NovelToon NovelToon
Tuhan, Ku Inginkan Dia

Tuhan, Ku Inginkan Dia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:5.3k
Nilai: 5
Nama Author: ibu ditca

Tuhan menciptakan rasa cinta kepada setiap makhluknya. Jika cinta itu tak bersambut atau tak terbalaskan, apakah itu salah cintanya?

Akankah sebuah hubungan yang terlalu rumit untuk di jelaskan akan bisa bersatu? Atau....hanya mampu memiliki dalam diam?

Hidup dan di besarkan oleh keluarga yang sama, akankah mereka mengakhiri kisah cintanya dengan bahagia atau....menerima takdir bahwasanya mereka memang tak bisa bersatu!

Mak Othor receh datang lagi 👋👋👋👋
Rishaka dll siap menarik ulur emosi kalian lagi 🤭🤭🤭

Selamat membaca ✌️✌️✌️
Kalau ngga suka, skip aja ya ✌️ jangan kasih rate bintang 1
makasih 🥰🥰🥰🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ibu ditca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23

Tata berangkat lebih dulu karena ia mendapatkan jatah piket. Meski ia ketua OSIS, bukan berarti ia bebas tugas piket. Sekolahnya memang sekolah swasta, tapi unggulan.

Dan Shaka lah yang mengantar Tata ke sekolah menggunakan motor dengan alasan agar lebih cepat sampai. Apalagi pagi menjelang siang adalah hari pertama Shaka bergabung di perusahaan mereka.

"Makasih ,Om!", kata Tata melepas helm nya dan memberikannya pada Shaka.

Shaka mengangguk pelan sambil meletakkan helm itu di atas tangki motornya.

"Mau om jemput juga pulangnya?", tanya Shaka.

"Gaya nya mau jemput, ngantor om...!", ujar Tata. Shaka terkekeh.

"Heheh ya kali ngga boleh ijin jemput kamu dulu. Tega banget bos nya!"

"Abi profesional kali om...! Udah, nanti juga di jemput umi kaya biasanya."

"Halah...modus! Paling minta di anterin sama cowok kamu itu kan?", tanya Shaka sambil memiringkan kepalanya ke arah salah seorang cowok tampan yang sedang memperhatikan mereka berdua.

Tata pun menoleh ke arah tersebut.

"Ishh...sok tahu! Udah deh sana pulang, siap-siap pake kemeja sama celana bahan. Biar vibes om-om nya keliatan heheheh!"

"Dih....kebiasaan!", ujar Shaka. Tata meraih punggung tangan Shaka lalu mengecupnya.

"Assalamualaikum!", pamit Tata sebelum masuk ke gerbang sekolah.

"Walaikumsalam!", jawab Shaka memperhatikan sang keponakan sampai benar-benar masuk lalu menghampiri remaja yang melihat mereka sejak tadi.

Setelah itu, Shaka pun melesat menuju ke kediaman orang tuanya. Pakaian formalnya tentu ada di rumah utama. Hanya ada beberapa kemeja yang ia bawa ke rumah Riang.

💜💜💜💜💜💜💜💜

Tata menghampiri pemuda yang merupakan 'pacarnya' tersebut. Saat di hampiri, bukannya menyambut justru pemuda itu menghindar.

"Lho...Ikbal...bal, tunggu!", Tata sedikit berlari mengejar Ikbal.

"Apa?", tanyanya jutek.

"Ih...kenapa atuh marah?", tanya Tata.

"Siapa yang marah!", sahut Ikbal ketus.

Tata cukup paham dengan ekspresi yang Ikbal tunjukkan.

"Kamu cemburu?", tanya Tata menyenggol bahu Ikbal. Ikbal tak menyahut.

"Om Shaka itu, adik bungsunya umi ku! Masa mau cemburu sama om ku? Ada-ada aja!", kata Tata terkekeh sambil geleng-geleng kepala.

Ikbal menghentikan langkahnya lalu menoleh ke samping di mana Tata ikut berhenti.

"Adiknya umi kamu?", tanya Ikbal. Tata mengangguk pelan sambil memegang kedua tali tasnya.

"Iya, kedua eyang ku sama kedua om ku kan tinggal di Jerman. Berhubung om Shaka udah selesai kuliah di sana, jadi pulang deh ke sini."

Ikbal menatap serius ke wajah cantik Tata yang berpipi chubby.

"Tapi...Vika bilang...??!", Ikbal tak melanjutkan ucapannya.

Tata menghela nafas panjang.

"Haaahh! Jadi karena Vika? Ya udah terserah kamu deh mau percaya sama Vika juga ngga apa-apa!", kata Tata menurunkan bahunya lalu meninggalkan Ikbal.

"Tata...tunggu! Rista....!", panggil Ikbal. Tata yang tadinya meyakinkan Ikbal sekarang berbanding terbalik. Dia kesal karena pacarnya seolah lebih percaya pada orang lain di banding dirinya.

Vika dkk melihat Tata dan Ikbal yang sepertinya sedang tak akur pun tertawa puas.

Lagian sih, sok kecakepan banget! Harusnya tuh Ikbal sama gue, bukan sama Lo, Ndut! Batin Vika.

Tata tak menggubris Ikbal yang memanggil dan mengekor di belakangnya. Dan saat Tata melewati ruang guru, tanpa sengaja ia menabrak seseorang.

"Brukkkk! Awshhh!", Tata langsung jatuh terduduk. Ikbal sudah tak mengejar Tata, makanya ia tak melihat Tata jatuh.

Seseorang mengulurkan tangannya pada Tata. Tapi Tata bangun sendiri tanpa bantuan orang itu.

"Maaf!", kata Tata saat sudah berdiri. Dan ternyata yang ia tabrak adalah seorang laki-laki.

"Lain kali hati-hati. Kalau berjalan jangan menunduk, ngga ada yang buang duit sembarangan di sini!", ujarnya.

Tata melihat pakaian orang tersebut yang tak lain, seragam olahraga guru di SMA itu.

"Maaf...pak!", kata Tata yang tak enak hati. Guru itu hanya mengangguk lalu meninggalkan Tata.

Huffttt...untung ngga marah, guru baru kali ya? Ngga pernah liat! Batin Tata.

Setelah itu, Tata pun melanjutkan langkahnya menuju ke kelasnya di lantai dua.

💜💜💜💜💜💜💜💜

"Umi...yakin Ica pake ini?", tanya Ica.

"Iya, kenapa memangnya? Kan bagus! Masih formal, udah gitu nutupin bokong kamu nih sampe ke bawah. Dan satu lagi, ngga ngepres di badan kamu!", kata Riang.

Ica menghela nafas panjang. Uminya meminta dirinya untuk memakai kemeja yang di bilang tunik juga tanggung sih.

Tapi ya sudah lah, yang penting nyaman dan cukup formal untuk di bawa kerja ke kantor Oma nya.

"Abi, nanti Ica nebeng Abi aja ya hehehe!", kata Ica setelah sampai di ruang makan.

"Bawa mobil sendiri lah Ca, kamu bukan Tata yang harus di anterin ke sekolah."

Ica memanyunkan bibirnya.

Selang beberapa menit kemudian ,satpam di depan mengatakan kalau ada tamu di depan.

"Siapa pak?", tanya Ica.

"Temen non Ica yang kemarin itu, yang kembar!", jawab satpam.

"Gendhis? Gilang?", tanya Ica. Kalau menebak Galang, ya tidak mungkin. Pacarnya itu sedang bertugas bolak-balik menyusuri rel sampai ujung pulau Jawa seminggu ke depan.

"Yang cowok ,non!", jawab pak satpam.

"Oh....!", kata Ica mengangguk.

"Suruh masuk aja pak!", kata Ica. Satpam itu pun melakukan apa yang Ica perintahkan.

"Ajak Gilang sarapan sekalian ,Ca!", pinta abinya. Ica pun mengangguk lalu menyambut kedatangan Gilang.

"Assalamualaikum om, Tante !", sapa Gilang.

"Walaikumsalam, sini nak Gilang sarapan sekalian. Jangan menolak!", pinta Abinya Ica. Mau tak mau Gilang pun bergabung meski ia sudah sarapan di rumah.

Ica lupa, kalau ternyata Gilang akan magang bersamanya di kantor Oma. Sedang Gendhis magang di perusahaan kakek mereka, kakek Bisma.

"Ya udah, kalian hati-hati!", pinta umi.

"Iya Tante!", jawab Gilang. Setelah menjawab salam kedua pemuda pemudi itu, Syam justru masih memperhatikan keduanya.

"Kenapa Abi liatin mereka begitu banget?", tanya Riang.

Syam tak langsung menjawab tapi matanya terus menatap mobil Gilang yang menjauh sampai tak terlihat di matanya.

"Feeling Abi, Gilang suka sama Ica, Mi!", jawab Syam. Riang mengernyitkan alisnya tanda tak mengerti.

"Mereka kan memang sudah lama dekat bersahabat Bi. Lagi pula, Gilang kan tahu kalau sekarang Ica sedang dekat dengan kembarannya. Ngga usah mikir yang aneh-aneh deh, Bi!"

"Abi seorang laki-laki, Mi. Dari tatapannya saja keliatan kok kalo Gilang suka sama Ica. Sekarang tinggal bagaimana dengan Ica yang akan menyikapi dua bersaudara itu."

Riang menghela nafas beberapa saat.

Mungkin kamu menganggap Ica masih kecil, Bi. Makanya kamu sampai posesif seperti ini dan belum rela ada yang dekat dengan putri sulung mu!

💜💜💜💜💜💜💜💜

Shaka melajukan kendaraannya menuju kediaman orang tuanya. Tapi saat di lampu merah, ponselnya berdering.

Nama Cyara muncul di layar ponselnya. Shaka pun menepikan motornya lalu mengangkat panggilan tersebut.

[Hallo, Cya?]

[Kita ketemu di taman Xxx jam setengah delapan]

[Tapi...bagaimana kalau papi ....]

[Pokoknya aku mau ketemu!]

[Oke, aku jalan ke sana sekarang!]

Shaka memasukan ponselnya lagi dan melesat ke arah yang di jadikan tempat pertemuannya dengan Cyara.

Di sisi lain, Habibah sedang berolahraga di track lari sebuah taman. Hijab nya yang lebar tak menyulitkannya untuk tetap berlari di sana.

Setelah beberapa saat merasa dirinya lelah, ia pun memilih duduk. Dan tanpa sengaja ia melihat Shaka yang duduk di motor sportnya. Habibah sudah tersenyum akan menyapa Shaka. Ia pun bangkit dari kursi tamannya dan akan menghampiri Shaka.

Tapi langkahnya terhenti dan senyumnya pun pudar saat seorang gadis cantik berpakaian olahraga menghampiri Shaka. Lalu keduanya tampak berpelukan begitu mesra seolah lama tak berjumpa.

Habibah memundurkan tubuhnya perlahan lalu balik badan dan terus berjalan menjauh dari tempat ia beristirahat tadi. Habibah memutuskan untuk kembali ke rumah saja dan sebelumnya, ia mengambil sepedanya di tempat penitipan.

Duh....aku ini kenapa ya??? Apa kecapekan lari? Monolog Habibah sambi mengusap dadanya.

💜💜💜💜💜💜💜

Terimakasih 💜🙏💜🙏💜

1
🌷💚SITI.R💚🌷
ka.NN kita msh setia nunggu smp happy ending ya..pokoky ka nin kulidin aja sy mantau🤣🤣🤣🤣🤣
🌷💚SITI.R💚🌷
akhiry adey zayn muncul kira2 jd jodohy siapa nih..tokoh dr novel mana lg nih yg blm muncul😅
🌷💚SITI.R💚🌷
masalahy kamu jatuh cinta sm shaks
🌷💚SITI.R💚🌷
sabar sabar orang sabar pahalay banyak
🌷💚SITI.R💚🌷
tr sy kasih oxigen ka biar ga nyesek🥰
🌷💚SITI.R💚🌷
di sini ceritay msh masalah cinta segi tiga..ica galang sm gilng,shska ica cyira walsu cinta yg salah..tr tata ikbal sm guru olga ,bibah sm shaka..tp kira2 nanti mana yg pasti tinggal nunggu haluy othoo aja ini mah..🤣🤣🤣
🌷💚SITI.R💚🌷
lanjuuuut
🌷💚SITI.R💚🌷
main krmh calon mantu ya bu citra..tp itupun klu shaka mau klu ga ya ga jd
muthia
sehat dan semangat selalu bucan🙏
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
masalahnya loe sedang cemburu bibah..
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
si dino main kasti
kasian deh lo dianggap besti... 🤣🤣🤣🤣🤣
gilang said kena deh gue sama emak emak julid...
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
alhamdulillah ya allah... akhirnya pisah juga ni 2 oramg.... aku yg paling bahagia sedunia...🤣🤣🤣
Endang 💖
habibah ada getaran2 cinta kayaknya tu
Kak Yuniah
perasaan yg kepentok itu bukan kepalanya waktu di playgron di Ica knapa yg lemot otaknya hihi Ica ica
Kak Yuniah
pak monopoli 🤣🤣🤣🤣
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
kayak gak tau syam aja,,, riang ke toilet aja nyari nya ke ujung dunia... 🤣🤣🤣
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
jodohmu ta,,, om om pak guru olahraga, dijungkir balik kamu nanti ,🤣🤣🤣
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈: pasti ada di salah satu nopel mak othor...
🌷💚SITI.R💚🌷: kira² sispa ya guru olgay
total 2 replies
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
plot twis gak nih nanti kalo tiba tiba ica sama gilang,,,, 🤣🤣🤣🤣 tp kalo aku tetep tim bibah shaka
..
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
ditawarin mama mertua ini,,, cyara mana bisa deket mama mertua wong orangnya aja jutek...🤣🤣🤣
NNPAPALE🦈🦈🦈🦈
salah bibah, harusnya assalamualaikum mama papa mertua gitu.... 🤣🤣🤣🥶
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!