Instagram: @blueskyma_1
Perjodohan yang dilakukan oleh dua perusahaan besar yaitu, Perusahaan Elang Group dan Perusahaan Mawardi Utama menjodohkan putra dan putri nya.
Seperti apakah jika dua anak dari konglomerat bersatu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ema, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
satu hati dua cinta
pagi ini Mila dan Dimas melakukan penerbangan untuk kembali ke tanah air. . .
mereka berjalan beriringan dengan membawa koper mereka masing-masing.
setibanya diparkiran bandara...
Mila berdiri menunggu Dimas yang sedang mengambil mobilnya. . .
Dimas melihat Mila dari kejauhan , Mila terus berdiri dengan tatapan kosongnya, tanpa ia sadari mobil Dimas sudah berada didepannya.
"Bu Mila?" panggil Dimas beberapa kali tapi Mila masing termenung sampai Dimas membunyikan klakson mobil nya
tiiinnnn....
"eh iya dim" Mila terlihat kebingungan dan segera memasuki mobil itu.
"apa ibu baik-baik saja" tanya Dimas sambil melajukan mobilnya
"dim , kamu hari ini libur saja, kamu boleh langsung pulang ke rumah tapi saya ingin meminjam mobil kamu" ucap Mila
"eh iya Bu memangnya ada apa,biar saya antar saja" Dimas langsung meminggirkan mobilnya dipinggir jalan.
"nggak usah dim, saya ada perlu sebentar"
"*baiklah Bu kalau begitu saya cari taxi online saja"
"iya dim maaf ya*" ucap Mila yang merasa bersalah ,tapi saat ini ia benar-benar ingin pulang sendiri.
"iya Bu santai aja kaya sama siapa aja, eh itu tadi saya sudah datang . . .saya permisi ya Bu" Dimas meninggalkan mobilnya
Mila langsung bergegas mengambil alih kemudi ia melajukan mobilnya dengan kencang ,wuusshhhh. . . .
drrrrrttttgggg.... drrrrrttttgggg....
Mila meraih ponselnya dan menyalakan losespeakernya karena ia sedang mengemudi.
"haloo, ada apa" ucap Mila lemas
"lemes banget ,belum sarapan ya" ejek kakaknya Mila ,Erfan Mawardi Utama
"*paan sih kak, Mila baru landing ini"
"kerja Mulu suami tuh urusin*"
erfan yang sudah hafal akan pekerjaan adiknya yang bolak-balik ke luar negeri.
erfan heran dengan adiknya padahal tanpa bekerjapun ia sudah sangat kaya sekarang, suaminya pengusaha muda dan juga Mila berasal dari keluarga konglomerat.
tak lama kemudian terdengar suara Mila yang menjerit "aaaaa......."
brukkkk, Mila menabrakan mobilnya ke pohon karena hampir saja ia menabrak orang yang sedang menyeberang..
"milaaa.... milaaa.. kamu kenapa ?... mil jawab kakak". Erfan sangat khawatir dengan adiknya yang tiba-tiba menjerit dan tidak bersuara.
tapi tak lama kemudian ponsel Mila diangkat oleh seorang warga yang menolongnya, dan memberi penjelasan bahwa Mila sedang tak sadarkan diri.
Erfan pun langsung menyuruh orang itu untuk membawa Mila kerumah sakit terdekat , kemudian Erfan berlari kerumah sakit menyusul Mila.
.
sementara itu didalam mobil
"pak saya sudah mendapatkan informasi kalo Bu Mila sudah landing pagi ini di bandara, tapi" ucap Aris pelan
"tapi apa ris?" tanya Elang dengan wajah frustasinya itu
"saya sudah menghubungi satpam rumah, Bu Mila belum kembali ke rumah". lirih Aris.
"mungkin dia masih marah ris, nanti saja saya akan mencarinya sendiri. . tapi sekarang waktunya Sasa pulang kita harus menjeputnya"
Aris hanya mengangguk sebenarnya ia masih bingung dengan majikannya bisa-bisanya mencintai dua wanita sekaligus, tapi ia tidak berani berkomentar apalagi memberikan nasehat yang pasti Aris mendukung hubunga Elang dengan Emila, karena ia tahu betul Mila wanita seperti apa
mereka berdua memasuki rumah sakit . .
sedangkan Aris membiarkan Elang ke ruangan Sasa , sementara itu Aris melihat wajah yang familiar baginya dari kejauhan.
"pak Erfan" gumam Aris.
lalu Aris menyelidiki siapa keluarga Mawardi yang sedang sakit , ia terus mengintai dari kejauhan sampai akhirnya melihat Erfan mendorong Mila yang sedang terlelap diatas ranjang menuju kamar VVIP.
Aris lalu berlari dan menuju kamar sasa, ia melihat majikannya sedang berbincang-bincang disitu kemudian membisikkan sesuatu ditelinganya
Elang terdengar sangat kaget , dan berlari meninggalkan ruangan itu, Aris mengikutinya dari belakang.
