Gauri wanita ceria yang selalu positif kini harus berjuang dengan membuka sebuah Cafe yang ternyata pengelola gedungnya adalah Caraka seorang mantan atlit yang pensiun akibat sebuah tragedi yang mengubah hidupnya.
Setelah sempat terpisah, apakah kali ini Caraka akan merelakan Gauri pergi lagi?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tiwi tiwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
VIDEO DALAM PONSEL MIKE
Setelah masuk kedalam rumah Caraka cukup kaget karena melihat Bimo sudah ada disana. Begitu mendengar beritanya di televisi, Bimo memang langsung meluncur dari rumahnya. Ditambah lagi ponsel Caraka yang tidak bisa dihubungi semakin menambah kekhawatirannya. Melihat banyak barang bawaan yang dipegang Caraka, Bimo membantu dengan mengambil salah satu tanya dan menemani Caraka ke kamarnya.
Bimo yang sempat satu sekolah dengan Mike juga cukup mengenalnya. Meskipun tidak dekat, Bimo juga merasa kehilangan dan terpukul dengan kejadian yang menimpa Mike. Tidak bisa dirinya bayangkan apa yang ada didalam isi kepala Caraka saat ini. Yang bisa dilakukannya hanya sebisa mungkin menemani dan ada disisi Caraka.
"Thanks Bim," ucap Caraka lirih.
"Lo bersih-bersih ganti baju entar kita makan. Lo pasti belum makan kan?" kata Bimo.
"Oke," jawab Caraka sambil berjalan ke kamar mandi.
Setiap langkah dan gerakannya terlihat lemah, Bimo tidak tega dengan keadaan sahabatnya sekarang ini. Caraka pasti merasa sangat bersalah karena tidak bisa membantu Mike yang sedang kesusahan. Meskipun sampai sekarang Caraka belum mendapat kejelasan tentang kejadian yang sebenarnya, tapi pasti dia akan sangat menyalahkan dirinya.
Tim investasi dibentuk untuk kasus Mike ini. Selain Caraka, Mike adalah atlit renang yang cukup banyak penggemarnya membuat banyak sekali orang yang ingin mengetahui kejelasan dari kasus ini. Kepolisian memiliki tanggung jawab untuk segera mengungkap pelaku dari kasus ini. Karena itu Bagas segera dipanggil hari itu juga untuk turut membantu memberikan keterangan yang dia tahu tentang keadaan Mike terakhir kali.
Gauri yang menumpang mobil Bagas mau tidak mau harus ikut ke kantor polisi menemani Bagas memberikan kesaksian. Keadaan disana yang asing membuat dia tidak nyaman, mengingat apa yang terjadi hari ini rasanya dirinya ingin segera pulang. Untuk sedikit meringankan ketidaknyamanannya Gauri mengirimkan pesan kepada Caraka menanyakan dirinya sudah sampai rumah atau belum.
"Ri, sorry ya lama nunggu pasti nih," kata Bagas.
"Iya, ga nyaman aku disini takut," kata Gauri.
Bagas merasa kasihan kepada sepupunya itu terlihat jelas rasa tidak nyamannya dan ketakutan dari wajahnya. Kejadian hari ini cukup membuat gempar sehingga selain banyak anggota polisi ada juga beberapa wartawan yang mencari berita terkini kasus Mike ini. Beberapa dari wartawan itu mengetahui wajah Bagas sehingga ketika mereka keluar, mereka diikuti oleh beberapa wartawan. Langkah mereka semakin cepat menuju mobil, Bagas pun langsung mengantar Gauri kerumahnya setelah berhasil masuk kedalam mobil.
Kakek dan Nenek Caraka sangat mengkhawatirkan cucu mereka. Masih ingat bagaimana kepergian kedua orangtuanya bisa membuat dirinya menutup diri, menyebabkan Fely khawatir dengan dampak apa yang akan terjadi pada Caraka. Saat itu Fely belum tahu hubungan Caraka dan Gauri sudah lebih dekat dari sekedar teman lama. Berbeda dari saat orangtuanya meninggal, kali ini Caraka punya Gauri yang akan selalu disampingnya.
Masih dikamarnya Caraka membaca pesan dari Gauri. Dirinya pun langsung membalas pesan dari Gauri karena takut Gauri akan khawatir. Setelah membalas pesan Gauri, Caraka mengeluarkan ponsel Mike yang dibawanya dari ruang loker. Caraka mencoba membuka isi ponsel sahabatnya itu, mencoba menemukan petunjuk dari kejadian hari ini. Ternyata ada sebuah pesan yang menjadi draft karena belum sempat terkirim oleh Mike, dan itu untuk Caraka.
Pesan itu berupa sebuah video singkat yang direkam Mike sebelum terjadi pengajaran oleh orang suruhan rentenir itu. Pesan itu kemudian Caraka buka dengan menggunakan earphone.
"Ka... Ini gue Mike. Mmm sorry banget gue jadi orang paling menyebalkan beberapa hari ini. Setiap lo ajak ketemu buat ngobrol gue selalu ngehindar. Jujur sebenernya gue malu Ka sama lo. Gue cinta renang Ka, gue sebenernya gamau berenti berenang itu cita-cita gue dari kecil, lo tahu banget itu. Tapi ibu gue butuh uang, karena itu gue harus lepasin hal yang berarti buat gue yaitu renang...."Pesan terhenti.
Melihat itu Caraka semakin hancur, dirinya tahu betul kalau saja dia lebih serius mencari tahu tentang masalah Mike dia pasti bisa membantu. Penyesalan Caraka sekarang begitu dalam terutama setelah melihat video singkat di ponsel Mike. Namun ada satu hal yang masih mengganjalnya karena video itu tiba-tiba terputus. Terutama setelah Mike menyebut kalimat ibunya membutuhkan uang.
"Apa penyebab Mike meninggal ini karena uang?" pikir Mike dalam hati.