NovelToon NovelToon
Suamiku Ternyata Seorang Presdir

Suamiku Ternyata Seorang Presdir

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / One Night Stand / Pernikahan Kilat / Diam-Diam Cinta
Popularitas:800.5k
Nilai: 4.8
Nama Author: noerazzura

Agnia, 24 tahun terjebak cinta satu malam dengan Richard Pratama akibat sakit hati kekasihnya Vino malah menikah dengan adik sepupunya.
Melampiaskan kemarahannya, karena keluarganya juga mendukung pernikahan itu karena sepupu Nia, Audrey telah hamil. Nia pergi ke sebuah klub malam, di sana dia bertemu dengan seseorang yang ternyata telah mengenalnya dan mengaguminya sejak mereka SMA dulu.
Memanfaatkan ingatan Nia yang samar, kejadian malam itu. Richard minta Nia menikahinya, dan menafkahinya.
Tanpa Nia sadari, sebenarnya sang suami adalah bos baru di tempatnya bekerja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24. Hukuman kecil

Pandangan mata Nia terkunci, dia benar-benar tak berkutik di depan pria yang bahkan dia tidak tahu dimana rumahnya, siapa nama orang tuanya, dan dia punya kakak dan adik atau tidak meski telah menjadi suaminya itu.

Yang dia tahu, pria di depannya adalah Richard. Pria yang membantunya delapan tahun yang lalu, membuatnya terselamatkan dari rasa malu, dan canggung saat pertama masuk sekolah. Dan banyak hal kecil yang sebenarnya membuat Nia tak bisa melupakan pria itu selama 8 tahun berlalu.

Dan pria itu, juga terus mendekati Nia. Tak membiarkan ada jarak di antara mereka, meski sejak tadi sebenarnya Nia juga sudah mundur saat Richard maju mendekatinya. Sayangnya langkah pria itu lebih cepat dari proses kaki Nia melangkah. Nia baru melangkah setengah langkah, pria itu sudah berada di hadapannya.

Brukk

Richard meletakkan tangannya di belakang kepala Nia. Saat Nia sudah tidak punya space untuk mundur lagi di belakang tubuhnya.

Punggung Nia sudah menabrak dinding kamar pas itu. Tapi dengan cepat, dengan sigap Richard meletakkan tangannya di belakang kepala Nia.

Gerakannya bahkan lebih cepat dari gerakan Nia berkedip.

"Kamu..."

"Kenapa tak bilang padaku, kalau mau semua ini?" tanya Richard, yang meski mengatakan tentang baju-baju yang ada di sana, tapi tatapan matanya tak beranjak dari Nia.

Nia yang juga masih tak bisa berkutik, baik tatapan mata, suara atau gerakan tubuhnya bahkan sama sekali tak bisa memikirkan jawaban apa yang harus dia katakan pada Richard.

'Bilang padamu? untuk apa? aku bahkan tak ingin semua itu' batinnya.

Deg deg deg

Richard semakin mendekat ke arah wajah Nia. Dan itu membuat jantung Nia hampir mencelos dari tempatnya.

"Tidak mau menjawab, atau ingin aku pakai cara lain untuk bertanya?"

"Ja.. jangan... emptt"

Akhirnya kata itu bisa terucap dari mulut Nia.

Sayangnya, dia harus kembali bungkam. Karena suaminya itu lebih dulu membungkam nya dengan bibirnya.

Nia meremass kuat bahu Richard, karena ciuman itu begitu kuat, sampai rasanya nafas Nia tercekat. Apalagi Richard bahkan menghisapp bibir atas dan juga bibir bawah Nia bergantian beberapa kali.

"Agkhh"

Nia memekik sakit, ketika dia merasakan sakit dan pedih di bibir bawahnya.

Dan dengan tersenyum, Richard melepaskan Nia. Bahkan pria itu tampak tersenyum menyeringai saat melihat hasil karya nya di bibir Nia.

Nia yang merasa bibirnya perih, segera melihat ke arah cermin yang ada di sampingnya. Dan matanya membulat, ketika dia melihat darah mengalir di sana.

"Apa yang kamu lakukan?" tanya Nia kesal.

Nia segera meraih tasnya, dan mengambil tissue yang ada di dalam tasnya. Nia menyeka bibirnya yang berdarah itu.

"Itu hukuman kecil untukmu. Kenapa harus pergi dengan pria lain, sementara suamimu mampu membelikan semua ini untukmu. Bahkan jika kamu ingin, toko ini, atau mall ini sekalipun, bisa aku berikan untukmu!"

Nia memandang tak percaya ke arah Richard yang langsung pergi saja setelah melakukan hal itu padanya. Pria itu bahkan tidak menoleh ke belakang sama sekali.

'Membualnya besar sekali. Dasar mulut besar. Apa katanya? beli semua baju ini? toko ini? mall ini? huhh... khayalan mu terlalu tinggi. Menyebalkan!' omelnya dalam hati.

Nia kembali menoleh ke arah cermin. Bibirnya bengkak, dan ada bekas di gigit di sana.

"Hais, bagaimana menjelaskan ini..."

"Nia"

Nia masih berusaha menutupi luka di bibirnya dengan lipstik, ketika dia mendengar suara Kalvin dari luar kamar pas.

"Iya mas, sebentar..."

"Nia, bisa keluar dulu?" tanya dokter Kalvin dengan sopan dan ramah.

Cara bicara dokter Kalvin itu memang terdengar sangat baik sekali, sangat ramah.

Nia pun keluar, dia pikir mungkin ada hal penting.

Tapi, pandangan pertama Kalvin malah tertuju pada bibir Nia yang bengkak dan seperti habis berdarah. Dia seorang dokter, tentu saja tahu, meski Nia mencoba menutupi itu semua dengan lipstik yang lumayan tebal.

"Nia, bibirmu terluka?" tanya Kalvin khawatir.

Nia pergi dengannya, dia meminta ijin pada orang tua Nia untuk mengajaknya. Tentu saja, Kalvin khawatir, sebenarnya bukan hanya khawatir karena dia harus bertanggung jawab atas apapun yang terjadi pada Nia terhadap kedua orang tua Nia. Tapi, dokter Kalvin memang suka pada Nia. Jadi, kekhawatiran nya itu memang tulus dari dalam hati.

"Oh ini, tadi aku jatuh mas. kena itu pinggiran itu..."

"Di mobil kamu ada kotak obat?" tanya dokter Kalvin.

Nia menggelengkan kepalanya.

"Kalau begitu kita ke klinik dekat sini saja. biar tidak besar lukanya, tapi kalau infeksi bisa berbahaya. Dan, sepertinya kita memang harus pergi dari sini. Mall nya di tutup, tadi ada pengumuman nya"

Nia cukup terkejut.

"Di tutup?" tanya Nia bingung.

Dokter Kalvin mengangguk.

"Iya, aku tadi coba tanya pada kasir. Apa bisa membayar baju yang sudah di ambil. Tapi, katanya tidak bisa. Semuanya yang belum keluar dari toko ini, sudah di beli seorang Presdir kaya raya katanya. Maaf Nia, aku tidak bisa membelikan mu pakaian di toko ini. Tapi, kita bisa ke mall lain, setelah mengobati lukamu itu"

Nia hanya mengangguk patuh saja. Dia juga merasa tidak enak sekali di bibirnya. Seperti ada yang menggantung, mengganjal tidak enak begitu.

Nia dan Dokter Kalvin pergi ke klinik yang ada di lantai bawah.

Sementara itu, salah satu anak buah Felix tampak keluar dari lift yang ada di basemen dan menghampiri mobil mewah yang terparkir tak jauh dari lift itu.

"Tuan, semua sudah beres. Semua pakaian di toko tadi, akan segera dikirim ke apartemen. Dan mall ini juga sudah di tutup untuk hari ini!" kata pria itu setengah membungkuk.

Richard, yang berada di dalam mobil hanya mengangguk lalu berkata.

"Pergilah"

"Baik tuan!" jawab pria itu yang sekali lagi membungkuk hormat pada Richard, lalu pergi.

Richard menoleh ke arah Nia dan Kalvin yang masuk ke mobilnya setelah dari klinik.

"Istriku, sejak kapan kamu matre begini? tapi tidak masalah, bahkan jika kamu menginginkan lebih dari ini. Aku pasti akan memberikannya padamu" gumamnya sambil melihat mobil Nia yang berlalu di samping mobilnya.

"Tuan, apa kita harus mengikuti nyonya?" tanya supir Richard.

"Tidak perlu. Kembali ke apartemen, aku harus atur kejutan untuk istriku di sana" kata Richard pada supirnya.

Dan untuk apa Richard mengikuti Nia, dia tahu pasti. Istrinya akan kembali ke rumah. Richard tahu betul, istrinya itu punya masalah kepercayaan diri sejak dulu. Dengan penampilan sempurna dan paripurna saja, Nia kadang ragu untuk kelar rumah. Apalagi dengan kondisi bibir seperti itu. Richard yakin, Nia pasti pulang ke rumah ayahnya.

***

Bersambung...

1
Rubiah Hassan
Luar biasa
ɳσҽɾ: terimakasih 💜
total 1 replies
Anonim
namanya dikejar dosa tuh Vino berakhir gila
Anonim
Ineke kasihan juga ditinggal selamanya oleh putri satu-satunya. Kewarasannya Ineke hilang sudah.
Semoga Audrey jiwanya beristirahat dalam damai di Surga bersama babynya
Anonim
pasti di hukum seumur hidup kalian berdua Vino dan Candra
Anonim
Candra dan Vino mamfuuuuuuusss kau membusuk di hotel prodeo
Anonim
ketawa sepuasmu Candra nanti kau baru tahu rasa setelah ditangkap polisi karena Kanaya gak mau repot ngurusin kalian berdua
Anonim
waaooww...waaoooowwww... Candra sudah gila ya....memang sepatunya terbuat dari ice cream ? jilat sendirilah kau Candra itu sepatumu. Ayo Felix seret tuh Candra dan Vino ke kantor polisi atau digamparin sampai tak berbentuk tuh wajah berdua manusia laknat biar merasakan sakitnya seperti apa Audrey sampai meninggal pasti sakit banget
Anonim
wooooaaalaaaaaaa Vino masih melanjutkan acara pertunangan dengan Kanaya.
Ini Kanaya tak punya hati dan perasaannya sudah mati karena dibutakan untuk rencana mengambil jantung Vino jadi ya tak peduli baru ada musibah tunangan tetap lanjut.
Anonim
kalau begini kejadiannya mah Vino gak bakal menikah sama Kanaya tapi bakal menghuni dinginnya lantai hotel prodeo
Anonim
gila Vino benar-benar sudah kesetanan tuh Vino tega berbuat kasar sama Audrey yang sedang mengandung anaknya. Otak Vino ada di dengkul kali
Anonim
Ineke tak berdaya mencegah Audrey pergi ke rumah Candra akhirnya memohon bantuan ayah Indra untuk segera ke rumah Candra
Winny Anpooh
Luar biasa
ɳσҽɾ: terimakasih 💜
total 1 replies
Anonim
wuuaahhh gak bisa cium-cium sampai berapa bulan ini Richard/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Anonim
waktu awal menikah Nia dipaksa sama Richard kini Richard melimpahkan kebahagiaan buat Nia dengan pesta yang teramat mewah. Betapa bahagianya kedua orang tua Nia putrinya mendapatkan pria yang benar-benar sayang dan cinta juga sangat bertanggungjawab.
Anonim
Audrey ini sudah dibutakan oleh cinta jadi tidak bisa memahami kelakuan Vino yang tidak bertanggung jawab kepadanya yang sedang mengandung benihnya Vino. Mestinya apa yang diomongin ibunya tuh ditelaah bagaimanapun Vino itu benar-benar laki-laki tidak bertanggung jawab, tidak bisa diharapkan.
Anonim
Ineke dan Audrey ini benar-benar sangat merepotkan ayah Indra gak ada habis-habisnya ngurusin pernikahan Audrey dan Vino.
Anonim
Audrey itulah balasannya kamu merebut tunangan Nia jadi ya nikmati saja penderitaanmu sekarang
Anonim
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/ Angel ini pintar bin o'on
Anonim
salahmu sendiri Karin tanya-tanya Angel si somplak abis/Facepalm//Facepalm/
dicritain sodok menyodok jadi seluruh bulu ditubuhmu berdiri semua kan.../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Anonim
Sofia berulah Nia menjadi korbannya. Rasakan mendekam di hotel prodeo. Ibunya kasihan pasti merasa bersalah atas ulah putrinya
ɳσҽɾ: ho'oh, rasakan itu ya kak ✌️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!