NovelToon NovelToon
Kubuat Kau Menyesal!

Kubuat Kau Menyesal!

Status: tamat
Genre:Poligami / Selingkuh / Cerai / Penyesalan Suami / Tamat
Popularitas:2.4M
Nilai: 4.7
Nama Author: SyaSyi

Raihan dan Syakilla menikah karena perjodohan. Demi mewujudkan amanah orang tua Syakilla yang menitipkan anaknya kepada orang tua Raihan. Padahal saat itu Raihan sudah memiliki kekasih yang bernama Syila.

Raihan tak pernah menjalankan tugasnya sebagai seorang suami yang baik, Raihan kerap membuat Syakilla menangis dengan menyakit hatinya.

Bagaimana kisah rumah tangga mereka dengan adanya orang ketiga di tengah-tengah mereka? Jalan apa yang Syakilla tempuh? Bertahan dengan suami yang tak pernah mencintainya ataukah lebih memilih berpisah dan mencari kebahagiaan sendiri?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SyaSyi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kesombongan Syila

Raihan sudah sampai di apartemen tempat dia tinggal bersama Syila. Terlihat raut kecewa di wajahnya. Dia merasa kecewa, karena kedua orang tuanya lebih membela Killa dibandingkan dia anak kandungnya sendiri.

Syila terbangun dari tidurnya, saat mendengar bunyi bel apartemennya berbunyi. Dia langsung beranjak turun untuk segera membukakan pintu kamar apartemennya.

"Kamu kenapa? Mengapa wajah kamu kusut sekali? Apa yang terjadi sebenarnya?" tanya Syila. Saat sang suami melangkahkan kakinya masuk ke dalam.

Raihan langsung meletakkan bokongnya di sofa, wajahnya terlihat kusut. Raihan mulai menceritakan apa yang terjadi tadi. Entah Syila harus merasa senang atau sedih dalam hal ini. Karena akhirnya, dialah yang berhasil memenangkan Raihan. Keinginannya terwujud, untuk memiliki Raihan seutuhnya. Pada akhirnya, Raihan memilih dirinya dan menceraikan Killa.

"Sudah, jangan bersedih lagi! Kita lalui semuanya berdua. Yang terpenting kita bisa hidup bersama, tak ada lagi yang akan memisahkan kita," ucap Syila sang kini melabuhkan kepalanya di dada bidang suaminya, tangannya sambil mengelus-elus dada sang suami.

"Iya, sayang. Aku sangat mencintai kamu. Kita mulai semuanya dari 0, aku butuh dukungan kamu. Semoga aku bisa segera mendapatkan pekerjaan baru, untuk menafkahi kamu," ucap Raihan sambil mengeratkan pelukannya.

"Ya sudah, ayo kita tidur! Besok, temani aku ke rumah Killa untuk mengambil barang-barang aku di sana. Sekalian kita ke kantor, aku juga mau ambil barang-barang di sana," ujar Raihan dan Syila mengiyakan.

Tak butuh waktu lama, Raihan akhirnya tidur di dalam pelukan istrinya. Rasa cinta Raihan kepada Syila begitu besar. Dia merasa nyaman, tidur di dalam pelukan sang istri.

Dirasa sang suami sudah tertidur pulas, Syila beranjak turun untuk menghubungi Killa. Dia merasa kesal, karena semua ini gara-gara Killa hadir di kehidupan mereka.

Saat itu Killa baru saja ingin memejamkan matanya. Namun akhirnya dia terpaksa membuka matanya kembali, dan tersentak kaget saat melihat nomor telepon yang tertera di layar ponselnya.

"Mas Raihan? Ada apa ya Mas Raihan menghubungi aku malam-malam begini?" Killa bermonolog.

Nomor Syila memang sudah Killa blokir, karena dia malas berhubungan dengan wanita ib*lis sepertinya. Namun, hal itu tak membuat Syila mengurungkan niatnya untuk tak mengganggu Killa. Diam-diam dia mencari keberadaan ponselnya Raihan. Dia yakin kalau Killa akan mengangkat telepon dari Raihan.

Killa sempat berpikir buruk, kalau Raihan mengalami kecelakaan saat menuju pulang tadi. Hingga akhirnya, pihak kepolisian mencoba menghubungi dirinya. Akhirnya, Killa terpaksa menerima panggilan telepon dari nomor telepon Raihan.

"Halo, Killa. Pasti kamu mengira kalau suami kamu yang menghubungi ya? Ups salah maksud aku mantan suami. Soalnya suami aku sudah menceraikan kamu 'kan?" ejek Syila.

"Bukan. Anda salah! Aku kira, pihak kepolisian yang menghubungi aku untuk memberitahu kalau mantan suami aku mengalami kecelakaan. Sebenarnya, aku sudah malas menerima telepon dari orang yang tak penting. Karena urusan kita memang sudah selesai," jelas Killa dengan penuh penekanan. Karena dia tak ingin lagi di tindas oleh dua orang itu. Urusan dia dengan kedua orang itu sudah selesai.

"Sombong sekali kamu. Aku ingin lihat, kamu akan seperti apa setelah suamiku tak lagi menjadi suami kamu. Akulah pemenangnya," sindir Syila membuat Killa merasa geram.

"Anda salah! Ucapan itu lebih cocok untuk Anda! Justru hidupku lebih bahagia, setelah bercerai dengannya. Aku justru ingin melihat kehidupan kalian seperti ini! Kau tahu tidak? Rumah yang selama ini kami tempati, sekarang sudah resmi menjadi rumahku, dan bahkan mobil yang selama ini suamimu pakai, kini menjadi mobilku. Aku akan menjualnya. Karena aku merasa jijik dengan barang-barang yang pernah di gunakan oleh orang-orang yang pernah berbuat zina," sindir Killa.

Niat hati ingin memanasi hati Killa, dirinyalah yang kini terbakar api. Hingga akhirnya Syila kalah, dan mengakhiri panggilan telepon dengan Killa.

"Breng*sek! Ternyata, dia wanita pemberani juga ya? Aku pikir dia bisa aku panasi, dan ini justru aku yang merasa panas. Mungkin kamu terlihat kuat bicara denganku, padahal aku tahu kalau hati kamu saat ini merasa tersakiti," ujar Syila.

Ya, memang benar yang di pikirkan Syila. Killa memang sedang menangis, karena merasa kesal. Killa berniat menjual barang-barang yang memiliki hubungan dengan Raihan, dia ingin membuka lembaran baru.

"Sabar La! Akan ada masanya kamu hidup bahagia. Jangan terpancing, dia melakukan itu, sebagai bentuk perasaan kecewanya. Lihat saja nanti! Pasti Raihan akan merasa menyesal, karena telah mengabaikan kamu. Dia akan jatuh miskin, karena membela wanita matre itu," Killa tampak memberi semangat pada dirinya sendiri.

Killa memutuskan untuk tidur, untuk beristirahat. Merilekskan pikiran dan tubuhnya.

Dering alarm di ponsel Killa berbunyi, tanda sudah waktunya untuk terbangun dari tidurnya. Saat itu jam sudah menunjukkan pukul 03.30 WIB. Killa ingin membiasakan bayi dalam kandungannya mengenal ajaran islam, agar anaknya nanti menjadi anak yang sholeh atau sholeha.

Saat ini Killa sudah bersama kedua orang tua Raihan, menikmati sarapan pagi bersama.

"Yah, Bun, setelah sarapan aku ingin pulang ke rumah," ucap Killa membuka obrolan sambil menikmati makanannya.

"Nanti pulangnya sama Ayah dan Bunda saja, mobil kamu dibawa supir saja. Kamu bisa nyetir mobil enggak La? Kalau enggak bisa, biar Ayah nanti pekerjakan supir. Agar bisa mengantarkan kamu, kemana pun kamu pergi," jelas Ayah Abimanyu.

Killa mengungkapkan keinginannya untuk menjual rumah dan juga mobil pemberian Ayah Abimanyu. Killa menceritakan kepada mereka, kalau semalam Syila menghubungi dirinya.

"Kurang ajar itu cewek. Berani-beraninya dia mengganggu kamu. Ayah akan buat perhitungan, kalau sampai mereka mengganggu kamu lagi," ujar Ayah Abimanyu.

"Makanya Yah, ini salah satu alasan aku ingin pindah rumah dan menjual mobil itu. Aku mohon sama Ayah dan Bunda, jangan pernah beritahu keberadaan aku. Aku sudah tak mau berurusan sama mereka lagi, aku ingin hidup tenang bersama anak ini," ungkap Killa.

Ayah Abimanyu dan Bunda Bunga setuju, mereka akan membantu mencarikan rumah untuk Killa dan anaknya.

"Aku bisa sih Yah bawa mobil, dulu suka bawa waktu Papa aku masih punya mobil. Paling tinggal dilancarkan lagi aja. Aku ingin beli mobil matic saja Yah dan jenis mobil biasa saja. Mobil itu terlalu mewah untuk aku. Lebih baik sisa uangnya bisa aku pergunakan untuk biaya menghidupi anak ini. Aku juga ingin membuat usaha butik, sejak lama aku sudah memimpikan memiliki butik. Aku ingin mengembangkan ilmu yang aku miliki, meskipun aku belum pernah mencobanya. Aku lebih memilih memiliki usaha daripada bekerja, agar aku bisa sambil mengurus anak ini," jelas Killa.

1
Les Tary
itu blm seberapa Raihan gimana Kila lg hamil kamu tinggal selingkuh
Heryta Herman
saat nya syila minta maaf pada killa skrng sblm ajal menjemput..
Heryta Herman
kesalahan fatal krna selingkuh,tdk bisa di maafkan...pasti akan kambuh lagi...kamu menyesalpun sdh tak berguna...teeima saja nasibmu raihan...
Heryta Herman
semoga lancar sampai hari bahagiamu killa...
Abaikan perasaan Raihan...biar dia merasakan akibat perbuatannya selama ini terhadap killa...
hayyuk thor..lanjut...
Heryta Herman
sdh sangat terlambat untukmu menyesali perbuatan mu Raihan.. terima saja nasibmu...kau memang tdk berjodoh dgn killa,akibat perbuatan mu sendiri...bahagianya killa bukan dgn dirimu..
okay...lanjut thor....
Heryta Herman
terima lah karmamu syila..hidupmu memang sdh kotor dari awal...terima saja nasibmu..
Heryta Herman
bagaimana rasanya skrng perasaanmu Raihan??...sakit hati??..tentu lah...
begitu juga perasaan killa saat kau menolaknya dulu.. impas yaaa..
Heryta Herman
lanjut thor.. semangat thor...aku juga semangat bacanya...
ga sabar mau lihat dimas menikah sama killa..
Heryta Herman
aku sdh baca karyamu yg ini thor.. bagus...
Heryta Herman
yaaayyy..terima kasih thor...akhirnya killa mau menerima dan menikah sama dimas..
menjemput bahagia tdk harus kembali bersama mantan...apalagi mantan yg suka selingkuh dan celap celup.. menjijikkan...
Heryta Herman
lanjut thor...
Heryta Herman
dasar Raihan ga tau diri...kamu itu cuma mantan suami...sadar diri lah...
Heryta Herman
nah itu kamu tau kesalahanmu Raihan..kamu hanya memganggap killa sebagai pemuas nafsu dan pembantu mu,hanya krna mencintai jalangmu..hukumanmu blm seberapa Raihan...masih ada lagi..tunggu saja waktu nya..
puas aku thor...jngn kasih Raihan balikan sama killa thor...
thor..bikin raihan menderita sampai pembaca puas ya...please../Pray/
Heryta Herman
bagus killa...tegas dan tdk usah menye" kasih kesempatan sama lelaki dayus sprti Raihan...memaafkan boleh,tapi tdk untuk kembali...tdk akan ada cinta lagi untuk orqng yg suka berselingkuh..lelaki itu klo sdh doyan selingkuh...selamanya akan tetap selingkuh..
selingkuh itu sprti penyakit yg ga ada obat..
Heryta Herman
Rasakan akibat ulahmu sendiri Raihan...kembalilah ke jalangmu...dia lbh baik untuk kamu yg sama" bejatnya...
Heryta Herman
terima dimas unruk menjadi suami mu killa.. lanjutkan hidupmu...pastikan mkamu bahagia slps ini...tunjukkan pada mantqn bahwq kamu bisa move on...
Heryta Herman
hhhuuuhh..enak banget ngomongnya si Raihan minta balikan...ga nyadar ya,kamu sendiri yg membuang killa....sungguh menjijikkan kelakuanmu,sdh celap celup sama jalang,,,eeeh skrng minta balikan...
dasar lelaki bejat ga tau malu...
Heryta Herman
yuuk lah...dukung bunda killa sama dimas..
biar makin panas tuh si mantan...jngn ada kata balikqn sama mqntan ya thor...ga rela killa mendeeita lagi dan lagi...biar killa bahagia sama dimas aja...
guntur 1609
loh ceritanya killa kan belum cerai secara negara. kok bisa nikah
guntur 1609
manusia gak pernah sadar akan kekuranganya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!