NovelToon NovelToon
Pelayan Di Hati Sang Ceo

Pelayan Di Hati Sang Ceo

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Hamil di luar nikah / Pengantin Pengganti Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:9.7k
Nilai: 5
Nama Author: nurliana

Seorang pelayan yang rela menggantikan anak majikan datang ke sebuah hotel untuk perjodohan, pelayan tersebut di nodai oleh sang pria yang tidak mau di jodohkan dan saat ini dia hamil, begitu pula sang majikan yang hamil anak dari saudara ipar yang saat itu belum menjadi ipar nya, apa hubungan antara kedua nya? dan bagiamana nasib kedua anak yang ada di dalam kandungan dua wanita tersebut?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nurliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22 -Pelayan di hati sang ceo-

Setelah hena di pakai di tangan Anna, dia berjalan mendekati Raka yang sedang berada di dapur, Raka yang sebenarnya sedang menunggu Olivia tetapi yang datang mamah Anna, tetapi Raka juga tidak menikah karena sikap nya yang kurang ajar.

Anna mencium pipi Raka setiba di dapur, mereka sudah seperti terlihat seperti sepasang kekasih, bahkan Anna lebih terlihat bahagia bersama Raka " kenapa kau sendirian di sini? Kau sudah makan? "

Raka tersenyum, dia memegang tangan Anna dan memeluk nya " aku di sini karena sedang menunggu mu, ya aku sudah makan, bagiamana dengan mu, coba aku lihat hena mu " menatap Anna

Anna menunjukan tangan nya kepada Raka, David saja belum melihat nya, tetapi dia sudah memperlihatkan nya kepada Raka " aku belum makan, tapi sepulang dari rumah sakit, aku sudah makan dan minum obat " ucap Anna santai

David menyuapi Anna nasi, mereke berdua duduk di salah meja yang berada di dapur, sambil berbincang masalah rumah yang akan mereka beli, karena di satu sisi mereka akan tinggal bersama, David yang sibuk akan tugas nya mungkin akan lebih sering keluar kota, jadi Anna dan si bayi akan berada di rumah Raka.

*

*

*

Olivia yang sedang membawa minuman ke sana dan ke mari, dia duduk sejenak karena rasanya kaki nya kama patah, dia sudah naik betis namun tetap harus bekerja, karena hari ini dan besok adalah job yang banyak untuk nya, setelah selesai dia akan cuti dan kembali ke kampung nya, bertemu dengan sang ibu.

David datang, dia membawa sebotol minyak dan menatap Olivia yang sedang mengurut kaki nya sendiri " kenapa kau duduk di sini? Ayo ikut aku " David membawa Olivia ke halaman belakang yang hanya ada bangku dan beberapa lampu, tak ada seorang pun yang tau tempat ini, kecuali David karena, kemarin malam dia tidak sempat tidur, jadi berjalan-jalan dan tak sengaja menemukan tempat ini

" Duduklah, aku tau kau merasa lelah, karena sepulang dari rumah sakit, kau membawa Anna dengan badan mu yang sangat mungil ini " menatap Olivia

Olivia yang saat ini sedang dalam keadaan lelah, jadi dia tidak begitu banyak bicara dan dia duduk sesuai dengan yang Raka mau " kenapa kau sudah mencuci tangan mu? Hena mu tidak akan merah kalau hanya di pakai sebentar " Olivia yang melihat hena di tangan David yang sudah ia cuci, dan sekarang ia sedang membuka tutup botol minyak urut yang ia bawa

David mengoleskan minyak ke kaki Olivia dan dia urut dengan penuh perasaan " merah atau tidak, itu tidak ada gunanya kan? Karena hena yang merasa harus nya itu di tangan Anna " tetap mengurut kaki Olivia

Olivia menarik kaki nya, karena seharusnya ini tak terjadi, David akan menjadi tuan nya, dia akan bekerja dan di gaji, harus nya Olivia yang melakukan ini bukan David.

" Sudahlah aku bisa melakukan nya sendiri, kau masuk saja, Anna mungkin mencari mu " mengambil botol minyak dari tangan David

David duduk setelah botol minyak nya di ambil oleh Olivia " aku tau sejak awal kita bertemu, aku bersalah, aku sudah meminta maaf namun kau tidak mau memaafkan ku, besok aku akan menjadi suami orang lain, apakah boleh di saat aku sudah menikah aku masih memikirkan wanita lain? " menatap Olivia

Deg....

Jantung Olivia berdetak sangat kencang, seolah David sedang mengungkapkan perasaan nya, tapi tidak tau mengapa kali ini ucapan nya begitu terasa biasanya tidak begitu, mungkin itu karena Olivia lelah dan dia menjadi perasa.

Olivia menatap David yang dari tadi menatap nya " kau harus nya tetap mencintai satu orang, karena satu hati tidak bisa di isi oleh dua cinta, dan pria yang sudah menikah harus selalu memikirkan istri nya, cinta Anna untuk mu sangat besar, kau harus menjaga nya " menatap ke akun arah

" Kau sepertinya sudah pernah jauh cinta, ucapan mu begitu masuk akal dan aku merasa kau seperti sedang membuat puisi " tersenyum

" Entah itu puisi atau tidak, aku sama sekali tidak peduli, karena aku bukan tipe wanita yang merebut kebahagiaan orang lain " berdiri

" Harusnya Anna saja yang datang ke hotel malam itu agar aku tidak perlu mengambil langkah sejauh ini, aku hanya mencintai dua wanita selama aku hidup, tentu saja kau sudah tau siapa satu nya " menatap Olivia yang sama sekali tidak menatap nya

" Maaf tuan ada begitu banyak pekerjaan yang harus saya lakukan saya pamit " Olivia kembali masuk ke dalam rumah dan melanjutkan pekerjaan nya

David menatap langit " tuhan kenapa kau letakkan perasaan ini kepada ku? besok aku akan mengucapkan ijab qobul dengan mulut ku sendiri untuk wanita yang sama sekali tidak aku cintai, tapi hati ku tidak sanggup untuk mengucapkan nya, karena hati ini tau untuk siapa dia tuhan "

*

*

*

Anna dan Raka masih berada di dapur, hingga Raka menatap Olivia yang sedang mendekat ke arah dapur, Raka menarik tangan Anna agar mereka bisa bersembunyi, namun tak sengaja Raka menarik tangan Anna tepat pada hena nya, dan itu membuat hena Anna rusak, dan ada noda hena yang tertinggal di baju Raka.

Olivia hanya menyusun beberapa barang, karena acara sudah selesai, semua orang sudah pulang kecuali keluarga David, mereka masih berada di ruang tamu dan mengobrol, Olivia juga menunggu air mendidih karena dia membuat teh untuk ibu David.

Anna dan Raka yang berada di samping lemari menatap Olivia yang sedang membuat teh " kenapa dia lama sekali? " bisik Anna kepada Raka karena Raka yang bisa melihat Olivia

Raka sedikit mengintip " aku juga tidak tau, dia seperti nya sedang membuat teh " ucap Raka berbisik juga

Tiba-tiba saja, ibu David masuk ke dapur, dan tentu saja itu adalah ibu Raka juga, dia menatap Olivia yang sedang membuat teh " apakah kau melihat Raka nak? Aku sama sekali tidak melihat nya sejak tadi " ucap sang ibu kepada Olivia

Olivia melihat sekitar " saya tidak melihat buk, nanti kalau saya lihat saya akan sampaikan kalau ibu mencari nya " balas Olivia

Ibu David langsung pergi dari sana, begitu juga Olivia karena teh yang dia buat sesudah selesai, dia membawa nya ke meja tamu, tempat senja orang berada.

Mereka sedang membicarakan acara untuk besok, namun tidak Raka di sana " Raka " teriak ibu nya

Raka keluar dari persembunyiannya lebih dulu, karena Anna sama sekali tidak di panggil jadi dia masih berada di sana " iya Bu " merapikan pakaian nya dan berjalan menuju mereka semua

Siti yang melihat David dan tak ada Anna di samping nya " Anna, keluarga David akan pulang sayang " teriak Siti

Anna datang dengan hena yang sudah berantakan di tangan kiri nya " iya Bu aku datang "

David yang melihat kerusakan hena di tangan Anna, dan dia juga melihat ada noda yang sama di baju Raka, dia mulai curiga namun belum tentu noda yang ada di baju Raka adakah noda hena Anna

1
Vio La
livvv
Vio La
ibu David benar
Vio La
kasian davud
Vio La
Raka, Raka
Anto D Cotto
lanjut crazy up thor
Anto D Cotto
menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!