NovelToon NovelToon
Istri Kedua Tuan Leon

Istri Kedua Tuan Leon

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Mafia / Cinta Paksa
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Aldiantt

Perjalanan hidup seorang gadis yang terlahir dari rahim seorang wanita tuna susila.Memikul predikat sebagai anak seorang wanita malam membuatnya di kucilkan banyak orang.

Garis hidup yang kejam membawa sang gadis bertemu seorang pria matang.Pria penjudi yang sudah beristri,menaruh hati padanya dan berniat untuk menjadikan sang gadis malang sebagai istri keduanya.

Berbagai konflik pun bermunculan.Sisi lain dari kehidupan dua anak manusia yang berbeda latar belakang itu perlahan mulai terkuak...!

Bagaimanakah kisah mereka?

bagaimana nasib si anak wanita tuna susila....??

yuk....baca kisah lengkapnya...🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aldiantt, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

24

Aleta masih membuka mulutnya,menatap aneh penuh tanya ke arah Max dan Leon secara bergantian.Ada apa ini...?

Katanya ada pesta dan pertunjukan khusus untuk Aleta,tapi kenapa ada Max,dengan tampilan yang lebih rapi dibandingkan anak buah lainnya.Laki laki itu juga membawa seorang wanita...

Aleta menoleh ke arah Leon yang menatap angkuh ke arah Max.

"tu...tuan....sayang....i...ini.........?"tanya Aleta yang sudah tak bisa melanjutkan kata katanya lagi.Ribuan pertanyaan berkecamuk dalam dirinya.Kenapa ia dibawa kemari?kenapa ada Max?apa yang Leon rencana kan?

Leon mengangkat satu sudut bibirnya,ia memainkan kembali beberapa helai rambut wanita yang kini duduk di pangkuannya.

"selamat malam tuan..."ucap Max yang kini datang bersama kekasihnya yang merupakan seorang penari di sebuah club malam, Jessica.

Leon mengangkat dagunya angkuh menatap Max.

"akhirnya kau datang juga..."ucap Leon sambil memainkan gelas ditangannya.

"sesuai perintah anda tuan...."ucap Max masih dalam mode tenang.

Leon mengangkat tangannya, mengisyaratkan laki laki itu untuk duduk di satu kursi yang masih kosong disana.Berhadapan langsung dengan Leon,terpisah sebuah bangku persegi di tengah tengah keduanya.

Max pun duduk, Jessica yang berpenampilan begitu sensual itu duduk dengan anggunnya di atas sandaran kursi dengan tangan yang nampak merangkul pundak Max.Mata Jessica nampak menatap angkuh ke arah Aleta,seolah menilai wanita itu sama seperti dirinya.

"ada hal penting apa yang ingin anda bicarakan dengan saya tuan?sampai sampai anda mengundang saya kemari dan meminta saya untuk membawa kekasih saya?"tanya Max.

Leon menenggak alkoholnya,lalu mengarahkan gelasnya ke arah Aleta seolah meminta wanita itu untuk mengisinya lagi.

Aleta pun menurut.

"aku ingin mengajakmu dan pacar mu ini bersenang senang"ucap Leon tenang.Aleta mulai bergetar.Leon akan mengajak Max dan pacarnya bersenang senang,dan dirinya ada di tempat itu..!apa maksud Leon?

pikiran Aleta mulai bergerilya kemana mana..!berbagai prasangka kotor mulai merasuki otaknya.

Max mengernyitkan dahinya.

Leon menenggak alkohol nya lagi lalu meletakkan gelas slokinya di atas meja.

klikk.......

Leon mengangkat tangannya rendah lalu menjentikkan jarinya.

Fathur mendekat.Ia menyerahkan sebuah ponsel pada Leon, kemudian ia berdiri di samping pria itu dengan posisi siap.

Leon meletakkan ponsel itu di tengah tengah meja dalam posisi menghadap Max.Ia lantas menyentuh layar ponsel itu.Sebuah vidio pun terputar.

Max,Aleta dan Jessica melotot menatap ke arah layar benda pipih tersebut.Aleta bahkan menggerakkan tangannya menutup mulutnya yang terbuka.

Itu adalah vidio rekaman cctv kamar Leon dan Aleta.Rekaman vidio yang menunjukkan aksi Max saat mencoba berlaku kurang a*ar pada Aleta.

Bukankah Max pernah mengatakan bahwa ia sudah mematikan semua cctv kamar?tapi kenapa sekarang masih ada rekaman cctv lagi?

Ya.....tanpa banyak yang tahu,ada ratusan cctv yang terpasang di rumah itu bahkan sampai kamar mandinya.Kamera kamera kecil menyerupai baut,pulpen,dan benda benda lainnya,semua terpasang rapi disana tanpa banyak yang tau.

Max panas dingin...!ia seolah mendadak kehilangan pasokan udara nya.Ia mengusap keringat dingin yang tiba tiba terasa membasahi dahinya.

"kau menginginkan si cantik dalam pangkuanku ini?"tanya Leon.

Aleta menoleh ke arah suaminya.Ia menatap nanar pria itu seolah mengiba untuk jangan melakukan sesuatu yang aneh aneh lagi padanya.

Max nampak panik.

"sa....saya minta maaf tuan....saya.........."

"aku tidak meminta mu minta maaf...!aku memintamu datang kesini adalah untuk mengajakmu bermain.."ucapnya.

"maksud tuan?"tanya Max.

Leon menengadah kan tangannya meminta sesuatu.Fathur paham.Laki laki itu menyerahkan sebungkus rokok dan korek untuk pria itu.

Leon menyerahkan nya pada Aleta.Aleta paham.Ia menyalakan korek ditangannya dengan gemetar.Lalu mengarahkannya ke arah sebatang rokok yang kini sudah terapit di antara dua belah bibir Leon.

Leon menghisap rokoknya,lalu membuang asapnya.

"aku mau kita bermain domino....jika kau menang,aku akan menyerahkan istriku untuk menemanimu malam ini..."ucap Leon.

Aleta makin sesak.Tepat seperti apa yang ada di pikirannya..!ia bak sebuah barang yang bisa dilempar,dan serah terima kan sesuka hati.Aleta menitikkan setitik air mata nya.

Hal itu dapat ditangkap dengan jelas oleh mata tajam Leon meskipun ia tak menoleh ke arah Aleta.

Leon kembali menghisap rokoknya masih dengan raut wajah yang tenang dan angkuh.

"tapi jika aku yang menang......."ucap Leon menggantung.

Ia menoleh ke arah Aleta yang menangis.Dengan sebatang rokok di sela sela jarinya,tangan kekar itu tergerak mengusap lelehan air mata istri keduanya itu sambil berkata........

"maka aku akan mempersilahkan istri kesayangan ku ini,untuk membunuhmu dengan tangannya sendiri..."ucapnya dengan tatapan mata yang teramat dalam menatap ke arah Aleta.

Wanita cantik itu menatap sendu ke arah suaminya.Max makin tak karuan.Habis riwayatnya malam ini.....!ia tak mungkin mengalahkan Leon sang raja judi.

Max tak tenang,begitu juga Jessica di sampingnya.Apakah wanita itu juga akan dilibatkan nantinya?

Leon mengangkat dagunya angkuh...

"bisa kita mulai...?"tanya Leon.

Max mau tak mau mengangguk. Sudahlah....nyawanya tamat...! disaat seperti ini,meminta maaf ribuan kali pun tak akan ada gunanya..! Leon sudah membidik nyawanya! maka mati adalah jalan akhirnya...!

Leon mengusap lembut lengan bagian atas milik Aleta.Wanita itu masih menatap nanar ke arah Leon.

"jadilah wanita yang baik dalam pangkuan ku sayang..maka aku akan menang...dan kau akan selamat" ucap Leon tanang.

Aleta menarik nafas panjang lalu mengangguk.Ia meletakkan botol miras yang masih berada dalam genggaman nya itu di atas meja.Ia kemudian menggerakkan tangannya.Ia mengalungkan kedua lengannya di leher Leon dan menyandarkan kepalanya manja di dada bidang pria berjambang itu.

Permainan pun dimulai.Max yang sudah tak karuan pun akhirnya bertaruh nyawa di meja judi.Aleta terus menggelayut manja dalam pangkuan Leon,menyenangkan sang suami agar ia bisa selamat malam ini.

...----------------...

***Up 16:06

yuk... dukungan dulu 🥰😘😘😘***

1
Sri Wahyuni
best
Suyono Qisod
Luar biasa
Susanna Nancy Macpal
semangat thor ♥️♥️♥️♥️
Nila
murahan sekali laki2 ini
Gadis Puspa Kartika
Luar biasa
Diva Diva
knapa baru sadar..kau leon
Diva Diva
bawang...bawang....thoor
bungsoe hairulia
Luar biasa
Ar
Terima Kasih author aku suka cerita km dr yg pertama ku baca adrian dan adinda skrg aku mau baca wanita tanpa mahkota
sukses selalu thor 👍👍🙏🙏🙏
Ar
aku semua karyamu thor dr buku pertama yg kubaca ardian dan adinda
Ar
Lumayan
Ar
Kecewa
herlin meigo
keren
Anis Masrifah
semangat thor... sy doakan masuk surga
krna sudah ksh hiburan disela2 capeknya hidup
Retno Elisabeth
lanjut keren visualnya thor
Lianarose
tapi orang tuamu.
Lianarose
Leon lebih baik daripada orang tua anda om jendral, dan Leon belum ada 1 bulan udah berhasil menangkap penghianat penghianat itu, sedangkan om? om baru berhasil menemukan istri dan anak om setelah 19 tahun? dan itupun dalam keadaan gak tau om punya anak apa enggak tau tau anaknya udah gede.
Lianarose
maaf maaf aja nih, tapi sebelumnya kan background bu Sarah kan seperti itu, ya wajar aja kalo Leon bisa berkata seperti itu, Leon gak sepenuhnya jahat, Leon hanya mau orang yg disayang dia gak berkhianat ke dia, tapi kalo orang yang disayang dia berkhianat abis lah mereka.
Ainie Mahryan Jaya
Luar biasa
Erna Marsaid
lanjutkan jendral aku mendukungmu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!