NovelToon NovelToon
Only Focused On You

Only Focused On You

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:11.7k
Nilai: 5
Nama Author: s_m

"aaakhhhhhh"teriakan arlita menggema diseluruh penjuru kamar

mata arlita melotot tak percaya mendapati seseorang tidur disebelahnya dengan santainya melingkarkan tangannya keperut arlita.
Bryan masih mengumpulkan kesadarannya
iya..dia adalah Bryan yang tak lain bos arlita dimana arlita bekerja.
"dek,ini masih pagi lho,kenapa teriak-teriak?"protes Bryan dengan entengnya.
"mas bee???"arlita bak tersambar petir dipagi hari mendengar suara yang sangat dikenalinya itu.
bagaimana bisa bosnya yang dia tahu sedang pergi ke china untuk melanjutkan studi S2 nya,tiba-tiba muncul dikamarnya.
dunia arlita seperti bak dongeng yang berubah 180°dalam semalam.arlita yang belum bisa membuka hatinya untuk seseorang lagi karena terlalu trauma dengan cinta pertamanya.tiba-tiba menyadang status istri dari Bryan arseno yang tak lain bosnya sendiri.
lhooooo kok bisa??
bagaimana kelanjutan kisah mereka??
ayoo gaes..baca novel pertama ku
tolong sampaikan kritik sarann

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon s_m, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 25

   Sinar matahari sudah menyembul dibalik tirai,tak membuat 2 insan yang masih terlelap dibawah selimut yang menyelimuti tubuh Meraka terganggu.Bryan mengedip-ngedipkan matanya yang terasa silau terkena sinar matahari pagi.dilihatnya sang istri yang masih tertidur lelap.dipandanginya wajah seseorang yang telah lama mengisi hatinya itu.mungkin memang benar kata orang :mungkin benar kita akan dipertemukan dulu dengan orang yang salah sebelum kita dipertemukan oleh seseorang yang benar-benar untuk kita .

"cantik banget sih bini gue."gumam Bryan sambil menciumi kening Arlita.mungkin Arlita terlalu capek setelah semalaman diserang Bryan tanpa jeda.membuat Arlita tak terusik sama sekali dengan tingkah Bryan yang menciumi keningnya.

Puas memandang sang istri dia pun bangkit dari tempat tidurnya.berjalan menuju kamar mandi.

Tak butuh waktu lama Bryan menyelesaikan rutinitas mandinya ..saat keluar kamar mandi dilihatnya sang istri masih tidur dengan pulas.setelah ganti pakaian ia pun keluar kamar ingin membuat kopi di dapur.

"lho kok kamu bikin sendiri kopinya,bi?."suara sang mertua mengagetkannya.

"udah biasa buk buat kopi sendiri."jawab Bryan sambil cengar-cengir.

"sekarang kamu udah punya istri,bi."

"mana Arlita?anak itu benar-benar ya suaminya disuruh buat kopi sendiri."lanjut sang ibu mertua terdengar mengomeli sang anak perempuannya.

"dia masih tidur buk.arlita pasti capek kemarin banyak kerjaan dikantor..gak apa-apa aku bisa kok buat sendiri."bela Bryan pada sang istri.padahal Arlita capek karena ulahnya Sendiri 😁

"yaudah..ibuk pergi dulu mau ke pasar."kata sang mertua.

"aku anter buk."Bryan menawarkan diri mengantar sang ibu mertua.

"gak usah kamu dirumah aja.wong Deket Situ pasarnya.lagian Ardan mau kesini.nanti dia bingung kalau gak ada orang dirumah."tolak sang ibu lalu melenggang pergi lewat pintu samping rumah.

Hari ini untung hari Minggu jadi ia bisa sedikit santai dan istirahat ya karena libur kerja juga.Bryan dan Arlita memang untuk sementara waktu tinggal dirumah orang tua Arlita.Arlita tak tega meninggalkan sang ibu sendiri di rumah setelah ditinggal sang bapak.ya mungkin sekali waktu pulang kerumah suaminya.

"enghhhhhhh....."Arlita bergeliat merenggangkan otot-ototnya.. badannya sakit semua.terasa capek dan lemas .

Perlahan Arlita membuka matanya sambil mengumpulkan kesadarannya.dirabahnya samping tempat tidur.ia tak melihat siapa-siapa disana.

Kemana mas bee?batinya bertanya-tanya.

setelah menemukan pakaiannya yang dibuang sembarang oleh Bryan tadi malem.Arlita pun bergegas menuju ke kamar mandi.

Saat menuruni tangga, Arlita mendengar suara duo kembar, Boni dan Doni.keponaknaya.

"jam segini baru bangun.istri apaan sih kamu ini?."Sindir sang Abang melihat Arlita berjalan turun dari tangga.

Arlita tak merespon ucapan sang abang.dia malah nyelonong pergi menuju dapur yang tepat disebelah ruang makan.

Bryan yang lagi menemani bermain duo kembar Boni dan Doni,menoleh saat sang istri melintasi didepannya.terlihat penampilan sang istri lebih segar memakai pakaian rumahan.

"lagi buat apa mbak?."tanya Arlita pada sang kakak ipar.

"eh,,udah bangun kamu?."Ratih sedikit terkejut dengan kedatangan sang adik iparnya.

"udah."jawab singkat Arlita sambil menuangkan air di gelas.

"mumpung libur kita barbeque an yuk..mbak tadi bawa sosis sama ayam yang dipotong masmu sendiri."ujar Ratih sambil menyiapkan beberapa bahan makanan.

"ohhh....oke lah."Arlita pun membantu sang kakak ipar menyiapkan bahan-bahan untuk barbeque an di taman belakang rumahnya.

Tak berselang lama sang ibu pun pulang dari pasar.Arlita pun membantu sang ibu memasukan sayuran dan buah-buahan yang dibeli sang ibu di pasar tadi kedalam kulkas.ibunya juga membeli beberapa bahan makanan yang sudah habis dirumah.seperti kopi,gula, telur,tepung dll.

"kenapa gak ajak Arlita sih buk kalau mau ke pasar."gerutu Arlita pada sang ibu.

"mau ngajakin kamu gimana.wong kamu masih tidur."omel balik sang ibu pada Arlita.

Arlita malah cengar-cengir di omelin sang ibu.dia memang benar-benar capek.

Gara-gara mas bee nih .aku malah telat bangun.omel Arlita dalam hati.

Di taman belakang sudah ada Bryan dan Ardan yang lagi menyampaikan pembakaran untuk memanggang sosis dan kawan-kawan.

Arlita dan Ratih menyiapkan bumbu-bumbunya dan sang ibu lagi menemani sang cucu main di bungalo dekat kolam ikan sambil memberikan kan makan pada ikan koi peliharaan almarhum suaminya.

Harusnya barbeque an enaknya dilakukan sore hari gitu menjelang malam.tapi siang-siang gini boleh juga ya.daripada harus keluar rumah, sekali-kali kumpul keluarga dirumah juga seru.

"uti.. ikan-ikannya boleh aku bawa pulang gak?."tanya Boni pada sang nenek.

"emang dirumah Boni ada kolam ikannya?."tanya balik sang nenek sambil mengelus rambut cucunya itu.

"ada uti tapi kecil lebih besar disini."jawab Boni sambil melempar makanan ikan kedalam kolam.

"baiklah.Boni boleh membawa ikannya pulang kerumah Boni."ujar sang nenek membuat Boni tersenyum senang.

"horeeeeee!."Boni berloncat-locat senang.

Boni itu lebih aktif dan cerewet ketimbang saudara kembarnya Doni ya terkesan lebih kalem dan pendiam.Doni malah asik sendiri bermain game di handphone milik sang ayah.

"sepertinya loe harus secepatnya ngadain resepsi pernikahan loe sama Arlita yang tertunda dulu deh.berita pernikahan loe udah tersebar luas agar tidak menjadi pemberitaan yang tidak-tidak ?."kata Ardan membuka obrolan.

"ini gue mau rundingan soal resepsi pernikahan gue dan Arlita mumpung kita kumpul semua."Bryan memang sudah berencana membahas soal resepsi pernikahannya dengan keluarga sang istri.

"setidaknya menunggu 40 hari meninggalnya bapak dulu."pendapat Ardan karena ya dia sekeluarga masih suasana berkabung.

"gue juga berpikiran begitu."Bryan menyetujui pendapat sang kakak ipar sekaligus sahabatnya itu.

Bryan menghampiri sang istri yang sedang mengupas buah.

"seger banget deh bau sampo kamu?."sambil memeluk sang istri dari balik belakang.

"ih ...mas bee .bikin kaget aja."gerutu Arlita kaget

Bryan malam ngedus-ngeduskan hidungya kec*ruk sang istri.

"mas bee malu tau di lihatin ibu dan mbak Ratih tuh."protes Arlita berusaha melepaskan dirinya dari pelukan sang suami.

"aku dan ibu gak lihat,ta."goda sang kakak ipar sambil mengajak sang ibu meninggal Arlita dan Bryan.

"om bee genit.jangan peluk-peluk aunty aku gak boleh!."kata Boni sambil mencubit pinggang bryan.ternyata bocah itu ada disebelah Arlita.

Kok gue gak ngeliat ada nih tuyul.batin Bryan sambil mengusap pinggangnya yang dicubit keponakan istrinya itu.

"om bee ganggu aku lagi ngobrol sama aunty tau gak?."lanjutnya protes merasa terganggu saat kedatangan sang om barunya.

"aunty kan istri om.emang gak boleh om peluk-peluk istri om sendiri."kata Bryan cuek

"ini waktunya Boni sama aunty tauk."kata Boni tak mau kalah dari Bryan.emang Boni ini selalu posesif saat ada cowok yang mendekati sang Tante.

Arlita hanya melihat perdebatan dua beda generasi itu tanpa mau ikut kedalam perdebatan mereka karena Arlita tau posesifnya sang ponakan padanya.daripada nanti dia kenal omel Boni yan kritis banget kalau menyangkut soal dirinya.

"tau gak disini ada dedek bayi nya .makanya om harus jagain aunty kamu dengan benar."kata Bryan mengalihkan perhatian Boni sambil mengelus perut rata sang istri.

"yang bener om? aunty mau punya adek bayi?."tanya Boni pun terkejut dengan ucapan sang om..

"bener lah masak om bohong.kamu mau punya adik cewek apa cowok?."Bryan pun terus mengobrol dengan Boni biar dia tetap dekat dengan sang istri.

"cewek aja deh om,aku udah punya adek cowok."harap Boni senang mendengar dirinya mau punya adik dari sang Tante.

"oke.makanya biarin om peluk Tante karena adek bayi gak mau jauh-jauh sama om."ucap Bryan menyakinkan sang ponakan agar bisa berdekatan dengan sang istri sepuasnya.karena Bryan tau Boni ini posesif banget sama sang istri,dia agak akan biarin siapapun mendekati Arlita dan memonopoli Arlita.

Boni pun mengangguk dan tersenyum senang mendengar kabar sang Tante mau punya adek bayi.

Lalu dia pun berlari kearah papa dan mamanya .

"mama,papa,uti..Boni mau punya adek cewek dari Tante."ujar Boni pada sang papa,mama dan neneknya.

Arlita membulatkan matanya menoleh kearah Bryan yang malah cengengesan.

"diamini dong dek."sambil mencium pipi sang istri.

Bryan memang berharap ucapannya bisa menjadi kenyataan.orang bilang:ucapanmu adalah doa mu.makanya kita harus berkata yang baik-baik agar sesuatu yang baik akan terkabul.semoga beninnya tadi malam yang sudah disebar di r*him sang istri akan bisa ada hasilnya waktu dekat ini... amiiinnn 😊

1
arni j
kok g lanjut kenapa bagus loh ceritanya semangat
Ita Putri
😭😭😭😭
Ita Putri
Luar biasa
S_M: terimakasih udah mampir Thor 🙏
total 1 replies
Ita Putri
ouwalaaahhh.....gitu too
Ita Putri
euphoria nya Sampek sini thor ....
Ita Putri
Bryan kah
AbhiAgam Al Kautsar
tunggu kisah selanjutnya
AbhiAgam Al Kautsar
oooowh seperti ituuuu?
aca
lanjut donk
aca
dasar jalang hana
aca
oalah amnesia
aca
kok aneh bukannya Aelita baru tau pas bapaknya meninggal aneh
aca
q kasih bunga karena cerita bagus
aca
kasian arlita
aca
qm istrinya arlita/Curse/
S_M
good
S_M
terima kasih ya telah membetulkan tulisan saya.saya sudah memperbaiki tulisan saya dan maaf atas kelalaian saya sebagai.sekali lagi terima kasih atas sarannya 🙏
Sholikhah Mawardi
bukannya hana itu WO yah, kok disini dokter?
Sunshine🤎
Hai thor aku mampir.
Ijin koreksi sedikit ya.
Sebaiknya dalam penulisan kalimat, awalnya harus di dahului dengan huruf kapital aku lihat disini author masih campurin hurufnya.
mungkin kedepannya bisa lebih di perhatikan karena kalau di revisi bab sudah terlalu banyak.
Salam dari pemula /Smile/
S_M: terima kasih sarannya kak..aku akan perbaiki lagi tulisannya.. suwun 🙏
total 1 replies
S_M
tau aja nih mbak nya🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!