NovelToon NovelToon
Kau Lah Hidupku

Kau Lah Hidupku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Single Mom
Popularitas:42k
Nilai: 5
Nama Author: verisverisqo

Dimalam pertama menjadi pengantin Dian harus menelan pil pahit dia dinyatakan sudah hamil satu bulan setelah jatuh pingsan.
siapakah yang telah menghamili Dian dan apakah suaminya mau menerima keadaan Dian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon verisverisqo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 23

    Dian dan Andra sudah berada di restoran mereka memesan makanan dan memakannya setelah itu baru mereka bicara.

   "Kamu sekarang jadi orang hebat ya dra aku bangga sama kamu"Sanjung Dian.

   "Bagaimana kehidupanmu selama ini Di, kenapa kamu bisa ada disini apakah mas Lukman dipindah tugas kesini?".

   "Mas Lukman sudah tiada dra enam tahun yang lalu,lalu aku di tawari pak Hermawan beasiswa di kampusnya dan sekarang beliau mempekerjakan aku di kantornya".

   "Pantesan aku datang ke rumah bibi,kamu sudah tidak ada disana".

     "Aku baru pindah kesini sebelumnya aku tinggal di kampung sebelah"jelas Dian"Aku pulang dulu ya dra".

    "Kenapa terburu-buru di apa ada yang menunggu di rumah?"Tanya Andra.

   "Iya dra".

   "Apa kamu sudah menikah lagi?".

   "Belum tapi anak aku dra".

   "Ya sudah ayo aku antar"Ajak Andra.

   Dian akhirnya mau diantar andra karena dia tidak punya alasan menolak karena dia juga nggak bawa mobil.

   Tak butuh lama Andra dan Dian sampai di rumah Dian saat masuk ternyata Abi belum pulang Abi malam ini tidur di rumah Azzam karena Azzam lagi sakit.

    Andra jadinya tidak bertemu dengan Abi,besok dia akan kembali kerumah Dian untuk berkenalan dengan anaknya Dian.

   Sepanjang perjalanan Andra senyam-senyum sendiri dia merasa mendapat angin segar dalam hidupnya baru kali ini hatinya merasa senang.

   Sampai rumah dia lansung masuk kamar dan lekas mandi setelah itu dia menelpon bara untuk mengecek kerjaannya yang ada di sana dan Andra juga memutuskan akan mengalihkan kerjaannya yang disana untuk dikerjakan di sini.

    Pagi pun tiba Andra bangun lebih pagi dia lebih bersemangat dibanding hari-hari kemarin.

   Andra akan berangkat pagi dia ingin mampir kerumah Dian.

   "Pagi ma,pa"Sapa Andra saat ada di ruang makan.

  "Pagi dra tumben kamu mau sarapan"Heran Bu Novita.

   "Mama ini anak mau sarapan kok malah di bilang gitu".Keluh pak Hermawan.

   "Nggak biasanya pa Andra mau sarapan makanya mama heran ini juga kayaknya nggak biasa lebih semangat lagi baru di telpon sama Jesika ya".

   Andra hanya diam dan mengambil salah satu roti yang ada di depannya untuk di makan sebelum habis dia sudah berdiri hendak pergi kekantor.

   "Aku kekantor dulu ma"Pamit Andra sambil mencium pipi Bu Novita.

   "Kenapa dengan anak itu pa kayaknya kok semangat gitu sekarang dan dia juga nggak membahas mau kembali ke inggris"Heran Bu Novita saat Andra sudah tidak ada di sana.

   "Itu malah baikkan ma bukannya itu yang mama harapkan Andra bisa lebih lama di sini,syukur kalau dia mau memegang selamanya perusahaan papa jadi bisa pensiun dan di rumah bersama mama".

    Bu Novita masih penasaran dia masih kepikiran sikap Andra yang berubah.

   "Udahlah ma nggak usah dipikirkan sini sarapan buat papa,mama jadi ikut nggak ketemu sama Abi".

   "Jadilah pa!,aku sudah siapkan semuanya".

   Andra sudah sampai di depan rumah Dian tapi sayang Dian sudah lebih dulu pergi terpaksa Andra kekantor sendirian.

  Dikantor Andra juga belum melihat Dian di ruangannya Andra baru ingat kalau Dian pasti mampir ditempat anaknya menginap.

    Pukul tujuh tepat Dian baru sampai di kantor dia lansung buru-buru masuk ke ruangan Andra dan membacakan semua jadwal Andra.

    "Nanti meeting di luar kamu yang menemani"Perintah Andra pada Dian.

   "Tapi pak Andra saya harus ke lokasi".

   "Suruh orang lain untuk mengerjakannya"Kata Andra mutlak tidak bisa di bantah.

   Jam sembilan Andra dan Dian jadi bertemu klien di salah satu restoran.

   Kliennya cukup menjengkelkan bagi Andra karena selalu melirik ke arah Dian.

  Kalau tidak mengingat orang itu kliennya sudah dari tadi Andra ingin memukulnya.

  Tanpa basa-basi setelah selesai Andra lansung pamit dan pergi dari sana Dian hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan Andra masih sama seperti dulu kalau terhadapnya.

    "Apa selalu begini Klein terhadapmu?"Tanya Andra saat ada di dalam mobil.

    "Nggak juga sih kadang kalanya memang seperti itu tapi nggak pernah aku pedulikan".

     "Rasanya aku mau mencolok matanya"Geram Andra.

   "Udahlah dra biarkan saja, mata-mata mereka sendiri nggak mungkin kan kamu mau mencolok semuanya"Kata Dian diiringi dengan senyuman.

    "Kalau perlu akan aku lakukan"Kata Andra dan sukses membuat Dian tertawa.

   Andra yang mendengar tawa Dian hanya memandanginya dan ikut tersenyum.

   "Aku kangen dengar tawa kamu di"Kata Andra tanpa mengalihkan pandangannya terhadap Dian.

    Dian yang salah tingkah hanya menghadap kedepan,Andra kemudian menyalahkan mobil untuk kembali ke kantor.

   Sedangkan Abi sekarang sedang jalan-jalan bersama pak Hermawan dan Bu Novita mereka sangat senang bahkan Bu Novita membelikan berbagai mainan untuk Abi.

    Jam enam sore Abi baru diantar pulang kerumahnya,pak Hermawan dan Bu Novita tidak mampir kerumah Abi beliau lansung pulang.

Di dalam kamar Andra tiba-tiba teringat dengan Abi memang sudah beberapa hari ini dia tidak bertemu dengan Abi besok dia memutuskan untuk bertemu dengan Abi dia ingin menemui Abi di sekolahnya saat pulang sekolah.

1
Jar Waty
lanjut thor,
terimakasih sudah up , ditunggu2 akhirnya nongol jg
Veris Verisqo
maaf ya berhubung badannya kurang sehat nggak bisa up terus
Dwi Hariani
ayokkk semangat up thor,aku menunggumu/Kiss/
Roha yati
Biasa
Roha yati
Buruk
Sulastri Oke86
lanjut kak
Jar Waty
lanjut kaj
Venny Merliana
nice strory thor👍
Fatta Morgana
luar biasa,tetp.smngt lnjutin karya2nya thor
Sulastri Oke86
lanjut lagi kak
Jar Waty
lanjut kak
anggraeni utami
bagus
syafia 0720
karyanya bagus ringan juga
Sulastri Oke86
lanjut lagi kak
Sulastri Oke86
lanjut terus kak
Jar Waty
lanjut kak
Adiba hastuti
lanjut
Sulastri Oke86
lanjut kak kl bisa double up
Jar Waty
lanjut kak
Jar Waty
ya Allah kasian Abi pengen banget punya papa ,lanjut ya kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!