PANGERAN NAGA XUAN

Hari ke tiga di alam ilusi.

Waktu untuk mencapai titik akhir hanya tersisa empat hari lagi.

Di pagi hari, Xiao xuan yang baru saja sadarkan diri, setelah terkena gas beracun.

Beruntung Qin Tan bertindak tepat waktu, membawa pergi Xiao xuan dengan cepat menjauhi area kabut gas beracun.

Di sebuah gua yang terletak tidak jauh dari lokasi gas beracun.

"Dimana ini!" ucap xiao xuan dengan kepala yang terasa sangat begitu pusing

"oh Xiao Xiao, kau sudah bangun" ucap Qin Tan tersenyum kepada Xiao xuan

"kak Qin, bagaimana para peserta itu?" tanya xiao xuan

"hmmmm, mereka baik baik saja, namun dua puluh orang yang kamu selamatkan, mereka tidak dapat bertahan dan gugur dari ujian ini, dan yang lainnya telah pergi melanjut kan perjalanan mereka masing masing" ucap Qin Tan

"aissshhh, sayang sekali" ucap xiao xuan menghela nafas

Krruuuukkkkrrrr......

Suara perut xiao xuan yang berbunyi merasa lapar.

Ha ha ha ha ha

Qin Tan tertawa cukup keras

"tunggulah, aku akan segera mencari makanan, tunggu sebentar aku akan segera kembali" ucap Qin Tan

"hmmm, tidak perlu kak Qin, aku masih mempunyai beberapa potong daging mentah" ucap xiao xuan lalu mengeluarkan beberapa potong daging dari cincin ruang penyimpanan nya.

"baguslah, kalau begitu aku akan membuatkan makanan untukmu!" ucap Qin Tan lalu mengambil beberapa potong daging itu dari xiao xuan

"apa kau yakin kak Qin?" tanya xiao xuan

"apa maksudmu, biar begini aku juga pintar memasak, walaupun aku tidak pernah memasak sama sekali, diam lah, pokonya aku akan membuatkan makanan untukmu" ucap Qin Tan sedikit sinis

"hmmm, baiklah, baiklah" jawab Xiao xuan pasrah

sementara Qin Tan membuat ayam bakar.

Xiao xuan bermeditasi, mencoba meng stabilkan energi spiritual di dalam tubuhnya.

Tubuh Xiao xuan yang masih terasa sangat lemas, akibat pengaruh kabut gas beracun yang cukup kuat.

"Nah, makanlah" ucap Qin Tan memberikan satu potong ayam bakar

Melihat ayam bakar itu, membuat Xiao xuan sedikit mual.

"Kak Qin, itu masih mentah, panggang lah beberapa saat lagi agar daging itu benar benar matang" ucap xiao xuan dengan raut wajah yang sedikit di tekuk

"cepatlah, makan saja, mentah sedikit tidak akan membuat mati" ucap keras Qin Tan

Ha ha ha ha ha ha ha.....

Tertawa Lin Tian dari lautan kesadaran Xiao xuan

"kau tidak akan mampu melawan sifat keras nya wanita itu xuan" ucap Lin Tian dari lautan kesadaran Xiao xuan

Glluuuuppppp.....

Suara Xiao xuan menelan ludahnya sendiri

Xiao xuan pun mengambil ayam bakar buatan Qin Tan

Lalu memakan nya dengan cepat, seakan akan tidak di kunyah sedikit pun.

Tiba tiba Xiao xuan merasa sedikit pusing.

"Xiao Xiao, apakah kamu merasakan nya?" tanya Qin Tan

"bumbu apa yang kau masukan ke dalam daging ini kak Qin?" tanya xiao xuan

Ha ha ha ha ha ha....

Lin Tian kembali tertawa terbahak bahak dari lautan kesadaran Xiao xuan

Lalu Qin Tan pun mengeluarkan botol bumbu miliknya.

"hmmm, aneh, aku rasa botol bumbu ku tidak seperti ini" ucap Qin Tan

Ternyata itu ulah Lin Tian yang dengan sengaja menukar botol bumbu milik Qin Tan disaat Qin Tan lengah.

Xiao xuan pun mengambil botol bumbu itu dari tangan Qin Tan

"gawat, ini adalah ramuan perangsang, terlebih lagi ini sangat kuat" ucap xiao xuan sangat terkejut

Tiba tiba Qin Tan membuka satu persatu pakaian nya.

"Xiao Xiao, aku benar benar sudah tidak tahan lagi" ucap Qin Tan dengan raut wajah yang memerah

"Lin tiaaaaannnnnnnnnn" teriak xiao xuan di lautan kesadarannya sendiri

"kau gila, aku masihlah berusia 15 tahun, bagaimana jika terjadi sesuatu di antara kami, gawat gawat gawat, ini sungguh gawat" ucap xiao xuan dengan sangat panik

Buufffttttt.....

Suara benturan tubuh.

Qin Tan melompat, menaiki tubuh Xiao xuan

Qin Tan yang sudah dalam posisi tidak mengenakan sehelai pakaian pun.

Glupppppp.....

Suara Xiao xuan kembali menelan ludahnya sendiri.

Melihat kesempurnaan dan keindahan bentuk tubuh Qin Tan dengan dua buah dada yang sangat besar dan kencang, kulit putih bersih dan sangat lembut, membuat hawa nafsu birahi Xiao xuan pun semakin memuncak.

"dasar pak tua mesum, kau membuat Xiao xuan berada dalam situasi ini" ucap Lin Bing dari lautan jiwa Xiao xuan

Tidak dapat menahan hawa nafsu birahi nya.

Akhirnya, Xiao xuan pun melakukan hubungan intim dengan Qin Tan.

Menghabiskan satu hari full bercocok tanam dengan Qin Tan di dalam gua.

Awalnya yang terlihat Qin Tan dan juga xiao xuan yang berada dalam pengaruh obat perangsang.

namun seiring berjalan nya waktu dan kenikmatan yang mereka rasakan.

Disaat efek obat perangsang pun telah hilang, mereka tetap melanjutkan hubungan intim itu hingga tuntas.

sama sama pertama kali melakukan hubungan intim, Xiao xuan dan juga Qin Tan bertindak sangat agresif penuh gairah.

Hingga tiba di sore hari.

Akhirnya, Xiao xuan dan juga Qin Tan telah selesai atas apa yang mereka lakukan.

Hingga tak terasa, satu hari mereka melakukan lima kali hubungan intim secara berturut turut.

Dengan keduanya yang masih tidak mengenakan sehelai pakaian pun.

Tertidur, berbaring di atas batu dengan sebuah kain yang di siapkan oleh Qin Tan.

Qin Tan memeluk Xiao xuan dengan sangat erat lalu berkata.

"aku menaruh semua masa depanku kepadamu, apapun yang terjadi, aku ingin kamu tetap bertanggung jawab atas apa yang kita lakukan saat ini" ucap Qin Tan

Xiao xuan pun hanya terdiam, memandang langit langit gua dengan tatapan kosong.

"Yao Yao, maafkan aku membuat kesalahan ini, aku benar benar tidak dapat menahan efek obat perangsang itu" gumam Xiao xuan di dalam hatinya

Lalu Qin Tan pun bangkit, dan kembali memakai pakaian nya.

Begitu juga dengan Xiao xuan.

"kita lanjutkan perjalanan ini di malam hari" ucap xiao xuan dengan sangat serius