Istri Yang Hilang

"Mungkin hanya dengan cara ini bisa menyakinkan wanita itu Dania atau bukan.Jika ia adalah Dania,saya tidak akan membiarkan Azelea menyakitinya lagi. " Batin Bara.

Sementara di waktu yang sama di perusahaan ZZ group Zillan pun sedang bertanya kepada Kenzy bagaimana hasil penyelidikan nya.

Kenzy hanya menggelengkan kepala dan berkata " Saya tidak bisa menyelidikinya apalagi pada saat itu semua kamera yang ada di jalanan hampir mati semua. "

"Kenapa pada saat itu bisa begitu kebetulan. " Guman Zillan.

"Terus gimana dengan penyelidikan Bara. " Sambungnya lagi.

"Tak ada hal mencurigakan tentang dia. " Jawab Kenzy.

"Sebenarnya apa yang membawa Dania ke sana pada waktu itu, apakah dia benar-benar ingin menghindariku untuk mencelakainya. " Ucap Zillan dengan penyesalannya.

"Sepertinya itu bukan sifat Dania untuk menghindari dari mu, bukankah Dania selalu menepati apa yang sudah dia katakan.Jika dia sudah mengatakan apa yang ingin kamu lakukan terhadapnya pada waktu itu dia tidak akan menghindarinya." Ucap Kenzy.

"Apakah termasuk meminta ku untuk menalaknya pada waktu itu. Apakah karena sejak itu dia tidak mau mengakui dirinya sebagai istri ku lagi" Ucap Zillan

"Kamu tahu, restorant DZ sudah mau selesai dan pada saat itu ia akan meninggalkan perusahaan dan saya akan kehilangan dia lagi" Sambungnya lagi.

"Lan,, apakah kamu yakin kalau Dania adalah istrimu."Tanya Kenzy

"Kami sudah bertahun-tahun bersama, menurut mu apa saya tidak bisa mengenali sifat yang ada di dalam diri Dania. "

"Jadi.. Glenn benar-benar adalah Dania " Tanya Kenzy dan di angguk oleh Zillan.

"Terus apa yang membuat mu khawatir kehilangan dia lagi. "

"Apa kamu lupa, Dania sekarang adalah istri Nelson dan... "

"Dan apa.? "

"Dan mereka sekarang sudah mempunyai seorang putri. "

"Ah iya.. Saya lupa tentang itu. Tetapi kenapa Dania bisa jadi istri Nelson, apakah terjadi sesuatu pada Dania. Satu lagi ..Bukankah seharusnya Nelson tahu kalau Dania adalah istrimu. "

Deggg...

"Benar.. Kenapa saya bisa lupa hal yang sepenting ini, Nelson seharusnya tahu kalau Dania adalah istri ku walaupun dulu kami hanya bertemu beberapa kali. Tetapi kenapa dia masih berani menikah dengan Dania, apa tujuannya."

"Mungkinkah karena dia juga mencintai Dania. " Ucap Kenzy dan mendapat tatapan tajam dari Zillan.

"Saya harus segera menemui Nelson dan menanyakan hal ini. " Ucap Zillan segera keluar dari kantornya.

Dan di sinilah sekarang Zillan, Nelson Dan Kenzy berada di sebuah VIP Room Dan di meja tempat duduk mereka pun sudah terhidang beberapa makanan.

"Katakan apa yang membuat Pak Zillan ingin segera menemui ku, apa ada masalah dalam hal kerja sama kita. " Ucap Nelson.

"Jangan terlalu formal dengan ku,Nelson.Bagaimana pun sejak saya bersama dengan Dania kita sudah saling mengenal sebagai teman sebelum kita adakan kerja sama." Ucap Zillan.

"Apakah kamu lupa saat kita mulai kerja sama kamu adalah sahabatnya Dania dan saya adalah suaminya Dania. " Sambungnya lagi.

Mendengar Zillan berkata begitu Nelson sudah mengerti kenapa Zillan ingin segera menemuinya.

Dengan tersenyum Nelson berkata "Tentu saja saya tidak lupa. "

"Kalau begitu katakan kepada ku bagaimana kalian bisa menikah."

Nelson mengeryitkan keningnya dan berkata "Maksud mu saya dan Dania menikah.? "

"Ya."

"Hahaha... Apa kamu tidak salah Zillan, yang saya nikahi itu Glenn bukan Dania. "

"Menurut mu apakah saya percaya begitu saja kalau Glenn bukan Dania. Dania adalah istri ku, menurut mu apa saya tidak bisa mengenalinya. "

"Apa yang membuatmu begitu yakin kalau Glenn adalah Dania. " Ucap Nelson setelah diam sejenak .

"Sebelum saya mengenal Dania kamu adalah orang yang paling mengerti tentang dia bukan. Selama ini hal yang kamu ngerti tentangnya apakah ada yang berubah selain sikap dan penampilan dia yang sekarang ?."

Nelson tidak bisa menjawabnya karena Dania tetaplah Dania. Walaupun Dania berusaha mengubah sikapnya atau penampilannya di depan Zillan tetapi tentang sifatnya dan kebiasaanya itu tidak pernah berubah.

"Kamu tidak bisa menjawabnya bukan.Karena dia memang istri ku, Dania. "

"Apakah kamu lupa 5 tahun yang lalu Dania sudah meninggal. " Tanya Nelson.

"Dania tidak meninggal."Ucap Zillan dengan keyakinanya.

"Benarkah,,kalau dia tidak meninggal kenapa dia tidak mencarimu."

"Itu yang juga ingin kami tahu."Ucap Kenzy yang dari tadi hanya diam saja.

" Ckkk... Apa kamu lupa kenapa Dania bisa meninggal di gubuk itu" Tanya Nelson

"Apa maksudmu. " Tanya Zillan

"Bukankah itu yang kamu inginkan "

"A.. Apa maksud mu. " Tanya Zillan tidak mengerti.

"5 tahun yang lalu bukankah kamu ingin dia lumpuh seperti yang adik mu alami dan dengan diam-diam sekaligus ingin kematiannya." Ucap Nelson. "

Deggg...

Ingin kematiannya..

Ingin kematian Dania...