu gerbang menyambut kedatangan kami,di tambah hiasan -hiasan mewah dan juga banyaknya mainan motif anak lelaki namun mataku tertuju pada sebuah baliho yang bergambar baby Arga dengan sebuah tulisan besar di bawahnya Shaka Yudistira Dewangga .Aku begitu terharu melihat kejutan seperti ini,apakah ini rencana mas David atau ibu mertuaku ,entahlah intinya aku bersyukur bisa bertemu dengan keluarga suamiku yang sangat pengertian dengannku.

Tak lama terdengar seruan dari dalam rumah diikuti dengan kemunculan adik iparku,dadaku langsung stek tatkala melihat Bryan entah mengapa setiap kali mengingat wajah lelaki itu selalu saja kenangan itu muncul dalam benakku dan memenuhi pikiran.

"Apa aku masih mencintai mas Bryan?"pikirku tak karuan

"Pikiran macam apa ini,aku tak boleh seperti itu sekarang ini aku telah memiliki seorang anak yang sangat tampan harus bisa move on Kesha ,tapi gimana caranya bisa move on kalau tiap hari aku harus berpaspasan dengan si mantan?"

"Selamat yah kak David dan kakak ipar atas kelahiran baby boynya dan mulai sekarang aku sebagai paman yang baik akan membantu menjaga jagoan kecil dewangga karena aku juga lagi nggak ada kegiatan,gimana kak bisa kan?"Tanya Bryan sambil terus melirik ke arahku.Ya ampun Bryan bisa nggak sih jangan buat aku di lema seperti ini mau menghilangkan godaan entah gimana caranya tahulah aku pun pusing memikirkan itu semua.

"Ya sudah terserah kamu saja dek,Abang yang penting Kesha sama Baby Shaka ada yang bantu jaga karena Abang nggak bisa 24 jam stay untuk mereka"Jawab David seraya memberi senyuman paling manis pada adiknya

"Ini kok tumben-tumbenan Kakak sama adik akur gimana bisa?apa nggak akan terjadi badai setelah ini?wah bisa masuk one the spot ini bisa viral tom and Jerry aku"ejek mami yang tiba-tiba masuk nimbrung obrolan mereka

"Eh mami bisa aja gitu banget nggak ada maksut apa-apa kok mami cuma mau bantuin jagain ponakan aku aja"Jawab Bryan cengengesan sambil tetap menatap ke arahku

"Oh mau bantuin ternyata kirain apa ,makanya kamu itu juga harus cepat-cepat nikah biar ada yang ngurusin dan biar bisa cepat punya anak,secara kakak kamu kan nggak mungkin bisa punya anak lagi iya kan David "Pernyataan Ibu mertua Kesha sontak membuat Kesha memotong pembicaraan mereka

"Maksutnya gimana Ma?nggak bisa punya anak gimana toh aku masih bisa hamil lagi kan atau program bayi tabung ,kok mama tiba-tiba ngomong gitu?ada yang kalian sembunyikan dari ku yang tak kuketahui jawab mas ?"pandangan kesha beralih ke arah suaminya membuat David yan mendapat tatapan seperti itu seketika ciut nyalinya namun sebisa mungkin menguasai dirinya agar Kesha tak curiga

"Oh jadi gini Sayang,maksut mami itu bukan itu mami cuma mau kamu istrahat dan nggak langsung punya anak lagi paling nggak untuk beberapa tahun ke depan kita juga sambil ngerawat baby Shaka kan dia masih kecil,gimana nanti kalau udah punya Adek lagi pasti bakalan kerepotan banget iya kan "sang suami berusaha menjelaskan pada istrinya agar tak jadi permasalahan

"I..iya itu maksut mama sayang bukan apa-apa"sambung Mama mertuaku ikut menimpali

"Ayo-ayo sudah kita masuk ke dalam tak baik berlama-lama di luar hari sudah siang Kesha dan bayinya harus istrahat juga kan "Ayah mertua menengahi kami berempat

Aku berjalan bergandengan dengan mas David sedangkan Bryan berjalan di sampingku membawa perlengkapan aku yang dari rumah sakit dengan tak henti-hentinya mencuri pandang padaku .

Mama mertua telah lebih dahulu masuk ke dalam kamar di susul aku dan Bryan karena mas David terus ambil minum ,dia sangat kelelahan karena menjagaku beberapa hari ini

"Silakan masuk sayang"ujar Bryan yang langsung membuatku melongo di buat dengan perkataannya dan tindakan manisnya

"Ujian apalagi kira-kira ini ya Allah"batinku

Perlakuan adik iparku benar-benar di luar batas,aku sebenarnya tak risih hanya saja aku ingin menjaga perasaan David suamiku ,dan aku harus berpikir juga dengan otak yang jernih ,kalau aku ini sudah bukan gadis lagi tapi aku istri seseorang dan sudah menjadi ibu.Istri dari kakak mantanku dulu

"Makasih"tanpa panjang lebar aku malas basa-basi dengan Bryan

"Jutek amat sih nanti cantiknya hilang loh"goda Bryan pada kesha

"Hentikan Bryan ini semua tak benar kamu harus menghargai perasanku kakak kamu David dan ingat aku ini Kakak ipar kamu jadi kamu yang sopan dong kalau bicara "nada bicara  Kesha sontak meninggi membuat David yang tiba-tiba muncul dari belakang langsung saja bertanya

"Ini ada apa sayang?Bryan kok kamu masih di sini sih udah istrahat aja bro ntar anak gue urusan gue"

"Ya udah aku istrahat dulu bye"sambil main mata pada Kesha beruntung saja saat kejadian David melihat ke arah lain jadi tak menangkap adegan gombalan maut dari adiknya sendiri .

"dadi apa sebaiknya kita ber tahu Kesha yang sebenarnya,aku takut jika sesuatu saat Kesha mengetahui semuanya sendiri dan dia akan meninggalkanku dan membawa bayi kami "

Aku yang hendak masuk ke kamar anak kami seketika menghentikan langkahku untuk mendengar pembicaraan orang di dalam

Sebenarnya rahasia apa yang kamu sembunyikan dari aku mas