NovelToon NovelToon
Kupu Kupu Malam

Kupu Kupu Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:8.4k
Nilai: 5
Nama Author: Senja Ardani

Seorang gadis bernama Clarissa berusia 19 tahun, terpaksa harus berkerja malam hari dengan menggaet para pria hidung belang karena ulah Ayah kandung nya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja Ardani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

          Siang itu setelah makan siang Jonathan kembali ke ruang kerja nya.

Druutt,,, Druutt,,, Druutt,,

Tiba-tiba ponsel nya bergetar sebuah notifikasi masuk dari Alex.

Sebuah Vidio dan juga beberapa foto yang diambil oleh orang kepercayaan Alex lewat kamera.

Foto foto Lidia dengan beberapa pria yang berbeda beda, dan juga sebuah Vidio Lidia bersama seorang pria di sebuah tempat karaoke.

Salah satu orang kepercayaan Alex baru saja mengirim kan sebuah foto beserta video yang langsung Alex kirimkan ke pada Jonathan.

   "Bos,, semua video ini di ambil oleh orang kepercayaan ku mengunakan kamera tersembunyi.

Orang orang ku menyamar menjadi seorang pelayan saat melihat Lidia bersama seorang pria.

Jonathan mengerahkan rahangnya Lidia bergelantungan manja di tubuh seorang pria.

Jonathan merasa jijik melihat kelakuan Lidia.

      "Suruh mereka untuk terus memantau Lidia, dan laporkan apa saja yang mereka lihat_ Jonathan.

       "Baik Bos"! _ Alex.

Hal itu bukan nya membuat Jonathan sedih atau marah pria itu justru merasa senang, karena memang sedari awal Jonathan sudah tau sifat asli Lidia.

Karena itulah Jonathan menolak perjodohan itu, namun sayangnya Mama Cristina tidak tau.

Setau Cristina, Lidia adalah wanita baik, pintar dan cocok untuk Menjadi menantunya.

Setelah itu Jonathan kembali meletakkan ponsel nya, lalu kembali menyelesaikan berkas berkas nya yang masih menumpuk di atas meja nya.

Tok..... Tok...... Tok.....

     "Masuk"!

Alex pun masuk sambil membawa map yang harus Jonathan tanda tangani.

    "Bos, ini ada berkas yang tadi lupa saya bawa masuk"

    "Duduk dulu Lex, tunggu sepuluh menit lagi aku juga mau bicara" ucap Jonathan tanpa memandang ke arah Alex.

Alex yang tau Jonathan masih sibuk dia ke mini bar untuk membuat minuman dingin.

Feeling Alex, pasti Jonathan akan membahas hal yang serius dan pasti nya akan membutuhkan minuman dingin untuk sekedar meredakan emosi nya.

Setelah Jonathan menyelesaikan berkas yang ada di atas meja, Jonathan langsung menghampiri Alex yang sedang menatap ipad nya.

     "Lex... aku sudah melihat semuanya"

     Alex hanya menggeleng kan kepala.

Pria itu sama sekali tidak terkejut karena ia juga sudah tau sifat buruk calon istri Bos sekali gus teman sejak kecil nya.

      "Saran ku sih, sebaiknya kamu jelasin sama kedua orang tua mu agar mereka tidak memaksa mu untuk tetap menikah dengan nya.

Apa jadi nya jika kamu menikah dengan wanita seperti Lidia yang suka celap celup dengan banyak pria.

Apa lagi sekarang ini status mu sudah menjadi istri orang" ujar Alex.

"Iya juga sih"

"Nah gitu dong, kamu harus tegas.

Setelah orang tua mu tau baru kamu ajak orang tua Lidia untuk ketem, dan kalian rundingkan dengan mereka jika kamu ingin membatalkan pernikahan ini"

"Tumben kamu pintar dan sok menasehati"

"Dari dulu memang aku sudah pintar" jawab Alex tidak Terima.

"Ya sudah aku mau pulang sekarang anterin aku ke rumah istri ku"

"Cie cie... yang punya istri bucin banget. buruan selesai kan masalah mu dengan Lidia setelah itu kenalan istri mu pada Tante Tina dan Om Cristian. kasihan istri mu terus terusan kamu kurung sudah seperti istri simpanan saja" ucap Alex yang membuat wajah Jonathan menjadi garang.

"Sial ya, dari tadi perasaan nerocos mulu, sudah ayo buruan pergi" ajak Jonathan yang mulai kesal dengan Alex.

Namun apa yang di katakan Alex memang benar.

* * *

Sore itu Clarissa tengah berkutat di dapur untuk menyiapkan makan malam.

Meski Jonathan memperkerjakan seorang pembantu namun Clarissa tidak mau tergantung oleh pembantu.

Setelah selesai memasak dan menyiapkan makan malam nya di atas meja, Clarissa bergegas untuk mandi.

Dua puluh menit berlalu, saat Clarissa keluar dari kamar mandi ia dikagetkan oleh Jonathan yang sudah duduk manis di tepi ranjang kamarnya.

"Ya Tuhan mas, mas sudah pulang"?

"Iya barusan saat kamu mandi"

Saat ini Clarissa masih mengunakan handuk yang melilit sebagian tubuh nya.

Saat Clarissa ingin melangkah menuju lemari untuk mengambil pakaian ganti nya, Jonathan tiba-tiba menahan tangan nya.

Clarissa tidak bisa berkutik. tubuh nya benar benar telah terkunci oleh kedua tangan Jonathan. Pria itu begitu sigap memenarik tubuh Clarissa ke dalam pelukan nya.

"Mas,, Mas mau apa, ini masih sore"

"Memangnya kenapa kalau masih sore"

"Mas, aku baru saja seleksi mandi. tidak bisa kah nanti malam saja" Clarissa berusaha mengajak Jonathan negosiasi.

"Tidak bisa Clarissa harus sekarang"

Jonathan kemudian mendaratkan bibir nya pada bibir Clarissa.

Jonathan mulai memainkan lidah nya dengan lembut, Clarissa pun membalas permainan nya tanpa menunggu perintah.

Jonathan merasa kembali bersemangat setelah melakukan penyatuan sore itu yang begitu sempurna dengan Clarissa, setelah sehari an capek dengan kerjaan akhirnya kembali Fresh.

Permainan satu ronde berhasil Jonathan dan Clarissa tuntaskan.

Apa lagi sore ini Jonathan merasa puas dengan permainan Clarissa. Gadis itu tidak banyak pasrah seperti waktu pertama.

Setelah menyandang status sebagai istri sah Jonathan, membuat Clarissa tidak bisa menolak dan mengelak dengan gairah liar Jonathan.

Setelah puas bercinta sore itu, Clarissa mengajak Jonathan untuk makan malam. Tak lupa Clarissa juga membuat kan secangkir kopi untuk suaminya.

"Kamu masak apa ini harum sekali aromanya pasti enak"

"Aku hanya bikin ikan gurame bakar mas"

"Ya sudah aku mau makan pakai itu"

Clarissa pun menuangkan nasi ke dalam piring kosong milik Jonathan beserta lauk nya.

Gadis itu hanya tersenyum menanggapi sikap Jonathan yang begitu bersemangat mencoba masakan yang ia buat.

"Eemm,, ni enak sekali rasanya perfect"

"Syukur lah kalau mas suka dengan masakan ku"

"Aku selalu menyukai masakan mu"

Dengan lahap Jonathan melanjutkan makan nyanya, bahkan sangking lahap nya pria itu tanpa sadar sudah dia kali menambah nasi nya.

Clarissa yang melihat tingkah suaminya hanya geleng geleng kepala sambil tersenyum.

"Besok masakan aku seperti ini lagi ya" titah Jonathan.

"Eem.... tapi mas, di kulkas ikan nya habis, kayanya bibik belum sempat belanja deh mas"

Jonathan kemudian mengambil beberapa lembar uang merah, lalu memberi kan nya pada Clarissa.

"Itu uang untuk satu minggu belanja lah besok semua kebutuhan dapur.

Mata Clarissa membulat sempurna saat menghitung lembaran lembaran uang berwana merah itu.

Uang yang Jonathan berikan itu senilai dua juta.

" Mas, ini hanya sekali, Dua juta untuk satu minggu itu terlalu banyak. ini bisa aku pakai untuk satu bulan"

"Sudah, pokoknya besok aku antar kamu ke supermarket untuk belanja kebutuhan pokok, belanja lah kebutuhan pokok dan penuhi gizi kita.

Clarissa menatap Jonathan lalu menganguk, ia tidak mungkin berani membantah Jonathan yang sekarang status nya adalah suami sah nya, meski hanya mereka yang tau.

1
11221
ceritanya terlalu bertele tele ga bikin penasaran malah bosen 😵‍💫 maaf thor awalnya bagus tp lama lama bosenn jd ga menarik
wondervilz`
jangan lupa mampir di karya novel ku ( Cinta Tanpa Syarat ) , ceritanya seru penuh dengan Konflik , peristiwa , dan perampokan , dan memecahkan misteri .
Mamidilla Mamidilla
anak kandung bukan sih?
neny
semangat kak othor 💪🏻🤍
Senja Ardani
sangat bagus
neny
clarisa hamil kyk nya,,semangat terus kak othor 💪🏻🤍
Lili Ismail
Anak kandungkah itu
neny
bagus cerita nya
neny
semangat kak othor,,cerita nya sdh mulai menarik,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!