Kisah berawal dari Syifa Dyan Maharani(18) seorang Mahasiswi semester satu yang di bohongi pacar nya. seluruh tabungan nya di bawa kabur dan di pakai untuk biaya menikah dengan wanita lain.
Syifa ingin mengacaukan pernikahan itu karena Syifa juga mengetahui rahasia kalau pacar nya juga ingin menipu harta wanita yg akan di nikahi nya itu.
di sisi lain putera tunggal Tuan Prabaswara, Ferryandi mikael Prabaswara(17) juga akan menikahi pacar nya di gedung yang sama. saat Syifa ingin mengacawkan pernikahan pacar nya ia malah salah sasaran, ia malah mengacawkan pernikahan putera tunggal Tuan Prabaswara. hal itu menyebab kan Syifa harus berurusan dengan Tuan Prabaswara(36)
Abyal Gavriel Prabaswara pria matang berusia 36 tahun, Duda yang menawan,mempesona nan penuh kharisma,tampan,memikat,hawt,berkuasa dan kaya raya.
gimana jadi nya kalau pada akhir nya Syifa malah kepincut sama om-om ini?
yuk baca Novel yang berjudul "Si paling SugarDaddy"
ini Karya Author yang ke 13 ya...
semoga terhibur
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ♡ LIA Lestari ♡, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Si paling SugarDaddy 19
dua malam berikut nya Tuan Aby sedang menyetir sendirian dengan santai nya di tengah indah dan gemerlap nya kota. Tuan Aby berencana mencari makanan di luar..namun ia agak bingung karena sendirian tak ada teman
Biasa nya sejak dulu ia sangat terbilang jarang makan di luar, Tuan Aby sejak dulu lebih suka makan masakan ibu nya...lalu seiring waktu saat Ferryandi tumbuh besar, anak pria satu itu sangat piawai memasak sejak ia duduk di bangku SMP.
Tuan Aby jadi nya lebih senang makan masakan Ferryandi yang sangat persis dengan yang di masak sang ibu Tuan Aby,grandma nya Ferryandi.
ya, Ferryandi pintar memasak karena grandma nya itu lah yang mengajari.
akhir-akhir ini setelah Ferryandi menikah, putera nya itu tentu nya jarang sekali pulang ke rumah kan, Tuan Aby sudah bosan dengan go-food, dan makanan cepat saji lain nya, ia berniat mencari makanan keluar dan yang terjadi adalah ia malah kebingungan untuk menentukan makan di mana?
dalam kebingungan nya tiba-tiba Tuan Aby nampak sosok gadis kurus ramping yang sedang berjalan kaki melangkah di trotoar, Tuan Aby langsung mengenali nya...ia tersenyum lalu menghentikan mobil nya di samping gadis kurus ramping yang tak lain adalah Syifa itu.
"Syifa.." panggi Tuan Aby setelah membuka kaca mobil nya
"om Aby..?" Syifa kaget juga..
"dari mana kamu?" tanya Tuan Aby
"biasa om kerja paruh waktu.." jawab Syifa
Tuan Aby hanya tersenyum, anak ini sudah punya banyak uang di kartu yang ia berikan tapi masih saja tak henti kerja dan kerja cari tambahan cuan, batin Tuan Aby..
"ikut om yuk, kamu nggak lagi sibuk kan?" Tuan Aby menawarkan
"nggak sih ini mau langsung pulang" jawab Syifa jujur
"emang mau ajak saya kemana om?" tanya Syifa polos
"cari makan.., om bingung mau makan di mana.., yuk.." ajak Tuan Aby
Syifa pun akhir nya naik..
"kamu pilih tempat makan,biar om ikut kamu" kata Tuan Aby
"Lah kan om yang ngajak, masa saya yang pilih?" Syifa bingung
"ya kamu pilih lah, om gak tau" Tuan Aby malah nyuruh Syifa lagi
"wah saya juga jadi bingung nih om, soal nya saya juga jarang sih makan di luar, soal nya om tau sendiri saya sering gak ada duit nya" jawab Syifa apa ada nya hingga membuat Tuan Aby mau tertawa di buat nya.
Syifa terhitung dalam seminggu hanya sekali sampai dua kali membeli makanan sehat yang komplit, jika benar-benar uang pegangan nya ada lebihan, dan itu pun ia membeli nya di rumah makan pinggir jalan tidak seperti yang sering Tuan Aby datangi.
"om juga bingung karena sejujur nya om juga kurang suka makan di luar, biasa nya Ferryandi yang masak, sekarang dia tidak ada. Mau ke rumah ibu om kejauhan sudah malam" kata Tuan Aby jujur.
karena Tuan Aby sudah terbiasa seperti itu selama bertahun-tahun jadi nya saat mau makan di luar seperti ini ia malah jadi nya kebingungan
Syifa berfikir sesaat, ia jadi kasihan juga sama Tuan Aby yang mungkin lagi rindu masakan ibu nya dan juga masakan putera nya.
"om mau nggak kalau makan di kost-an saya aja, nanti saya yang masak tapi ya..gitu deh masakan saya ala orang kelas bawah, gak sebanding sama yang sering om makan..makanan kelas atas" tawar Syifa memberanikan diri nya. Syifa fikir ia masih punya bahan makanan di kulkas karena ia baru membeli nya satu hari yang lalu saat ia mendapat kan gaji kerja sambilan nya.
Tuan Aby menggeleng-geleng kan kepala nya seraya tertawa..
"kamu ini Syif..om dulu juga merintis karier dari susah, nggak langsung seperti sekarang" kata Tuan Aby yang merasa nggak enak Syifa memandang nya sebagai orang kelas atas.
"makanan itu bagi om gak ada kelas nya, sama aja yang nama nya makanan" ujar Tuan Aby lagi
"emang kamu bisa masak?" Tuan Aby penasaran juga sama perkataan Syifa barusan
"ya bisa sih om, saya kan dari kecil tinggal sama tante saya jadi ya saya mesti tau diri, bantu tante masak dan lain-lain nya juga" cerita Syifa apa ada nya..
"kalau begitu ayo, masak di kost-an kamu aja, emang nya ibu kost kamu nggak marah ada tamu pria?" tanya Tuan Aby kemudian
"nggak lah om, teman-teman saya juga sering bawa pacar,bawa teman cowok asalkan pintu depan di buka gak di tutup dari dalam" Syifa menjelaskan dengan jujur sesuai peraturan ibu kost di tempat nya.
"oh ya udah..kita ke kost-an kamu sekarang ,om juga jadi penasaran sama masakan kamu" kata Tuan Aby semangat
"oke..siapa takut" ajak Syifa tak kalah semangat.
Syifa dan Tuan Aby sudah berada di kost-an Syifa. Syifa lega saat melihat kiri kanan Kost nya nampak sepi artinya ia tak harus menjawab pertanyaan Mika atau pun teman kost lain nya. takut nya mereka mikir macam-macam, padahal pria yang di bawa nya adalah Daddy Ferryandi teman nya. Hanya saja Daddy Ferryandi terlalu ganteng dan masih sangat menawan jadi gak mau aja kalo teman-teman nya sampe ngira yang enggak-enggak.
Saat Syifa sibuk memasak di dapur, Tuan Aby lebih memilih duduk di ruang depan atau kadang kala ia keluar sebentar ke arah beranda.
tak lama makanan yang Syifa masak telah selesai..
"om..sudah selesai nih.." panggil Syifa
Tuan Aby melangkah menuju meja yang sudah di sajikan Syifa dengan masakan nya
ada empat potong ikan bakar pedas manis, lalu masakan tahu jepang Yuxiang style, dan tumisan sayuran segar hijau..
"hanya ada tiga menu om, gak apa-apa kan?" tanya Syifa takut Tuan Aby nggak selera
Tuan Aby melihat masakan Syifa kelihatan nya enak hanya dari warna nya saja
"wah, kelihatan nya enak om jadi nggak sabar mau mencicipi nya" kata Tuan Aby dengan senyuman menawan nya
"ya udah, ayo kita makan sekarang om.." ajak Syifa tanpa canggung lagi
Syifa memberikan mangkuk dan sumpit pada Tuan Aby dan mereka duduk di kursi masing dan mulai menyantap makanan bersama seraya berbincang ringan.
"Syifa masakan nya enak lho, ini nggak jauh beda sama masakan Ferryandi" puji Tuan Aby tulus
"kalau begitu om habiskan ya.." kata Syifa senang
Tuan Aby tak menyangka Syifa membuat nya se-nyaman ini, apakah begini rasa nya kalau punya anak gadis yang cantik dan enerjik? Batin nya..
Sedangkan Syifa dalam hati nya berfikir..ia sejak kecil tak pernah mendapatkan perhatian dari sosok ayah, tante nya yang merawat sedari kecil juga tak punya suami karena suami nya lari dengan selingkuhan. jadi Syifa benar-benar tumbuh tanpa sosok laki-laki yang mendidik nya. Jadi apakah sehangat begini rasa nya di perhatikan dan mendapat pujian dari seorang figur ayah?