NovelToon NovelToon
Di Paksa Menikahi Putri Miliarder

Di Paksa Menikahi Putri Miliarder

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / Ahli Bela Diri Kuno / Pendamping Sakti
Popularitas:6.6k
Nilai: 5
Nama Author: Siska Kubur

Menceritakan seorang pemuda berasal dari kampung yang mencoba mengadu nasib ke kota, namun sampai di kota dia tidak sengaja melihat seorang gadis yang akan di culik orang berbaju serba hitam.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska Kubur, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

...

" mana non alyssa nyonya.?" Tanya yoga sambil mengedarkan pandangan, sedangkan bu ningrum yang sedari tadi penasaran heran melihat yoga yang langsung mencari keberadaan putrinya itu.

" ada apa sebenarnya ga.? Kenapa kamu terlihat kesal seperti itu." Ucap bu ningrum, syahid yang juga heran dengan muka yoga pun penasaran.

" hufft.. Jadi seperti ini ceritanya nyah." Jawab yoga menarik nafas sebelum dia menceritakan semuanya.

Syahid dan bu ningrum yang mendengar cerita dari yoga kaget, mereka tidak menyangka jika alyssa lah yang menjebak nayla semalam.

" memang, anak itu harus di hukum agar tidak keterlaluan." Ucap bu ningrum bangun dari duduknya ingin segera menemui alyssa di kamarnya.

" mah tahan emosi mamah, jangan sampai emosi mamah menyakiti alyssa nantinya." Ucap syahid berdiri menyusul bu ningrum yang sudah berjalan, sedangkan yoga hanya diam mengikuti mereka dari belakang.

Bu ningrum, syahid dan yoga berjalan menuju ke kamar alyssa, melihat bu ningrum yang di penuhi emosi syahid terus mendampinginya.

Brak..

Brak..

Brak..

Bu ningrum langsung menggedor kamar alyssa setelah sampai di depan kamarnya, alyssa yang mendengar suara gedoran pintu di kamarnya pun panik, sedangkan syahid sendiri terus mengelus punggung bu ningrum agar bu ningrum tenang.

" keluar kamu sa..!!" Ucap bu ningrum berteriak karna alyssa tidak kunjung membuka pintu, teriakan bu ningrum yang keras membuat nayla yang baru saja terbangun dari tidurnya langsung berdiri karna panik mendengar teriakan bu ningrum yang pertama kali dia dengar.

" ada apa sih mah, ganggu orang lagi tidur saja.!" Ucap alyssa berpura pura menguap dan seolah tidak mengerti dengan maksud kedatangan mereka. Alyssa pun berjalan masuk ke dalam kamarnya.

" kamu bener bener tega sama kakak mu sa, cepat jelaskan apa maksud kamu menyuruh aldo menjebak nayla." Ucap bu ningrum dengan nada membentak, membuat nayla yang ada di balik dinding mendengarnya kaget.

" a-apa maksud mamah, aku tidak mengerti, menjebak apa, apa ada buktinya jika aku yang menjebak kak nayla.?" Jawab alyssa membuat bu ningrum menatap yoga. Yoga yang mendengar pun menjadi kesal.

" apa perlu, saya seret non seperti tadi ke kantor polisi, untuk mendengar langsung pengakuan dari aldo.!" Ucap yoga alyssa yang mendengar langsung panik karna tidak mau di seret oleh yoga, sedangkan bu ningrum yang melihat alyssa yang bertingkah aneh pun langsung menatap alyssa dengan tajam. Begitu juga dengan syahid.

" ya, aku memang yang menjebak kak nayla, aku iri sama kak nayla yang selalu di perhatikan mamah dan papah." Ucap alyssa dengan nada penuh amarah, dan dia menghentikan ucapannya menarik nafas sebelum melanjutkan.

" dan aku kecewa sama papah dan mamah yang lebih sayang dengannya, dibanding aku.!" Lanjut alyssa sambil menunjuk syahid.

Nayla marah saat mendengar pengakuan dari alyssa hanya karna masalah iri alyssa dengan tega menjebaknya.

Nayla tidak memperdulikan bagian intimnya yang masih sakit, dia berjalan masuk kedalam, membuat syahid, bu ningrum, dan yoga kaget, begitu juga dengan alyssa yang kaget saat melihat nayla.

Plak..

Nayla menampar alyssa membuat mereka yang melihat kaget, syahid yang melihat nayla terlihat marah pun segera memegangi nayla agar tidak kembali menampar adiknya.

" kamu keterlaluan sa, hanya karna mamah dan papah lebih perhatian sama aku kamu tega melakukan hal menjijikkan seperti itu." Ucap nayla setelah menampar alyssa.

" kamu menjebak ku menikah dengan syahid aku terima, tapi kali ini aku tidak akan tinggal diam, karna kamu sudah keterlaluan." Ucap nayla lagi ingin kembali menampar alyssa, alyssa yang melihat kemarahan nayla sudah pasrah menutup matanya.

Syahid, bu ningrum dan yoga kaget mendengar jika alyssa lah orang yang menjebak mereka hingga mereka di nikahkan, begitu juga alyssa yang kaget jika ternyata nayla tahu dialah dalang di balik pernikahan syahid dan nayla.

Syahid yang melihat langsung menahan tangan nayla yang ingin menampar alyssa, bu ningrum yang melihat pun hanya diam dia membiarkan syahid yang mencegah kemarahan nayla.

" lepaas.. Aku mau kasih dia pelajaran agar tidak semena mena bertindak." Ucap nayla mencoba melepaskan tangan syahid yang memeganginya.

" jangan nay, bagaimana pun dia adikmu." Ucap syahid, dia tidak mau jika nayla menyakiti alyssa lagi.

" betul kata suami mu nay, biar mamah yang menghukum alyssa dengan cara mamah." Ucap bu ningrum menimpali ucapan syahid.

" tapi mah alyssa sudah sangat keterlaluan, jika syahid datang terlambat sedikit saja aku pasti sudah terjebak dengan pria menjijikkan seperti aldo." Jawab nayla, menurunkan tangannya yang sedari tadi ingin memukul Alyssa.

" cepat berikan, Black Card, dan kunci mobil yang papah kasih." Ucap bu ningrum sambil menadahkan tangan di depan alyssa, alyssa yang mendengar langsung menggeleng dengan cepat.

Syahid sendiri terus menenangkan nayla yang masih terlihat emosi, sedangkan yoga tersenyum sinis mendengar ucapan bu ningrum yang meminta black card dan kunci mobil pada alyssa.

" nggak mah, aku nggak mau berikan pada mamah." Jawab alyssa.

" baiklah jika kamu tidak mau memberikan kunci dan kartu itu, mamah akan suruh papah memblokir kartu itu, dan membakar mobil itu." Ucap bu ningrum.

" jangan mah, aku mohon jangan lakukan itu." Jawab alyssa berlutut di hadapan bu ningrum.

Syahid, nayla dan yoga sendiri hanya diam membiarkan bu ningrum memberi hukuman pada alyssa dengan cara bu ningrum sendiri.

" Tidak sa, kamu sudah keterlaluan kali ini, mamah hanya diam membiarkan kamu saat kamu berperilaku tidak sopan pada kakak mu, tapi kali ini kamu sudah melampaui batas." Ucap bu ningrum segera pergi meninggalkan kamar alyssa.

" kak, tolong bilang mamah, gue gak bisa hidup tanpa blak card dan mobil itu." Ucap alyssa sekarang memohon pada nayla.

" maaf sa aku gak bisa, lebih baik kamu perbaiki diri agar mamah mengembalikan semua itu sama kamu. Ayo kita keluar." Jawab nayla dan mengajak syahid dan yoga juga keluar dari kamar alyssa. Alyssa hanya diam membiarkan mereka keluar dari kamarnya.

" nggak, nggak aku nggak mau hidup tanpa black card dari papah, aku harus cari cara agar papah mengembalikan semua itu." Gumam alyssa setelah kepergian syahid, nayla dan yoga.

Sedangkan di depan kamar alyssa, yoga yang harus kembali ke perusahaan pun langsung pamit pada syahid dan nayla.

" nay, itu kamu sudah sembuh, kenapa kamu keluar dari kamar." Tanya syahid membuat nayla yang tadi tidak merasakan sakit di bagian intim mengingat dan kembali merasakan perih saat bagian intimnya bergesekan.

" aku saking emosinya sampe lupa, cepat menunduk gendong aku ke kamar." Jawab nayla, dan dia menyuruh syahid menggendongnya.

Namun bukan menuruti ucapan nayla yang ingin di gendong di belakang, syahid justru menggendong nayla di depan.

Nayla hanya tersenyum senang di perlakukan demikian dengan syahid, walaupun dia belum mengerti apa yang dia rasakan itu cinta atau hanya sebatas rasa yang melintas.

" mas, aku lapar." Ucap nayla saat sudah diturunkan oleh syahid di atas kasurnya, syahid yang mendengar panggilan yang berbeda dari nayla pun segera menatap nayla.

" kamu panggil aku apa.?" Tanya syahid, nayla yang mendengar menjadi menundukkan kepala malu.

" mas, apa gak boleh panggil kamu mas, kan umur kamu lebih tua dari aku." Jawab nayla, syahid tersenyum ternyata dia tidak salah dengar.

" kenapa tidak sayang saja." Ucap syahid sambil mendudukkan diri di samping nayla, nayla yang mendengar langsung melotot menatap syahid.

" nggak, udah baik aku panggil mas, nggak ada sayang sayang." Jawab nayla, syahid yang mendengar terbahak namun sedetik kemudian dia kembali fokus menatap nayla.

" iya iya, mas juga sudah cukup kok, bagaimana kalau aku saja yang panggil kamu sayang." Ucap syahid, nayla yang mendengar langsung menatap syahid.

" memang kamu sudah bener sayang sama aku.?" Tanya nayla, syahid tersenyum sebelum menjawab.

" sayang dan cinta itu hanya menunggu waktu nay, kita akan hidup bersama, seiring waktu sayang dan cinta itu akan hadir jika kita terus bersama." Jawab syahid, nayla mengangguk membenarkan dan dia tersenyum.

" ya terserah kamu saja lah." Ucap nayla.

" ya sudah sebentar, aku ambil makan buat kamu." Ucap syahid, nayla hanya mengangguk dan tersenyum membiarkan syahid keluar dari kamarnya.

Bersambung...

1
koen
gak konsisten banget sih thor..
kelakuan nya sopan banget sama ortu,
tapi bicara dengan orang tua mengatakan "kalian",
suka suka kamu lah thor
wkwkkkk
koen
lumayan lah
Siska Kubur
eh lupa kak up yang ini.. /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Rasmel Nasrun
klau belum tamat, harusnya ceritanya jangan dipublish dulu, biar pembaca nggak gantung membacanya...!!!!!
Rasmel Nasrun
ceritanya bagus, lanjut...
Hasrie Bakrie
Lanjut
Rasmel Nasrun
wah, kenapa baru sekarang saya dapat cerita s bagus ini???
Rasmel Nasrun
yah, jalan ceritanya masih terbilang bagus jugalah sama seperti awal cerita...
Rasmel Nasrun
sampai disini ceritanya saya beri nilai 99 dari 100. Jalan ceritanya bagus sekali...
Hasrie Bakrie
Lanjut
Hasrie Bakrie
Assalamualaikum mampir ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!