Sarah tidak menyangka jika ia akan di pertemukan dengan seorang duda yang memiliki 2 putra lucu, imut, dan tampan. Tentu saja ketampanan itu berasal dari ayahnya. Namun sayang Dia berjanji tidak ingin menjalin hubungan apalagi menikah setelah istrinya mengkhianatinya. Namun saat bertemu Sarah ia melanggar janjinya itu.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nidia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 20: Mengangkat telepon
Pagi harinya aku sudah ditelepon oleh Damien, ia meminta ku agar tidak lupa membawa bekal untuknya dan juga Darren, dan sekarang aku sedang menyiapkan bekal untuk mereka. Setelah selesai Aku menuju kamar ku untuk bersiap-siap.
kring..kring...kring...terdengar bel pertanda istirahat dan aku pun mengakhiri pembelajaran.
"Wah..sepertinya sudah istirahat, baiklah...nanti kita lanjut lagi pembelajarannya" ucap ku pada murid-murid ku.
Setelah anak-anak keluar Darren menghampiri ku bersama Damien. Aku tahu jika mereka ingin meminta bekal yang ku bawa.
"Nah, ini untuk Dami dan ini untuk Darren" ucap ku menyerahkan kotak bekal mereka.
"Thank you mom, you are the best" ucap Damien padaku laku ku balas dengan senyuman.
"Mom Aku bergabung dulu sama teman-teman yang lain di kantin, mereka pasti sudah menunggu ku" ujar Darren kepada ku dan aku mengiyakannya.
"Upss..aku hampir lupa, daddy tidak bisa menjemput kami hari ini. Apa kami boleh ikut ke rumah mommy?" tanya Darren. Aku melihat kedua anak itu secara bergantian.
"Apa Hans tidak datang menjemput kalian?" tanya ku pada Darren. Hans adalah supir keluarga Devano. Ia masih muda. Oleh karena itu Aku memanggil namanya.
"Tidak mom, tadi pagi sebelum kami berangkat Aku sudah bilang sama uncle Hans agar tidak menjemput kami. Karena kami akan ke rumah mom. Tapi kami belum bilang sama daddy, takut tidak di izinin" jelas Darren.
"hm..nanti akan mommy kabari pada daddy kalian. Udah sana keburu teman-teman mu makan duluan" ucap ku padanya. Darren lalu pergi bergabung dengan teman sekelasnya.
"Apa Dami makan bersama mom?" tanya ku pada Damien.
"No mom, sepertinya Dami akan makan di kantin juga dengan teman-teman yang lainnya, tadi mereka mengajak ku" jawab Damien.
"Baik lah, bergabunglah dengan teman-teman mu" ucap ku padanya. Sepertinya Damien sudah akrab dengan teman-temannya.
Setelah pulang sekolah Aku menuju parkiran, dari kejauhan Aku melihat Damien dan Darren sudah berada di parkiran dan berdiri di samping mobil ku.
"Ayo masuk" ucap ku pada mereka setelah membuka pintu mobil. Keduanya lalu masuk.
"Sebentar, mommy akan mengabari daddy kalian dulu" . Aku menutup pintu mobil dan masuk ke kursi pengemudi lalu mengambil ponsel ku mencari kontak Devano.
"drttt..drrrtt..." ponsel Devano bergetar.
"Saya angkat telepon dulu" ucap Devano dingin saat melihat nama Sarah tertera di ponselnya. Ia menghentikan rapat perusahaan hanya karena ingin mengangkat ponselnya. Bahkan ia tidak pernah melakukan itu saat memimpin rapat hingga orang-orang yang ada di ruangan tersebut heran melihat Devano.
"Ya, ada apa Sarah" ujar Devano.
"Maaf mengganggu waktu mu, Aku hanya ingin mengabari mu saja. Kata anak-anak kamu tidak bisa menjemput mereka hari ini, dan anak-anak meminta ikut dengan ku. Jadi aku membawa mereka ke rumah ku. Nanti sore Aku akan mengantar mereka pulang".
"Astaga..tadi pagi Aku sudah bilang ke Hans untuk menjemput mereka, karena aku ada rapat bulanan. Kenapa mereka malah merepotkan mu. Awas saja nanti" ucap Devano geram.
"Tidak... tidak.. aku merasa tidak direpotkan kok, jangan marah pada anak-anak. Sebenarnya mereka ingin memberitahu mu tadi pagi hanya saja mereka takut kamu tidak mengizinkannya".
kemarin bilangnya dya gak mau dekat wanita apalagi mempunyai hubungan dengan yg namanya wanita, trus waktu disinggung Darren soal devano yang suka cium wanita berbeda dan dibenarkan devano. sekarang bilangnya lagi banyak wanita yg menggodanya tapi tdk ada yg bisa mencuri perhatianku...cium kan wanita berbeda" kan salah satu mereka berhasil.menarik perhatian devano.
jadi yg bener gmn devano sebagai duda? jangan bilang saat malam pertama dengan Sarah, bilangnya gak ada senikmat ini dari wanita" yg pernah q tiduri.
hadeuwwww
konsisten dong Thor jangan plin paln biar gak kesel juga bacanya .
benarkah selama ini Alex mencintai Sarah?
dan juga pesona Sarah kalah jauh dari Selena bagi Alex