NovelToon NovelToon
Wanita Spesial Milik CEO

Wanita Spesial Milik CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.5
Nama Author: Tsabita

Menjadi CEO di saat usia yang masih mudah, membuat seorang Cakra Damendra tubuh sebagai pengusaha terkaya dan cukup terkenal di berbagai negara. Memiliki sikap yang dingin, kejam dan sikap yang sulit untuk ditebak. Bersama para sahabatnya, ia terkenal sebagai pria anti wanita.
Ketika ia bertemu dengan Ayara Bellamy, seketika membuat kehidupan Cakra berubah. Namun tidak bagi Ayara, "Bertemu dengan kalian, membuat hidupku berantakan!"
Akankah Ayara dan Cakra bersatu? Atau malah sebaliknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tsabita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

WSMC.22

"Selamat datang, maaf. Anda ada keperluan apa?" Tanya seorang karyawaan saat Barry mendatanginya di tempat bagian lobby.

"Saya ingin bertemu dengan tuan Damendra." Ujar Barry.

"Apa anda sudah mempunyai janji sebelumnya, tuan?" Tanya kembali karyawan tersebut.

" Belum ada, tapi. Anda bisa mengatakan jika Barry dari perusahaan winter group." Barry seakan percaya diri sekali jika diirnya bisa diterima.

"Baiklah, anda bisa menunggu sebentar." Karyawan tersebut menghubungi seseorang dari alat yang berada ditangannya.

Sambil menunggu, Barry melihat-lihat beberapa brosur yang sedang ditampilkan disana mengenai perusahan besar tersebut. Betapa kagumnya ia mengetahui produk-produk yang ditawarkan oleh perusahaan besar seperti ini.

Tidak sengaja ia melihat kehadiran dari sang pewaris tunggal dari Damendra, pria itu berjalan dengan begitu penuh ketegasan. Tanpa sadar diri, ia langsung menghampiri pria tersebut.

"Salam hormat, tuan muda Damendra. " Sapa Barry yang tersenyum penuh percaya diri.

Seolah-olah tidak mendengar apapun, Cakra terus saja berjalan melewati semua orang yang menyapanya dan berharap sapaan itu akan mendapatkan respon. Namun hal itu hanyalah harapan yang tidak tahu kapan akan terkabulkannya, mendapati sapaannya tidak mendapat respon. Barry terlihat begitu kesal, bahkan ia sedikit mengumpat.

"Heh, jika bukan pewaris dari Damendra. Sudah lama aku akan mendorongnya hingga masuk ke jurang."

Setelah hal itu terjadi, Barry kembali mendekati karyawan sebelumnya. Menanyakan, bagaimana ia bisa bertemu dengan sang pemilik perusahaan tersebut.

"Maaf tuan, anda tidak bisa bertemu dengan tuan besar. Silahkan membuat janji terlebih dahulu." Penjelasan dari karyawan tersebut menjadikan rasa kesal Barry semakin besar.

"Perusahaan apa ini, bertemu dengannya saja sangat sulit sekali. Hei, Damendra! Damendra!" Teriak Barry yang membuat kegaduhan.

Para keamanan sigap mengamankan Barry dan mengeluarkannya dari perusahaan, dan itu semakin membuat dirinya menjadi murka.

.

.

.

.

Pada hari yang sama, Cakra diminta untuk bertemu dengan daddy nya. Emry pun merasa ada sesuatu yang akan terjadi, karena tidak biasanya orangtua itu meminta anaknya untuk datang ke perusahaan.

Saat mereka tiba di perusahaan besar itu, banyak sekali mata yang memandangi kedatangan dari Cakra. Dimana mereka tahu, jika dia adalah anak dan sekaligus pewaris tunggal dari Damendra. Tanpa sengaja, Emry menangkap sosok pria yang diketahui sebagai paman dari Ayara. Namun mereka melewatinya begitu saja, tanpa ada respon sedikitpun.

"Silahkan masuk, tuan muda." Mark, orang kepercayaan dari Damendra menyambut mereka dan mempersilahkannya masuk ke dalam ruangan.

Melewati Mark begitu saja, Cakra terlalu dingin untuk berhadapan dengan daddy nya dan juga orang kepercayaannya itu. Emry hanya bisa tersenyum dan sedikit menundukkan dirinya saat berhadapan dengan Mark, karena dia adalah orang yang menakutkan jika sudah bertindak.

"Hah, anak ini. Baca ini." Damendra melemparkan berkas pada Cakra yang sedang duduk dihadapannya.

Dengan sangat terpaksa, Cakra mengambil berkas tersebut dan membacanya. Tidak ada ekpresi apapun yang diperlihatkan olehnya, lalu berkas itu ia lemparkan pada Emry. Tidak disangka isi dari berkas tersebut adalah mengenai penurunan target yang dicapai oleh perusahaan anaknya itu, dan Emry pun tidak kaget akan apa yang ia baca.

"Jelaskan pada daddy." Suara tinggi itu mengagetkan Emry.

"Untuk apa? Daddy sudah bisa membacanya sendiri kan. Jadi untuk apa aku jelaskan lagi." Dengan mudahnya Cakra mengeluarkan kalimat tersebut.

"Apa kamu bilang?! Apa yang terjadi padamu, hah?! Jika terus-terusan seperti ini, daddy tidak akan tinggal diam."

"Lakukan saja apa yang daddy mau, jika sudah selesai. Aku pamit." Cakra beranjak dari tempatnya dan berjalan keluar dari ruangan tersebut.

Damendra menghela nafasnya dengan panjang, apa lagi yang akan dilakukan oleh putranya itu. Sikapnya seakan-akan mulai menunjukkan hal-hal yang tidak-tidak, lalu Damendra mengintrogasi Emry sebagai jawabannya.

Cukup lama Emry berada disana, karena Cakra sudah pergi terlebih dahulu dari perusahaan besar itu.

"Apa kamu tahu keberadaan dari Ayara?" Damendra menatap Emry dengan tatapan elang.

"Tidak paman, sampai saat ini. Aku belum menemukan keberadaannya, sepertinya ada seseorang yang menutupi informasi mengenai Ayara." Jawab Emry yang masih berputar dengan pikirannya.

Begitu pun pula dengan Damendra, keduanya nampak sedang berpikiran dengan pemikirannya sendiri-sendiri. Perubahan sikap pada Cakra, terlihat jelas setelah peristiwa dimana Cakra membiarkan Ayara pergi dari kehidupannya.

"Paman!" Tiba-tiba saja Emry berteriak.

Hal tersebut membuat Damendra kaget, hampir saja ia melemparkan gelas yang berada ditangannya saat ini.

"Ada apa? Jika kau berteriak sekali lagi, maka gelas ini menjadi hadiah untukmu." Tatap Damendra dengan berang.

"Maaf paman, semoga saja pikiranku ini tidak meleset." Emry beranjak dari duduknya dan mendekati Damendra.

"Katakan, jika itu hal yang tidak berguna. Kau akan paman pindahkan ke perusahaan cabang di negara X."

"Eits, jangan paman. Itu sama saja menyerahkan hidupku untuk menjomblo seumur hidup, menurutku. Ada satu orang yang bisa melakukan hal ini, dan paman pun tidak akan bisa mengaksesnya dengan apa yang paman miliki."

"Kau meragukan paman!" Damendra merasa jika kekuatan yang ia miliki dianggap biasa.

"Tidak paman, orang yang aku maksud adalah..." Emry membisikan nama tersebut pada telinga Damendra.

Raut wajah Damendra seketika berubah menjadi tegang, ia memang tidak menyangka dengan orang tersebut. Padahal orang itu bisa di bilang sebagai anaknya sendiri, dan itu membuat Damendra harus memutar otak kembali untuk menemuinya.

"Huh, anak itu sama saja dengan mata pisau. Bagaimana caranya bisa membuatnya membuka suara, apa kau tahu caranya Emry?" Damendra mengarahkan tatapannya yang tajam itu kepada Emry.

"Hah? Ya itu sama saja paman menyuruhku meregang nyawa. Tapi, hanya ada satu caranya paman. Kita minta Ayara saja yang membujuknya, bagaimana?" Emry merasa yakin jika sarannya itu sangat tepat.

Tuhk!

Tuhk!

Tukh!

"Paman!!!" Emry mengerang karena kepalanya sudah dihadiahkan beberapa ketukan dari papan nama milik Damendra, mendarat sempurna.

"Ide mu itu, sama saja dengan isi otakmu. Keberadaan Ayara saja kita tidak tahu, kau malah menyarankan untuk bertanya pada Ayara. Huh, dosa apa aku memiliki putra dan teman-temannya yang seperti ini.Sudah sana, kau akan terkena masalah oleh pria batu itu." Damendra harus memijat keningnya saat ini.

1
Mariana Frutty
✔️
Merica Bubuk
Ayara, ai kamu meni bedegong pisan ih
Merica Bubuk
I ❤️ U, Mom...😘😘😘🫂🫂🫂
Merica Bubuk
Emg kek bgtu ya Baper'y cwo ?
Uring2an ga jls
Maka'y jgn main² sm Cw, Cw itu mahluk halus... yg bikin smua bulu, otot & otak kalianpun meremang tegang 🤣🤣🤣
Fahmi Fahmi
laki2 gilaaaa
Fahmi Fahmi
pawangnya serem2
Fahmi Fahmi
pawangnya serem2
Fahmi Fahmi
tegang
Jumiati Cantik
Luar biasa
Eka Sri lestari
ga jelas anjirr makin acak acakan alurnya
Jenny Novia Fitri
typo
Vinsensius Elang
Lumayan
Rianti Dumai
hadeuh,,,tinggal Khan az knaPa,Thu rumah,,,
Vita Bayu
Luar biasa
Rianti Dumai
aQ gak suka klok peran cewek'a lemahh,,,
Emak Kam
oh bayi tua yang lucu. bagus seru ceritanya 👍👍👍
Dilan dah
oh....
bipolar
etna winartha
Biasa
etna winartha
Buruk
Akun Tiga
wkwkkw ni cerita gimana sih maksudnya gak jelas kwkwkwkkw
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!