kisah tentang rasa yg pernah ada di masalalu dan hadir kembali di situasi yang berbeda
Adisty jelita seorang dokter kandungan muda berbakat adalah seorang wanita dari masa lalu wirawan Nugraha yang tak lain adalah seorang pejabat negara
kisah mereka terpisah oleh suatu hal yang tak dapat mereka mengerti, setelah sekian tahun berpisah akhirnya mereka dipertemukan dengan situasi yang sangat tak sesuai harapan
bagaiman kisah nya...? selamat membaca
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy Ss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
pengakuan Reno
Di lain tempat Malika yg sudah mabuk berat berjalan sempoyongan memasuki rumahnya
" Malika... Sampai kapan kamu seperti ini " bentak ayahnya
" setiap hari kerjaan kamu mabuk terus, ayah pusing melihat nya,kalau kamu seperti ini terus ayah akan nikahkan kamu dengan Reno secepatnya " lanjut ayah Malika
" hehe .. Malas yah.. Dia itu pengangguran, ga punya uang, ga seperti Wira " ucap Malika sambil cengengesan khas orang mabuk
begitulah kerjaan Malika sekarang, setiap hari datang ke club dan pulang dengan keadaan mabuk.
Jangan kan mengurus bayi nya, melihat nya saja Malika malas.
beberapa hari lalu Reno menemui orangtua Malika, untuk meminta izin menikahi Malika Reno mengakui jika Reno adalah ayah biologis dari bayi Malika, dan ingin bertanggung jawab atas bayi nya.
Tapi Malika menolak dengan keras. Dalam otak Malika masih menginginkan Wira. Malika masih memikirkan bagaimana caranya agar bisa kembali kepada Wira.
..
Flashback
Di sebuah ruangan yang pengap dan gelap
" siapa yang sudah menyuruh mu? "
" ini semua keinginan ku, aku terobsesi terhadap nya " jawab Reno
sebuah alat deteksi kebohongan berbunyi dan mengalirkan aliran listrik ringan ke tubuh reno,sehingga Reno kelojotan kesetrum, menandakan Reno berbohong
" jawab dengan jujur atau seluruh badanmu akan hangus terkena aliran listrik"
" ampun... Baiklah "
" aku suruhan Malika mantan istri Wira " jawab Reno
orang-orang suruhan Wira saling pandang, mereka melaporkan semua pengakuan Reno kepada Wira.
" kami akan melepaskan kamu dengan 1 syarat"
" apa itu, tolong lepaskan aku, aku janji akan memenuhi semua persyaratan dari kalian " ujar Reno
" baiklah, nikahi Malika dan pastikan Malika tidak menggangu kehidupan pak Wira dan istri nya "
" kami beri waktu kamu 1 bulan untuk memenuhi syarat ini, jika kamu gagal hukuman mu akan jauh lebih kejam daripada ini semua. " ancam orang suruhan Wira.
"orang-orang kami akan terus memantau pergerakan kamu, jadi jangan coba-coba untuk kabur" lanjut ancam nya
Reno benar-benar takut dengan ancaman orang suruhan Wira
Setelah di bebaskan,Reno langsung bergegas ke rumah Malika untuk menemui orang tua nya dan meminta izin untuk menikahi Malika.
Malika menolak dengan alasan Reno seorang pengangguran dan Malika tak mau hidup susah.
Reno sebenarnya anak dari seorang pengusaha, namun karna kebiasaan dan pergaulan nya yang tak baik, dan Reno juga tak mau membantu ayah nya mengurus perusahaan milik keluarga mereka.
Karena terus-terusan dipaksa untuk mengurus perusahaan akhirnya Reno minggat dari rumah dan memilih tinggal sendiri di apartemen agar bisa bebas.
Setelah menemui orangtua Malika Reno terus berusaha meyakinkan Malika agar mau menikah dengan nya, karena dia tak mau nyawa nya melayang di tangan orang-orang Wira.
Usaha Reno sia-sia Malika tetap tak mau menikah dengan nya lagi-lagi dengan alasan tidak mau hidup susah.
Notifikasi pesan di ponsel nya terus muncul, yang berisi peringanan dan ancaman dari anak buah Wira membuat Reno merasa stress.
Satu-satunya cara agar Malika mau menikah dengan nya adalah dengan cara membuka identitas asli nya. Dengan begitu Malika mungkin akan mau,karena Reno adalah anak seorang pengusaha yang tak mungkin membuat nya hidup sengsara.
Tapi apakah orang tuanya masih mau mengakui nya sebagai anak setelah ulah nya yang sudah keterlaluan. Kabur dari rumah dan tak pernah mengunjungi orang tua nya.
Semua ini membuat Reno stress dan frustasi.
ia baru menyadari ucapan orang tua nya dulu benar adanya yang mengatakan kualitas seorang lelaki di lihat dari kemapanan nya.
