NovelToon NovelToon
Mr. Arrogant Vs Noisy Girl

Mr. Arrogant Vs Noisy Girl

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / CEO / Romansa Modern
Popularitas:813.2k
Nilai: 4.8
Nama Author: Dydy_ailee

Angkuh, dingin dan tampan? Ah, itu mah biasa. Eh, gimana kalau sikap doi itu kombinasi irit bicara? Mungkin bisa kebayang es mambo kali ya? Haha... Itulah sifat Zidni si Mr. Arogant yang mendapat julukan dari Chika, gadis manis yang super berisik. Gadis ini sanggup bicara dengan kecepatan rata-rata seperti pesawat jet, eh bukan, seperti roket lebih tepatnya, hahaha.

Bagaimana jika kedua karakter itu bersatu? Sikap Chika yang seperti itu sering sekali membuat Zidni dongkol, namun siapa sangka bibit cinta muncul diantara keduanya seiring waktu berlalu.

Namun saat cinta mereka bersatu, takdir tiba-tiba membuat mereka berpisah. Zidni mengalami kecelakaan di luar negeri dan kehilangan memorynya, saat hendak menemui Chika sang pujaan hati.

Mengetahui itu, Chika berusaha sekuat tenaga untuk mengembalikan kenangan cinta mereka yang terkikis waktu. Apalagi hubungan itu sampai menghasilkan seorang buah hati yang begitu tampan.

Sedih? Pasti. Seru? Jangan di pertanyakan lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dydy_ailee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 25 Terus berusaha

“Pagi semua!” sapa Chika pada teman kerjanya.

“Pagi Chika! Ceria amat.” Sahut Mita.

“Bukannya aku selalu ceria ya, hehehe.”

“Oh ya Chika, bagaimana kemarin? Apa kamu sudah memutuskan untuk membuat apa?”

“Tuan ingin kita membuat bakso, kornet, chicken nugget dan sosis dengan kualitas premium. Tim produksi juga sudah melihat komposisi dari produk yang sedang laris dipasaran.”

“Pasti kemarin Tuan Zidni menyiksamu?” tanya Juno.

“Bukan lagi, Jun. Tapi ya sudahlah, aku cuek saja.” Kata Chika terkekeh.

“Oke, sebaiknya kita tunggu kabar dari tim produksi saja sembari kita meneruskan proyek minuman ini.” Kata Pak Haris.

“Siap Pak!” jawab mereka bertiga dengan kompak.

-

“Sayang!” suara Jasmine membuat Zidni terkejut.

Zidni menghela. “Ada apa Jasmine?”

“Kamu tidak lihat kalau aku jalan pakai kruk begini?”

“Iya aku lihat.”

“Kamu keterlaluan sekali. Sama sekali tidak menanyakan kabarku. Kamu ingat ya, kalau orang tuaku yang menolong kamu saat perusahaanmu sedang terpuruk.”

“Memangnya kamu juga lupa, kalau aku sudah melunasinya. Aku sudah mengembalikan uang yang aku pinjam. Jadi kamu jangan sangkut pautkan semua ini dengan itu, Jasmine.” Kemarahn Zidni mulai terpancing.

“Iya, seharusnya kamu juga bisa kan bersikap baik padaku.”

“Aku memang begini. Aku tidak bisa berpura-pura baik pada orang yang tidak aku suka. Aku sudah berulang kali mengatakan kalau aku tidak punya perasaan padamu, Jasmine.”

“Tapi kenapa kita tidak bisa menjadi teman? Kita kan bisa berteman?”

“Pertemananmu tidak tulus. Jadi sebaiknya kamu kembali ke Shanghai dan jangan menggangguku disini. Aku rasa ucapanku ini sudah jelas. Dan sekali lagi kamu ingat, kalau aku sudah tidak punya hutang pada keluargamu. Sebaiknya kamu pergi dan jangan ganggu aku. Lihat ini juga, aku sudah bertunangan.”

“Tunangan? Dengan siapa?” Jasmine terkejut dengan pengakuan Zidni.

“Kamu tidak perlu tahu. Jadi aku mohon silahkan kamu pergi.”

“Awas kamu Zidni! Aku akan mencari tahu siapa itu dan aku pastikan kamu menyesal telah memperlakukan aku seperti ini.” Gumam Jasmine dalam hati. Jasmine akhirnya meninggalkan ruangan Zidni dan disaat bersamaan, Frans masuk ke dalam ruangan Zidni.

“Tuan, ada informasi yang baru saya dapatkan.”

“Apa Frans?”

“Tuan jadi sebelumnya anda pernah tinggal di Indonesia. Dan ini terjadi sebelum anda pergi kuliah ke Amerika.”

“Baru sedikit info yang saya dapatkan Tuan. Dari riwayat penerbangan, ini terjadi sekitar enam tahun yang lalu. Bukankah saat itu Nyonya Kamila pernah mengirim anda ke Indonesia, ke salah satu perusahaan kerabat Nyonya Kamila ya Tuan?” tentu saja Frans tahu karena Frans adalah anak dari asisten pribadi Tuan Tobi, Papa Zidni.

“Darimana kamu tahu? Aku saja tidak ingat.”

“Tentu saja anda tidak ingat karena anda memang sedang amnesia Tuan. Dulu Ayah saya kan bekerja sebagai asisten pribadi Papa anda. Setelah Tuan Tobi meninggal, Nyonya mengirim anda ke Indonesia untuk belajar bekerja mengurus perusahaan. Sejak saat itu anda banyak berubah dan mau melanjutkan kuliah ke Amerika. Apa anda sama sekali tidak ingat Tuan?”

“Aku sama sekali tidak ingat. Tapi ada banyak hal disini yang membuatku seperti dejavu, Frans. Lalu ada apalagi Frans?”

“Sementara baru itu sayang saya dapatkan, Tuan. Karena kita tidak bisa mengorek semua keterangan itu dengan mudah.”

“Apa tidak ada rekaman CCTV?”

“Untuk itu perijinannya sangat alot, Tuan. Karena untuk mendapatkan itu harus ada surat keterangan tentang penyidikan dari pihak kepolisian, apalagi ini kan di bandar udara besar dan kejadiannya sudah bertahun-tahun. Berbeda jika kita meminta pada pusat perbelanjaan atau café lebih mudah ijinnya. Kita harus punya dasar yang kuat untuk mendapatkan semua bukti CCTV itu Tuan apalagi ini hanyalah masalah pribadi.”

Zidni menghela. “Iya, aku mengerti. Tapi aku mohon jangan pernah menyerah. Lakukan apapun demi mendapatkan rekaman itu. Aku ingin tahu apakah aku pergi seorang diri atau ada orang lain bersamaku.”

“Iya Tuan. Saya sedang mengusahakan dengan cara lain supaya kita bisa mendapatkan rekaman cctv itu.”

“Baiklah, aku tunggu secepatnya. Karena aku tidak mau menunggu terlalu lama. Dan aku minta, siapkan booth stand untuk tes pasar produk minuman kita.”

“Siap Tuan! Permisi.” Ucap Frans seraya berlalu meninggalkan ruangannya. Zidni memijit kepalanya, rasanya masih terasa sangat pusing.

“Permisi Tuan!” panggil Chika sambil mengetuk pintu ruangan Zidni.

“Masuk!” sahutnya dengan ketus.

“Ada apalagi?”

“Ini laporan kemarin, Tuan.” Kata Chika.

“Kenapa tidak Pak Haris yang memberikannya?”

“Pak Haris yang meminta saya untuk datang kemari. Apa kondisi anda sudah membaik?”

“Memangnya kenapa? Bukan urusanmu. Ingat ya, kamu sudah punya suami jadi jangan sok perhatian kepadaku.”

“Kenapa anda ge-er sekali ya Tuan? Saya menolong anda hanya sebatas atasan dan bawahan saja. Saya melakukannya juga atas dasar rasa kemanusiaan. Sekalipun itu bukan anda, akan tetap saya tolong. Tidak ada sama sekali niatan saya untuk mencari perhatian anda. Prasangka anda begitu buruk, Tuan.” Kata Chika dengan penuh amarah dan penekanan. Setelah mendapatkan tanda tangan dari Zidni, Chika pergi begitu saja dari ruangan Zidni tanpa permisi.

BRAK! Chika membanting tumpukan dokumen yang ia bawa di meja begitu saja yang membuat ketiga temannya terkejut.

“Chika, kamu mengagetkan saja.” Kata Juno.

“Untung jantungku masih aman, Chika.” Sahut Pak Haris.

“Tapi tidak dengan lipstikku Chika. Lihatlah ini merembet kemana-mana.” Kata Mita.

“Maaf-maaf. Tapi aku benar-benar marah dengan Tuan Zidni.”

“Memangnya kenapa lagi? Tuan Zidni kan memang sukanya membuat jengkel orang.” Kata Pak Haris.

“Masa iya dia menganggap aku menggodanya dan mencari perhatiannya.”

“Memangnya apa yang kamu lakukan Chika?” tanya Juno.

“Aku melihat wajahnya pucat jadi aku berusaha bertanya. Eh malah dia bilang katanya aku tidak usah sok perhatian dan mengingatkan kalau aku sudah punya suami. Aku bertanya karena jiwa kemanusiaanku bergerak.”

“Ya sudahlah, jangan di dengarkan.” Kata Mita.

“Cuek aja Chik, yang ada kamu makin stress.” Timpal Juno.

“Ya sudah semuanya, aku ke lab dulu ya untuk memberikan berkas ini.” Kata Chika.

“Iya Chika, semangat ya!” Ucap Pak Haris.

 

Joan senang sekali melihat Chika mengunjungi labnya.

“Hai Jo. Apa semuanya berjalan lancar?”

“Kamu coba yang ini, Chik? Ini kornetnya.” Kata Joan.

“Oke, aku coba ya.” Chika lalu mencobanya.

“Hmmm mini enak banget. Lebih enak dari produk yang aku beli kemarin.”

“Senangnya mendengar reaksimu Chika.”

“Bagaimana pendapat Tuan Zidni?”

“Aku belum memberikan testernya. Kamu yang pertama mencobanya.”

“Aku benar-benar beruntung. Tapi ini enak.”

“Bagaimana kalau nanti kamu menemani aku membeli beberapa bahan?”

“Tapi aku harus menjemput putraku.”

“Ya sudah sekalian saja, aku ingin kenelan dengan putramu.”

“Kenapa kamu begitu antusias?” selidik Chika.

“Ya karena aku sangat menyukai anak kecil Chika.”

“Oke baiklah.”

“Chika kenapa rasanya aku tidak percaya kalau kamu sudah memiliki seorang suami? Kamu mudah sekali membuatku nyaman.” Gumam Joan dalam hati.

1
Raisha Mieyka
bagus
Sutrajilah SPd
siip
an
Luar biasa
Ryuza_eka1820
keren n bagus
Iin Nurchayati
🤣🤣🤣🤣 sama suami sendiri mah bebas
Nenk'z May Agustus
Terimakasih kak Dydy sudah menyelesaikan kisah Chika dan Zidni. Alvin dan Bella.
nanti lanjut ke kisah Brian Purnama dan Gea yaaa Kak Dydy.
semoga sehat selalu dan lancar rejeki nya di bulan ramadhan...🤲🤲🤲
Anie Miller
Sedih bgt liat kenzie terjebur😭
Anie Miller
Kenzie syg bahagia sllu liat km tertawa bhgia nak🥺
Anie Miller
Kasian bgt liat kenzie😭😭
soso
terimakasih kak, sukses trs ya kak❣️❣️
abimasta
trimakasih kembali thor,sukses tuk karya selanjutnya
Daroah339
trimksh kak dydyd untuk kisah ini. sukses selalu🥰
di kasih extra part nya bella ngga nih sMa alvin😂😂
Nenk'z May Agustus
akhirnya ketangkap juga semuanya yg jahat".
semoga Alvin dan Bella bahagia dan Samapi menikah jangan lama" menghukum tuan Edward ya kak Dydy.
berapa Bab lagi kak Tamat nya. tp masih blom ikhlas cerita nya bagus soalnya.
semangat terus Kak Dydy dan sehat selalu.
Besok mulai puasa.
Nenk'z May Agustus
akhirnya yg di tunggu up juga. Terimakasih kak Dydy.
jahat banget Austin tega mukulin Bella. akhirnya Bella Bebas tinggal Chika dan Kenzie semoga Cepet di Bebasin dr Gorong" yg jahat itu.

semangat terus Kak Dydy up nya...
Daroah339
mksh ka udh up..
kasihn bela. chika dan kenzi..
ayo alvin bilng ke bela klu km all bodigard nya bela.
Daroah339
ko blm up lg kk dydy
Nenk'z May Agustus
dasar Rodrigo dan Austin mata saham semoga mati ketimbun saham kalian berdua.

semangat terus Kak Dydy up nya nanti lanjut di cerita Brian Purnama dan Gea...
Nenk'z May Agustus
semangat terus Kak Dydy
Daroah339
lagi dong... ngga berasa bca nya dikit bngt
Daroah339
ko ngga up kk dydy hari ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!