NovelToon NovelToon
Dicintai Pria Psikopat

Dicintai Pria Psikopat

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:5.7k
Nilai: 5
Nama Author: Wulan sari

Celine adalah wanita yang beruntung di cintai Lucky. Tapi ia tak tau kalau sebenarnya Lucky ini mempunyai kepribadian ganda, kalau ia sedang senang hatinya maka apapun yang kekasihnya mau akan di berikan tapi jika tidak maka siksaan yang Celine dapatkan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wulan sari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

"Baiklah karna kamu sudah mau bekerja sama di perusahaan ini sebaiknya mulai hari ini kamu bisa langsung bekerja, gimana Salsa apa kamu bersedia bekerja hari ini?"

"Sa-saya bersedia pak, jawab Salsa dengan perasaan ragu."

"Baiklah kalau begitu ikut Bayu, kamu kenalkan dengannya. Nanti ia yang akan mengajari kamu dan jangan sungkan bertanya padanya kalau tidak tau."

"Baik pak"

Semua yang ada di ruangan pak keluar kecuali Reihan yang memang itu ruangannya. Bayu dan Salsa berjalan ke mejanya sekaligus menjelaskan seperti apa bekerja disini dan apa-apa saja yang harus ia lakukan.

"Ini meja kamu Sa, jangan lupa apa yang aku katakan tadi. Jangan sungkan untuk bertanya, jawab Bayu memberikan senyuman termanisnya."

"Ok Bay. Makasih ya sudah kasih info loker inj, semoga aku betah dan nyaman bekerja disini, ucap Salsa tanpa memandang lawan jenisnya."

"Pasti betah, ya sudah aku balik mejaku dulu ya soalnya kerjaan penumpuk hehe"

Salsa mengangguk, baru lah ia memandang punggung Bayu yang sudah berlalu. Salsa tak berani melihat lawan jenisnya terlalu lama karna bisa jadi zina mata dan menyebar penyakit zina lainnya.

Salsa pun mengerjakan pekerjaannya dengan tenang tanpa hambatan. Karna ia memahami apa yang di sampaikan Bayu tadi pagi. Tak terasa waktu makan siang pun tiba, Salsa yang bingung arah kantin yang mana, ia pun bertanya kepada staf lainnya dan yang pastinya wanita.

"Permisi mbak, mau tanyak dimana ya arah kantin soalnya saya baru masuk tadi pagi jadi gak tau dimana kantin berada, tanya Salsa dengan sopan."

"Owh mbak mau ke kantin juga. Ayo bareng saja mbak, aku pun mau kesana."

"Oh iya Mbak, kenalani nama saya Salsa pegawai baru di di bagian sistem jaringan."

"Oh ya? sama dong, saya pun di bagian sistem jaringan juga Nama saya Ella salam kenal ya Salsa."

Mereka mengobrol sambil makan, karna bangak hal yang Salsa tak tau jadi apa salahnya ia bertanya sesama wanita daripada lawan jenis, akan sulit nantinya. Salsa dan Ella pun berteman baik, karna Salsa yang baru bekerja di perusahaan itu bertanya-tanya pada Ella menjawab menjawab dengan baik pula .

Tak terasa waktu istirahat pun telah selesai mereka satu persatu naik ke atas untuk melanjutkan pekerjaan yang tertunda. Dari kejauhan Lucky alias Bayu melihat dekat dengan karyawan yang bernama Ella.

Lucky menyampaikan

"Gimana Sa pekerjaannya ada yang gak tahu biar aku bantu, ujar Bayu sambil melihat Salsa."

"Aman kok Bay, hanya menatap wajah Bayu sekilas."

"Oke lah kalau begitu aku lanjutkan pekerjaanku."

Salsa mengangguk dan melanjutkan pekerjaannya. Tanpa terasa akhirnya pekerjaan Salsa pun siap begitupun dengan waktunya jam pulang. Ella yang melihat Salsa pulang mendekat dan ingin mengajaknya keluar bareng.

"Hai Sa. udah siap bareng yuk keluarnya, ajak Ella yang melihat Salsa bersiap untuk pulang"

"Ayo sekalian aku mau ke depan, ajak Salsa."

Mereka berjalan barengan sambil bercerita-cerita, dari kejauhan Bayu alias Lucky memperhatikan Salsa.

"Sa, ayo bareng aku yuk kan rumah kita searah, ajak Bayu."

"Owh maaf Bay, aku Bawa kendaraan sendiri, tolak Salsa dengan halus."

Dalam hati Salsa kalau pun ia tak membawa kendaraan belum tentu juga ia mau menerima tawaran Bayu. Bukan karna tak mau boncengan, ia pun menghindar berduaan, pun ia tau dari mana rumahnya searah padahal ia tak memberi tahu alamatnya kepada siapapun. Apa mungkin ia mengikuti sampai rumah tempo hari atau gimana ya, ungkap Salsa dalam hati. Sebenarnya ia pun penasaran siapa sebenarnya Bayu tapi ia pun gak mau terlalu dekat. Nanti ia akan coba perlahan - lahan mencari info tentang Bayu ke Ella, pikirnya.

"Kalau nggak aku aja bye anterin aku pulang kata, ujar Ella sambil cengengesan."

"Lah rumah kita kan beda arah La, dengan kata yang datar membuat Ella cemberut."

"Mana tahu kamu berbaik hati ngantar aku kan hehehe, (masih berusaha merayu Bayu untuk mengantarnya dengan senyuman manisnya)"

"Ya udah kalau gitu aku duluan ya, kata Bayu sambil meninggalkan dua perempuan di hadapannya tanpa menjawab pertanyaan Ella"

tak mau ambil pusing soal Bayu, Ella pun penasaran kenapa Bayu pengen banget dekat Salsa padahal kan Salsa baru pertama masuk kerja.

"Oh iya sah aku mau tanya, kok kamu bisa kenal sih sama si Bayu itu, tanya elah yang penasaran."

"Sebenarnya sih aku nggak kenal kali dengan Bayu ,kita hanya satu fakultas cuma beda kelas kebetulan kemarin kami wisuda mendapat IPK tertinggi di jurusan kami. Nah setelah itu aku katanya ada lowongan di perusahaan ini sistem jaringan, kata Salsa sambil memakai jaket memakai jaketnya."

"Lah kok dia bisa tahu kamu dekat atau bagaimana sih Kepo Aku nih, sambil menghalangi kendaraan Salsa untuk pulang."

"Gimana ya sebenarnya sih aku nggak deket banget malah nggak kenal dia itu siapa cumanya karena dia ngasih lowongan ke aku ya udah deh aku terima aja lagian zaman sekarang kan susah tuh nyari pekerjaan kalau tidak orang dalam, jawab Salsa dengan santai."

"Betul banget sa apa yang kamu bilang sekarang nyari kerja sulit kalau nggak ada orang dalem."

"Berarti aku kerja pakai orang dalam dong pikir Salsa sama cengengesan"

"Hahaha bisa jadi sih, tapi memang ada lowongan kemarin di bagian sistem informasi yang sekarang kamu mau tempati."

"Ya udah kalau gitu aku balik dulu ya La besok kita jumpa lagi di kantor bye Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Kepergian Salsa membuat rela berpikir kok bisa seorang Bayu yang cuek abis bisa langsung dekat dengan Salsa sementara Salsa nga mengaku kalau iya tak mengenal Bayu.

Tapi Ella tak mau berpikiran jauh, nanti bisa berakibat fatal pekerjaannya soalnya kan tangan kanan direktur. Tak lama angkutan Ella pun datang pergi meninggalkan kantor kesayangannya.

Salsa yabg mengendari sepeda motornya melaju dengan kecepatan sedang membela jalan raya yang begitu padat karna waktunya orang pada pulang kerja. Tapi tak menyulutkan bagi pengendara lainnya untuk tiba di rumah berjumpa dengan keluarga terkasihnya.

Sesampainya di perkarangan rumah Salsa terdapat kendaraan Celine. Sepertinya di rumah Salsa yang diserbu pertanyaan dari mama Fida dan Kelin, ucapnya sambil menurunkan helm di kepalanya. Celine dan mama Dinda datang ke rumah silaturahmi sambil mengetahui sahabatnya yang pertama bekerja.

"Assalamualaikum, jawab Salsa yang masuk ke ruang tamu ternyata benar ternyata sahabatnya datang bersama mama Dinda dan Mama Fida sedang bersama mereka."

"Walaikumsalam, ucap mereka yang berada di ruang tamu."

Salsa yang menyalami mama Fida dan mama Dinda sambil menjatuhkan bokongnya ke sofa karna lelahnya bekerja.

1
Shoot2Kill
Gaya penulisannya unik dan menarik, jangan berhenti menulis thor!
Ulan Aja: makasih kak, siap
total 1 replies
art_zahi
Suka banget sama plotnya, jangan lantaran artis, author anak hebat!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!