Konsep Cerita:
Riku, seorang pemain bisbol berbakat, memulai perjalanannya dari turnamen tingkat SMA, mewakili Jepang di tim junior, hingga berkompetisi di Pacific League dan WBC. Dengan tekad dan kerja keras, ia membawa timnya meraih kemenangan gemilang, termasuk di ASEAN Games. Namun, seiring berjalannya waktu, Riku mulai merasakan panggilan baru: membimbing generasi berikutnya. Setelah berkarir gemilang sebagai pemain, Riku memilih untuk pensiun dan menjadi pelatih, berfokus pada pengembangan bakat muda. Dengan penuh kebanggaan, ia mengakhiri perjalanan panjangnya, menyaksikan warisan yang ditinggalkannya tumbuh berkembang dalam dunia bisbol, yang terus dihormati oleh para pemain dan penggemarnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xyro8978, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23
Bab 23: Persiapan dan Tantangan Baru
Seikou High sedang berada di titik balik yang penting. Setelah meraih kemenangan atas Tetsuo High, mereka sekarang mempersiapkan diri untuk menghadapi turnamen yang lebih besar, yang tidak hanya menguji kemampuan individu mereka, tetapi juga sejauh mana mereka bisa bekerja sebagai tim. Kemenangan tersebut memberi mereka semangat, namun juga menyadarkan mereka bahwa perjalanan mereka masih sangat panjang.
Pelatih Tsubaki mengumpulkan seluruh tim di ruang ganti untuk mengumumkan persiapan mereka selanjutnya. Semua anggota tim sudah berada di tempat, mendengarkan dengan seksama setiap kata yang diucapkan oleh pelatih mereka.
"Baik, tim," mulai Tsubaki dengan suara yang tegas namun penuh semangat, "kemenangan kita melawan Tetsuo High baru permulaan. Kita akan menghadapi tim-tim yang lebih kuat di turnamen antar distrik. Setiap pertandingan akan lebih sulit, dan kita harus lebih siap dari sebelumnya."
Shinji yang berada di tengah kelompok, mengangguk dengan penuh keseriusan. "Kami siap, Pelatih," jawabnya dengan penuh percaya diri. "Kami akan memberikan yang terbaik."
Tsubaki tersenyum kecil, lalu melanjutkan, "Kita akan menjalani beberapa latihan intensif untuk meningkatkan koordinasi tim dan mempersiapkan strategi yang lebih matang. Tidak ada ruang untuk kelalaian. Setiap pemain harus mampu membaca situasi dan beradaptasi dengan cepat. Kita akan berfokus pada peningkatan kekuatan individu dan kerja sama tim."
Para anggota tim Seikou High mulai berbicara satu sama lain, memperlihatkan semangat mereka yang terus menyala. Mereka tahu bahwa ini bukan hanya tentang kemenangan, tetapi juga tentang seberapa jauh mereka bisa melangkah bersama sebagai sebuah tim yang solid. Mereka semua tahu bahwa jika mereka bisa mengatasi tantangan ini, mereka bisa menaklukkan apapun yang ada di depan mereka.
---
Latihan Intensif Dimulai
Hari-hari berikutnya di Seikou High dipenuhi dengan latihan yang sangat intens. Setiap pemain, baik yang lama maupun yang baru, berusaha memberikan yang terbaik. Setiap pergerakan diperhatikan dengan seksama, setiap teknik dan strategi diulang-ulang untuk memastikan tidak ada celah yang bisa dimanfaatkan lawan.
Shinji memimpin latihan pitching, berfokus pada teknik untuk mempercepat lemparan bola tanpa mengorbankan akurasi. Tatsuya, sebagai pitcher muda yang masih dalam tahap belajar, bekerja keras untuk menyempurnakan gerakan dan kecepatannya. Pelatih Tsubaki memberikan banyak instruksi, memperbaiki setiap detail yang mungkin terlihat kecil namun sangat penting dalam pertandingan.
Sementara itu, Haruto dan Riku, dengan kecepatan dan ketajaman insting bertahan mereka, berlatih untuk meningkatkan sinergi dalam bertahan di lapangan. Mereka mengasah teknik-teknik pertahanan di posisi masing-masing, berfokus pada pemahaman gerakan lawan, serta meningkatkan komunikasi satu sama lain untuk menciptakan pola pertahanan yang lebih solid.
Kazuo dan Yuto, duo yang sering mengandalkan kekuatan fisik dan ketepatan, bekerja sama dalam latihan menangkap bola dan strategi dalam situasi krusial. Kazuo, dengan kekuatan tubuhnya, meningkatkan kemampuan untuk menangkap bola dengan kekuatan penuh, sementara Yuto berlatih untuk memberikan instruksi yang lebih cepat kepada pitcher dan pemain lain di lapangan.
Kaito, meskipun baru bergabung, sudah menunjukkan kemajuan pesat dalam latihan. Kecepatannya yang luar biasa di lapangan outfield membuatnya menjadi aset penting. Ia berlatih mengejar bola dengan lincah, sementara pelatih Tsubaki terus menambahkan tantangan dengan memberikan variasi bola yang lebih sulit.
“Ingat, kalian bukan hanya bertarung untuk diri sendiri,” kata Tsubaki saat melihat para pemain berlatih dengan gigih. “Kalian bertarung untuk tim. Kalian harus bisa saling mendukung dan mengandalkan satu sama lain.”
---
Tantangan dari Tim Lain
Beberapa hari setelah latihan dimulai, tim Seikou High menerima kabar bahwa mereka akan berhadapan dengan tim lain yang sangat kuat di pertandingan berikutnya. Tim ini dikenal sebagai Hoshizora High, tim yang terkenal dengan permainan serangan cepat dan pemain-pemain muda berbakat. Kecepatan dan strategi mereka yang tak terduga menjadikan Hoshizora High sebagai salah satu tim terkuat di distrik ini.
“Mereka terkenal dengan serangan balasan yang cepat dan sulit diprediksi,” kata Haruto setelah mendengar informasi tentang Hoshizora High. “Kami harus mempersiapkan diri untuk bertahan dan memanfaatkan kelemahan mereka.”
Shinji mengangguk, memandang rekan-rekannya dengan serius. “Kita harus berlatih dengan lebih keras dan lebih cermat. Mereka mungkin cepat, tetapi kita bisa mengalahkan mereka dengan permainan bertahan yang solid dan serangan yang terorganisir.”
Setiap pemain Seikou High mulai mengerahkan seluruh kemampuannya untuk mempersiapkan diri menghadapi Hoshizora High. Kaito yang semakin percaya diri berlatih mengejar bola yang lebih cepat dan sulit dijangkau, sementara Kazuo mengasah teknik untuk memberikan bola yang lebih cepat dan lebih keras.
Shinji berfokus pada cara menghadapi serangan cepat dari Hoshizora High, bekerja sama dengan Haruto dan Riku untuk memperbaiki koordinasi pertahanan mereka. Tatsuya, meskipun masih muda, merasa semakin percaya diri berkat dukungan Shinji dan Yuto, dan ia berlatih untuk mengatasi tekanan dalam pertandingan yang penuh tantangan.
---
Hari Pertandingan
Akhirnya, hari pertandingan tiba. Seikou High berkumpul di depan stadion, mengenakan seragam mereka dengan semangat yang membara. Mereka tahu bahwa ini adalah ujian besar bagi mereka, dan meskipun mereka telah berlatih keras, mereka tetap merasa gugup. Namun, Shinji, sebagai kapten, memberikan pidato singkat yang memotivasi mereka semua.
“Hari ini, kita akan menunjukkan siapa kita. Kita telah berlatih keras dan siap untuk menghadapi apapun yang ada di depan kita. Jangan biarkan apapun merusak semangat kita. Kita adalah Seikou High, dan kita akan menang bersama!”
Kata-kata Shinji membakar semangat seluruh tim. Mereka semua bersorak bersama, mengangkat tangan mereka ke udara, siap untuk berjuang.
Begitu pertandingan dimulai, Hoshizora High langsung menunjukkan kecepatan serangan mereka yang luar biasa. Mereka bergerak cepat, dengan pemain-pemain yang sangat terkoordinasi, mencoba mengejutkan Seikou High dengan taktik yang tak terduga. Namun, Seikou High tidak mudah terkejut. Mereka berhasil mempertahankan pertahanan mereka dengan kuat.
“Jangan biarkan mereka mengatur tempo permainan!” teriak Haruto saat bola datang menuju area mereka.
Shinji berdiri di atas pitcher mound dengan penuh konsentrasi. “Aku sudah siap,” gumamnya, mempersiapkan bola lemparannya dengan penuh ketenangan.
Bola dilempar dengan kecepatan yang luar biasa, dan Tatsuya, meskipun masih muda, dengan sigap menangkap bola dengan sangat presisi. Yuto, yang berada di posisi catcher, memberi sinyal untuk strategi berikutnya.
Setelah beberapa inning yang ketat, Seikou High mulai menunjukkan keunggulannya. Kecepatan dan ketepatan mereka dalam bertahan dan menyerang mulai membuahkan hasil. Mereka berhasil mencetak poin penting dan mendapatkan keunggulan.
Namun, Hoshizora High tidak menyerah begitu saja. Mereka melancarkan serangan balik yang sangat cepat, mencoba menekan Seikou High. Tetapi kali ini, Seikou High sudah lebih siap.
“Ini adalah momen kita,” kata Shinji dengan tegas saat melihat peluang untuk mengakhiri permainan. “Kita harus terus maju!”
Dengan satu lemparan terakhir, Shinji memberikan bola yang sempurna, dan Seikou High berhasil memenangkan pertandingan dengan skor yang sangat ketat.