NovelToon NovelToon
Pelipur Laraku

Pelipur Laraku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintamanis / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan Tentara / Teman lama bertemu kembali
Popularitas:24k
Nilai: 5
Nama Author: ENMom

Ikhsan sedang merasa dunia nya hancur setelah ditinggal oleh Ayu.

Dan pertemuan kembali bersama Shella membuat ikhsan mengingat perasaannya 10 tahun yang lalu dia pendam.

Akan kah ikhsan masih menutup diri?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ENMom, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

*****Rahasia*****

" kasih aku satu alasan yang tepat, kenapa kamu begitu mencintainya?" tanya Shella

"cinta itu ngga perlu alasan, aku mencintai nya apa adanya"

"hhmmm... Apa cintamu dengan Willy dan Dani juga apa ada nya? Tanpa alasan?"

"aku tidak memiliki hubungan apa-apa dengan mereka"

"oya? Apa kah tidur dengan mereka masih kamu anggap tidak memiliki hubungan apa-apa?"

"kamu tau apa tentang aku?" Vania tersenyum sinis, dan masih percaya diri dia tidak bersalah

Shella tersenyum kecil melihat Vania masih terus berkelit dengan kenyataan.

"bahkan kamu hamil anak om mu dan kamu menggugurkan nya aku tau!" ucap Shella dengan tenang

Vania terkejut mendengarnya. " jangan memfitnah ku!"

Shella mengirim Video mesum milik nya bersama om nya kepada Vania.

"aku memiliki video mu yang lain nya, dan itu dengan pria yang berbeda" Ucap Shella pelan dan santai, Perempuan itu benar-benar terkejut dengan apa yang diketahui Shella. Dia tidak bisa berkata-kata.

"aku tidak tau apa yang kamu ingin kan dari Ikhsan, tapi mulai sekarang berhenti dan menjauh lah dari nya, sebelum aku berbuat lebih gila dari apa yang kamu lakukan!"

Vania benar-benar takut kali ini dengan Shella, dia takut jika Shella akan menyebarkan video mesum nya kepada orang lain, terlebih lagi Shella memiliki video mesum nya dengan om nya sendiri.

"minta maaf lah pada nya, setelah itu menjauh lah, dan jangan mengganggu lagi" ucap Shella.

Shella telah menyelesaikan masalah nya dengan cara nya sendiri. Begitu lah Shella, dia bukan orang yang suka mencari masalah dengan orang lain. Tapi jika ada yang mengganggu nya sampai dia merasa terusik, dia akan menyelesaikan nya secara diam-diam dan tenang.

*****

"San aku tinggal ya, kalau sudah mau balik hubungi aku" ucap Angga tiba-tiba

"mau kemana?"

"ada urusan sebentar, ayo ikut !" dia mengajak Shinta ikut pergi dari situ.

Mereka semua terkejut dengan ajakan Angga. Belum sempat Shinta menjawab, Angga menarik tangan Shinta, Shinta hanya diam dan mengikuti.

Seketika Angga dan Shinta menghilang. Angga sengaja pergi untuk memberi ruang pada Ikhsan dan Shella untuk saling bicara.

"maaf aku ngga pernah cerita tentang itu" ucap Ikhsan.

Shella mengangguk "aku ngerti, tapi aku ngga membenarkan itu"

Ikhsan menggenggam tangan Shella "aku beruntung punya kamu"

"hahaha... Harus nya memang begitu" Shella mengedipkan sebelah matanya. Ikhsan mencubit gemas pipi Shella.

"PR mu sekarang satu" ucap Shella

Ikhsan mengeryitkan dahi nya. "apa?"

"meluluhkan hati mama ku, karena dia ngga mau punya mantu TNI"

Ikhsan agak terkejut mendengar nya "kenapa?" tanya nya

"aku pun ngga tau kenapa, aku sering berdebat dengan nya karena mu, karena mama tidak punya alasan tertentu kenapa dia ngga mau aku punya suami seorang angkatan"

"mungkin karena aku belum pernah bertemu dengan nya"

ucap Ikhsan.

"mungkin, aku juga sudah bilang seperti itu pada nya tapi dia menolak untuk bertemu dengan mu, papa mencoba memberi pengertian pada mama, sampai saat ini aku masih ngga tau apa mama masih tidak menyetujuinya"

Ikhsan menghela nafas agak sedikit kecewa tapi itu tidak membuat nya menyerah, dia akan berusaha untuk membuat hati mama Shella luluh dan menyetujui hubungan mereka.

Ikhsan merangkul pinggang Shella dan mengecup pipi nya. " terimakasih masih mau bertahan disampingku "

Shella menoleh dan mengecup bibir Ikhsan. Ikhsan ingin membalas lebih dari sekedar kecupan, tapi dia ingat, mereka sekarang sedang berada ditempat umum.

"duh, jadi pengen segera menikahi mu" ucap Ikhsan.

"katamu tadi sedang mengurus pernikahan mu? Apa itu urusan dengan yang lain?"

"ya sama kamu lah, lagian aku ngomong gitu tadi juga untuk membohongi Vania"

"ooh jadi itu bohong?"

"bukan gitu, ish lama-lama ku cium juga ni anak!"

Shinta memajukan bibir nya menantang Ikhsan, tapi Ikhsan tidak berani, dia malah menyentil kening Shella.

"aku akan membawa orang tua ku kesini, lamar lah aku didepan orang tuaku, lebih cepat lebih baik"

Ikhsan membulatkan mata nya melihat Shella, dia tidak percaya dengan keputusan Shella.

"kamu yakin ngga apa-apa bawa mereka kesini?"

"emang kamu bisa ijin keluar? Kan ngga. Kamu mau nikah beneran ngga?"

"ya mau, tapi ngga dadakan begini juga sayang"

"kita cuma butuh surat nikah, untuk resepsi kita pikirkan nanti"

"ya sudah kalau begitu aku besok ijin ke komandan dulu, baru urus-urus semua nya disini"

Shella tersenyum senang dan memeluk Ikhsan.

1
Mulyana
lanjut
Dian Fitria N
lanjut lagi thor
Mulyana
lanjut
Dwi Tugas L N
ceritanya bagus
NURHIDA MUJUR
Kecewa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!