Kupu Kupu Malam

Kupu Kupu Malam

Bab 1

   Sinar matahari pagi mulai masuk melalui celah-celah jendela kamar.

Mataku mengerjap pelan saat terkena pantulan sinar matahari.

"Rissa,, bangun, Ris" Suara dari luar yang diiringi ketukan halus itu membuat ku membuka kedua mata ku.

Aku menyikap selimut yang menutupi tubuhku, lalu mulai turun dari ranjang ku.

  "Iya,, Ma....," jawab ku masih sambil menutup mulut berkali-kali aku menguap.

Dengan langkah gontai aku melangkah menuju ke arah pintu.

Aku menatap jam dinding di kamar, teryata jarum jam sudah menunjukkan pukul setengah delapan pagi.

 "Ada apa Ma...,? tanya ku.

 "Sudah siang ayo sarapan dulu.

 "Iya ma," jawab ku.

Terlihat mama melangkah meninggalkan ku, kini hanya terlihat pungung nya yang semakin menjauh.

Aku berjalan menuju ke kamar mandi yang ada di belakang rumah. Kamar mandi di rumah ku ini hanya ada satu, itu pun berasa dibelakang rumah.

Sangat jauh berbeda dengan rumah-rumah orang kaya yang setiap kamar memiliki kamar mandi sendiri.

Setelah selesai dengan ritual mandi, aku bergegas melangkah menuju meja makan. Disana sudah ada Papa dan mama yang tengah menikmati sarapan pagi nya.

Entah kenapa ada rasa tidak enak melihat sikap Papa dan Mama yang tidak seperti biasa nya.

 "Mama sama Papa sudah selesai, kamu selesai dulu sarapannya setelah ini temui mama sama papa di kamar". ucap mama.

Setelah mengatakan kalimat itu terlihat mama bangkit dari tempat duduknya lalu berjalan ke arah kamar.

Aku bertanya-tanya ada apa mereka menyuhku untuk ke kamarnya.

Setelah aku menyelesaikan sarapan pagi ku, aku berjalan menuju kamar mama.

 "Sini, Ris," ucap Mama sembari menepuk diranjang tempat tidur nya.

Terlihat juga Papa yang tengah berdiri di depan jendela kamar menatap ke arah luar.

 Aku mengikuti perintah Mama berjalan ke arahnya dan duduk disamping Mama.

  "Ris, Pak Hartoyo berniat menikahi mu". ucap Mama. Seketika membuat perasaan ini menjadi tidak enak.

Pikiran ku tertuju pada Pak Hartoyo sosok pria tua yang usianya 45 tahun seorang juragan kaya raya di kampung ku.

  " Ris, besok pagi Pak Hartoyo akan datang kesini untuk melamar mu".

Aku meneguk ludah dengan begitu susah payah. Terlihat Papa menatap ku dengan tatapan tajam.

Bagaimana mungkin kedua orang tua ku ingin menikahkan putri semata wayang nya dengan laki-laki tua yang pantas nya menjadi kakek ku itu"?.

"Tapi, Ma.. ?

"Ris, nanti kamu harus menerima pinangan Pak Hartoyo. Ini semuanya demi keselamatan kamu Ris.

Hidup kamu nantinya pasti akan terjamin, tidak kekurangan materi. Dan tentunya Pak Hartoyo bisa menjaga mu dari orang-orang yang berurusan hutan pada Papa mu.

Aku menatap Mama dengan memasang raut wajah yang meminta penjelasan.

"Maksud Mama apa"?

"Ris, kamu harus menikah dengan Pak Hartoyo, untuk menyelamatkan keluarga kita.

"Tapi aku gak mau Ma..."

"Ris, semua ini demi kebaikan mu juga!"

"Kebaikan apa yang Mama maksud?"

Kali ini nada suara ku mulai meninggi, berharap Mama tersadar dari rencana yang begitu konyol ini.

"Jangan membantah Ris,! kali ini Papa membentak ku.

"Pa... kebaikan apa yang akan aku terima dengan menikahi pria tua itu?, apa Papa dan Mama tega anak satu satunya harus menjadi istri ke tiganya pria itu"?

Aku mengatakan itu dengan sedikit menahan amarah.

'Pa, Ma, lihatlah anak mu ini masih begitu muda untuk menikah, apa lagi harus menikah dengan tua bangka itu, apa pantas..? "

"Jaga ucapan kamu Ris!" desis Mama.

Aku menghembuskan nafas kasar, aku tidak percaya Mama yang biasanya selalu bersikap lembut padaku kini bisa bersikap kasar.

"Ris, dengarkan Mama, ini semua demi kebaikan kamu.

Dengan menikah sama Pak Hartoyo, kamu akan terbebas dari ancaman sebagai jaminan hutang Papa mumu itu.

"Hanya dengan menikah sama Pak Hartoyo keluarga kita an terbebas dari hutang hutang itu, dan kamu pun akan terjamin hidupnya meski harus menjadi istri ke tiga".

terdengar Mama menghembuskan nafas berat.

Mendengar kalimat demi kalimat yang di ucapkan Mama, Seketika emosi ku memuncak di kepalaku. Aku menatap Mama dengan pandangan tidak percaya.

"Ma.... Apa maksud Mama dengan aku menjadi jaminan hutang Papa"?

Sungguh aku sama sekali tidak mengerti apa yang sedang terjadi, dan apa yang sedang direncanakan oleh kedua orang tua ku.

" Ris... sebenarnya Papa mu telah berhutang dengan seorang germo.

Deg!

Jantung ku seolah berhenti berdetak, mendengar kalimat germo.

"Apa Ma...! berhutang sama germo,?

"Tenang lah dulu Ris, Mama selesai kan dulu bicara nya.

Aku yang tersulut emosi dan sudah bangkit dari tempat duduk nya pun akhirnya kembali duduk di bibir ranjang, sekilas aku menatap ke arah Papa yang sedari tadi hanya berdiri tanpa berani menatap ke arah ku.

Aku yakin laki-laki yang menyandang sebagai Papa kandung ku itu tengah melakukan kesalahan besar.

Sehingga ia sama sekali tak berani berucap, semua diserahkan pada Mama.

"Ris.., Papa mu miliki hutang sebesar 50 juta pada seseorang germo, dan kamu lah sebagai jaminannya jika Papa mu tidak bisa membayar hutang hutang itu".

"Li,, lima puluh juta Ma? tanya ku terbata.

"Sebenarnya hutang Papa mu hanya 30 juta, namun sudah beberapa bulan ini Papa mu tidak bisa membayar nya.

Membuat hutang itu terus bertambah seiring dengan bunga nya yang begitu besar.

Dan kali ini mereka hanya memberikan kesempatan dia bulan untuk Papa mu melunasi semuanya, jika dalam waktu itu Papa mu tidak bisa membayar maka.... ?

"Maka Apa Ma,,,,?

Tanya ku yang begitu penasaran, saat seketika ucapan Mama terhenti.

" Maka sebagai jaminan nya, kamu harus ikut germo itu untuk dijadikan P*k. ucap Mama lirih namun masih bisa ku dengar.

Aku benar-benar tidak menyangka, bagaimana mungkin seorang Papa tega menjadikan anak satu satunya sebagai bahan jaminan hutang hutang nya pada seseorang germo.

Dimana akal sehat nya..?

Terpopuler

Comments

Lili Ismail

Lili Ismail

Anak kandungkah itu

2024-06-01

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!