NovelToon NovelToon
Aku Jatuh Cinta Pada Tentara Itu

Aku Jatuh Cinta Pada Tentara Itu

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / One Night Stand / Dokter Genius / Cinta pada Pandangan Pertama / Karir / Enemy to Lovers
Popularitas:836
Nilai: 5
Nama Author: nurliana

Jinwoo seorang prajurit bermasalah dari Korea Selatan, di kirim ke sebuah negara yang sangat kacau, dan banyak hal hal yang tidak terjadi terjadi di sana, negara yang kacau tidak hanya memerlukan tentara, tetapi mereka juga perlu tenaga medis, dan Renata yang merupakan seorang dokter, juga ikut ke sana, dan disanalah, benih benih cinta mereka berdua tumbuh

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nurliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Apakah ini kesalahan?

" Tekanan darah nya turun, detak jantung mulai melemah, " ucap seorang perawat dari dalam ruang operasi,

" Dokter Renata " ucap salah satu perawat yang juga berada di sana,

" Anestesi suntik kan beberapa atropin dan juga dopamim, " ucap Renata mengambil alih posisi dokter bedah,

Semua orang yang ada di dalam ruang mengikuti apa yang Renata katakan, sampai akhirnya semua nya normal, detak jantung nya kembali walau masih lemah,

Renata mengambil pisau bedah, mulai membedah dada pasien nya dan darah mulai keluar, semua orang yang berada di sana merasa takjub dengan sikap Renata yang cepat sekali,

Dua jam satu menit, operasi yang di pimpin oleh Renata selsai, mereka semua menarik nafas lega,

" Untung ada dokter Renata, jika tidak rumah sakit akan terna masalah " ucap perawat yang membawa Renata tadi,

Renata melepaskan sarung tanggan nya " apa maksud mu? kenapa rumah sakit bisa dapat masalah? " ucap Renata ya g tak sengaja mendengar pembicaraan mereka,

" Ya dokter, anak ini adalah salah satu pasien dari panti asuhan yang sedang kita tangani, jika dia dalam masalah maka media akan menyoroti rumah sakit " jawab perawat,

Renata menatap gadis kecil yang mungkin masih berusia sepuluh tahun itu keluar dari ruangan operasi, semua alat berada di badan nya, infus dan selang oksigen juga menjadi pelengkap,

" Siapa nama gadis kecil itu? " ucap Renata,

" Nama nya Kanaya dokter, kami sering memangil nya dengan Naya " ucap perawat yang membawa Naya keluar,

Renata menatap nya, seperti ada ikatan antar mereka, sangat dekat namun tidak saling kenal, ada rasa yang sulit untuk di katakan, mungkin ini ya g sering orang sebut, tidak sedarah tetapi seperti saudara,

" Dokter Renata ! " ucap dokter Bagas, dokter yang seharusnya berada di ruang operasi, terlambat selama dua jam,

Renata menatap nya " ya? " jawab Renata,

" Apa yang and lakukan? Anda mengambil pasien saya, itu melanggar peraturan rumah sakit kita bentak dokter Bagas,

Renata menatap dokter Bagas " seorang perawat berlari ke sana ke sini, untuk mencari dokter pengganti yang siap membantu nya, dimana dokter yang bertanggung jawab atas semua ini? " ucap Renata,

" Anda sama sekali tidak tau siapa dia, dia adalah pasien yang sangat penting bagi kita dan rumah sakit, kenapa anda mengambil ahli operasi saya? " bentak Bagas sekali lagi,

Saat mereka sedang beradu argument, direktur rumah sakit datang, yang awal nya hanya ingin melihat keadaan Naya, malah mengurusi masalah mereka berdua,

" Dokter Bagas dan dokter Renata " ngak direktur rumah sakit,

" Direktur " ucap mereka berdua bersaman,

Direktur rumah sakit menatap dokter Bagas " sikap mu yang lali hampir saja membuat kita dalam masalah, dua operasi? Kau pikir kau ini siapa? " ucap direktur,

" Maaf direktur, saya tidak seharus nya melakukan hal itu, saya sama sekali tidak bermaksud " ucap dokter Bagas,

Direktur menatap Renata " dokter Renata, mulai besok kau bisa kembali bertugas seperti biasa nya dan juga kau akan menjadi dokter relawan yang akan dikirim ke negara itu lagi " ucap direktur rumah sakit,

" Saya kembali bertugas direktur? " wajah Renata terlihat sangat senang,

" Yaa, kau dan tim mu akan kembali bekerja seperti biasa nya " ucap nya lalu pergi dari sana,

" Akhirnya!! " ucap Renata bahagia,

Renata berlari mencari keberadaan Anna, sampai dia melihat ada selembar surat di atas meja nya,

" apa ini? " melihat surat undangan tersebut

Anna muncul dari sisi lain nya, seolah sudah menunggu Renata datang dan melihat reaksi nya,

" aku akan menikah dan tinggal di Korea " ucap Anna,

Renata membaca undangan itu " tapi aku tidak bisa datang Anna, baru saja " Renata tidak bisa melanjutkan ucapan nya, karena dia sangat bahagia, jadi kata-kata nya tidak jelas

" Aku tau, kau mendapatkan kembali posisi mu, semua nya sudah kau dapat kan, dan sekarang aku juga akan menikah, aku tau kau bahagia untuk ku " berjalan mendekati Renata,

Lima tahun mereka bersama, selalu bersama, baik di dalam ruang operasi maupun di kamar rawat, susah senang selalu mereka jalani bersama, dan kini sudah tiba saat nya Renata mengantar kan sahabat nya ini ke atas pelaminan, berjalan bersama pria yang ia cintai, kini sudah usai tugas Renata menjaga sahabat nya ini,

" Tidak ada kata yang cocok untuk mu selain, selamat atas semua usaha mu, kau sudah sampai di garis finish Anna " Renata berjalan dan memeluk Anna,

Air mata jatuh dari mata kedua nya, mereka menangis dan saling memeluk,

" setidak nya walau tidak ada keluarga yang bangga pada ku, aku punya kah yang selalu saja bangga pada setiap usaha dan pilihan ku Renata " ucap Anna dengan Isak tangisan,

" Selamat Anna, kau berhasil tumbuh menjadi gadis yang baik " ucap Renata sambil tersenyum manis

*

*

*

Rumah sakit tempat Hyejin di rawat,

" jadi apakah semua nya sudah aman? aku sudah menghubungi beberapa tamu yang akan kita undang " ucap Hyejin dengan sangat semangat,

Lee menatap nya " tidak perlu mengundang banyak orang, ini adalah pernikahan privasi, hanya beberapa keluarga dan kerabat saja " ucap Lee,

Hyejin memegang tanggan Lee " ya, aku tau ini mungkin mendadak, tapi ayah sudah menyiapkan rumah untuk kita " ucap nya manja,

Lee mengusap rambut Hyejin " ya aku tau, maka nya aku akan ke sana sore nanti, aku akan beli semua perabot yang kita perlukan " ucap Lee,

Hyejin tersenyum, tiba-tiba saja dia mencium pipi Lee " terimakasih sayang, " ucap nya,

Lee teringat pada ciuman yang ia berikan kepada Renata, namun saat ini ia sedang bersama Hyejin, dan mereka akan bersama selama nya, namun bayang-bayang Renata masih membuat Lee tidak nyaman,

" Aku akan keluar sebentar " ucap Lee meninggal kan Hyejin sendirian di ruangan rawat nya,

Lee duduk di kursi yang ada di luar rumah sakit, dia menatap langit malam yang indah, sampai semua nya pudar saat suara seseorang memanggil nya,

" Jinwoon " ucap Choi datang dari belakang,

Jinwoon menatap Choi, tak bisa nya dia memangil nama Lee dengan sebutan itu, apakah ada yang ingin ia bicarakan, ada maksud lain?

" Kenapa kau datang ke sini malam-malam? " menatap Choi,

" Aku ingin memberikan ini kepada mu, " memberikan undangan pernikahan nya dengan Anna,

" Aku sudah katakan, aku tidak bisa datang, kenapa kau masih saja memberikan nya kepada ku? "

" Datang atau tidak, yang penting aku memberikan mu undangan sebagai sahabat "

Lee menundukkan kepala nya, dia diam saja, mereka duduk di sana sekitar dua puluh menit dan sama sekali tidak saling bicara, mereka hanya saling menatap satu sama lain,

1
novi
halo kak! semangat terus ya... wah ini ceritanya di korea yaa, keren. aku juga suka drakor loh kak, suka k-pop jugaa. /Drool/btw salam dari "Jejak di Balik Kegelapan" mampir ya kak... thank you
novi
hmzz kira² apa yg akan di lakukan hyejin kalo tahu jinwoo nanti kepincut gadis lain?/CoolGuy//CoolGuy//CoolGuy//CoolGuy/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!