NovelToon NovelToon
Rumah Pelangi

Rumah Pelangi

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Duniahiburan / Nikah Kontrak
Popularitas:4.8k
Nilai: 5
Nama Author: RatihShinbe

Kim Da Mi harus menikahi Yoo Jae Suk, cucu dari presdir Yoo yang sudah berjanji pada kakeknya. Meskipun perasaannya masih tersisa untuk aktor tampan Wi Ha Joon.

Akankah dia mampu menekan perasaannya pada aktor tampan itu, sedangkan dia harus tetap bekerjasama dengannya untuk menangani Rumah Pelangi miliknya?

Yuk simak ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RatihShinbe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 23

Mirae mengajak Da Mi makan siang.

"Tidak, aku tidak bisa makan" ucap Da Mi dalam telpon.

"Kenapa? Kau di siksa oleh calon suami mu? " tanya Mirae.

"Siapa? Jae Suk? Heuuh, aku yang akan menyiksanya" ucap Da Mi kesal.

"Kalau kopi? " tanya Mirae.

"Kenapa kau memaksa sekali? Apa yang ingin kau tanyakan? " Da Mi malah curiga.

"Tentu saja tentang perjodohan mu. Chewbacca Coffe Shop, aku menunggu mu" ucap Mirae.

Mirae menutup telponnya. Da Mi terheran, tapi merasa harus juga bertemu Mirae hari ini.

Sampai di cafe.

Mirae melambaikan tangannya, Da Mi mendekat dan melihat sudah ada dua piring kecil kosong di sisi tangan Mirae.

"Kau sangat kelaparan ya, kenapa tidak makan nasi saja dulu tadi? " ucap Da Mi seraya menarik kursi.

"Kuenya enak, jadi ku pesan lagi" ucap Mirae.

"Tapi aku salut padamu, meski kau banyak makan, tapi tubuh mu sangat bagus" puji Da Mi pada Mirae.

"Haha, aku tersanjung. Kau tak tahu aku selalu dikerjai produser gendut itu" ucap Mirae dengan mulut masih mengunyah kue.

"Produser Gu Dae Han?" tanya Da Mi memastikan.

"Kau kenal dia? " Mirae meminum kopi dinginnya.

"Ya, Ha Joon cerita tentang penalti yang dulu. Aku ingat saja nama produser nya. Satu cappucino dingin" jawab Da Mi seraya memesan karena pelayan datang menghampirinya.

"Hmmm, dia selalu mengerjai ku. Entah itu aku yang harus meng-handle artis atau bahkan aku juga yang harus mengatur tata letak cahaya, dia benar-benar menguji ku" jelas Mirae.

Da Mi menatap ke ponselnya.

"Tidak, tidak. Jangan pergi dulu" Mirae menahannya.

"Siapa yang mau pergi, aku baru saja memesan cappucino dingin" Da Mi meletakkan ponselnya.

"Ya, bagus. Aku ingin tanya bagaimana bisa kalian dijodohkan? Jelaskan! " Mirae melipat tangan di atas meja.

Dia benar-benar ingin tahu apa yang terjadi.

#

Ha Joon memegang ponselnya, berpikir bagaimana cara mengajak Da Mi ke rumahnya.

Jika alasannya mabuk lagi, dia takkan bisa sadar karena mabuk di hadapannya. Hendak berencana berpura-pura mabuk, tapi Ha Joon takut Da Mi lebih kecewa.

"Apa alasannya? " gumamnya.

Tiba-tiba, Da Mi menelpon. Ha Joon terkejut hingga hampir saja melempar ponselnya.

"Ha Joon si! " suara Da Mi terdengar olehnya.

"Ya! " Ha Joon mengambil ponselnya dan mendengarkan.

"Aku ingin bertemu perihal pembukaan rumah pelangi di Busan, acaranya.... "

"Aku sedang sakit, aku ada di rumah ku, kau bisa kemari jika mau... " Ha Joon sedikit berakting batuk untuk meyakinkannya.

Ide sakit itu terlintas dan terucap begitu saja.

Da Mi terdiam, Ha Joon menunggu suaranya.

"Baiklah, aku ke sana" ucap Da Mi.

Mata Ha Joon berbinar, dia senang dan berjingkrak sesukanya. Tapi kemudian dia bercermin.

"Aku terlihat segar! " ucapnya panik.

Kemudian dia berlarian keliling rumahnya agar terlihat berkeringat. Sampai akhirnya bel pintunya berbunyi.

Ha Joon berjalan menuju pintu dan membukanya. Da Mi ada di depan pintu membawa sesuatu di tangannya.

"Hai! " sapa Ha Joon pura-pura lemas.

"Kau baik-baik saja? " tanya Da Mi seraya menutup pintu.

Ha Joon berjalan perlahan dan sedikit sempoyongan menuju sofa. Da Mi terlihat takut Ha Joon jatuh, sesekali tangannya hendak meraih Ha Joon tapi dia tetap menjaga jarak.

"Duduklah, kalau kau mau minum, kau bisa ambil sendiri kan! " ucap Ha Joon berakting lemah.

"Aku hanya sebentar, membahas acaranya saja, tidak perlu minum" ucap Da Mi membuka bungkusan yang dia bawa.

"Apa itu? " tanya Ha Joon.

"Sup ginseng" jawab Da Mi.

"Kau membuatnya untukku?" tanya Ha Joon merasa diperhatikan.

"Tidak, pem.... euhhh, bibi Nu Ra yang membuatnya untuk..... " Da Mi gelagapan.

"Bibi Nu Ra? " tanya Ha Joon merasa mengenalnya.

Da Mi menggigit bibirnya karena merasa Ha Joon akan mengenalinya. Dia juga tergagap karena sup itu memang dibuat untuk Jae Suk tapi dia tak memakannya. Bukan khusus untuknya.

"Sudah makan saja! " Da Mi menyodorkan mangkuknya.

"Yaa... aku makan" Ha Joon melahapnya.

"Kau tidak terlihat sakit" ucap Da Mi menatap caranya makan.

"Uhuk uhuk, aku sakit. Di dalam sini" tunjuk Ha Joon ke tenggorokannya.

"Haaa, terserah. Aku akan bicara sambil kau makan kau mendengarkan bukan?" Da Mi membuka ponselnya.

"Ya, aku dengar" Ha Joon menyeruput supnya.

"Acara pembukaan rumah pelangi, kau yang menghadiri. Kau juga sebagai tamu istimewa dan akan menyanyi di sana. Ini gratis, aku tidak ada budget untuk membayar mu" tunjuk Da Mi.

"Hmmm" angguk Ha Joon.

"Pembawa acara Chan Su, dia akan ditemani Dong Ju.... " Da Mi terdiam.

Mengingat dia belum bicara lagi dengan Dong Ju setelah malam itu.

"Dong Ju, lalu? " Ha Joon menunggu.

"Anak-anak akan menampilkan sebuah karya, kau bantu mereka terlebih dahulu untuk latihan beberapa kali, bisa kan? " tunjuk lagi.

"Akan ku atur jadwalnya" Ha Joon setuju.

"Bolak-balik Busan selama satu bulan apa tidak apa-apa? " Da Mi meragukan.

"Jadwalku tak banyak bulan ini" Ha Joon sedikit curhat.

"Kau sedang tidak banyak job? " tanya Da Mi khawatir.

Ha Joon mengangguk terlihat sedih.

"Kau harus berusaha lebih keras lagi tuan" Da Mi menyemangati.

Mereka tertawa.

Hari itu, Da Mi yang awalnya hanya akan mampir sebentar, akhirnya tetap tinggal hingga malam tiba. Tak terasa, mereka membahas rumah pelangi hingga Da Mi lupa waktu.

"Astaga, sudah malam" ucap Da Mi menatap jam di ponselnya.

Ha Joon terdiam, merasa waktu bersama Da Mi akan segera berakhir.

"Aku harus pulang! " Da Mi bergegas berdiri.

Ha Joon juga ikut berdiri, tapi kakinya menginjak jaket yang hendak di pakai Da Mi. Mereka berdua terjatuh ke sofa. Da Mi menindih Ha Joon dengan kerasnya.

"Awww! " seru Ha Joon.

Da Mi terdiam karena wajah mereka berdekatan. Hampir saja bibir mereka saling bertabrakan.

Ha Joon mengedipkan matanya, bola mata yang sejak pertama selalu Da Mi sukai, hitam.

Da Mi menurunkan padangannya ke arah bibir Ha Joon. Merasa ingin mencoba untuk mengecupnya sekali saja. Ha Joon terdiam menunggu Da Mi yang terlihat mulai mendekati bibirnya.

Seketika tangan Da Mi bertolak pada dada Ha Joon untuk berdiri. Dia merapikan diri dan menjilat bibirnya sendiri.

"Aku harus pulang, bye Ha Joon" ucap Da Mi.

Ha Joon tak bergerak, dia diam di sofa dan membiarkan Da Mi pergi tanpa diantarnya.

"Dia mengendalikan dirinya" gumam Ha Joon.

Da Mi terus memukul dahinya, dia merasa hampir kalah untuk menahan diri dari rasa ingin membalas cinta Ha Joon.

"Kau bodoh, kau benar-benar bodoh Da Mi" dia terus bergumam seperti itu hingga Jae Suk datang membuka jendela mobilnya.

"Butuh tumpangan? " seru Jae Suk.

Da Mi membungkuk sedikit untuk melihat wajahnya.

"Kau mengikuti ku? " tanya Da Mi.

Jae Suk mengangkat alisnya.

"Iya, karena aku pengangguran yang tak punya kerjaan dan harus mengikuti calon istri yang dijodohkan dengan ku" jawab Jae Suk dengan nada mengejek.

Da Mi membuka pintu kemudian memukul lengannya.

"Jalan, aku lapar! " ucap Da Mi.

"Kau mau mampir ke restoran dulu? " tanya Jae Suk.

"Tidak usah, aku akan masak di rumah" ucap Da Mi melipat tangan kemudian memejamkan matanya.

Jae Suk menatapnya sebentar memikirkan apa yang terjadi pada mereka selama itu di rumah Ha Joon. Kemudian dia menjalankan mobilnya ke rumah.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=>>

1
Ini cinta
waduh waduh waduh ketahuan
Ini cinta
ehhh ai suni lagi
Ini cinta
waduh
Ini cinta
kenapa juga baru datang
Suka Baca
nah loh keceplosan
Ini cinta
lanjut thor
Ini cinta
kurang asem
Ini cinta
😭😭😭😭
Ini cinta
wiihhh makin seru nih
Ini cinta
lanjut thor
Ini cinta
hmm kan kabur
Suka Baca
/Slight/
Suka Baca
waduh plot twist nya, hmmm
Suka Baca
siapa ini?
Ini cinta
lanjut
Ini cinta
noh kan nongol lagi
Ini cinta
😲😲😲
Ini cinta
ni orang sebenarnya suka atau gimana sih?
Ini cinta
jdi kurang suka sama episode yang ada Ha joon nya
Ini cinta
seneng ya bikin orang cemburu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!