NovelToon NovelToon
ISTRI RAHASIA TUAN MUDA

ISTRI RAHASIA TUAN MUDA

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Nikahmuda / Cintamanis / CEO / Cinta setelah menikah
Popularitas:10.9k
Nilai: 5
Nama Author: Marsha_

Perjodohan adalah hal yang tak pernah terlintas di hidup Caca.

Caca sama sekali tidak bisa membayangkan kalau masa depannya akan seperti ini. ia sudah kehilangan cinta pertamanya sejak 2tahun lalu, sekarang ia dipaksa harus menikah dengan anak dari sahabat mamanya.

Caca hanya takut jika yang di jodohkan dengannya adalah lelaki tua dengan perut buncit, atau kakek-kakek peot. Bagaimana jika nanti suaminya akan memperlakukannya dengan kasar dan membecinya seperti yang sering ia baca di dalam novel. Tapi kekhawatirannya itu ternyata salah besar, karena tuhan telah menjodohkannya dengan tuan muda berparas rupawan dengan hati seperti malaikat yang begitu menyayanginya.

*
*

"Jangan takut Acha" ujar pria itu dengan lembut.

DEG...

Caca terpaku mendengar suara lembut serta panggilan yang baru pertama kali ia dengar untuknya.


Bagaimana kisah rumah tangga mereka selanjutnya? ikuti terus kisah cerita mereka disini ya!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Marsha_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 23 Kerja Malam (21+)

"Ayo kita masuk sayang udaranya makin dingin disini" ajak Xanders pada Caca.

Caca pun mengangguk sebagai jawaban.

"Kamu tidur duluan ya aku ada kerjaan sebentar" ucap Xanders.

"Harus banget malam ini ya?" Tanya Caca.

"Iya sayang tadi Sean ngirim email ke aku"

"Gak bisa besok aja?" Tanya Caca lagi, Xanders menggeleng.

"Kamu pasti capek banget ya?" Tanya nya lagi.

Ia menatap wajah Xanders, di usia yang masih muda Xanders sudah harus bekerja belum lagi kuliah nya dan sekarang Xanders juga harus menafkahi dirinya.

"Enggak capek sayang, kalau aku gak kerja nanti istri aku mau makan apa" ucap Xanders seraya mengelus rambut halus istrinya.

"Aku jadi beban ya buat kamu" Caca menatap sendu Xanders.

"Hey siapa yang bilang kamu itu beban, enggak sayang kamu bukan beban. Kamu istri aku, udah kewajiban aku sebagai suami buat nafkahin kamu" Xanders berujar penuh kelembutan berharap istrinya tak berfikir seperti itu lagi.

"Gimana kalo aku kerja juga biar bisa bantuin kamu cari uang" usul Caca.

Xanders menggeleng dengan tegas.

"Gak ada kerja-kerja, tugas kamu itu cukup jadi istri yang baik buat aku dan jadi ibu yang baik untuk anak-anakku".

Caca ini ada-ada saja, apakah dia melupakan satu hal bahwa suaminya ini adalah pewaris tunggal keluarga Smith, tanpa bekerja pun harta Xanders tidak akan habis.

"Udah pokoknya Acha gak boleh mikir kayak gitu. Aku udah biasa sayang kerja kaya gini bahkan dari aku SMA udah di ajarin sama Daddy buat bantu dia di perusahaan".

"Sekarang kamu tidur ya, gak usah nungguin aku takut kemalaman".

Xanders menyelimuti tubuh Caca sampai sebatas dada, lalu ia kecup kening istrinya penuh kelembutan.

Caca menatap wajah Xanders ia tersenyum lembut.

Tiba-tiba...

CUP!!

"Semangat suami" Caca mengecup pipi Xanders.

"Nakal ya sekarang udah berani cium-cium" Xanders terkekeh ia menempelkan hidungnya dengan hidung mancung milik Caca.

"Di ajarin suami aku" kata Caca dengan tersenyum manis.

Dalam jarak sedekat ini mata mereka saling memandang.

"Kamu makin cantik kalau dilihat dari deket gini".

Tiba-tiba Xanders memiringkan wajahnya kemudian ia menyatukan bibirnya dengan bibir sang istri.

Ia melumat bibir Caca, perlahan tapi pasti Caca mulai membalas ciuman Xanders.

Xanders tersenyum puas di sela ciuman panas mereka.

Ciuman itu berlangsung cukup lama, sampai akhirnya Caca menepuk-nepuk dada Xanders karena sudah kehabisan nafas.

Pagutan bibir mereka terlepas, Xanders mengusap bekas Saliva mereka. Bibir merah muda milik Caca terlihat bengkak akibat ciuman panas mereka.

Nafas keduanya terengah-engah, tatapan mata Xanders terlihat berkabut penuh gairah.

"Sayang apakah boleh?" tanya Xanders serak.

Caca terdiam memikirkannya. Bagaimanapun Caca menyadari bahwa dirinya adalah milik Xanders.

Pada akhirnya Caca mengangguk, wajahnya memerah malu.

Xanders tersenyum melihat izin dari Caca.

Kemudian dia menyatukan kembali bibir keduanya. Ciuman itu semakin lama semakin turun ke leher jenjang Caca.

Xanders mengendus lalu menghisap meninggalkan jejak kemerahan di leher Caca.

Tangan Xanders menyelinap masuk kedalam kaos yang dikenakan Caca, Xanders meremas bukit kembar sang istri.

"Aaaahhh...." Caca mendesah saat tangan besar Xanders memainkan bukit kembarnya.

Xanders sangat pro sekali ternyata dalam hal seperti ini.

Suara lenguhan yang keluar dari mulut Caca semakin mengobarkan hasrat dalam diri Xanders.

"Eugh..." Caca melenguh kembali saat tangan Xanders mengelus perutnya.

Tangan Xanders terus bergerilya di tubuh Caca.

Kini mereka sudah sama-sama naked, tubuh mereka polos tanpa sehelai benangpun yang menutupi.

Xanders menatap Caca dari ujung kepala sampai ujung kaki.

"So damn beautiful and sexy babe" Xanders menjilat bibir bawahnya.

"Xandersss jangan liatin aku kaya gitu"

"Aku malu" cicit Caca ia menyilangkan kedua tangannya di depan dada.

"No, kenapa harus malu tubuh kamu sangat-sangat indah sayang"

"Dan ini sangat sangat besar dan pas sekali di genggaman tanganku" ujar Xanders sambil menangkup dada bulat Caca.

Pada akhirnya malam ini mereka melakukan penyatuan cinta. Caca benar-benar sudah menjadi seorang istri yang sesungguhnya, ia menjalankan kewajibannya memberikan haknya pada sang suami.

...****************...

"Eugh" Caca melenguh, ia mengerjapkan matanya menyesuaikan cahaya yang masuk dari celah jendela.

Tubuhnya terasa remuk sekali, untuk bergerak saja rasanya sakit.

"Gila sekarang gue udah gak peraw*n lagi" ujar Caca dalam hati mengingat kejadian panas tadi malam.

Dia menoleh menatap wajah suaminya yang tampak damai sekali saat tertidur. Wajah yang tampan hidung mancung bulu mata lentik serta bibir pink sedikit tebal.

Xanders Benar-benar sempurna tanpa cela.

"Morning sayang" suara serak Xanders membuyarkan Caca.

"Morning" jawab Caca.

"Morning kiss sayang" pinta Xanders manja.

"Gak ada morning kiss" ujar Caca.

"Ya udah kalau gitu morning sexs" kata Xanders merayu sang istri.

"Heh mulutnya minta di cubit" ujar Caca gemes dengan mulut Xanders yang berbicara tanpa filter ini.

"Kenapa sayang bagus loh itu, pagi-pagi itu waktu yang pas" ujar Xanders

"Awas ah aku mau mandi".

Ia melilit tubuhnya menggunakan selimut, saat hendak bangkit Caca merasakan nyeri serta perih di area intimnya.

"Aww" Caca meringis ngilu merasakan area intimnya terasa begitu sakit dan perih saat dipakai berjalan.

"Acha hey kenapa sayang?"

"Itu aku perih Xanders" mata Caca tampak berkaca-kaca.

Xanders dengan panik langsung bangkit dari tidurnya bahkan ia melupakan jika ia belum memakai apapun.

Caca yang melihat belalai milik Xanders segera menutup wajahnya menggunakan kedua tangannya.

Tanpa sadar Caca melepaskan genggaman tangannya pada selimut yang melilit tubuhnya. Alhasil selimut itu pun terjatuh memperlihatkan tubuh polos Caca yang penuh bercak merah tanda cinta dari Xanders.

"Kamu kenapa tutup muka sayang?" tanya Xanders heran.

"Ih kamu kenapa gak pake celana Xanders, liat tuh itu kamu bangun" ujar Caca.

"Lah kamu sendiri aja gak pake apa-apa kok" Jawab Xanders enteng.

"LOHH" mata Caca melotot ia kaget melihat selimut yang di pakai untuk menutupi tubuhnya sudah terjatuh ke lantai.

"XANDERS JANGAN LIATT, BALIK BADAN GAK!!" Caca berteriak panik.

Dengan Capet Caca mengambil selimut itu lalu melilitkan kembali ke tubuhnya.

Xanders terbahak melihat wajah panik istrinya, padahal semalam mereka sudah melakukannya bersama tapi kenapa Caca masih malu seperti ini.

"Hahaha.... Kamu kenapa panik sayang aku udah liat semuanya semalam dari atas sampai bawah" ujar Xanders.

"Ya tetep aja aku malu" sewot Caca.

Lalu Caca berjalan ke kamar mandi dengan langkah tertatih-tatih. Tanpa aba-aba Xanders langsung menggendong Caca ala bridal style.

"Eh-Eh turunin Xanders" ucap Caca.

"Aku kasian liat kamu kesusahan jalan kayak tadi, udah diem biar aku gendong".

Sesampainya di kamar mandi Xanders menurunkan Caca dengan hati-hati.

"Bentar aku siapin air hangat nya dulu, kamu buka aja selimutnya" ujar Xanders.

"Gak usah, udah sana kamu keluar aja aku siapin sendiri"

"Biar aku aja sayang, sekalian kita mandi bareng biar aku bantuin kamu mandi, itu kamu pasti sakit banget kan" ujar Xanders penuh perhatian.

"Kamu modus ya?" mata Caca memicing penuh curiga pada Xanders.

"Enggak sayangku yang cantik Acha istriku" ujar Xanders gemas.

"Aku mau bantuin kamu mandi sebagai bentuk tanggung jawab aku karena udah bikin kamu kayak gini" ujar Xanders dengan wajah yang sangat meyakinkan.

Akhirnya Caca pun mengangguk percaya. Dia memasukkan tubuhnya ke dalam bathup yang sudah berisi air hangat.

Rasanya nyaman sekali berendam seperti ini, tiba-tiba Xanders ikut masuk ke dalam Bathup.

Ia memeluk Caca dari belakang.

"Aku sabunin ya sayang"

Awalnya biasa saja, tapi lama-lama tangan Xanders mulai meraba kemana-mana bahkan ia sudah menyentuh area intim istrinya.

"Eugh Xa-ders katanya cuma bantuin mandi" ucap Caca dengan mata terpejam merasakan sensasi nikmat dari sentuhan Xanders.

"Tanggung sayang"

Akhirnya mereka melakukan penyatuan kembali dengan suasana yang berbeda.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Bersambung......

1
Marshanda maulia Putri
Readers !!

NT lagi mengalami kendala ya, jadi up nya sedikit terlambat walaupun udah lulus review. kalau semisal bab muncul tapi pas di klik tulisan nya "Bab di hapus" tenang aja ya, nanti bakal muncul lagi kok bakal bisa di baca.
mohon maaf atas kendala yang terjadi ya readers😊🙏🏻
Sindi Silvia
kk lanjuttttt
Marshanda maulia Putri: udh kak
total 1 replies
my heart
lanjut aku selalu setia menunggu ni
Marshanda maulia Putri: udah author up ya bab 27
total 1 replies
Saskia thul zahra
lanjut kk
lea haryani lee
Lumayan
Saskia thul zahra
lanjut kk seruuu
Marshanda maulia Putri: udah muncul belum kak?
As Ri: ilang kak
total 5 replies
Gita Novia
lanjuttt
my heart
selalu di tunggu lanjutan nya kak semangat
Marshanda maulia Putri: makasih yaa, udah author up tuhh
total 1 replies
Rania Ardiningrum
baguss dan seruu
Saskia thul zahra
lanjut kk
Marshanda maulia Putri: cek bab terbaru😗
total 1 replies
sri Anita asri
sangat bagus
aku suka dengan jalan ceritanya begitu banyak cinta tapi tidak dengan kedua ayah tiri dan adik tirinya
Marshanda maulia Putri: Terimakasih, selamat membaca ya jgn lupa dukung author terus❤️
total 1 replies
my heart
lanjut
Saskia thul zahra
Bagus,seru
Saskia thul zahra
lanjut kk
airiss
di tunggu ni Adegan ekhem2 nya 😁🤗
airiss: up yg banyak thor 😋
Marshanda maulia Putri: santai duluu gasii😋
total 2 replies
Marshanda maulia Putri
Karyanya bagus sekaliiii
Wijayani Yashbiqaddim
setiap bab nya bikin baper
Marshanda maulia Putri: Author nya juga ikut baper kak🤭
total 1 replies
Ridha ramadani
lanjut dong kak
Marshanda maulia Putri: udah aku up ya, otw bacaaaa😘
total 1 replies
Naila Felicia
lanjut dong minnn
Marshanda maulia Putri: Cek bab terbaru👌🏻
total 1 replies
Berrybites
bagus banget cerita nya ka
Marshanda maulia Putri: Makasih kak, selamat membaca❤️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!