NovelToon NovelToon
Terjerat Hasrat Tuan Samuel

Terjerat Hasrat Tuan Samuel

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Pembantu
Popularitas:25.7k
Nilai: 5
Nama Author: Jrpv's

Samuel seorang pria matang berumur 28 tahun sudah memiliki seorang istri bernama melisa mereka saling mecintai dan telah menikah selama 2 tahun, namun pernikahan mereka tidaklah seindah yang orang lihat, melisa yang berprofesi sebagai model haruslah selalu pergi keluar negri meningalkan samuel bekerja dan hidup sendiri bersama pembantu muda yang bernama villia, bagaimanakah kisah mereka bertiga nantikan ceritanya di manggatoon ini

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jrpv's, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Acara persiapan pernikahan

hari hari telah berlalu ini adalah bulan yang tepat dan telah dinantikan sejak lama oleh Samuel.

Sudah 5 bulan dia menjadi seorang duda, dan sekarang dia sudah tidak sabar lagi dan akan segera menjadikan villia sebagai istrinya.

"bagaimana semua persiapannya madam rose?, tidak ada terjadinya kendala bukan!" ungkap Samuel sudah tidak sabar dan sedang mengukur badan untuk membuat sebuah tuxedo baju pengantin pria untuknya itu.

"tentu saja tuan Samuel!, anda tidak perlu khawatir, semuanya berjalan lancar dan sesuai dengan jadwal yang kau tetapkan pada kami!" balas madam rose seorang wedding organizer yang di pesan oleh Samuel karna terkenal ahli dalam bidang nya.

" baiklah!, tidak sia sia saya merogoh kocek besar untuk saya bisa menggunakan jasa anda!" balas Samuel senang dan pelan segala hal akan dia lakukan untuk bisa membuat sebuah pernikahan impian untuk villia istrinya.

"ho.ho..ho. Anda bisa saja!" tawa jemawa madam rose karna dia tahu biaya untuk jasanya itu tidaklah sedikit.

Mereka sangat sibuk selama 2 Minggu ini, segala tempat atau gedung yang bagus telah mereka pesan untuk pernikahan Samuel dan villia.

Sedangkan di sisi lain..

"Kakak Lisa, apakah aku harus melakukan hal ini!" ungkap villia malu dia sedang di mandikan beberapa wewangian agar tubuhnya bersih harum dan semakin halus itu.

"tentu saja nona villia, jangan malu!, anda adalah pelanggan besar saya !, Sagala hal dan aturan harus saya lakukan untuk bisa membuat anda semakin cantik di hari pernikahan anda!" jelas Lisa tersenyum kecil dia adalah asisten kepercayaan dari madam rose.

Mereka membagi tugas dengan cepat dan pasti tidak ada boleh kesalahan dalam melayani pelanggan besar yang mengunakan jasa mereka.

"tapi...aku sangat malu kak!, aku bisa mandi sendiri!" jelas villia tetap malu dia dimandikan di layani seperti layaknya seorang ratu.

"ah.., jangan sungkan nona villia, kita harus segera bersiap karna sesudah ini kita memiliki kegiatan yang lain lagi!" jelas Lisa tak bisa diganggu gugat villia hanya bisa menutupi dirinya malu dan menuruti semua perintah yang Lisa berikan padanya.

Setelah selesai mandi villia di layani dari ujung kepala hingga ujung kaki, badannya sudah rileks sendiri dan menikmati segala pijatan dan layanan kecantikan yang di berikan Lisa padanya.

"bagaimana tuan Samuel!, apakah anda suka dengan rancangan gaun Saya?" tanya madam rose pelan Samuel sedang memilih gaun mana yang akan cocok dengan villia dan pilihannya jatuh dengan gaun indah berkilauan dengan permata asli yang menghiasi seluruh gaun tersebut.

"saya suka yang ini!" tunjuk final Samuel kepada gaun tersebut dia yakin gaun itu akan sangat indah jika sudah di gunakan oleh calon istrinya.

"pilihan yang bagus, selera anda benar benar sama dengan saya!" ungkap madam rose senang dan segera mengambil gaun indah tersebut dari butik gaun nya.

"oh ya, apakah permintaan saya yang lainya sudah anda lakukan madam rose!?" tanya Samuel kepada madam rose yang membuat madam rose tersenyum lebar.

"kalau masalah itu anda tenang saja!, asisten saya Lisa telah mengerjakan tugasnya di sana!" jelas madam rose tertawa kecil dibuatnya.

"terima kasih!, lagi lagi saya tak menyesal memesan jasa anda!" terang Samuel tersenyum lebar dan semakin tak sabar untuk melihat perubahan dari calon istrinya.

Kembali ke sisi villia.

"nah ini dia...!"terang Lisa tersenyum penuh arti dia telah memberikan sebuah baju malam yang sangat seksi dan menantang jika itu sudah digunakan di tubuh mulus dan halus villia ini.

"kakak!, itu apaan.. Kenapa bajunya sangat terbuka seperti itu!" ungkap villia malu dengan muka merahnya. Dia sangat tidak tahu harus melihat ke arah mana.

"oh, jangan malu nona villia!, ini adalah senjata rahasia dari kami!, percayalah jika nona memakai gaun ini saya yakin tuan Samuel akan semakin bertekuk lutut kepada anda!" bisik serta goda Lisa kepada muka yang semakin memerah itu.

"tapi... Kak.. Ini sangat lah...!" ungkap villia malu dan tidak dapat menjelaskannya seperti apa.

"oh, nona!, apakah anda tidak ingin membuat suami anda senang dan semakin mencintai anda!" rayu goda serta bisik Lisa kepada villia lagi.

Villia mengigit bibir dalam melihat baju itu kembali dan sedikit memegang ujung baju tersebut, sepertinya ini tembus pandang.

Yang mana dia sangat yakin jika dia mengunakan baju seksi tersebut membuat tubuhnya seperti tidak memakai apa saja.

"t..tapi...!" lirih villia malu dan tetap ingin menolaknya.

"anda yakin tidak menginginkan baju ini, hm. Sayang sekali padahal baju ini sangat bagus!" jelas Lisa semakin merayu dan membujuk villia agar mau menerima baju tersebut dan akan memakainya nanti di malam pertama mereka.

".... Baiklah.. Aku mau!" ungkap villia malu dan akhirnya luluh terhadap godaan Lisa padanya.

Lisa tersenyum menang dan senang tidak sia sia dia menyiapkan apa yang madam rose pinta padanya.

"baguslah anda mau memakai baju ini nona!, oh ya saya sarankan juga jangan lupa untuk memakai dan mempraktekan hal yang saya ajarkan tadi!" bisik Lisa nakal dan kembali membuat wajah villia memerah seperti kepiting rebus.

"janganlah menggoda ku kak!" ungkap villia malu, dia semakin gugup dan nervous karna tinggal menghitung hari saja pernikahan mereka akan diadakan di sebuah gedung mewah.

.

.

.

"aku pulang..!" ungkap Samuel senang memasuki rumah baru mereka.

Ya karna Samuel telah pindah bersama dengan villia ke sebuah rumah baru yang telah dia beli dengan atau atas nama villia tersebut.

"selamat datang kembali tuan!" sapa seorang kepala pelayan baru Merry yang Samuel pekerjaan untuk membersikan rumah besar dan mewah tersebut .

"oh aku pulang Merry!, dimana calon istriku!" tanya Samuel tak sabar ingin segera bertemu dengan villia.

"nona muda ada di kamarnya tuan!" jelas Merry singkat dan segera mengambil jas kotor yang Samuel berikan pada Merry untuk segera mengurus nya.

"baiklah, kalau begitu saya naik dulu!, jika villia sudah keluar dari kamarnya tolong beri tahu aku!" jelas Samuel pelan dan melangkah menaiki tangga tersebut.

Walaupun mereka sudah tinggal serumah di rumah yang baru ini Samuel tetaplah menjaga serta memberikan kamar lain untuk villia yang memang tak berada jauh dari kamarnya.

"baik tuan muda!" balas Merry patuh dan segera menyuruh para maid lain untuk segera menyiapkan makanan untuk makan malam mereka .

"hah... Sepertinya mas Samuel sudah pulang!" ungkap villia gugup dan malu bertemu dengan Samuel saat ini.

"bagaimana ini, aku gugup ... Aku sangat malu sekarang!, apakah aku kelihatan aneh!" tanya villia lirih kepada dirinya sendiri dan sedang melihat tampilan dirinya di cermin tersebut.

mulai saat ini dia telah mengunakan gaun baru yang indah dan bagus dan sangat anggun ketika dia kenakan.

Dia awalnya sangat kaku dan tidak terbiasa akan tetapi Lisa selalu menyarankan dirinya untuk merubah penampilan mengikuti calon suaminya Samuel tersebut.

Karna apa yang dikatakan Lisa kepadanya memang benar, dia tidak bisa terus berpenampilan sederhana mengingat dia akan segera menjadi nyonya muda atau istri dari seorang CEO ternama dan kaya tersebut.

*tok..tok.. Ketuk pintu kamar villia oleh Merry.

"nona muda!, apakah anda di dalam?" panggil Merry pelan dan sopan.

"ya, Merry! , tolong tunggu sebentar!" jelas villia pelan dan kembali membenarkan gaun yang ia pakai sekarang.

"ada apa ?" tanya villia pelan pada akhirnya. tampilannya telah berubah menjadi lebih baik dan menjadi semakin cantik.

"maaf nona!, saya hanya ingin menyampaikan bahwa makan malam telah siap, dan tuan Samuel sudah menunggu anda di meja makan sekarang!" terang Merry tersenyum lembut yang terpesona karna penampilan villia saat ini.

"baiklah, aku akan segera turun!" balas villia lembut dan senyumnya manis. Sekarang Merry tahu mengapa tuan Samuel dapat jatuh cinta dengan calon nyonyanya ini!.

Villia pun segera turun dengan perlahan karna mengunakan gaun serta sepatu high heels untuk menyempurnakan penampilannya.

"*deg...!, smiles..!"terpukau terpesona dan tersenyum indah menyambut calon istrinya ini.

"selamat datang bidadari!, apakah kau tidak salah turun dari khayangan!" goda Samuel kecil dengan senyum manisnya dia telah menggenggam tangan villia yang harum dan halus tersebut.

Dia semakin suka dan semakin bahagia mendapatkan sebuah hadiah kecil dari madam rose untuknya tidak sia sia dia menyewa besar jasa mereka.

"apakah penampilanku aneh!" tanya villia gugup dan merasakan panas dari telapak tangannya karna telah dikecup lembut oleh calon suaminya.

"tidak.. Sayang! , kau tidak aneh!, tapi kau sangat cantik Istriku!" terang Samuel senang dan bahagia hanya dengan perubahan kecil ini dapat membuat senyum itu tak pernah pudar dari wajahnya.

"terima kasih atas pujian kamu mas!, tapi sudah bisakah kau melepas tanganku!" ungkap villia semakin malu dan wajah merahnya manis.

"maaf aku sangat tidak sadar, dan semakin tidak sabar!" terang Samuel kecil menarik kursi makan disebelah kanannya untuk villia.

Villia hanya dapat tersenyum malu malu dan duduk di samping Samuel tersebut. Berbeda dari sebelumnya Samuel semakin menunjukkan rasa sayang dan cintanya kepada villia.

Segala bentuk perhatian dan segala rasa kasih sayang dia curahkan kepada calon istrinya ini.

Makan malam pun berjalan dengan tenang dan damai Samuel selalu memandang villia dengan penuh cinta begitu pun dengan villia mereka sedang di mabuk asmara. Saling menggenggam tangan mereka lembut dan tidak ingin melepaskan.

Mereka mengobrol santai yang di temani teh dan cemilan di gazebo yang sengaja Samuel bangun untuk villia karna villia sangat menyukai bunga.

Dia sudah menyiapkan sebuah kado taman bunga mawar, anggrek dan tulip untuk istri tercintanya ini.

Selama mereka mengobrol hal apapun yang mereka lakukan selama berpisah karna kesibukan pernikahan mereka tersebut. Hari semakin larut dan waktunya mereka untuk berpisah kembali .

Pergi ke kamar masing masing mengistirahatkan badan mereka karna lelah sudah melalui hari yang padat . Samuel mengecup kening villia hangat sebagai tanda perpisahan mereka malam ini

"selamat tidur sayang!, semoga kamu mimpi indah!" ungkap Samuel lembut mengecup dan membelai halus rambut villia.

"kamu juga mas!, selamat malam!" balas villia pelan dan menutup pintu kamarnya.

Setelah villia menutup pintu Samuel pun kembali ke kamarnya sendiri, dia selalu tersenyum menantikan hari jadi mereka yang tinggal sebentar lagi.

"sabar Samuel!, sabar ... Hanya tinggal 15 hari lagi!"

1
Eka Kaban
hai baru bergabung
Aurora
Luar biasa
triart3cl8
/Smile//Proud//Smile/ lanjutkan kakak!
triart3cl8
/Smile//Grimace//Smile//Grimace/
triart3cl8
/Rose//Rose//Plusone/
triart3cl8
semangat kak
triart3cl8
cie /Smile//Smile/
triart3cl8
/Cry//Cry//Cry/ villia
triart3cl8
/Proud//Doubt//Doubt//Kiss/
triart3cl8
salah paham /Scream//Sweat//Sweat/
triart3cl8
/Joyful//Joyful//Joyful/
triart3cl8
ceritanya bagus, lanjutkan /Smile//Scream/
triart3cl8
lanjut
triart3cl8
keren kak, semangat ☺️
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!