Perkenalan Diri

Hai nama gue Samuel Smith, gue seorang CEO muda sebuah perusahaan Cov Company

Gue memiliki seorang istri bernama Melisa aurora, dia sangat cantik seksi dan sangat manis waktu pertama aku jatuh hati dan bersedia untuk menikahi dirinya.

awal pernikahan kami sangatlah bahagia dan penuh gelora, namun lama kelamaan rasa itu seakan memudar oleh waktu dan hilang, tidak ada rasa manis itu lagi dan tidak ada gelora yang mengebu gebu untuk menyentuh istriku itu lagi.

Entah apa yang salah, apakah minat itu sudah hilang atau rasa itu sudah hambar, aku pun tak tahu pernikahan kami pun semakin renggang di tahun kedua kami menjalani pernikahan ini, dia istriku melisa yang berprofesi sebagai model papan dunia semakin sibuk dengan pekerjaan serta jadwal modelnya yang berada di luar negri

Sedangkan aku yang telah menjadi seorang CEO sukses di umur yang masih terbilang muda juga semakin menguras waktuku berada di kantor dari pada di rumah.

pernikahan kami makin terasa hambar, jarak yang jauh dan kesibukan masing masing membuat kami jarang bertemu dan jarang memadu kasih, jujur aku sebagai pria yang sehat dan masih dalam keadaan prima ingin memadu kasih dengan istriku lagi.

Tentu pula aku melakukan segala cara yang aku bisa untuk memenuhi hasrat ranjang dan hasrat rindu, hasrat perhatian dan hasrat didengarkan saat berbicara keseharian yang biasa dengan istriku, namun semua usahaku percuma dan sia sia, melisa semakin sibuk dia hanya bisa meluangkan waktu untukku selama 3 hari.

3 hari adalah waktu tengang yang ia berikan untukku mengingat dia tak bisa pulang ke indonesia berlama lama, tentu aku komplain dan tak terima namun dia memohon dia berjanji dan berjanji lagi bahwa ia akan meluangkan waktunya bersamaku.

namun semua itu hanyalah janji palsu belakang, sudah satu tahun lebih dia semakin sibuk dan tak pernah pulang ke indonesia, telah ku coba untuk menghubungi dirinya, kapan dia pulang ?

Apakah dia lupa akan janjinya ? Ataukah dia sudah tak merindukan atau mencintai diriku lagi ? Banyak pertanyaan dan rasa ragu akan diriku ini.

Apakah aku kurang perhatian, ataukah aku terlalu membiarkan bebas ataukah dia ada yang lain?, rasa jengah rasa lelah dan hasrat terpendam yang sudah mengebu membuat aku tak tahan, dan ingin menghempaskan dengan sebuah alkohol.

Ya minuman kuat yang bisa merusak jaringan tubuh itu aku teguk banyak untuk menghilangkan semua rasa gundah di hati dan pikiranku yang mumet. Keadaanku kacau dan kesepian selama 2 tahun kami menikah aku selalu mengalah, aku selalu menuruti segala keinginan sampai ketika.

Salam Kenal Tuan Saya Vilia, sapa seorang gadis muda kepada diriku waktu sore bersama istriku melisa .

Perkenalan serta tampilanya sangat sederhana, ayu, manis dan bentuk serta tinggi badanya rata rata wanita indonesia. Tapi kenapa kenapa ada sesuatu yang berbeda sejak dia mengenalkan dirinya secara sederhana dan sopan sesuatu di dalam hatiku kembali bergetar, mataku tanpa sengaja dan terkontrol mengikuti seluruh gerakan dirinya membersihkan serta mengerjakan tugasnya sebagai pembantu dengan hati hati.

Entah apa yang ada di dalam diri gadis ini, aku terpesona, terpukau dan semakin berdebar, tutur katanya yang lembut sikapnya yang sopan dan senyumnya yang manis sungguh telah membuatku tergila gila, ya mungkin bisa dikata aku telah jatuh cinta untuk kedua kalinya.

Apakah aku gila ?, itu adalah pertanyaan yang terbesitkan dihatiku, aku telah menikah dan telah memiliki istri yang jauh lebih cantik dan mengoda di banding dirinya, namun ada suatu hal yang berbeda dan suatu hal yang menurutku sederhana namun sangat mengesankan di hati segala keperluanku dan segala rasa lelah di hatiku hilang dan sirna ketika dia secara tak sengaja memberi perhatian kepada diriku ini.

Hatiku semakin berbunga bunga, Aku Ingin Dia, Aku Ingin Dia, ya aku mengiginkan Dirinya. Hatiku Tubuhku dan Hasratku semua masalahku seakan sirna ketika aku telah bercengkrama sekedar mengobrol biasa dan dia dengan setia mendengarkan segala keluhanku tentang istriku dan pekerjaanku. Apakah mungkin ia tertawa di dalam hatinya mendengar majikan curhat kepadanya, namun aku tak menemukan dia menertawaiku, malah dia kasihan dan malah menyemangati diriku memberiku wejangan dan nasihat yang membuat aku tersenyum cerah, hatiku lega perasaanku damai namun hasratku yang mulai bergelora.

Sikapnya, sopan santunya, tingkahnya dan senyum manisnya membuat aku tak bisa memalingkan wajahku ke wanita lain baik itu pada istriku sendiri, aku masih mengiginkannya aku ingin memiliki semua yang ada pada dirinya hanya Untukku. Aku ingin dia, aku ingin dia, dan aku semakin mengiginkannya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***