NovelToon NovelToon
Di Jual Bibik Di Beli Bos Mafia

Di Jual Bibik Di Beli Bos Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia
Popularitas:8.9k
Nilai: 5
Nama Author: Izza naimah

Arabella seorang gadis yatim-piatu yang tinggal bersama bibi nya yang jahat dan serakah.
Ara di jual oleh bibi nya kepada bos Mafia yang terkenal sangat kejam dan juga sadis.

bagai manakan nasip ara selanjutnya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

" maaf tuan, aku akan menganginya" ujar Ara yang langsung berdiri, tapi tangannya di tahan oleh Albert yang memintanya untuk duduk kembali.

" tuan jangan marah, aku akan mengambilkan air yang baru untuk tuan "

" tidak usah" ujar Albert yang langsung meneguk air minum sisa Ara , hal itu membuat Ara membelalakan matanya, apa ia tidak salah lihat?

" apa yang ada di otakmu itu? apa kau pikir aku akan membiarkan para penjaga menggendong mu ke kamar? "

" maksudnya tuan? "tanya Ara bingung.

" apa kau belum mengerti maksudku? bukan mereka yang menggendong mu ke kamar ini, tapi aku, aku lah yang memindahkan mu kekamar ini, tubuh kurus mu itu sangat lah ringan, jadi bukan hal sulit untuk mengendongmu ke kamar ini" tutur Albert.

" dan mulai sekarang, kau harus tidur di kamar ini menemaniku, kau tidak boleh tidur di kamar pelayan lagi"

Mata Ara membulat, ini semua hal yang sangat mengejutkan untuk nya, benarkah ini? apakah ini artinya suaminya iti sudah menerimanya sebagai istri, bukan sebagai budak? senyum di bibirnya pun mengembang lebar, akhirnya suaminya itu menerimanya sebagai seorang istri.

" jangan senang dulu" ucapan Albert yang membuat senyum Ara langsung memudar.

" aku masih belum mencintaimu, jadi jangan pernah berpikir jika aku melakukan ini semua karena aku sudah menerimamu sebagai seorang istri, tidak, tidak seperti itu, karena kau tau pasti kalau di hatiku masih ada serlin, ya dia lah wanita yang aku cintai bukan kau"

Tenggorokan Ara terasa tercekik saat ia menelan ludahnya, Ia menarik nafasnya dalam dalam saat rasa sakit kembali menusuk hatinya itu.

" tuan tenang saja, saya tahu itu dan saya tidak meminta tuan untuk mencintai saya, saya ikhlas, tapi ijinkan saya untuk menjadi istri yang baik bagi tuan" ucap Ara sembari meraih mangkok soto yang sudah kosong, lalu melangkah pergi meninggalkan suaminya yang membuang nafasnya kasar.

" maafkan aku Ara, aku hanya mencoba untuk jujur atas apa yang aku rasakan saat ini, aku juga tidak ingin kau menaruh harapan berlebihan terhadapku" gumam Albert yang lalu bangkit dari duduknya.

setelah jam 10 pagi, ia harus berangkat ke showroom, Ia pun bergegas masuk ke kamar mandi. baru saja selesai mandi ponselnya kembali berdering, kedua alisnya berkerut saat mendapat panggilan dari showroom miliknya.

" halo, ada apa? "

" " tuan harus segera datang ke showroom, showroom kita kedatangan petugas polisi tuan, kami semua sangat takut" ucap pegawainya di showroom yang terdengar sangat panik.

" baik , aku kesana sekarang! kalian tunggu lah"ucap Albert yang langsung mengakhiri panggilan telepon nya.

Ia langsung bergegas mengenakan pakaiannya sambil berpikir, kenapa polisi mengunjungi showroom miliknya? apa yang mereka cari? ia pun bergegas keluar keluar kamar, bahkan ia juga menuruni anak tangga dengan setengah berlari.

" tuan tunggu! " seru Ara yang bergegas mendekati sang suami.

" Ara aku harus ke showroom sekarang, ada klien.. " ucapannya terhenti ketika netranya menatap wajah cantik istri nya, istrinya itu tengah merapikan pakaiannya yang memang belum rapi.

" ya, aku tau, hanya saja pakaian tian masih belum rapi" ucap Ara dengan suara lembutnya, suara yang selalu membuat Albert tenang, hingga Albert terus saja menatap wajah istrinya itu.

" sekarang tuan sudah boleh pergi" ucap Ara setelah merapikan pakaian suaminya.

Albert tersentak kemudian mengangguk.

" Terimakasih " ucap Albert yang lalu kembali melangkah dengan tergesa-gesa.

Ara mengikuti suaminya itu, ia pun berdiri di teras melihat sang suami masuk kedalam sebuah mobil.

" Ya Robb, kenapa suami ku terlihat sangat terburu-buru seperti itu? tolong lindungilah dia" gumam Ara lirih sembari menatap mobil yang di kendarai suaminya itu melesat dengan kencang.

Albert terus melakukan mobilnya menuju showroom dengan pikiran tidak tenang, apa petugas mencurigainya? atau apa? Ia terus saja menebak-nebak kenapa polisi tiba-tiba saja mengunjungi showroom miliknya.

Hingga sampainya ia di showroom, ia mengatur nafasnya sejenak, ia harus tetap tenang dan tidak boleh gugup , setelah tenang barulah ia turun dari mobil. ada dua mobil petugas polisi yang terparkir di depan showroom besar miliknya, jantungnya berpacu hebat, namun ia berusaha untuk tetap tenang.

" wah, ada angin apa yang membawa anda datang ke showroom milikku ini? apa anda ingin memesan mobil? " tanya aly sembari tersenyum semaksimal mungkin.

" saya juanda, maafkan atas kedatangan kami, hanya saja ada yang ingin Kami konfirmasi pada anda" ucap seorang petugas polisi yang masih muda dan gagah menjulurkan tangan nya dan Albert pun menyambutnya.

" wah sepertinya penting, mari anda ikut saya keruangan"ucap Albert yang membawa petugas kepolisian itu menuju ke ruangannya, sesampainya di sana ia mempersilakan duduk.

" jadi apa yang ingin kalian konfirmasi kan kepada saya? " tanya Albert.

Petugas polisi itu tak langsung menyahut, ia mengeluarkan sebuah ponsel dari dalam sakunya lalu memperlihatkan sebuah video rekaman CCTV yang memperlihatkan dia mobil anti peluru.

" kami ingin menanyakan perihal dia mobil ini, apa mobil ini berasal dari showroom anda? "

Albert sangat terkejut saat melihat yang di kendarai jhon dan anak buahnya semalam, namun ia mencoba untuk menutupi rasa keterkejutannya.

"emm mobil ini sepertinya mahal dan tampilannya sangat unik, tapi maaf selama ini saya belum pernah menjual mobil seperti ini, karena anda bisa lihat sendiri, showroom milik saya hanya menjual mobil-mobil sport, ya mungkin lain kali saya akan menjual mobil seperti itu" ucap Albert yang lalu tersenyum tipis.

Petugas pun saling tatap, seolah mereka kurang yakin dengan jawaban yang Albert berikan.

" ini merupakan mobil anti peluru, mobil ini merupakan mobil yang dj kendarai oleh pelaku yang di duga melakukan penyerangan terhadap usaha milik tuan Hans, mungkin saudara sudah menonton beritanya"

" ya saya sudah menonton beritanya tadi pagi, dan saya sangat menyayangkan akan hal itu, siapa yang telah tega melakukan hal itu? apa sekarang kota B sudah tidak aman lagi? apa lagi di tempat lain kabarnya juga ada tiba buah mobil yang terbakar, saya jadi menghawatirkan showroom saya ini" ucap Albert dengan wajah yang di buat begitu cemas.

" soal itu saudara tenang saja, karena saat ini kami tengah berpatroli, kami juga sudah mengutus tim khusus untuk memecah kasus ini"

" apa anda sudah menemukan terduga pelakunya? " tanya Albert.

" untuk saat ini belum, tapi secepatnya kami akan menemukan pelakunya tersebut"

Setelah berbincang beberapa saat, petugas pun pamit pergi dan Albert pun mengantarkan sampai depan showroom miliknya, setelah petugas benar-benar pergi Albert langsung menghubungi jhon.

" sembunyikan mobil yang kau gunakan semalam, jangan sampai mobil itu terekam kamera petugas lagi, apa kau paham? "

" baik tuan saya mengerti "

" Siska, dimana dia? aku ingin bicara"

Jhon pun memberikan ponselnya kepada Siska.

" saya tuan " jawab Siska yang langsung menjauh dari jhon dan juga Delon.

Jhon dan delon hanya menatap dari kejauhan , terlihat Siska sedang berbincang serius dengan sang tuan, entah apa yang mereka bicarakan.

****

" kami ingin bertemu dengan tuan Albert " ucap seorang petugas kepolisian yang bernama juanda, ya juanda mendatangi kediaman Albert, karena ia menaruh curiga pada pria itu yang terlihat sangat misterius, apa lagi juanda sempat juga mencurigai kalau Albert itu seorang mafia pengedar narkoba yang saat ini kasusnya hampir tenggelam.

.

.

.

1
partini
👍👍
Nar Sih
lanjutt kalkk
partini
Weh ,bos mafia loh ko gak gini
Nar Sih
hati,,albret semoga kmu tdk tertangkap polisi
partini
suamiku agak panjang ganti aja Ara be ,,
Nar Sih
asyik.nih albret udah mulai syg sama arra seperti psng suami istri yg sesunguh nya
partini
wah ini agak beda zikit ko bisa polisi gampang Banggt tau biasanya cerita mafia mah rapi
Nar Sih
semoga siska bnr,,berubah siksp nya ke ara ya
partini
nyonya rumah yg sangat ramah
Nar Sih
arra ,hti mu bnr,,baik beruntung albret punya istri seperti mu dan semoga stlh ini suami mu bisa berubah lebih baik lgi
Nar Sih
kmu bnr,,lgi jatuh cinta sama arra albret ,gak usah gengsi untuk mengakui
partini
semoga siska ternyuh hatinya lihat Ara begitu perhatian pada dirinya
partini
doa seorang istri solehah untuk suami nya langsung tembus ke langit ,, semoga Albert di jauhkan dari mantan gatal
Nar Sih
jgn sampai albret tergoda kmbli dgn serlin si mantan ,
partini
ayo Ara buktikan kamu istri yang hebat,,coba Albert kalau ada serlin apa iya tidak kepikiran Ara kalau tidak berarti yg kamu katakan tidak bohong
Nar Sih
sikap mu membingungkan arra albret ,kadang kau galak kadang baik
partini
ini mafia satu pingin tk geplek tuh kepala 😡
Nar Sih
sedikit,,suami mu sdh mulai berubah pada mu ya ara ,semoga suatu hri kmu bisa menuntun albret ke jln yg bnr
Nar Sih
dua kubu mafia kejam lgi berseteru nih ,dan pasti nya albret yg menang ,semoga stlh ini albret insyaf yaa dgn batuan arra yg soleha
partini
banyakin interaksi Ara ma Albert Thor
Nar Sih: setujuuu kakk
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!