Seorang Napi yang sudah kembali dari penjara, Ia ingin melanjutkan kembali Hubungan percintaan yang telah lama tertunda namun Tak disangka Pengkhiatan yang Ia dapatkan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zhar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 24
"Kurang ajar!"
"Bajingan, apa yang kamu katakan, coba kamu mengatakannya lagi!"
"Itu hanya taekwondo Biasa, kalian juga berani menantang Klub Taekwondo kami, cari mati!"
Pada saat ini, William berdiri, menyipitkan matanya, menatap Kim Jun dengan sangat kesal, dan berkata dengan
suara dingin.
"Ketua Klub Taekwondo, kan? Kamu pecundang, beraninya kamu memandang rendah seni bela diri Negara Dasia,
memandang rendah Klub Taekwondo kami? Memang siapa kamu!"
"Berhenti bicara omong kosong!" Kim Jun sombong, dan berkata blak- blakan, "Tidak ada gunanya berbicara lebih banyak, ayo bertarung! Kalau aku menang, kalian Klub Taekwondo Abal-abal akan berkemas dan meninggalkan ruang kegiatan ini!"
"Mulai sekarang, ini milik klub Taekwondo Pusat kami! Berani tidak?!"
Mendengar ini, semua anggota Klub Taekwondo William sangat marah, mereka semua berteriak dan memaki dengan marah.
"Ketua Klub, hajar dia!"
"Pecundang ini tidak tahu diri, jadi harus ditindak tegas!"
"Betul, biarkan pecundang ini melihat betapa kuatnya seni bela diri Negara Dasia kita!"
Yoga hendak pergi, tapi melihat pemandangan yang tiba-tiba ini, dan seorang pecundang dari Negara K datang untuk membuat masalah, dia segera berhenti.
Apalagi ketika mendengar bahwa Kim Jun sombong dan meremehkan seni bela diri Negara Dasia, alisnya semakin
berkerut.
Seni bela diri Negara Dasia sudah diwariskan selama ribuan tahun, dengan sejarah panjang dan warisan yang mendalam.
Bagaimana bisa dianggap remeh oleh negara pecundang?
Hmph, sombong!
Dalam semangat juang kerumunan, William juga merasa sangat terhina, dia sangat marah saat ini!
"Tidak tahu diri! Oke! Karena kamu ingin mati, maka aku akan bertarung denganmu. Aku akan merontokkan semua gigimu!"
Setelah mengatakan itu, William berinisiatif menyerang, dengan raungan tajam, dia melompat ke arah Kim Jun.
Tinju terkepal itu, dengan pembuluh darah biru mekar, mengandung kekuatan tak terbatas!
"Ambil pukulanku - hancurkan gunung!" Pukulan ini begitu kuat sehingga sudah terdengar suara samar angin yang pecah.
Kecepatan dan kekuatannya sempurna, benar-benar memiliki kekuatan untuk menghancurkan gunung!
Dilihat dari statusnya sebagai Ketua Klub Taekwondo di universitas, level ini sudah terbilang luar biasa.
Begitu pukulan ini dilepaskan, skill tersebut mengejutkan penonton!
Sontak, semua anggota Klub Taekwondo, termasuk Gina, bersorak untuk William.
"Ayo semangat!"
"Seperti yang diharapkan dari Ketua Klub!"
"Pukulan ini terlalu kuat!"
"'Sepertinya ini adalah teknik tinju Ketua Klub yang paling ampuh!"
"Pecundang ini tidak tahu diri, Ketua Klub pasti akan menghajarnya sampai habis dan merontokkan giginya di mana- mana!"
Sorakan dan teriakan penonton membuat William sangat bangga.
Dia suka menjadi pahlawan di depan semua orang, dan pukulannya bahkan lebih cepat!
"Hmph, trik kecil!"
Menghadapi pukulan yang mengenai wajahnya, Kim jun tidak takut, dan memasang kuda-kuda dengan mata
seperti harimau.
Dalam sekejap, dia melawan balik dengan momentum yang kuat. "Bugh! Bugh! Bugh!"
Di atas ring, seni bela diri Negara Dasia vs. Taekwondo Negara K.
Keduanya bertarung bolak-balik, sangat sengit, kekuatan tinju dan kaki bentrok, mengeluarkan semburan suara yang
mencengangkan, adegan ini mengejutkan penonton!
Yoga menonton sebentar, lalu mau tidak mau menggelengkan kepalanya.
"Hei... William bukan tandingan Kim jun. Kekuatan mereka sama sekali tidak setingkat. William akan segera
dikalahkan!"
Apa yang dikatakan Yoga adalah kebenaran, tapi setelah mendengar apa yang dia katakan, Gina melotot padanya.
"Mulut sial! Ketua Klub William sangat hebat!"
"Hanya trofi yang dia menangkan dalam kompetisi seni bela diri saja bisa membuatmu takut setengah mati."
"Sedangkan kamu..kamu bahkan tidak berani menantangnya untuk pertandingan satu lawan satu sebelumnya. Sepertinya
klaim Kakak Sepupu bahwa kamu mengalahkan playboy Jason Bruce untuknya agak terlalu dibesar-besarkan!"
Gina yakin bahwa William akan menang.
Tak disangka, detik berikutnya, di atas ring, mata Kim jun tiba-tiba menjadi tajam.
Dia mengambil kesempatan dan melakukan jurus pamungkas Taekwondo, menebas Williamdengan pisau tangan!
"Dash!"
"Ahhh!"
William berteriak kesakitan di tempat, sosok kekar itu terbang seperti daun mati, dan jatuh dengan keras ke tanah dengan
"Bugh!".
"Ketua !"
"Ketua ada apa denganmu, apa kamu baik-baik saja?!"
Semua orang terkejut, dan bergegas untuk membantu William bangun.
Tapi William berteriak kesakitan, tidak bisa bergerak, dan seluruh tulang belikatnya hancur.
Tulang yang patah menembus daging, berlumuran darah, dan berwarna merah cerah, mengejutkan dan mengerikan!
Sungguh metode yang kejam!
Kali ini, semua penonton tercengang, mereka hampir tidak bisa mempercayai mata mereka.
William adalah Ketua Klub dari Klub Taekwondo mereka, dia sangat kuat.
Tanpa diduga, dia sangat rentan terhadap Ketua Klub Taekwondo, Kim Jun ! Tidak bisa dipercaya!
"Ssst -"
Di antara kerumunan, bahkan ada beberapa orang yang terengah-engah, merasa ketakutan di hati mereka!
"'Siapa lagi? Yang mau mati, keluar!"
Kim Jun mengamati penonton, sangat mendominasi, sombong, dan provokatif.
Tapi, anggota Klub Taekwondo semuanya terintimidasi, mereka semua menundukkan kepala, tetap diam, dan tidak berani kentut.
Bukannya mereka tidak marah, tapi bahkan William, Ketua Klub terkuat pun kalah, kalau mereka maju lagi, mereka akan mati!
"Ha ha ha!"
Kim Jun tertawa liar dan terus memprovokasi, "Taekwondo Negara Dasia adalah sampah, petarung Negara Dasia
juga pecundang! Tempat ini akan menjadi milik klub taekwondo Ku mulai sekarang Tak ada Lagi Taekwondo yang Lainnya, kalian keluar!"
Gina dan yang lainnya mengepalkan tangan karena marah,
sangat sedih, tapi tidak ada yang bisa mereka lakukan!
Pada saat ini, terdengar teriakan keras:
"Siapa bilang kami tidak punya siapa-siapa di Negara Dasia?"
Ketika semua orang melihat sekeliling, mereka melihat Yoga berdiri dengan momentum naga, kepalanya terangkat
tinggi, matanya penuh kesombongan!
"Syut! Syut! Syut!"
Untuk sesaat, semua mata tertuju pada Yoga.
"Anak ini?!"
Mencengkeram pundaknya, William yang kesakitan menunjukkan keterkejutan di matanya.
Sekelompok anggota Klub milik William juga kaget.
Sebelumnya, mereka berteriak seperti itu untuk meminta Yoga maju untuk bertarung satu lawan satu, tapi dia
bertingkah seperti pengecut, dan melarikan diri.
Tapi sekarang, beraninya dia maju?
Bukan hanya mereka, bahkan Gina di belakangnya, melihat dengan mata bulat besarnya, sedikit sulit dipercaya saat ini.
Tantangan William, Yoga tidak menerimanya.
Sekarang, Kim Jun, seorang siswa internasional dari Negara K, jauh lebih kuat dari William!
Apa dia gila?
"Yoga, jangan impulsif!" Gina berteriak padanya.
Memang, dia kesal dengan Yoga, siapa suruh pria ini dengan sembarangan membuka pintu kamar mandi di rumah
Kakak Sepupu, dan melihat tubuhnya?
Meskipun dia sangat ingin Yoga menderita dan mempermalukan dirinya sendiri.
Tapi Kim Jun ini terlalu kuat. Lagipula, dia pacar Kakak Sepupu, jadi dia tidak bisa melihatnya mati begitu saja, bukan?
Sebelumnya, Yoga tidak berani menerima tantangan dari William dan yang lainnya, terlihat jelas bahwa dia tidak
percaya diri dengan kekuatannya sendiri, jadi dia tidak mungkin terlalu kuat!
Tapi, Yoga mengabaikan larangannya.
